Anda di halaman 1dari 5

Hangout menceritakan tentang pembunuhan misterius dalam suatu kelompok.

Kisah
ini bermula ketika pria misterius bernama Toni sacalau mengundang sembilan publik
figur untuk kumpul bersama di suatu pulau.
Kesembilan publik figur adalah raditya Dika, Prilly Latuconsina, Soleh Solihun,Titi
Kamal,Dinda Kanya,Bayu Skak,Gading Marten,Surya Saputra,dan Mathias Muchus.
Pada malam hari pertama saat makan bersama, mendadak Mathias Muchus meninggal
karena diracun. Sejak itu delapan publik figur lain panik dan terjebak di pulau itu.
Mereka harus bertahan hidup sampai perahu penjemput datang dalam waktu lima hari.
Namun satu per satu dari mereka meninggal dunia hingga menyisakan empat orang.
Bayu Skak menduga bahwa pembunuh dari semua kematian misterius adalah salah
seorang dari mereka. Ia sempat mengatakan hal itu kepada Raditya Dika.

Tokoh
1.Raditya Dika
2.Prilly Latuconsina
3.Gading Marten
4.Soleh Sollihun
5.Dinda Kanya
6.Titi Kamal
7.Mathias Muchus
8.Surya Saputra
9.Bayu Skak
10.Caitlin Halderman
11.Henky Solaiman
12. Karina

Sesampainya mereka di pulau tersebut mereka menemukan gubuk kecil

Surya : “Jangan bilang nanti malam kita tidur disini, gua gamau gua bisa panuan entar”
Gading : “baca dulu mangkanye”
Mathias : (membuka jendela gubuk) “wah ini dia nih”

Semua berkeliling didalam gubuk untuk melihat lihat ada apa saja

Soleh : “ada wc nya ga ya”


Mathias: “ga ada”
Bayu: (membuat vlog didepan gubuk sambil memperkenalkan ada siapa saja disana)
Titi kamal: (sambil melihat peta) “disini arahnya keutara berarti kesi ni kalo sesuai peta
Surya:”tunggu tunggu tunggu, gua mau nanya kira kira kalo keutara banyak lumpur ga?, karena kalo
banyak lumpur mendingan kita ke selatan”
Soleh: (soleh buang air kecil di semak semak belakang gubuk) “permisi permisi jangan di ganggu ya
mau numpang pipis”
Prilly: (ngagetin soleh dari belakang) “eh soleh iiiiiiiiihh”
Soleh: “eh eh ngapain disitu balik badan dulu jangan ngintip”
Prilly : “udah belom”
Soleh : “udah, lagian ngapain si disitu udah rambut lu kirain tuyul gondrong”
Prilly : “iiiiih iya deh tau aku pendek”
Soleh : “yauda yu yang lain udah pada dateng”
Prilly : (jalan mengikuti soleh) “iiiiii bekas pipisnya nih”
Soleh : “gapapa itu alami”

Soleh dan prilly sampai lagi di gubuk tersebut dan bertemu teman temannya

Soleh : “gw lagi kencing malah di kagetin” (bilang ke teman yang lain)
Teman teman : hahahahha
Mathias : “eh prilly”
Prilly : “ehh hehe iya om”
Raditya : “eh prill”
Prilly : “eh iya halo ka” (salaman)
Raditya : “ko kamu ada disini”
Prilly: “iya aku tadi udah naik kapal yang tadi tadi si aku liat disana ada tanda jalan sim au coba
kesana ga? Yu”

Yang lainnya pun mengikuti arah jalan prilly ke dalam hutan

Mathias : “aduh gaada signal nih”


Raditya : “dari turun kapan juga udah gaada signal”
Prilly : “ sekali sekali lah”
Soleh : “tapi air ada kan”
Prilly : “nah kan tuh bener tandanya kesana”
Prilly : “panah yang tadi aku liat arah nya kesana ko”
Kirani : (teriak histeris)
Gading : “kenapa lagi si”
Soleh : “hamil hamil mau melahirkan”
Kirani : “mau beol”
Semua : “yahhhhhhhh” (mukul kirani)
Soleh : “nanti aja kalo udah mau nyampe”

Akhirnya mereka melanjutkan perjalanan

Dinda: “ti ti gua boleh manggil lu maura ga soalnya gua suka banget sama AADC”
Titi kamal : “oohhh oke boleh”
Soleh: “boleh ngobrol nya nanti aja ga jangan di tengah jembatan”

Akhirnya pun mereka sampai di rumah tujuan yang diberikan oleh pak toni

Raditya: “ooohhh jadi selama ini pak toni tinggal disini”


Bayu:”nuwun sewu pak toni, pak toni kami datang” (teriak)
Titi: “heh ngapain si aya ngajakin anak komplek main”
Soleh : “orang kaya mah manggil nya ga gitu”
Soleh: “ mr toni mr toni come out come out excuseme” (teriak teriak)
Titi : “ssssttttt HEH sama aja”
Titi : “yu yu yu, nanti ga dapet duit”

Titi mengajak teman temannya masuk ke halaman rumah pak toni


Titi: (mengetuk pintu) “assalamualaikum” (ternyata pintu tidak terkunci jadi titi membukanya)
Gading: (sambil masuk teriak) “pak toni”

Mereka pun keliling keliling melihat rumah pak toni

Mathias: “eh bayu ngapain lu?”


