Anda di halaman 1dari 3

Tugas 1 AKM 2 TUTON UT

1. Karakteristik Aktiva Berwujud


a. Mempunyai bentuk fisik.
Dari pengertian berwujud berarti Aktiva Tetap Berwujud tentu saja mempunyai
wujud fisik. Dengan kata lain, dapat dilihat atau diraba.
b. Relatif permanen.
Kata permanen ini menunjuk pada suatu periode (waktu) yang panjang. Panjang
di sini mempunyai arti bahwa waktu pemakaian aktiva tetap tersebut melebihi
periode akuntansi yang ditentukan dalam penyusunan laporan keuangan. Biasanya
sebagai patokan untuk dapat dikategorikan sebagai aktiva tetap umurnya harus
lebih dari satu tahun / lebih dari 12 bulan.
c. Digunakan dalam operasi perusahaan.
Selain aktiva tetap harus relatif permanen juga harus digunakan dalam operasi
normal perusahaan. Dengan demikian, aktiva tetap yang tidak digunakan untuk
operasi seperti tanah yang dibeli untuk perluasan, namun belum digunakan untuk
tujuan tersebut tidak termasuk dalam pengertian aktiva tetap.
d. Tidak dimaksudkan untuk dijual kembali.
Aktiva tetap dimiliki oleh perusahaan dengan maksud untuk digunakan dalam
kegiatan operasi normal perusahaan dan tidak dimaksudkan untuk
diperjualbelikan. Dengan kata lain, sesuai dengan sifatnya yang permanen dan
tujuan utamanya untuk digunakan dalam operasi normal perusahaan maka aktiva
tetap tersebut tidak boleh dikelompokkan sebagai barang dagangan.

2. Perlakuan Akuntansi Sekuritas Utang


Kategori Penilaian Keuntungan atau Pengaruh lainnya
kerugian terhadap laba
kepemilikan yang
belum direalisasi
Dimiliki sampai Biaya yang Tidak diakui Bunga pada saat
jatuh tempo diamortisasi dihasilkan;
keuntungan atau
kerugian dari
penjualan
Sekuritas Nilai wajar Diakui dalam laba Bunga pada saat
perdagangan bersih dihasilkan;
keuntungan atau
kerugian dari
penjualan
Tersedia untuk Nilai wajar Diakui sebagai laba Bunga pada saat
dijual komprehensif dihasilkan;
lainnya dan sebagai keuntunga atau
komponen terpisah
dari ekuitas kerugian dari
pemegang saham penjualan

3. Jurnal
- Untuk 1 Mei 2022
1/5/2022 Obligasi belum terjual Rp6.000.000
Otorisasi Obligasi Rp6.000.000
Rp4.000 x 1.500

- Untuk 1 Juni 2022


Tunai:
Harga jual SUO : 500 x Rp4.500 = 2.250.000
Nominal : 500 x Rp4.000 = 2.000.000
Premium 250.000

Jurnal
1/6/2022 Kas 2.250.000
Premium Utang Obligasi 2.000.000
Obligasi Belum Terjual 250.000

Yang dipesan:
Harga jual pesanan SUO = 300 x Rp4.000 x 111% = 1.332.000
Nominal = 300 x 4.000 = 1.200.000
Premium = 132.000
Piutang pesanan obligasi = 40% x 1.332.000 = 532.800
Kas yang diterima = 60% x 1.332.000 = 799.200

- Untuk 1 Juli 2022 (Pelunasan)


Pelunasan sisa harga = 40% x 1.332.000 = 532.800

1/7/2022 Kas 532.800


Piutang pesanan obligasi 532.800

- Untuk tanggal 1 Oktober 2022


Nominal SUO = 700 x Rp 4.000 = 2.800.000
Diskonto = 700 x Rp200 = 140.000
Harga Jual SUO = 2.660.000
Bunga berjalan = 3/12 x 11% x Rp2.800.000 = 77.000
Kas Diterima = 2.737.000
Jurnal:
1/10/2022 Kas 2.737.000
Diskonto Utang Obligasi 140.000
Biaya Bunga Obligasi 77.000
Obligasi Belum terjual 2.800.000

Anda mungkin juga menyukai