Anda di halaman 1dari 2

1. Sebutkan 2 saja perbedaan antara jual beli dan akad salam!

2. Jelaskan salah satu manfaat akad salam!

Soal untuk No. 3-4


Pada tanggal 15 April 2007, LKS “Amanah Gusti” melakukan pesanan “Jagung
Hibrida” kepada kelompok petani “Ngudit Rejeki” dengan kualifikasi sebagai
berikut:
Nama Barang Pesanan : Jagung
Jenis Barang Pesanan : Hibrida, Bisi-16 Super Type A
Jumlah Barang : 100 ton
Jumlah modal/harga : Rp. 800.000.00 per ton
Jangka Waktu Penyerahan: 4 bulan
Penyerahan Modal : uang tunai sejumlah Rp. 60.000.000,00 bibit jagung
hibrida Bisi-16 super type A sebanyak 500 kg dan 5 ton
pupuk dengan nilai wajar saat penyerahan sebesar Rp.
20.000.000
Agunan : sebidang sawah seluas 2 ha.
Cara Penyerahan : secara bertahap yaitu:
Tahap 1-tgl 15 agustus sebesar 25 ton
Tahap 2-tgl 20 agustus sebesar 25 ton
Tahap 3-tgl 25 agustus sebesar 25 ton
Tahap 4-tgl 30 agustus sebesar 25 ton
Syarat Pembayaran : dilunasi pada saat akad ditanda tangani kedua belah
3. Bagaimana pencatatan akuntansi apabila penyerahan modal salam dalam
bentuk tunai (kas)?
4. Bagaimana pencatatan akuntansi penerimaan barang jika barang yang diterima
tidak sesuai dengan dengan akad (Nilai wajar lebih tinggi dari nilai akad)?
5. Tanggal 1 April 2015 Bank Berkah Syariah menerima pembayaran modal salam
sebesar Rp. 100.000.000 dari Bulog atas pemesanan beras jenis beras putih
pandan wangi sebanyak 5 ton. Penyerahan barang akan diakukan 2 bulan
kemudian. Tulislah Jurnal Transaksinya!
6. Sebutkan Objek-Objek akad Salam!
7. Bagaimana pendapat para ulama mengenai modal saham dalam bentuk uang
tunai?
8. Alisa melakukan transaksi akad salam dengan Rina, dimana Alisa menyerahkan
uang terlebih dulu kepada Rina untuk pemesanan Buah Mangga yang
diperkirakan akan panen dalam kurun waktu 2 bulan. Namun, setelah 2 bulan,
mangga yang dipesan oleh Alisa tidak kunjung panen. Bagaimana hukum akad
salam di antara keduanya?
JAWABAN

1. 1. Dalam jual beli salam, perlu ditetapkan periode pengiriman


barang,yang dalam jual beli biasa tidak perlu.
2. Dalam jual beli salam, komoditas yang tidak dimiliki oleh penjual
dapat dijual yang dalam jual beli biasa tidak dapat dijual.
2. Kita bisa mendapatkan barang sesuai dengan yang kita butuhkan dan pada
waktu yang kita inginkan. Karena melalui akad salam kita bisa menentukan
selera kita sendiri untuk memperoleh barang tersebut.
3. Tanggal 15 april 2007 LKS Amanah Gusti menyerahkan modal salam atas harga
barang yang dipesan kepada kelompok petani “Ngudi Rejeki”, yaitu jagung
Hibrida bisi-16 super type A dalam bentuk uang tunai sebesar Rp. 80.000.000,00
Sehingga dihasilkan jurnal sebagai berikut:
Dr. Piutang Salam Rp. 80.000.000,00
Cr. Kas/rekening petani Rp. 80.000.000.00,
4. Misalnya penyerahan tahap kedua sebanyak 25 ton jagung hybrida bisi-16 super
B (kualitas berbeda dengan nilai wajar/pasar Rp. 25.000.000,00 (harga pasar
Rp. 1.000.000,00 per ton, sedangkan harga dalam kontrak Rp. 800.000,00)
Sehingga dihasilkan jurnal sebagai berikut:
Dr. Persediaan/aset salam Rp. 20.000.000,00
Cr. Piutang salam Rp. 20.000.000,00
5. 1 April 2015
Dr. Kas Rp. 100.000.000
Cr. Hutang Salam Rp. 100.000.000
6. modal saham, barang salam, Ijab kabul
7. Paraulama berbeda pendapat masalah bolehnya pembayaran dalam bentuk
aset perdagangan. Beberapa ulama menganggapnya boleh.
8. akad menjadi fasakh (rusak) dan pembeli dapat memilih apakah menunggu
sampai dengan barang yang dipesan tersedian atau membatalkan akad
sehingga penjual harus mengembalikan dana yang diterima.

Anda mungkin juga menyukai