Bayu : “Biasa youtuber nyetok product buat nge vlog”
Bayu : “nyetok product yang besok harus masuk ke vlog”
Bayu : (nge vlog dibantu soleh) “oke teman temankita sudah sampai di villa yang tidak berpenghuni
disini dingin banget untung nya aku punya ini” (sambil menunjukan product) “balsem cap badak wah
panas nya kerasa temen temen”
Bayu : “loh ko panas ya leh panas leh udah cut cut panas”
Soleh : “apaan si bay muka lu gajelas banget lagian ini belom gua rekam”
Bayu : “belom kerekam? JANCOK”
Soleh : (melihat kamar yang disampingnya) “ini kamar bisa berdua nih”
Raditya : “eh leh lu mau sekamar sama gua ga?”
Soleh : “ih mendingan gua tidur di sungai”

Di tempat lain

Gading : “ko ada foto kita ya, kayaknya beneran nih buat shooting film”
Dinda : “iya iya bener”
Prilly : ( sambil melihat foto) “ka titi cantik banget si sumpah parah fiks banget”
Titi kamal : “ya cantikan elo lah prill”
Prilly : “ya cantikan kaka lah jauh”
Titi kamal : “ya elo lah udah keliatan
Prilly : “cantikan kaka”
Titi kamal : “pokonya fiks cantikan elo”
Prilly : “masa sih engga lah”
Surya : (sambil liat foto) “gading sumpah lo ganteng banget”
Gading : “ngomong itu lagi gua tampol lu ya sur”
Surya : (menjauh dari gading)

Sementara itu dikamar radit dan mathias

Mathias : (membuka jendela) “dit om boleh tanya sesuatu ga?”


Radit : “apa tu om”
Mathias : “kamu sama soleh tu kenapa si”
Radit : “om tau ga film yang judulnya forever”
Mathias : “tau dong”
Radit : “soleh waktu itu ditawarin main film itu, terus dia minta tolong ke aku untuk baca skenario
nya minta pendapat, aku bilang filmnya jelek dan dia gajadi ngambil film itu”
Mathias : “oh jadi maksudnya dia tuh harus jadi pemeran utama, peran yang dimainkan sama lee
minhoo”
Radit : “iya mana aku tau filmnya bakal laku 6 juta penonton lagi”
Mathias : “sini om mau kasi liat sesuatu”
Mathias : (menunjukan foto dengan cucunya) “nih ini cucu nya om dia yang paling suka sama film
forever”
Radit : “iya siapa sih yang gasuka om”
Mathias : “dit om ini sebenernya hidup udah terlalu lama untuk tau bahwa film itu masalah jodoh,
film yang cari kita bukan kita yang cari film biarin aja lah pokok nya nanti malem om akan bikin kamu
baikan sama soleh”
Radit : “makasih om”

Kemudian Radit, Soleh dan lainnya keluar rumah

Mathias : “siapa yang nyiapin ya”


Radit : “kayaknya udah ada sebelum kita dateng”
Prilly : “aduh pas banget aku udah laper sumpah”
Gading : “woiii surya ayo”
Surya : “gua disini”
prilly : "woiii demi apa banyak banget"
prilly : "asli sih sumpah pengen meninggal gw liatnya"
Mathias : "prill kenapa kamu mau meninggal?"
Prilly : "yaampun om bukan mau meninggal beneran tapi sekarang orang anak gaul jakarta itu kalo
kaget kaya gitu"
Mathias : "ni walaupun udah dingin tapi keliatannya masi enak"
Surya : "kalori nya berapa ini? besar loh pak"
Kirana: "yaelah ribet banget lu pada makan tu pake ini" (menunjukan tangan)
Gading : "kirana belom cuci tangan"
Semua : "iiiiiih jorok"
Kirana : "asem basi nih"
Dinda : "ketek lu basi"
Titi kamal : "gua tuh ya terakhir ke tempat anta brantah waktu naik gunung rinjani"
Gading : "naik gunung gua kira lu orangnya alim alim aja tik"
Titi kamal : "gua tuh bolang abis kali,tau ga si yang namanya high heels gua mendingan bikin dari
pada beli. Apa adanya hehe"
Kirana: "yang penting lu senang"

Semua tertawa

Mathias : "prill jujur nih ya kadang kadang aneh liat trend anak jaman sekarang om pengen banget
ngerti gimana sih cara anak gaul sekarang ini supaya om juga bisa diterima di kalangan kalian"
Prilly : "ogitu ya?"
Mathias : "iyaiya maksud om kenapa si anak gaul jaman sekarang kalo ngomong matanya putih
semua"
Prilly : "maksud om kaya gini" (meragakan mata)
Prilly : "OMG"

Semua tertawa

Mathias : "persis kaya gitu, kalo om masi cocok ga ya"


Prilly : "hah"
Mathias : "OMG" (sambil meragakan mata)
Soleh : "lama lama ilang nih selera makan saya"
Dinda dan Kirana: (tertawa)
Radit : "serem sih"
Mathias : "oke oke ayo udah kita makan"
Dinda : "om itu sendoknya kaya beda, belom bersih gitu"
Mathias : "engga udah biasa ini mah, kapan ya terakhir kali kita kumpul kaya gini"
Radit : "kayaknya tahun lalu deh om, waktu itu pas acara"

Belom saja omongan radit selesai Mathias seperti keracunan

Semua: "om om kenapa"


Bayu : (mengeluarkan kamera vlog nya) "gais ini kita lagi makan tiba tiba Mathias kaya gini"
(mengarahkan kamera vlog ke arah Mathias) "itu kenapa ya gais tulis di komen"
Gading : "heh mati betulan kali nih"
Surya : "OMG OMG OMG"

Om pun mengeluarkan cairan dari mulu lalu meninggal.

Soleh :"eh tunggu dulu, siapa tau bercanda"


Surya : "eh cek cek cek"
Soleh : " aktor walas gini jago ni adegan mati" (mengecek nafas mathias)
Prilly : (mengecek nadi) "pak mathias udah gaada"

Semua tercengang

Anda mungkin juga menyukai