DISUSUN OLEH:
UNIVERSITAS LAMPUNG
FAKULTAS HUKUM
2023/2024
BAB 1
PENDAHULUAN
Antara tahun 1960 sampai 1965, Unila dipimpin oleh seorang koordinator. Sejak tanggal 25
Desember 1965 sampai dengan 28 Mei 1973, Unila dipimpin oleh satu presidium yang
diketuai oleh Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Provinsi Lampung. Sejak Mei 1973 sampai
sekarang, Unila dipimpin oleh seorang Rektor secara berurut adalah sebagai berikut :
Fakultas Teknik Universitas Lampung pertama kali didirikan tahun 1968 dengan Surat
Keputusan Ketua Presidium Unila yang waktu itu dijabat oleh Gubernur daerah Propinsi
Lampung yaitu Zainal Abidin Pagar alam dengan Surat Keputusan No.
227/KPTS/Pres/1968 Tanggal 5 Juli 1968. Namun karena adanya berbagai kendala,
fakultas ini tidak dapat melanjutkan keberadaannya dan dengan Surat Keputusan No.
101/B-/11/72, Fakultas Teknik tidak menerima mahasiswa baru lagi dan sejumlah
mahasiswanya disalurkan ke fakultas lain di lingkungan Unila.
Pada Tanggal 13 Januari 1978 dibentuk panitia pendirian Fakultas Teknik yang diketuai
oleh Prof. Dr. Ir. Sitanala Arsyad, dan wakil ketua Ir. Sigit Raharjo (Kepala Dinas PUTK I
Prov Lampung). Realisasi pembentukan Fakultas Teknik ini berupa Surat Keputusan Rektor
Unila No. 03/KPTS/p/1979 Tanggal 8 Januari 1979 dengan nama Fakultas Teknik Sipil
(Persiapan) Universitas Lampung. Tanggal 7 September 1982 Fakultas Teknik Universitas
Lampung mendapat pengakuan yang dituangkan dalam Surat Keputusan Presiden RI No. 43
Tahun 1982 tentang Susunan Organisasi Universitas dengan nama Fakultas Non Gelar
Teknologi (FNGT). Kemudian keluar Surat Keputusan Rektor No 93/KPTS/R/1982 Tanggal
23 Nopember 1982 tentang penyelenggaraan Program D3 pada Fakultas Non Gelar
Teknologi (FNGT). Tanggal 1 Juni 1991 keluar Surat Keputusan Mendikbud No.
035/KPTS/R/1991 tentang Pembentukan Program Sarjana Jurusan Sipil, sehingga saat itu
Fakultas Teknik Unila mengelola program D3 dan S1.Tanggal 6 Juli 1991 keluar Surat
Keputusan Rektor Unila No. 08/KPTS/R/1991 Fakultas Non Gelar Teknologi (FNGT)
berubah menjadi Fakultas Teknik.
Program Studi Paskasarjana S2 Teknik Sipil mulai dibuka dan menerima mahasiswa baru
pada Tahun Ajaran 2007, berdasarkan Ijin Penyelenggaran PS baru dari Direktur Jenderal
Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI No. 4924/D/T/2006
Tanggal 26 Desember 2006. Sementara itu Fakultas Teknik Universitas Lampung juga
menyelnggarakan tiga (3) Program Studi setingkat Diploma 3 (D3) yaitu PS D3 Teknik Sipil,
PS D3 Teknik Survey dan Pemetaan, dan PS D3 Teknik Mesin. Pada Tahun 2014, Fakultas
Teknik sesuai mandat Dirjen Dikti membuka empat (4) Program studi baru yaitu: PS S1
Arsitektur, PS S1 Teknik Geodesi, PS S1 Teknik Informatika dan PS Magister (S2) Teknik
Mesin.
