Anda di halaman 1dari 7

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Pembangunan kesehatan merupakan upaya untuk memenuhi salah

satu hak hidup rakyat yaitu hak untuk memperoleh kesehatan yang sesuai

dengan amanat Undang-Undang Dasar 1945. Pembangunan kesehatan

diarahkan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup

sehat bagi setiap orang agar peningkatan derajat kesehatan masyarakat yang

setinggi-tingginya dapat terwujud.

Pembangunan kesehatan yang telah dilaksanakan masih

menghadapi berbagai masalah yang belum sepenuhnya dapat diatasi

sehingga diperlukan pemantapan dan percepatan melalui sistem kesehatan

nasional sebagai pengelolaan kesehatan yang disertai berbagai terobosan

penting, antara lain program pengembangan Desa Siaga, Jaminan Kesehatan

Masyarakat (Jamkesmas), Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas), Program

Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4K), upaya

pelayanan kesehatan tradisional, alternatif dan komplementer sebagai

terobosan pemantapan dan percepatan peningkatan pemeliharaan derajat

kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya, Jaminan Kesehatan Semesta,

dan program lainnya.

Dalam rangka melaksanakan tugas dan fungsinya, maka perlu

adanya dokumen Rencana Strategis (Renstra) untuk menjamin

1
kelangsungan pelaksanaan kegiatan pelayanan kesehatan pada tiap

tahunnya. Artinya walaupun terjadi pergantian pengelola dan pelaksana

kegiatan di Unit Pelaksana Teknis maka diharapkan pengembangan

program/ kegiatan tetap berjalan sesuai dengan rencana yang telah

dirumuskan.

B. PENGERTIAN RENCANA STRATEGIS

Berdasarkan Pasal 41 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 79

tahun 2018 tentang Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), rencana

strategis pada BLUD adalah perencanaan 5 (lima) tahunan yang disusun

untuk menjelaskan strategi pengelolaan BLUD dengan mempertimbangkan

alokasi sumber daya dan kinerja dengan menggunakan teknik analisis

bisnis.

Renstra Unit Pelaksana Teknis memuat seluruh kegiatan dalam

Upaya Kesehatan Wajib, Upaya Kesehatan Pengembangan dan Upaya

Kesehatan Penunjang. Adapun pendanaannya melalui rencana penerimaan

pendapatan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), Pemerintah Daerah,

Pemerintah serta sumber dana lainnya.

Rencana Strategis Unit Pelaksana Teknis memuan antara lain:

a. Rencana pengembangan layanan

b. Strategi dan arah kebijakan

c. Rencana program dan kegiatan

d. Rencana keuangan

Data yang dikumpulkan antara lain:

2
a. Data umum meliputi data geografi, kependudukan dan sosial ekonomi,

sumber daya kesehatan yang meliputi data sarana kesehatan dan data

sumber daya manusia, dokumen kantor kelurahan, kantor PLKB

kecamatan serta data kecamatan.

b. Data derajat kesehatan yang meliputi angka kematian, data kesakitan dan

data status gizi.

c. Data tentang cakupan program kesehatan ibu anak dan keluarga

berencana, status gizi masyarakat, perilaku hidup bersih dan sehat,

kegiatan promosi kesehatan, keadaan lingkungan, kegiatan pencegahan

dan pemberantasan penyakit menular, surveilans dan kegiatan pendukung

lainnya.

C. MAKSUD DAN TUJUAN

a) Maksud

Rencana Strategis (Renstra) Unit Pelaksana Teknis Puskesmas

Bingin Teluk dimaksudkan untuk menjamin terciptanya integrasi,

sinkronisasi, dan sinergi dengan Rencana Strategis Dinas Kesehatan

Kabupaten Musi Rawas Utara, antara Unit Pelaksana Teknis sesuai wilayah

kerjanya, antar fungsi satuan kerja perangkat daerah di lingkungan

Pemerintah Kabupaten Musi Rawas Utara antara Pemerintah Daerah dan

Pemerintah, serta sebagai pedoman bagi seluruh personil organisasi Unit

Pelaksana Teknis Puskesmas Bingin Teluk dalam rangka mencapai tujuan

dan sasaran yang telah ditetapkan untuk lima tahun mendatang melalui

pelaksanaan program dan kegiatan di bidang kesehatan.

3
b) Tujuan

Beberapa tujuan yang hendak dicapai atas penyusunan Rencana

Strategis di anataranya adalah:

1. Sebagai Road Map dalam mengarahkan kebijakan alokasi sumber daya

Unit Pelaksana Teknis untuk pencapaian visi dan misi Organisasi.

2. Sebagai pedoman alat Pengendalian organisasi terhadap penggunaan

anggaran.

3. Untuk mempersatukan langkah dan gerak serta komitmen seluruh staf

Unit Pelaksana Teknis, meningkatkan kinerja sesuai standar manajemen

dan standar mutu layanan yang telah ditargetkan dalam dokumen

perencanaan.

D. LANDASAN HUKUM

Peraturan perundangan yang digunakan sebagai pedoman dalam

penyusunan Rencana Strategis (Renstra) Unit Pelaksana Teknis adalah :

a. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan

Keuangan Badan Layanan Umum yang diubah dengan Peraturan

Pemerintah Nomor 74 Tahun 2012.

b. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah.

c. Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan

Keuangan Daerah.

d. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman

Pengelolaan Keuangan Daerah yang telah diubah kedua kalinya dengan

Permendagri Nomor 21 Tahun 2011.

4
e. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 79 tahun 2018 tentang Badan

Layanan Umum Daerah.

f. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 Tahun 2014 tentang Pusat

Kesehatan Masyarakat.

g. Peraturan Daerah tentang Perangkat Daerah.

h. Peraturan Kepala Daerah tentang Kedudukan, Susunan, Tugas, Fungsi

dan tata Kerja Dinas Kesehatan.

i. Peraturan Kepala Daerah tentang Unit Pelaksana Teknis pada Dinas dan

Badan.

j. Peraturan Kepala Dinas Kesehatan tentang Rencana Strategis Dinas

Kesehatan.

E. PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS

Rencana Strategis Unit Pelaksana Teknis ini akan direvisi apabila

terjadi perubahan terhadap peraturan perundang-undangan yang terkait

dengan rencana strategis Unit Pelaksana Teknis sebagaimana disebutkan

di atas, serta disesuaikan dengan tugas, fungsi, tanggungjawab, dan

kewenangan organisasi serta perubahan lingkungan.

F. SISTEMATIKA PENULISAN

Sistematika penyusunan dokumen Rencana Strategis sebagai berikut:

BAB I : PENDAHULUAN

BAB II : GAMBARAN PELAYANAN UNIT PELAKSANA

TEKNIS

A. Gambaran Umum Unit Pelaksana Teknis


B. Gambaran Organisasi Unit Pelaksana Teknis

5
C. Kinerja Pelayanan Unit Pelaksana Teknis

BAB III : PERMASALAHAN DAN ISU STRATEGIS UNIT

PELAKSANA TEKNIS

A. Identifikasi Masalah Kesehatan Masyarakat


B. Isu Strategis
C. Rencana Pengembangan Layanan

BAB IV : VISI, MISI, TUJUAN DAN ARAH KEBIJAKAN

A. Visi
B. Misi
C. Tujuan (Rencana pengembangan layanan)
D. Sasaran (Sasaran pengembangan layanan)
E. Strategi dan Arah Kebijakan

BAB V : RENCANA STRATEGIS

BAB VI : PENUTUP

6
7

Anda mungkin juga menyukai