Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH EKONOMI MANAJERIAL

KEKUATAN PASAR PERMINTAAN


Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Ekonomi Manajerial

Dosen Pengampu:
Nanda Audia, M.M

Disusun Oleh:
1. Alfina Septiana (2251040223)
2. Aliyah Koirunnisa. D (2251040225)
3. Vanisya Riva.M (2251040350)

MANAJEMEN BISNIS SYARIAH


FAKULTAS EKNOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN INTAN LAMPUNG
TAHUN 2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat-Nya,
sehingga kami dapat menyelesaikan makalah dengan judul "Kekuatan Pasar
Permintaan". Makalah ini disusun sebagai salah satu tugas mata kuliah Ekonomi
Manajerial yang telah diberikan kepada kami.
Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak/Ibu Dosen atas bimbingan,
arahan, serta pengetahuan yang telah diberikan selama proses pembelajaran. Tanpa
bimbingan dan dorongan dari Bapak/Ibu, kami tidak akan mampu menyelesaikan
makalah ini.
Kami juga ingin menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada teman-
teman sekelompok kami yang telah saling mendukung dan bekerja sama dalam
menyelesaikan tugas ini.
Semoga makalah ini dapat memberikan manfaat dan kontribusi dalam
memahami kekuatan pasar permintaan yang sudah kelompok kami bahas.
Akhir kata, kami menyampaikan permohonan maaf jika terdapat
kekurangan dalam makalah ini. Kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang
membangun untuk perbaikan di masa mendatang.

Bandar Lampung, 3 Oktober 2023


Hormat kami,

Penulis

i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ......................................................................................... i
DAFTAR ISI ..................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN
1. LATAR BELAKANG ............................................................................ 1
2. RUMUSAN MASALAH ....................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN
1. PERMINTAAN ...................................................................................... 3
2. PENGGESER PERMINTAAN ............................................................. 5
3. PENDAPATAN ...................................................................................... 6
4. HARGA BARANG TERKAIT ............................................................. 6
5. IKLAN DAN SELERA KONSUMEN .................................................. 7
6. EKSPETASI KONSUMEN ................................................................... 7
7. FAKTO FAKTOR LAIN ....................................................................... 8
8. FUNGSI PERMINTAAN ...................................................................... 8
BAB III PENUTUP
1. KESIMPULAN ...................................................................................... 9
DAFTAR PUSTAKA

ii
BAB I
PENDAHULUAN

1. Latar Belakang
Ekonomi Manajerial merupakan cabang ilmu ekonomi yang
memfokuskan pada penggunaan konsep dan prinsip ekonomi dalam
proses pengambilan keputusan manajerial. Hal ini sangat penting dalam
konteks bisnis, di mana manajer bertanggung jawab untuk
mengoptimalkan sumber daya dan mencapai tujuan organisasi.
Makalah ini disusun dalam rangka memenuhi tugas mata kuliah
Ekonomi Manajerial, sebagai bagian dari kurikulum studi di Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Raden Intan
Lampung. Mata kuliah ini dirancang untuk memberikan pemahaman
mendalam tentang konsep dan teori dasar yang mendasari pengambilan
keputusan manajerial dalam lingkungan bisnis.
Dalam memahami Kekuatan Pasar Permintaan, kami akan
membahas berbagai aspek penting seperti memahami perngertian
permintaan, penggeser permintaan, pendapatan, harga barang terikat,
iklan dan selera konsumen, ekspetasi konsumen, faktor-faktor lainnya
serta fungsi permintaan.Pengetahuan yang diperoleh dari mata kuliah
ini diharapkan dapat memberikan landasan yang kuat bagi mahasiswa
dalam menghadapi tantangan manajerial di dunia bisnis.
kami berupaya menyajikan informasi yang jelas dan terstruktur
mengenai Kekuatan pasar permintaan serta menghubungkannya dengan
aplikasi praktis di dunia nyata. Dengan pemahaman yang kuat terkait
konsep-konsep ini, diharapkan mahasiswa dapat lebih siap dalam
mengambil peran sebagai manajer yang efektif dan berkinerja tinggi di
masa depan. Kami berharap bahwa makalah ini akan memberikan
kontribusi positif dalam pembelajaran dan pemahaman mengenai
Ekonomi Manajerial bagi pembaca yang terhormat. Terima kasih atas
kesempatan ini, dan kami berharap makalah ini dapat memenuhi
harapan dan standar yang telah ditetapkan.

1
2. Rumusan Masalah
1) Pengertian permintaan
2) Penyebab pergeseran permintaan
3) Pengertian pendapatan
4) Pengertian Harga Barang Terkait
5) Pengertian Iklan dan Selera Konsumenj
6) Pengertian Ekspetasi Konsumen
7) Pengertian faktor faktor lain
8) Fungsi permintaan

2
BAB II
PEMBAHASAN

1. Permintaan
Permintaan adalah keinginan konsumen membeli suatu barang
pada berbagai tingkat harga selama periode waktu tertentu. Supaya
lebih akurat kita memasukkan dimensi geografis. Menurut Ahman
(2009:89), “Permintaan diartikan sebagai jumlah barang dan jasa
yang diminta (mampu dibeli) seseorang atau individu dalam waktu
tertentu pada berbagai tingkat harga”.
Dari kedua pendapat diatas, dapat disimpulkan bahwa
permintaan adalah jumlah barang atau jasa yang ingin dan mampu
dibeli seseorang atau individu pada berbagai tingkat harga dan pada
waktu tertentu.
Para ekonom dalam kajiannya membagi dua kelompok permintaan
konsumen sehubungan dengan perilaku konsumsinya.
a. Kelompok permintaan fungsional, yaitu kelompok konsumen
yang
meminta barang karena fungsinya (barang memiliki daya
guna).
b. Kelompok permintaan non fungsional (permintaan ini sering
disebut sebagai permintaan tidak rasional), yaitu permintaan
yang

3
bersifat tidak direncanakan (impulsif), spekulatif, dan
permintaan
yang mempengaruhi efek daya guna barang.

