Sesuai Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik
Indonesia Nomor 38 Tahun 2017 tentang Standar Kompetensi Jabatan Aparatur Sipil Negara,
kompetensi jabatan yang harus dimiliki oleh setiap Aparatur Sipil Negara (ASN) adalah kompetensi
manajerial, kompetensi teknis, dan kompetensi sosial kultural.
Fokus pembahasan pada modul ini adalah Kompetensi Manajerial. Menurut Permen-PANRB-No.-29-
Tahun-2021 kompetensi Manajerial sebagaimana dimaksud pada ayat (3) huruf b bertujuan untuk
menilai penguasaan pengetahuan, keterampilan, dan sikap/perilaku dalam berorganisasi yang dapat
diamati, diukur, dan dikembangkan terkait dengan:
A. Integritas
B. Kerjasama
C. Komunikasi
E. Pelayanan Publik
G. Mengelola Perubahan
H. Pengambilan Keputusan
Kompetensi kompetensi yang sudah teridentifikasi di atas, dirinci lebih lanjut dengan membuat
definisi atau pengertian kompetensi dan diurai lebih lanjut dalam perilaku yang mengindikasikan
tingkat (level) penguasaan kompetensi dari yang terendah, sampai yang tertinggi. Level kompetensi
menunjukkan tingkat penguasaan kompetensi yang dirumuskan berupa indikator perilaku pemangku
jabatan, dalam Peraturan ini tingkat penguasan kompetensi di kelompokan dalam 5 (lima) tingkatan
✓ Pelayanan Publik
Definisi: Kemampuan dalam melaksanakan tugas-tugas pemerintahan, pembangunan dan
kegiatan pemenuhan kebutuhan pelayanan publik secara profesional, transparan, mengikuti
standar pelayanan yang objektif, netral, tidak memihak, tidak diskriminatif, serta tidak
terpengaruh kepentingan pribadi/kelompok/golongan/partai politik tertentu.
• Level 1: Dapat menjalankan tugas mengikuti dengan standar pelayanan yang ada
• Level 2: Mampu mensupervisi/mengawasi/menyelia dan menjelaskan proses
pelaksanaan tugas-tugas pemerintahan/pelayanan publik secara transparan.
✓ Mengelola Perubahan
Definisi: Kemampuan dalam menyesuaikan diri dengan situasi yang baru atau berubah dan
tidak bergantung secara berlebihan pada metode dan proses lama, mengambil tindakan
untuk mendukung dan melaksanakan insiatif perubahan, memimpin usaha perubahan,
mengambil tanggung jawab pribadi untuk memastikan perubahan berhasil
diimplementasikan secara efektif.
• Level 1: Dapat mengkuti perbahan sesuai dengan arahan yang berlaku
• Level 2: Bersikap proaktif untuk dapat beradaptasi dalam mengikuti tuntutan
perubahan
✓ Pengambilan Keputusan
Definisi: Kemampuan membuat keputusan yang baik secara tepat waktu dan dengan
keyakinan diri setelah mempertimbangkan prinsip kehati-hatian, dirumuskan secara
sistematis dan seksama berdasarkan berbagai informasi, alternative pemecahan masalah
dan konsekuensinya, serta bertanggung jawab atas keputusan yang diambil.
• Level 1: Mampu mengumpulkan informasi ntuk dapat bertindak sesuai dengan
kewenangan.
• Level 2: Menganalisis permasalahan secara lebih mendalam.