Nama : Meliyanti Rachmawati

NIM : A031221061
Prodi : Akuntansi
Mata Kuliah : Akuntansi Manajemen F

Konsep Biaya Relevan

A. Klasifikasi Biaya Berdasarkan Pengambilan Keputusan
Klasifikasi biaya berdasarkan pengambilan keputusan dibagi menjadi 2 yaitu:
1. Biaya Relevan (Avoidable cost)
Biaya yang harus direncanakan terlebih dahulu karena biaya ini akan
mempengaruhi pengambilan keputusan perusahaan masa mendatang.
Misalnya biaya tenaga kerja langsung, karena biaya tenaga kerja langsung
merupakan biaya masa depan dan biayanya berbeda disetiap alternatif
(jika alternatif “membuat” yang digunakan maka akan timbul biaya
tenaga kerja langsung, tetapi jika alternatif “tidak membuat/membeli”
yang digunakan maka tidak akan muncul biaya tenaga kerja langsung).
2. Biaya Tidak Relevan (Unavoidable cost)
Biaya yang tidak berubah antara alternatif tindakan yang ada disebut
biaya tidak relevan. Biaya ini tidak memengaruhi keputusan dan tidak
perlu dipertimbangkan dalam pengambilan keputusan karena tetap
konstan tanpa memandang alternatif yang dipilih. Misalnya biaya
penyusutan karena biaya ini bukan merupakan biaya masa dan tidak
dapat dipengaruhi oleh tindakan apapun di masa depan serta, memiliki
jumlah yang sama disetiap alternatif. Selain itu, ada biaya sewa walaupun
biaya sewa merupakan biaya masa depan, tetapi biaya sewa juga
memiliki jumlah yang sama disetiap alternatifnya.

B. Konsep Biaya Relevan

Biaya relevan adalah biaya yang muncul di masa mendatang dalam
konteks pemilihan antara beberapa pilihan. Pengambil keputusan
menggunakan informasi ini untuk memutuskan alternatif mana yang paling
menguntungkan, yang biasanya diukur dalam bentuk uang. Ini berarti bahwa
biaya relevan adalah biaya yang diharapkan berbeda antara berbagai pilihan
yang dipertimbangkan dalam pengambilan keputusan.
 Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa biaya relevan adalah biaya
yang terkait dengan keputusan operasional dan akan digunakan untuk suatu
penggunaan tertentu yang akan terjadi dimasa datang, dengan beberapa
alternatif yang berbeda. Biaya relevan membantu perusahaan untuk
meminimalkan biaya yang tidak penting atau tidak relevan yang jika tidak,
akan mempersulit proses pengambilan keputusan. Adapun beberapa ciri-ciri
biaya relevan, yakni:

1. Biaya dapat dihindari dengan suatu keputusan manajemen.

2. Biaya tersebut belum terjadi.

3. Biaya yang akan terjadi itu mempunyai nilai yang berbeda untuk
setiap alternatif.

4. Biaya tersebut sangat memberi pengaruh didalam keputusan.

C. Syarat Biaya Relevan

Dalam rangka untuk pengambilan keputusan, biaya relevan harus

memiliki manfaat yang paling tinggi. Adapun beberapa syarat agar suatu
biaya dapat disebut sebagai biaya relevan, antara lain:

1. Biaya tersebut harus berubah seiring waktu dan dapat meningkat,

menurun, muncul, atau menghilang saat berbagai tindakan dievaluasi.

2. Biaya tersebut harus memiliki nilai dimasa kini ataupun dimasa yang
akan datang.

D. Karakteristik Biaya Relevan

1. Biaya-biaya tersebut merupakan expected future cost

Biaya-biaya yang diharapkan akan terjadi selama jangka waktu pengambilan

keputusan tersebut, atau suatu revenue merupakan expected future
revenue, yaitu pendapatan yang diharapkan akan terjadi pada masa yang
akan datang.

2. Biaya-biaya tersebut berbeda diantara alternatif yang ada

Biaya-biaya yang terjadi dengan adanya alternatif tersebut adalah harus

berbeda atau adanya differential cost, atau pendapatan-pendapatan
tersebut harus berbeda atau differential revenue.
E. Jenis-Jenis Biaya Relevan

a. Sunk Cost
Biaya historis atau sunk costs adalah biaya yang telah terjadi di masa lalu
dan tidak dapat diubah. Oleh karena itu, informasi ini tidak relevan
dalam pengambilan keputusan karena apa yang sudah dikeluarkan tidak
dapat memengaruhi keputusan yang akan diambil.
b. Opportunity Cost
Biaya kesempatan adalah kerugian pendapatan yang timbul karena tidak
memanfaatkan sumber daya terbatas untuk alternatif terbaik lainnya.
Ini digunakan untuk mengukur efisiensi keputusan yang diambil. Biaya
kesempatan adalah jumlah dari biaya tambahan untuk sebuah alternatif
dan kerugian pendapatan yang dihasilkan dari memilih alternatif
tersebut daripada yang lebih baik.

c. Incremental cost (Revenue)

