BAB III
Subyek penelitian adalah subyek atau orang, barang atau benda pada suatu
kondisi tertentu yang dituju untuk diteliti. Objek penelitian adalah variabel
penelitian atau apa yang menjadi titik perhatian yang menggambarkan suatu
situasi yang akan diteliti pada suatu penelitian ( Suharsimi Arikunto, 2012:118)17.
Subjek dalam penelitian ini adalah wanita usia 31-60 Tahun di RT. 02 Desa
penelitian ini yaitu pengetahuan dan sikap wanita usia 31-60 Tahun tentang
bahaya Obesitas.
B. Metode Penelitian
a. Jenis Penelitian
hipotesis yang telah ditetapkan. Data yang digunakan adalah data yang
32
33
b. Metode Penelitian
baik satu variabel atau lebih (independen) tanpa membuat perbandingan atau
2. Instrumen Penelitian
a. Instrumen
Instrumen atau suatu alat ukur yang digunakan untuk mengukur fenomena
alam atau fenomena sosial yang diamati. Secara spesifik semua fenomena ini
atau alat untuk pengumpulan data dalam penelitian ini adalah kuesioner yang
indikator seperti dalam tabel III.1 tentang variabel, indikator dan definsi
Tabel III.1
Variabel, Indikator dan Definisi Operasional
a. Skala Pengukuran
untuk menentukan panjang pendeknya interval yang ada dalam alat ukur,
tentang fenomena sosial yang telah ditetapkan secara spesifik oleh peneliti.
Dengan skala likert, maka variabel yang akan diukur dijabarkan menjadi
indikator variabel dengan 4 kategori yaitu sangat tidak setuju, tidak setuju,
tanggapan responden variabel Pengetahuan (X1) dan Sikap (X2) wanita usia 31-
36
Tabel III.2.
Tanggapan Responden dan Skoring Responden
Tabel III.3
Kisi-Kisi Instrumen Variabel Penelitian
a. Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek dan subyek
bukanya hanya orang, tetapi juga benda alam yang meliputi karateristik yang
Pada penelitian ini yang menjadi populasi penelitian adalah wanita usia
b. Sampel
Sample adalah bagian dari jumlah dan karateristik yang dimiliki oleh
N
n= 2
N . d +1
Keterangan:
n = Jumlah sampel
N = Jumlah populasi
38
107
n= 2
107 . (0 , 05) +1
107
¿
107 .0,0025+ 1
tahun
Sample adalah bagian dari jumlah dan karateristik yang dimiliki oleh
cara Simple Random Sampling atau sampel acak sederhana yaitu dengan cara
tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi itu. Cara ini dilakukan
dengan cara mengundi (goncang arisan) sejumlah 84 orang wanita usia 31-60
tahun berdasarkan nama, dimana nama yang keluar dari undian yang peneliti
Data primer adalah yaitu data yang langsung dikumpulkan oleh peneliti dari
sumber penelitian. Sedangkan data sekunder data yang didapatkan dari sumber
lain misalnya data yang telah tersusun dalam bentuk dokumen atau data
Pada penelitian ini jenis dan sumber data yang diperlukan adalah data primer
dan data sekunder. Sumber data primer diperoleh melalui penyebaran kuesioner
berdasarkan jenis kelamin dan arsip data Dinas Kesehatan Sarolangun dan
Puskesmas Pulau Pandan tentang data jumlah kasus obesitas dalam 3 tahun
terakhir. Untuk lebih jelasnya jenis dan sumber data disajikan dalam tabel berikut:
Tabel III.4
Jenis dan Sumber Data Penelitian
a. Uji Validitas
Validitas adalah suatu indeks yang menunjukkan alat ukur itu benar-benar
mengukur apa yang diukur. Untuk mengetahui apakah kuesioner yang kita
susun tersebut mampu mengukur apa yang hendak kita ukur, maka perlu diuji
dengan uji korelasi antara skors (nilai) tiap-tiap item (pertanyaan) dengan skor
total kuesioner tersebut. Bila semua pertanyaan itu mempunyai korelasi yang
Tujuan dilakukannya uji validitas adalah untuk menguji sejauh mana item
kuesioner yang valid atau tidak. Hal ini dapat dilakukan dengan mencari
korelasi setiap item pertanyaan dengan skor total pertanyaan. Jadi, semakin
Maka teknik yang digunakan adalah korelasi item total, yaitu korelasi antara
skor item dengan skor item keseluruhan yang dapat dilihat dari besarnya
koefisien antara setiap item dengan skor secara keseluruhan, yang merupakan
sebagai berikut
r = N ¿¿
Keterangan :
r : Korelasi Pearson
untuk pernyataan 1-15 kuesioner pengetahuan dan sikap wanita usia 31-60
10 responden dengan karateristik yang sama dengan sampel pada penelitian ini
yaitu wanita usia 31-60 tahun yang merupakan penduduk RT. 06 Desa Mansao
Desa Mansao karena masih dalam wilayah satu desa namun memilik jarah
yang lumayan jauh, dan tipe serta karateristik penduduk hampir sama serta
Versi 22. Setelah diuji dengan mengolah data menggunakan program SPSS
bahaya obesitas. Adapun data hasil uji validitas disajikan berikut ini:
Tabel III.5
Output Uji Validitas Variabel
hasil uji validitas dinyatakan valid apabila r hitung lebih besar dari r tabel 16.
