WILAYAH

SEBAGAI RUANG
HIDUP
( GEOPOLITIK INDONESIA )

PERTEMUAN 6
 GEOGRAFI INDONESIA
• Kepulauan Nusantara mrpk kep terbesar di dunia,
bentuk memanjang disekitar katulistiwa.
• Karakteristik Geografi dan penduduknya sbb :
a. Panjang wilayah 1/8 katulistiwa(1/8x40.000 km)
b. Jarak terjauh U-S 1.118 km dan jarak terjauh T-B
5.110 km.
c. Dilalui olh garis katulistiwa (6 LU-11 LS ; 95BT-
141 BT)
d. Diantara 2 benua Asia-Australia dan 2
Samodra Samudra Fasifik dan Samudra
Hindia.
e. Terdiri dari 17.508 buah pulau besar
dan pulau kecil.
f. Luas daratan +_ 1,9 jt km dan luas perairan
2/3 dari seluruh wilayah.
g. Ind. Bag barat dominan daratan, Ind.
Bag timur dominan perairan.
h. Pada umumnya tanah subur, kecuali di
bbrp tempat di Kalimantan dan Irian.
i. Bumi mengandung kekayaan alam (mineral)
yg potensial. Dari 11 mineral terpenting
di dunia, 7 jenis terdapat di Indonesia.
j. Penduduk yg cukup besar, menduduki urutan
k-4 di dunia, pada th. 2000 mencapai 205,8 jt
jiwa dan th. 2025 diperkirakan mencapai
273,7 jt jiwa.
k. Ratusan suku bangsa yg berbicara dlm
746 bahasa daerah.
• Sumber kekayaan alam yg berlimpah baik
nabati,hewani maupun mineral cukup
banyak menarik penjajah utk menguasai wil
Nus.
• Konflik kepentingan penjajahan Spanyol,
Portugis, Belanda, Inggris dan Jepang dlm
penguasaan sumber2 alam sering terjadi di
Kep Nus. Tdk jarang konflik kepentingan
tsb berujung pada “perang” diantara
mereka.
• Lokasi yg ckp strategis, brd di tengah
dunia (posisi silang) mjd urat nadi lalu
lintas perhubungan dunia.
• Kedudukan geografis yg strategis ini di satu sisi
dpt menguntungkan apabila dikelola dg baik,
namun disisi lain dpt mjd “bumerang” apabila
kt tdk dpt mengelola, menguasai dan
mengendalikan scr nyata seluruh kekuatan yg
melintas di seluruh wil Nus.
• Karena bukan tdk mungkin dlm lalu lintas
perhub. Dunia tsb ada unsur2 yg dpt mengancam
integritas nasional.
• Oki, pemikiran ttg “kesatuan Wil. Nus” atau
“Tanah Air” yg dpt dikuasai, dikelola,
dimanfaatkan dan dikendalikan sepenuhnya olh
Bangsa Indonesia merupakan suatu
“Keharusan”
 Teori-teori Geopolitik
a. PAHAM MACHIAVELLI ( XVII pakar ilmu politik
di Republik Florence/negara kecil di Italia
Utara)
Dalam bukunya “The Prince” berpendapat : Segala
cara dpt ditempuh dan dihalalkan dlm
merebut dan mempertahankan kekuasaan.
Utk menjaga kekuasaan tetap dalam genggaman
maka politik adu domba adl sah2 saja dan boleh
berlaku Hukum Rimba, dimana yg kuatlah yg
tampil sbg Pemenang.
 b. PANDANGAN KAISAR NAPOLEON
BONAPARTE (abad XVIII)

berpendapat :
Bahwa perang di masa depan akan mrpk
perang total dg mengerahkan sgl daya upaya
dan kekuatan nasional.
Dia berpendapat bhw kekuatan politik hrs
didampingi olh kekuatan logistik dan
ekonomi nasional.
C. PAHAM JENDERAL CLAUCEWITZ (ABAD XVIII)