Biaya pendapatan tambahan adalah jumlah keseluruhan biaya ekstra
atau pendapatan tambahan yang dihasilkan dari aktivitas yang muncul
sebagai hasil dari keputusan yang telah diambil.
d. Differential cost (Revenue)
Biaya diferensial sering juga disebut sebagai biaya marginal atau biaya
inkremental merupakan berbagai macam kemungkinan yang dapat
terjadi dan digunakan perusahaan dalam menghitung biaya yang
dikeluarkan perusahaan. Biaya pendapatan differensial adalah selisih
antara total biaya atau pendapatan dari dua opsi yang berbeda.
F. Langkah-Langkah Analisis Biaya Relevan
Dalam pengambilan keputusan, data yang dapat diukur dan dianalisis
dengan tepat sangat penting. Tidak ada aturan umum yang secara otomatis
membedakan biaya menjadi relevan atau tidak relevan. Oleh karena itu,
untuk menentukan biaya yang relevan, diperlukan analisis biaya dengan
langkah-langkah berikut:
1. Mengumpulkan semua biaya yang terkait dengan setiap alternatif yang
sedang dipertimbangkan.
2. Mengeliminasi sunk cost
3. Mengeliminasi biaya yang tidak berbeda diantara alternatif yang
dipertimbangkan.
4. Membuat keputusan berdasarkan data biaya lain yang tersisa (biaya
yang berbeda dan relevan untuk pengambilan keputusan)
 Adapun beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menentukan apakah
suatu biaya tergolong relevan, yaitu:
1. Mengumpulkan seluruh biaya yang terkait dengan setiap alternatif
2. Mengeliminasi biaya terbenam (sunk cost)
3. Mengeliminasi biaya yang jumlahnya tidak berbeda
G. Jenis-Jenis Keputusan Dalam Biaya Relevan
Dengan memanfaatkan biaya relevan, kita dapat mengambil beberapa
jenis keputusan, termasuk:
1. Make or buy decision (keputusan membuat atau membeli)
Dalam pengambilan keputusan, manajer membandingkan biaya yang
relevan antara membeli komponen dari pihak luar dan membuat sendiri.
Keputusan juga mempertimbangkan kapasitas yang tidak digunakan di
perusahaan.
2. Sell or process further decision (keputusan menjual atau memproses
lebih lanjut)
Produk gabungan adalah hasil dari satu proses produksi yang kemudian
dipisahkan menjadi produk yang berdiri sendiri pada titik pisah batas.
Produk ini tidak memengaruhi atau dipengaruhi oleh produk lainnya.
Setelah pemisahan, produk tersebut mengalami proses tambahan yang
meningkatkan biayanya, tetapi juga meningkatkan harganya. Dalam
pengambilan keputusan, biaya yang relevan dan tidak relevan harus
diidentifikasi untuk masing-masing alternatif. Kemudian, kedua
alternatif dibandingkan untuk menentukan yang paling menguntungkan.
3. Keep or drop decision (keputusan menghentikan atau melanjutkan
produksi)
Dalam produksi produk tertentu, perusahaan berusaha untuk mencapai
laba maksimal, namun terkadang produk tersebut menghasilkan
kerugian. Ketika menghadapi pertanyaan apakah harus melanjutkan
atau menghentikan produksi produk yang merugi, perusahaan dapat
menggunakan pendekatan biaya relevan. Ini melibatkan identifikasi
biaya yang relevan dan tidak relevan, serta menghitung dampak
perubahan keseluruhan laba jika produk tersebut dihentikan. Jika
keuntungan keseluruhan perusahaan meningkat setelah menghentikan
produk tersebut, maka sebaiknya produk itu dihentikan. Namun, jika
keuntungan keseluruhan perusahaan menurun, maka lebih baik
melanjutkan produksi produk tersebut.
 4. Special order decision (keputusan menerima/menolak pesanan khusus)
Ketika perusahaan menerima tawaran pesanan khusus melebihi
kapasitas produksi normalnya, keputusan ini harus mempertimbangkan
biaya dan pendapatan diferensial. Jika perusahaan beroperasi pada
kapasitas penuh, pesanan tersebut akan menambah biaya produksi
tetap dan variabel. Namun, jika perusahaan belum mencapai kapasitas
penuh, tambahan produksi hanya akan menambah biaya variabel, tidak
biaya produksi tetap.
H. Aplikasi Biaya Relevan Dalam Pembuatan Keputusan

1. Manajer sering harus memutuskan apakah mereka harus membuat atau

membeli komponen untuk produksi. Evaluasi berkala diperlukan karena
kondisi bisa berubah, dan berbagai faktor perlu dipertimbangkan.
Evaluasi periodik adalah sumber informasi penting dalam pengambilan
keputusan tentang membuat atau membeli komponen.

2. Manajer sering harus memutuskan apakah harus mempertahankan atau

menghentikan suatu segmen bisnis. Laporan segmen berdasarkan
pendekatan biaya variabel menyediakan informasi penting untuk
pengambilan keputusan ini, khususnya dengan menggambarkan Margin
Kontribusi segmen dan Laba Segmen. Laporan segmen ini membantu
dalam mengevaluasi kinerja segmen tersebut. Penting untuk memahami
bagaimana biaya yang relevan digunakan dalam proses pengambilan
keputusan terkait ini.

3. Adanya undang-undang anti diskriminasi harga diberbagai negara

mengharuskan perusahaan menjual produk yang sama dengan harga
yang sama kepada pelanggan yang berbeda di pasar yang sama. Namun,
aturan ini tidak berlaku untuk produk yang dapat dinegosiasikan atau
dalam situasi di mana pelanggan tidak bersaing. Dalam hal pesanan
khusus, perusahaan harus memutuskan apakah menerima atau menolak
tawaran harga khusus dari calon pelanggan. Keputusan ini sering
penting, terutama jika perusahaan beroperasi di bawah kapasitas
produksi maksimum.

4. Produk bersama sering dijual pada titik pisah, tetapi terkadang lebih
menguntungkan untuk memproses lebih lanjut sebelum penjualan.
Keputusan untuk menjual atau memproses lebih lanjut adalah
keputusan penting yang harus diambil oleh manajer.