NIM : 200522083
Program Studi : Akuntansi Ekstensi
Tugas : Akuntansi Syariah
Tanggal : 19 November 2020
PERTANYAAN:
1. Apakah definisi dari akad murabahah!
Jawab:
Akad Murabahah adalah akad jual beli, sehingga harus memenuhi persyaratan syariah tentang
prinsip jual beli. Atau Akad Murabahah adalah transaksi penjualan barang dengan menyatakan
harga perolehan dan keuntungan (margin) yang disepakati oleh penjual dan pembeli.
“Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharapkan riba.” (QS 2”2:275)
“… dan jika (orang yang berhutang itu) dalam kesukaran, maka berilah tangguh sampai ia
berkelapangan.” (QS 2:280)
“Hai orang yang beriman! Jika kamu melakukan transaksi utang piutang untuk jangka
waktu yang ditentukan, tuliskan …” (QS: 282)
b. Al-Hadis
Dari Abu Sa’id Al-Khudri bahwa Rasulloh SAW bersabda: “Sesungguhnya jual beli itu
harus dilakukan suka sama suka.”(HR.AL-Baihaqi), Ibnu Majah, dan syahih menurut Ibnu
Hibban.
Rasululloh SAW bersabda, “Ada tiga hal yang mengandung keberkahan: Jual beli secara
tangguh, muqaradhah (mudharabah) yang mencampur gandum dengan jewawut untuk
keperluan rumah tangga bukan untuk dijual.”(HR Ibnu Majah dan Shuhahib).
9. Bolehkah akad murabahah, mengenakan uang muka? Bagaimana perlakuan atas uang muka
tersbeut?
Jawab:
Penjual dapat meminta uang muka pembelian kepada pembeli sebagai bukti keseriusan ingin
membeli barang tersebut, uang muka menjadi bagian pelunasan jika piutang murabahah
disepakati. Apabila penjual telah membeli dan pembeli membatalkannya, uang muka dapat
digunakan untuk menutup kerugian si penjual dengan dengan dibatalkannya pesanan tersebut.
Bila jumlahnya lebih kecil dibandingkan jumlah kerugian yang harus ditanggung oleh penjual,
penjual dapat meminta kekurangannya, apabila berlebih pembeli berhak untuk mengambil
sebaguan uang mukanya kembali.
LATIHAN
1. Penjual dan pembeli melakukan akad dengan murabahah. Penjual membeli dari pihak lain
barang yang akan dijual kepada pembeli. Penjual membeli persediaan dari pihak lain dengan
harga Rp. 300.000. Harga akad yang disepakati adalah Rp. 400.000. Pembeli memberi uang
muka Rp. 100.000. Barang dikirim setelah penerimaan uang muka dan pembeli akan membayar
sisanya setelah penerimaa barang dari penjual, pesananan mengikat.
Buatlah jurnal yang mencatat penerimaan uang muka, penjualan dengan akad murabahah serta
penerimaan barang dan pembayaran sisa akad!
Jawab:
Date Description P/R Debet Credit
Pada saat perolehan:
Penjual:
Asset Muharabah Rp. 300.000
Kas Rp. 300.000
Pembeli tidak menjurnal
Pembeli:
Uang muka Rp. 100.000
Kas Rp. 100.000
Pada saat Penjualan/ Penyerahan barang
Penjual:
Piutang Murabahah Rp. 300.000
Hutang lain-lain – UM Muharabahah Rp. 100.000
Asset Muharabahah Rp. 300.000
Keuntungan Rp. 100.000
Pembeli:
Asset Rp. 400.000
Uang Muka Rp. 100.000
Hutang Muharabah Rp. 300.000
Pembeli:
Uang Muka Rp. 100.000
Kas Rp. 100.000
Aktiva: Kewajiban:
Piutang Murabahah Rp. 122.916.667 XXX
Keuntungan Tangguhan RP. 24. 583.333 XXX
XXX Ekuitas:
XXX XXX
XXX
SOAL KOMPREHENSIF
1. Diler mobil RST melakukan akad murabahah untuk jual beli mobil seharga Rp 400 Juta dengan
ibu Anastasya. Margin yang disepakati adalah 50% Jangka waktu pembayaran adalah 30 bulan.