Menurutnya : perang adl kelanjutan politik

dg cara lain.
Baginya peperangan adl sah2 saja utk mencapai
tujuan nasional suatu bangsa.
Pemikiran inilah diduga salah satu penyebab
perang Dunia ke-I yg memakan banyak
korban baik manusia, harta benda maupun
peradaban manusia.
d. PAHAM FEUERBACH dan HEGEL
Paham Materialisme dan Feuerbach dan teori
sintesis dari Hegel menimbulkan 2 aliran besar
Barat yg berkembang di dunia yaitu
KAPITALISME dan KOMUNISME.
Pada abad ke-XVII paham perdagangan
bebas sedang merajalela di dunia.
Paham ini pula yg menyebabkan negara2
Kolonial menjajah dunia utk mencari EMAS.
 e. PAHAM LENIN ( abad ke-XIX)
Paham LENIN mrpkn lanjutan dari
Paham Clausewitz.
Leninisme/komunisme berpendapat bhw
Perang/Pertumpahan darah/Revolusi di
seluruh Dunia adl SAH dlm kerangka
mengkomunikasikan paham ini ke
seluruh Bangsa2 di Dunia.
 f. PAHAM LUCIAN W.PYE dan SIDNEY
Mereka berpendapat bhw adanya unsur-unsur
Subjektifitas dan Psikologis dalam Tatanan
kehidupan Politik suatu bangsa.
Bahwa proyeksi eksistensi kebudayaan
politik tdk semata-mata ditentukan olh
kondisi2 objektif, tapi juga oleh unsur
subjektif dan psikologis
 PANDANGAN-PANDANGAN
AHLI
GEOPOLITIK
A. PANDANGAN/AJARAN FREDERICH RATCEL :
Dlm hal2 ttt pertumbuhan negara dpt dianalogikan dg pertumbuhan
organisme
Negara identik dg suatu ruang yg ditempati olh kelompok politik dlm
arti kekuatan.
Suatu bangsa dlm mempertahankan kelangsungan hidupnya tdk
terlepas dari hukum alam.
Semakin tinggi kebudayaan suatu bangsa, semakin besar kebutuhan
akan sumber daya alam.
Apabila ruang hidup negara sdh tdk dpt memenuhi keperluan, ruang
itu dpt diperluas dg mengubah batas2 negara.
Esensi pengetian Politik adl penggunaan kekuatan fisik dlm rangka
mewujudkan keinginan/aspirasi nasional suatu bangsa.
 b. PANDANGAN RUDOLF KJELLEN
Negara mrpk satuan biologis, suatu organisme
hidup yg memiliki intelektual.
Negara mrpk suatu sistem politik/pemerintahan
yg meliputi berbagai bidang politik.
Negara tdk harus bergantung pada sumber
pembekalan luar. Ia harus mampu
berswasembada.
c. PANDANGAN KARL HAUSHOFER
Kekuasaan imperium Daratan yg kompak
akan dpt mengejar kekuasaan Imperium
maritim utk menguasai pengawasan di laut.
Beberapa ngara besar di dunia akan timbul dan
akan menguasai Eropa, Afrika, Asia Barat
(Jerman dan Italia) serta Jepang di Asia
Timur.
Geopolitik adalah doktrin negara yg
menitikberatkan soal-soal strategi
perbatasan.
Geopolitik adl landasan bagi tindakan politik dlm
perjuangan mendapatkan ruang hidup.
 d. PANDANGAN SIR HALFORD
MACKINDER
Ahli geopolitik ini mencetuskan
“wawasan benua” yaitu konsep
kekuatan di darat.
Ia berpendapat bhw barang siapa dpt
menguasai “daerah jantung” yaitu Eurasia,
ia akan dpt menguasai Eropa- Asia dan
Afrika, dan selanjutnya menguasai Dunia.
 e. PANDANGAN SIR WALTER RALEIGH
dan ALFRED THYER MAHAN
Mencetskan “wawasan Bahari” bhw
barang siapa menguasai Lautan akan
menguasai perdagangan.
Menguasai perdagangan berarti menguasai
“kekayaan dunia” dan akan menguasai
dunia.
 f. PANDANGAN W.MICHEL-A.SAVERSKY-GIULIO
DOUHET-JOHN F.CHARLES FULLER
Empat ahli geopoitik ini berpendapat bahwa
kekuatan di udara justru yg paling berkuasa
(wawasan dirgantara)
 g. PADANGAN NICHOLAS J.SPYKMAN
Mengemukakan Teen Daerah Batas (nimland),
yaitu wawasan kombinasi yg
menggabungkan Darat-Laut dan Udara.