Keputusan hasil uji validitas dinyatakan valid apabila r hitung lebih besar dari r
tabel (r hitung > 0,631). Dari 15 item pertanyaan kuesioner data diatas
diketahui bahwa semua nilai r hitung > dari 0,631 (lebih besar), dimana nilai r
hitung terendah terdapat pada item pernyataan nomor 14 dengan nilai sebesar
0,671 maka kuesioner variabel pengetahuan dan sikap wanita usia 31-60 tahun
b. Uji Reliabilitas
menunjukkan sejauh mana hasil pengukuran itu tetap konsisten atau tetap asas
(ajeg) bila dilakukan pengukuran dua kali atau lebih terhadap gejala yang
bukan 0 dan 1, atau penggunakaan skala likert (skala 1,2,3,4 dan 5) dapat
rumus alpha digunakan untuk kuesioner yang pertanyaan dalam bentuk uraian
[ ∑ αi
]
2
k
r ii = 1−
k −1 αt 2
Keterangan:
rii = Reliabilitas test Instrumen
k = Banyaknya butir pertanyaan atau banyaknya soal
∑αi2 = Varians skor butir
S t2 = Varians skor total
berkisar antara 0,7 sampai 0,8 sudah disebut cukup baik untuk kebanyakan
Cronbach’s Alpha > 0,60 maka kuesioner atau angket dinyatakan reliable
atau konsisten17.
Tabel III.6
Output Uji Reliabilitas Variabel
44
Pada uji reliabel kuesioner tabel diatas, didapatkan nilai Cronbach’s Alpha
0,956 artinya nilai teredah terdapat pada variabel pengetahuan dengan 0,801
maka, 0,801 dibandingkan konstanta 0,60 dimana nilai 0,801 > 0,60 (lebih
besar) maka kuesioner nomor 1-16 dinyatakan reliabel dan dapat digunakan.
1) Editing
2) Coding
45
menggunakan kuesioner dengan skala likert terdiri dari Sangat tidak setuju
(STS) dengan skor 1, Tidak Setuju (TS) dengan skor 2, Tidak ada pendapat
(TAP) dengan skor 3, setuju (S) dengan skor 4 dan Sangat Setuju (SS) dengan
skor 5.
sebagai berikut:
Tabel III.7:
Kriteria Bagan Kontinum Penelitian
Uji normalitas data adalah sebuah uji yang dilakukan dengan tujuan untuk
menilai selembaran data pada sebuah kelompok data atau variabel, apakah
sebaran data tersebut berdistribusi nornal atau tidak. Uji normalitas data
sebagai berikut:
1) Hipotesis
c. Uji Hipotesis
Analisa data merupakan kegiatan setelah data dari seluruh responden atau
variabel dari seluruh responden, menyajikan data tiap variabel yang diteliti,
Untuk menguji hipotesisi dalam penelitian ini skala yang dipakai adalah
skala likert dengan penggunaan data interval, maka teknik analaisis statistik
yang digunakan adalah T-Test untuk mengetahui nilai mean atau rata-rata
tingkat pengetahuan dan sikap wanita usia 31-60 Tahun untuk melakukan uji t
test maka data harus berdistribusi normal, jika data tidak berdistribusi normal
maka data akan diolah kembali. Rumus uji t test adalah sebagai berikut:
X−µ 0
t= S
√ n
Keterangan :
X= Nilai rata-rata
antara nilai signifikasi uji analisis t-tes dengan nilai probabilitas. Dengan
pengambilan keputusan:
Ho : µ < 60%
Sarolangun Provinsi Jambi Tahun 2023 kurang dari 60% dari nilai
diharapkan.
Ha : µ ≥ 60%
Sarolangun Provinsi Jambi Tahun 2023 lebih dari atau sama dengan 60%
Ho : µ < 60%
49
Sikap wanita usia 31-60 Tahun tentang bahaya Obesitas di RT. 02 Desa
Provinsi Jambi Tahun 2023 kurang dari 60% dari nilai diharapkan.
Ha : µ ≥ 60%
Sikap wanita usia 31-60 Tahun tentang bahaya Obesitas di RT. 02 Desa
Provinsi Jambi Tahun 2023dari 60% lebih dari atau sama dengan ilai
diharapkan.
a. Tempat penelitian
b. Jadwal Penelitian
Tabel III. 8
Jadwal Pelaksanaan
50
N Bulan
Kegiatan
o 1 2 3 4 5 6 7 8
1 Pra penelitian
2 Penyusunan draft proposal
3 Ujian draft proposal
4 Persiapan laporan
5 Pengumpulan data
6 Pengolahan data
7 Analisa data
8 Penyusunan laporan
9 Ujian Komprehensif