Pembayaran cicilan jatuh tempo tanggal 5 setiap bulannya. Keterlambatan pembayaran akan
dikenakan denda sebesar Rp 400.000 (denda tidak dihitung berdasarkan hari keterlambatan
pembayaran).
1 Maret 2013 Diler mobil RST membeli mobil seharga Rp 400 juta.
2 Maret 2013 Akad jual beli disepakati dan mobil langsung diserahkan kepada ibu
Anastasya.
5 April 2013 Ibu Anastasya membayar cicilan pertama
12 September 2013 Ibu Anastasya membayar cicilan.
20 November 2013 Ibu Anastasya membayar perawatan mobil sebesar Rp. 1.500.000 secara
tunai ke bengkel ABC.
Perhitungan cicilan pokok dan pendapatan murabahah menggunakan metode proporsional
Diminta:
a. Buatlah ayat jurnal untuk mencatat transaksi diatas dari sisi diler RST dan Ibu anastasya!
b. Bagaimana perlakuan denda oleh penjual atas keterlambatan pembayaran cicilan murabahah?
c. Bolehkan pembayaran cicilan murabahah berbeda beda setiap bulannya pada periode waktu
cicilan?
Jawaban:
a. Buatlah ayat jurnal untuk mencatat transaksi di atas dari sisi Diler RST dan Ibu Anastasia
b. Perlakuan denda oleh penjual atas keterlambatan pembayaran cicilan murabahah adalah dengan
mendebit Dana Kebajikan Kas sebesar Rp. 400.000 dan mengkredit dana kebajikan denda
sebesar Rp. 400.000. Pada dasarnya denda diakui sebagai pendapatan penjual karena apabila
diakui termasuk riba. Sehingga denda dapat diberlakukan sebagai hukuman/ sanksi bagi orang
yang lalai agar ia lebih disiplin dalam menunaikan kewajiban hutangnya. Denda yang dikenakan
akan disalurkan sebagai dana kebajikan (sosial) bagi orang yang membutuhkan.
c. pembayaran cicilan murabahah berbeda beda setiap bulannya pada periode waktu cicilan.
Namun, tergantung dengan kesepakatan pada akad oleh kedua belah pihak dan asalkan jumlah
akumulasi cicilan tetap sama dengan jumlah hutang pokok ditambah dengan margin.
2. Tn. Andi membeli rumah dari Bank Syariah ABC dengan menggunakan akad murabahah.
Berikut ini adalah transaksi yang terkait dengan akad tersebut.
1 Juni 2012 Akad murabahah akan disepakati. Adapun perincian harga adalah
sebagai berikut:
Harga beli rumah (Developer ke bank) : Rp. 200.000.000
Keuntungan yang disepakati: Rp. 40.000.000
Periode cicilan 10 Tahun
Pembayaran setiap bulan
Jumlah pembayaran/ bulan : Rp. 2.000.000
1 Juli 2012 Tn Andi membayar cicilan pertama kepada bank syariah ABC
25 Agustus 2012 Tn Andi telah membayar cicilan kedua. Pembayaran cicilan termasuk
denda keterlambatan adalah sebesar Rp. 2.100.000
Perhitungan cicilan pokok dan pendapatan murabahah menggunakan metode proporsional:
Diminta:
a. Buatlah ayat jurnal untuk mencatat transaksi yang terjadi pada tangga 1 Juni, 1 Juli dan 25
Agustus 2012 dibuku Bank Syariah ABC dan Tn Andi!
b. Bagaimana perlakuan akuntansi terkait pengenaan denda pada buku bank syariah ABC?
