Anda di halaman 1dari 2

Nama: Aditya Arya Dewangga

Prodi: Ilmu Komunikasi

Fakultas: Ekonomi dan ilmu sosial

Komnas HAM: Tragedi Kanjuruhan merupakan peristiwa pelanggaran HAM

Rabu, 2 November 2022 18:34 WIB

Komnas HAM: Tragedi Kanjuruhan merupakan peristiwa pelanggaran HAM

Penggunaan gas air mata dalam pengamanan pertandingan di dalam stadion merupakan bentuk
penggunaan kekuatan berlebihan.

Jakarta (ANTARA) - Komnas HAM menyatakan berdasarkan hasil pemantauan dan penyelidikannya
menyimpulkan bahwa tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, merupakan peristiwa
pelanggaran hak asasi manusia (HAM).

"Kesimpulannya adalah peristiwa Kanjuruhan merupakan pelanggaran HAM yang terjadi akibat tata
kelola yang diselenggarakan dengan cara tidak menjalankan, menghormati, dan memastikan prinsip
serta norma keselamatan dan keamanan," kata anggota Komnas HAM M. Choirul Anam dalam
konferensi pers di Kantor Komnas HAM, Jakarta, Rabu.

Ia menyebutkan terdapat tujuh pelanggaran HAM dalam tragedi Kanjuruhan. Pertama, penggunaan
kekuatan yang berlebihan oleh aparat keamanan melalui penggunaan gas air mata.

"Penggunaan gas air mata dalam pengamanan pertandingan di dalam stadion merupakan bentuk
penggunaan kekuatan berlebihan karena berdasarkan Pasal 19 aturan FIFA soal safety and security
itu dilarang," ujar dia.

Dengan penembakan gas air mata sebanyak 45 kali, ujar Anam, tragedi Kanjuruhan menyebabkan
135 orang meninggal dunia dan ratusan lainnya luka-luka.

Kedua, pelanggaran HAM terkait dengan hak memperoleh keadilan. Anam mengatakan bahwa
pelanggaran itu muncul karena penegakan hukum yang belum mencakup keseluruhan pihak yang
seharusnya bertanggung jawab dalam pelaksanaan pertandingan dan kompetisi sepak bola di
Kanjuruhan pada tanggal 1 Oktober 2022.
"Dalam hal ini, seharusnya aparat penegak hukum memastikan seluruh pihak, baik di lapangan
maupun pihak yang bertanggung jawab, membuat aturan yang kemudian dilarang harus dimintai
pertanggungjawaban," ucap Anam.

Pelanggaran HAM ketiga adalah pelanggaran terhadap hak untuk hidup terkait dengan kematian 135
orang dalam tragedi Kanjuruhan akibat penembakan gas air mata.

Pelanggaran-pelanggaran HAM berikutnya adalah pelanggaran terhadap hak atas kesehatan, hak atas
rasa aman, hak anak, dan pelanggaran terhadap hak asasi manusia karena bisnis semata.

"Jadi, entitas bisnis yang mengabaikan hak asasi manusia. Jadi, dia lebih menonjolkan aspek-aspek
bisnisnya daripada aspek hak asasi manusia. Itu tujuh pelanggaran dalam peristiwa tragedi
kemanusiaan Kanjuruhan," jelas Anam.

https://www.antaranews.com/berita/3218517/komnas-ham-tragedi-kanjuruhan-merupakan-
peristiwa-pelanggaran-ham

Anda mungkin juga menyukai