Karakteristik PNF
1. Proses PembelajaranMemperhatikan karakteristik peserta didik, menempatkan warga
belajar sebagai subjek yang aktif bukan sebagai objek, menenkankan pada kebutuhan
warga belajar, peran guru lebih sebagai fasilitator
2. Program Pembelajaran: lebih bersifat praktis, fleksibel dan fungsional
3. Strategi membelajarkan: memperhatikan konsep diri, pengalaman dan kesiapan
peserta didik, artinya harus mengetahui kesiapan peserta didik, karena perserta didik
berbagai macam latar belakang, ada yang di ampihi/dikeluarkan, skb sebagai buah
simalakama handak menolakk tapi kemana lagi buhan warga belajar.
Sebagai Pendidik memberikan layanan pendidikan kepada peserta didik sesuai dengan
kebutuhan yang dikehendaki peserta didik
Tutor kesetaraan dengan guru di sekolah formal sangat berbeda,
STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN
(Syarat minimal yang harus dipatuhi dalam menyelenggarakan pembelajaran)
Pp no 57/2021
8 standar snp
1. Skl(standari kompetensi lulusan)
2. Standari isi
Beda Pendidikan Kesetaraan Paket A,B C dengan kesetaraan paket A/ula , Paket B/wusta,
dan Paket C/ulya
SNP(STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN) = Pendidikan di selenggarakan oleh
pemerintah pusat, daerah dan masyarakat ada banyak jalur
Ada jalur Pendidikan formal, non formal dan jalur Pendidikan informal
a. Pendidikan anak usia dini nonformal
b. Pendidikan kesetaraan paket A/ula , Paket B/wusta, dan Paket C/ulya
TUTOR INOVATIF
Tutor inovatif adalah Tutor yang memiliki gagasan-gagasan baru yang BIASANya didasari
berbagai pengetahuan, keterampilan, dan perilaku yang bisa di empelemntasikan dalam
berbagai tugas pembelajaran, seperti inovasi terhadap bahan pembelajaran, metode dan
bahan ajar. Inovasi diterapkan oleh seseorang dalam rangka memecahkan permasalahan
secara efektif dan efisien.
Konsep tutor
Merupakan seorang guru pada satuan pnf seperti pada program Pendidikan kesetaraan,
home scalling yang memiliki tigas yang sama dengan guru pada umumnya yaitu
memberikan informasi dan pengetahui kepada pseserta didik
Literasi
Kemampuan dan keterampilan membaca, menulis, berbicara, menghitung dan
memecahkan masalah dalam kehidupan sehari-hari.
Sebagai pengajar harus berubah jadi guru hebat/professional
Dalam arti tidak ecek-ecek siapapun objek belajar tetap tidak bisa menjadi guru yang biasa
biasa saja, kita bisa mengupgrade diri kita dari mana saja.
Literasi point
Literat = tukang literasi
Cara menjadi literat
1. harus paham siapa objek belajar nya dulu
2. siapa yng di ajarkan
3. latar belakang keluarga, kehidupan, anak pejabat dengan anak petani sangat berbeda
pendekatan pembelajarannya,
KOMPETENSI LITERASI GURU= kemampuan guru untuk mendampingi peserta didik
dalam mengakses, menggunakan menafsirkan dan mengkomunikasikan informasi dan ide
melalui berbagai teks sesuai dengan karakterisitik dan kebutuhan peserta didik
KOMPETENSI GURU:
Dimensi(dikembangkan berdasarkan kriteria kompetensi guru)
1. pengetahuan professional
2. praktik pembelajaran professional= kegiatan kinerja
3. pengembangan profesi
dari 3 komptensi ini akan ditentukan guru itu hebat atau mahir literasi
Kompetensi literasi dikembangkan berdasarkan kriteria kompetensi guru, yaitu pedagogic,
kepribadian, sosial dan profesional
Tingkatan literasi
1. berkembang
2. layak
3. cakap
4. mahir
masing-masing tingkatan ada indicator nya
Permainan kata
Clue:
1. berputar-putar
2. Bumi itu bulat
3. Berhitung
Pelajaran Tradisional
Biasanya habis ulangan di koreksi nilai ulangan secara manual, nah sekarang cukup pakai
google form bisa auto koreksi.
Tiga aspek kunci:
1. Petunjuk langsung: topik, tugas dan keterampilan yang tercakup dalam pelajaran yang
akan ipresentasikan dan dijelaska
2. Tugas siswa: menyelesaikan lembar kerja mengejerakan esai atau menulis secara
berkelompik di proyek display
3. Penilaian siswa: setelah tugas dikerjakan, pengajar akan memberikan nilai untuk tugas
tersebut dan memberikan masukan kepada siswa.
Pelajaran tradisional yang dapat diatasi dengan Google Workspace
1. Petunjuk langsung: google slide, google meet, google classroom
2. Tugas siswa: google classroom, contoh pembelajaran defferensiasi
……,proses,produk
3. Penilaian siswa: google form(bisa koreksi secara langsung), google docs(bisa print,
tapi memerlukan koreksi manual), google classroom
Kegiatan Inti menggunakan teknologi
1. Presetasi
2. Video
3. Game
4. Dll
Kegiatan akhir
1. Penilaian
2. Kesimpulan dan refleksiL bisa dengan menggunakan google slide