c. Buatlah penyajian piutang murabahah per tanggal 31 Desember 2012 pada bank syariah ABC
atas penjualan rumah Tn. Andi
d. Jika terjadi kerusakan pada rumahyang ditinggali oleh Tn. Andi sebelum lunas cicilan
pembayaran siapakah yang harus menanggunya? Jelaskan jawaban anda!
a. Ayat Jurnal untuk mencatat transaksi yang terjadi di Bank Syariah ABC dan Tn. Andi adalah:
Transaksi Bank Syariah ABC Tn . Andi
01 Juni 2012 Aset Murabahah Rp. 200.000.000
Akad Murabahah Kas Rp. 200.000.000
disepakati dan
terjadi penyerahan Piutang Murabahah Rp. 240.000.000 Aset Murabahah Rp. 200.000.000
aset Margin Murabahah Tangguhan Rp. 40.000.000 Beban Murabahah Tangguhan Rp. 40.000.000
Aset Murabahah Rp. 200.000.000 Hutang Murabahah Rp. 240.000.000
b. Perlakuan akuntansi terkait pengenaan denda pada Tn. Andi oleh Bank Syariah ABC adalah:
Dengan mendebit Dana Kebajikan Kas sebesar Rp. 2.100.000 dan mengkredit Dana Kebajikan
Denda sebesar Rp. 2.100.000 . Pada dasarnya denda tidak dapat diakui sebagai pendapatan
penjual apabila diakui termasuk riba. Sehingga dapat diberlakukan sebagai sanksi/hukuman bagi
orang yang lalai agar dia lebnih disiplin dalam menunaikan kewajiban hutangnya. Denda yang
dikenakan akan di salurkan sebagai dana kebajikan (social) bagi orang yang membutuhkan.
c. Penyajian Hutang Murabahah per tanggal 31 Desember 2012 pada Bank Syariah ABC:
Periode Angsuran Harga Angsuran Angsuran Piutang Saldo Harga Saldo Piutang Amortisasi
Pembelian Margion Murabahah Perolehan Murabahah Pendapatan
Murabahah Murabahah
Tangguhan
Rp. 200.000.000,- Rp. 240.000.000,- Rp. 40.000.000,-
1 Rp. 20.000.000,- Rp. 4.000.000,- Rp. 24.000.000,-
2. Rp. 20.000.000,- Rp. 4.000.000,- Rp. 24.000.000,- Rp. 180.000.000,- Rp. 216.000.000,- Rp. 36.000.000,-
3. Rp. 20.000.000,- Rp. 4.000.000,- Rp. 24.000.000,- Rp. 160.000.000,- Rp. 192.000.000,- Rp. 32.000.000,-
4. Rp. 20.000.000,- Rp. 4.000.000,- Rp. 24.000.000,- Rp. 140.000.000,- Rp. 168.000.000,- Rp. 28.000.000,-
5. Rp. 20.000.000,- Rp. 4.000.000,- Rp. 24.000.000,- Rp. 120.000.000,- Rp. 144.000.000 Rp. 24.000.000,-
6. Rp. 20.000.000,- Rp. 4.000.000,- Rp. 24.000.000,- Rp. 100.000.000,- Rp. 120.000.000,- Rp. 20.000.000,-
7. Rp. 20.000.000,- Rp. 4.000.000,- Rp. 24.000.000,- Rp. 80.000.000,- Rp. 96.000.000,- Rp. 16.000.000,-
8. Rp. 20.000.000,- Rp. 4.000.000,- Rp. 24.000.000,- Rp. 60.000.000,- Rp. 72.000.000,- Rp. 12.000.000,-
9. Rp. 20.000.000,- Rp. 4.000.000,- Rp. 24.000.000,- Rp. 40.000.000,- Rp. 48.000.000,- Rp. 8.000.000,-
10. Rp. 20.000.000,- Rp. 4.000.000,- Rp. 24.000.000,- Rp. 20.000.000,- Rp. 24.000.000,- Rp. 4.000.000,-
Rp. 20.000.000,- Rp. 4.000.000,- Rp. 24.000.000,- - -