Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah:

Profesionalisme

Ringkasan Materi

Penggunaan Studi Kasus Untuk Pengajaran Teknik Etika Dan

Profesionalisme

PENYUSUN

ICE TRIANIZA 2330811320035

DOSEN PENGAMPU:
Prof. Dr-Ing.Ir Yulian Firmana Arifin, S.T.,M.T.,IPM

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI INSINYUR

UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
BANJARMASIN
2023
 Penggunaan Studi Kasus Untuk Pengajaran Teknik Etika Dan
Profesionalisme

Artikel ini menjabarkan mengenai Calvin College yang merupakan sebuah perguruan
tinggi seni liberal Kristen yang komprehensif di Grand Rapids, Michigan, Adapun menawarkan
gelar di bidang Teknik. Salah satu hasil pembelajaran yang diinginkan lulusannya adalah
mereka memiliki pemahaman tentang professional dan etika dan tanggung jawab. Tujuan dari
rencana ini adalah untuk menjamin bahwa semua mahasiswa teknik menjadi sadar akan
pentingnya etika dalam konteks teknik mereka.

Mata kuliah pertama yang membahas etika adalah ENGR 101 Pengantar Desain
Rekayasa. Mata kuliah ini biasanya diambil oleh semua mahasiswa teknik selama semester
pertama mereka dalam program ini. Pendaftaran mata kuliah ini pada musim gugur tahun 2003
berjumlah 134 siswa yang dibagi menjadi 5 bagian (115 siswa pada musim gugur 2002). Kursus
ini diajarkan oleh daftar bergilir dua hingga empat anggota fakultas setiap tahun. Instruktur
utama biasanya mengatur kurikulum yang diikuti oleh semua bagian.

Ada empat tujuan utama mata kuliah ini:

1) Mahasiswa diperkenalkan dengan bidang teknik dan konsentrasi yang ditawarkan di Calvin,

2) Mahasiswa mempelajari alat-alat komputer yang berguna untuk pekerjaan teknik dan
presentasi, termasuk spreadsheet dan perangkat lunak presentasi.

3) Mahasiswa mempelajari tentang beberapa metode dan permasalahan yang penting dalam
bidang teknik, yaitu: kreativitas dan proses desain, perencanaan proyek, ekonomi teknik,
pelaporan teknis dan presentasi lisan, perspektif Kristen tentang teknologi, kerja sama tim, dan
etika dalam bidang teknik, dan

4) Pengalaman kerja mahasiswa dalam tim untuk memecahkan masalah desain terbuka. Topik
kursus disusun untuk mendukung dua proyek desain siswa.

Ada dua studi kasus yang dijabarkan pada mata kuliah ini yaitu Studi kasus “Catalyst B” dan
“Pengujian Air” di ENGR 101 jauh lebih berharga bagi siswa dibandingkan studi kasus lain yang
telah digunakan. Upaya kami sebelumnya dalam studi kasus kegagalan (video yang
mewawancarai Roger Boisjoly tentang pengalamannya dengan Challenger, drama komedi
tentang runtuhnya menara antena, dan video penanganan Dateline NBC/General Motors terhadap
tangki bensin truk yang dipasang di samping) kurang berhasil. Tidak ada hubungan langsung
antara isu-isu ini dan kemungkinan pengalaman kerja siswa dan terlalu banyak waktu yang
dihabiskan untuk menyalahkan daripada membangun tanggapan kreatif. Studi kasus “Catalyst B”
dan “Pengujian Air” lebih relevan dengan tujuan kami dalam membantu siswa menentukan
bagaimana rasanya menjadi seorang insinyur.

Dengan kedua studi kasus ini, diskusi menjadi hidup, namun tugas tertulis yang
diperlukan juga diperlukan. Siswa sering kali mengabaikan hal-hal yang bukan merupakan
tanggung jawab mereka, dan tugas tertulis memastikan bahwa materi ini dianggap sama
seriusnya dengan aspek lain dari kursus. Di masa depan, kami ingin mengembangkan
akuntabilitas siswa yang lebih besar terhadap materi ini melalui kuis atau soal tes.