Disusun oleh:
FAKULTAS EKONOMI
STUDI MANAJEMEN
UNIVERSITAS SEMARANG
2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya
sehingga dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “MENINGKATKAN
PEMASARAN PRODUK KAOS AFTERLIFE MELALUI. MEDIA E-
COMMERCE (Studi Deskriptif Kualitatif pada kaos Afterlide )” ini tepat pada
waktunya.
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas
dosen pada mata kuliah Metodologi Penelitian Kualitatif. Selain itu, makalah ini
juga bertujuan untuk menambah wawasan tentang Metodologi Penelitian Kualitatif
bagi penulis dan juga bagi para pembaca.
Kami menyadari, bahwa makalah yang kami buat ini masih jauh dari kata
sempurna baik segi penyusunan, bahasa, maupun penulisannya. Oleh karena itu,
kritik dan saran yang membangun akan saya nantikan demi kesempurnaan makalah
ini
BAB 1
Persaingan dalam dunia bisnis pada zaman sekarang semakin ketat. Hal ini menyebabkan
pemasaran di media E-Comerce sangat penting di era sekarang. Kemajuan teknologi yang
semakin hari semakin berkembang pesat dan tidak dapat dihindari, karena akan terus berjalan
sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan. Berbagai macam inovasi di ciptakan untuk
memberikan informasi yang positif bagi masyarakat banyak. Pemanfaatan teknologi informasi
dan sistem informasi pada suatu organisasi dapat membantu organisasi untuk mencapai tujuan
dengan maksimal. Hal ini terbukti dengan semakin berkembang dan mudahnya peran teknologi
informasi dan sistem informasi di kalangan organisasi.
Usaha mikro berdasarkan undang-undang nomor 20 tahun 2008 tentang UMKM (Usaha
Menengah Kecil dan Mikro) adalah usaha produktif milik orang perorangan dan/atau badan
usaha perorangan yang memenuhi kriteria usaha mikro sebagaimana diatur dalam undang-
undang. Pada penelitian menguraikan tentang penerapan e-commerce untuk pengembangan
produksi UKM di Kabupaten Semarang sangat berpeluang besar.
Dalam Perdagangan, perlu berbagai upaya untuk mengenalkan produk pada masyarakat
secara luas dan upaya ini memerlukan biaya yang tinggi. Adapun peluang yang diberi E-
Commerce sangat menguntungkan karena menghemat waktu dan tidak diperlukan modal yang
banyak untuk mempromosikan produk. E-Commerce melayani penjualan barang maupun jasa
sehingga siapa saja dapat mengembangkan bisnis dan bersaing dengan menurunkan biaya
operasional.
Untuk penelitian ini akan membahas Meningkatkan Pemasaran Produk Kaos Afterlife
Melalui Media E-Commerce.
Masalah Penelitian
Tujuan
Manfaat
Tinjauan Pustaka
2.1.Telaah Literatur
2.1.1 E-Commerce
Pengertian e-commerce adalah suatu proses transaksi yang
dilakukan oleh pembeli dan penjual dalam membeli dan menjual
berbagai produk secara elektronik dari perusahaan ke perusahaan
lain dengan menggunakan komputer sebagai perantara transaksi
bisnis yang dilakukan (Loudon 1998). e-commerce adalah transaksi
bisnis yang terjadi dalam jaringan elektronik seperti internet. Dengan
kata lain, siapapun yang memiliki jaringan internet dapat
berpartisipasi dalam kegiatan E-commerce (Vermaat). e-commerce
adalah pembelian, penjualan, dan pemasaran barang serta jasa
melalui sistem elektronik.
2.1.2 Media Sosial
Media sosial dapat dikelompokkan menjadi setidaknya enam jenis, yaitu: Sebuah
situs web yang memungkinkan pengguna untuk mengubah, menambah atau
menghapus konten di situs web (Kaplan & Haenlein, 2010). Blog atau mikro blog
yang memberikan kebebasan penggunanya untuk mengekspresikan sesuatu di blog,
misalnya Twitter. Konten adalah aplikasi yang memungkinkan pengguna untuk
berbagi informasi (konten) dalam bentuk video, e-book dan gambar, misalnya
YouTube, Instagram. Situs jejaring sosial adalah aplikasi yang menghubungkan
pengguna situs jejaring sosial untuk terhubung dan berbagi informasi, baik informasi
publik maupun privat, misalnya Facebook (Rahadi, 2017).
2.2 Hasil Penelitian Sebelumnya
Penelitian ini dibuat berdasarkan acuan dan keterkaitan teori dari penelitian – penelitian
terdahulu. Berikut ini akan diuraikan beberapa penelitian, berserta persamaan, perbedaan, dan
kelebihan yang mendukung penelitian tentang persaingan yang semakin ketat, tetapi tetap
bertahan.
Teori E-Commerce
Teori Sosial Media