1.4 Tujuan
i. Menghasilkan lulusan pendidikan tinggi teknik yang bermutu dan berdaya saing
ii. Meningkatnya jumlah dan mutu riset unggulan serta publikasi ilmiah internasional
bereputasi dan nasional terakreditasi.
iii. Meningkatnya produk intelektual yang didukung dengan perolehan Hak Atas Kekayaan
Intelektual (HAKI) dan Paten serta diseminasi dari hasil paten riset unggulan tersebut
kepada masyarakat, dunia usaha dan dunia industri.
iv. Terwujudnya tata kelola penyelenggaraan pendidikan tinggi teknik sebagai upaya
mendapatkan kepercayaan di tingkat Nasional maupun Internasional.
v. Meningkatnya jumlah kerjasama berkualitas di bidang pengajaran, penelitian dan
pengabdian pada masyarakat
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Materi 1
Tanggal Unila berdiri
23 September 1965
Tujuan PKKMB
TUJUAN DAN HASIL YANG DIHARAPKAN
Tujuan umum PKKMB tahun 2022 adalah untuk memberikan pembekalan kepada
mahasiswa baru agar dapat lebih cepat beradaptasi dengan *lingkungan kampus dan
sstem pendidikan di perguruan tinggi
TUJUAN KHUSUS:
1. Menanamkan kesadaran berbangsa, bernegara, bela negara, serta kepedulian
terhadap lingkungan dan masyarakat sesuai dengan 4 (empat) pilar
kebangsaan (Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika); 2.
Memperkenalkan sistem pembelajaran dan kehidupan sivitas akademika
dengan menanamkan nilai-nilai dasar pendidikan dan tri dharma perguruan
tinggi;
3. Memperkenalkan hak dan kewajiban sebagai mahasiswa, sebagai insan pra-
dewasa, bagi diri dan lingkungan sekitar;
4. Mewujudkan kampus yang ramah (inklusif), aman dan sehat;
5. Membentuk karakter mahasiswa yang mengedepankan sikap sebagai intelektual
yang mengandalkan kecerdasan berpikir, kedewasaan dalam bertutur kata dan
bertindak, anti kekerasan (anti perundungan), berbudaya, bermartabat, dan
inspiratif;
6. Memperkenalkan kiat sukses belajar dan mengembangkan diri di perguruan
tinggi melalui konsepsi dan praktik Merdeka Belajar - Kampus Merdeka; 7.
Merancang hari esok generasi unggul yang mandiri dan bertanggung jawab; dan
8. Mewujudkan mahasiswa menjadi pembelajar yang lincah dan tangguh (powerful
agile learner).
2.2 Materi II
TEMA: pendidikan tinggi di era revolusi industri 4.0 dan society 5.0
5. society 5.0
"bagaimana kita menyikapi society 5.0" society 5.0 adalah sebuah ilmu pengetahuan
yang berbasis modern yang memanfaatkan
teknologi internet
manfaat MBKM
1. kegiatan praktik pembelajaran di luar kampus di konfersi menjadi SKS sehingga
mahasiswa di anggap mengikuti kegiatan didalam kampus
2. mendapatkan pengetahuan dari para ahliahli di bidangnya secara langsung
3. memperluas jaringan atau koneksi di dunia kerja
4. mempelajari dan mengeksplor pengetahuan dan kemampuan dilapangan selama lebih
dari 1 semester
jadi 5 tahapan penting menjadi engeneer:
1. bertanya
2. bayangan
3. direncanakan
4. dibuat
5. uji coba
BAB III
KESIMPULAN
Pada dasarnya pengaplikasi pedoman PKKMB pada perguruan tinggi adalah galat
satu upaya proses akselerasi adaptasi & pembentukan eksklusif mahasiswa yang utuh,
berkualitas, sukses pada studi, dan siap menghadapi tantangan pada masa depan.
Panduan ini disampaikan pada semua pihak yg terkait buat sebagai acuan pada
aplikasi sosialisasi kehidupan kampus bagi mahasiswa baru, & diubahsuaikan
menggunakan syarat masing-masing perguruan tinggi.
BAB IV
SARAN DAN KESAN
4.1 Saran
4.2 Pesan