Permintaan dapat dibedakan menjadi beberapa kelompok, yaitu


sebagai berikut:
a. Permintaan Menurut Daya Beli
1) Permintaan Efektif adalah permintaan masyarakat
terhadap suatu barang atau jasa yang disertai
dengan daya beli atau kemampuan membayar. Pada
permintaan jenis ini, seorang konsumen memang
membutuhkan barang itu dan ia mampu
membayarnya.
2) Permintaan Potensial adalah permintaan
masyarakat terhadap suatu barang dan jasa yang
sebenarnya memiliki kemampuan untuk membeli,
sssstetapi belum melaksanakan pembelian barang
atau jasa tersebut. Contohnya, Pak Luki sebenarnya
mempunyai uang yang cukup untuk membeli
kulkas, namun ia belum mempunyai keinginan
untuk membeli kulkas
3) Permintaan Absolut adalah permintaan konsumen
terhadap suatu barang atau jasa yang tidak disertai
dengan daya beli. Pada permintaan absolut
konsumen tidak mempunyai kemampuan (uang)
untuk membeli barang yang diinginkan. Contohnya,
Hendra ingin membeli sepatu olahraga. Akan tetapi
uang yang dimiliki Hendra tidak cukup untuk
membeli sepatu olahraga. Oleh karena itu keinginan
Hendra untuk membeli sepatu olahraga tidak bisa
terpenuhi.

4
b. Permintaan Menurut Jumlah Subjek Pendukungnya
1) Permintaan Individu adalah permintaan yang
dilakukan oleh seseorang untuk memenuhi
kebutuhan hidupnya
2) Permintaan Kolektif atau Permintaan Pasar adalah
kumpulan dari permintaanpermintaan
perorangan/individu atau permintaan secara
keseluruhan para konsumen di pasar

2. Penggeser Permintaan
Pergerakan di sepanjang kurva permintaan (movement along
the curve) : - Disebabkan oleh perubahan harga barang/jasa itu
sendiri, ceteris paribus.
- Misalnya: penurunan harga beras, ceteris paribus, akan
menyebabkan kenaikan jumlah beras yang diminta – Gambar 1.-
Perubahan tingkat harga barang itu sendiri akan menyebabkan
perubahan jumlah yang diminta (Qd).

Gambar 1. Pergerakan Kurva Permintaan

Walaupu penentu utama besarnya permintaan adalah harga,


namun banyaknya permintaan terhadap sesuatu barang juga
ditentukan oleh banyak faktor lain. Oleh sebab itu dalam melakukan
analisis mengenai teori permintaan, juga perlu melakukan analisis

5
bagaimana faktor penting lainnya dapat mempengaruhi permintaan
bahkan dapat menggeser kurva permintaan. Pergeseran kurva
permintaan (shifting the curve) :
a. Disebabkan oleh faktor-faktor selain harga barang/jasa itu
sendiri, yaitu pendapatan, harga barang/jasa lain, selera,
dan lain-lain.
b. Perubahan faktor-faktor lain selain harga barang itu sendiri
akan menyebabkan perubahan permintaan (D).

Setiap perubahan yang menambah jumlah yang ingin dibeli


oleh pembeli untuk berbagai tingkat harga akan menggeser kurva
permintaan ke kanan. Setiap perubahan yang mengurangi jumlah
yang ingin dibeli oleh pembeli untuk berbagai tingkat harga akan
menggeser kurva permintaan ke kiri. Apabila sesuatu terjadi yang
mengakibatkan jumlah permintaan naik untuk berbagai tingkat
harga, kurva permintaan akan bergeser.

3. Pendapatan
Pendapatan seseorang merupakan faktor yang sangat penting
didalam menentukan corak permintaan atas berbagai macam barang,
berdasarkan pada sifat perubahan permintaan yang berlaku.
Pendapatan merupakan faktor yang sangat penting di dalam
menentukan permintaan berbagai jenis barang. Perubahan
pendapatan selalu menimbulkan perubahan permintaan berbagai
jenis barang. Perubahan tingkat pendapatan akan mempengaruhi
banyaknya barang yang dikonsumsi.
Pada umumnya pengaruh pendapatan terhadap permintaan adalah
positif dalam arti bahwa kenaikan pendapatan akan menaikkan
permintaan. Hal ini terjadi apabila barang tersebut merupakan
barang superior atau normal. Ini seperti efek selera dan efek
banyaknya pembeli yang mempunyai efek positif. Pada kasus

6
barang inferior, maka kenaikan pendapatan justru menurunkan
permintaan
4. Harga Barang Terkait
Misalkan harga yoghurt dingin turun. Hukum permintaan
mengatakan bahwa anda akan membeli lebih banyak yoghurt ini.
Pada saat yang sama, anda mungkin akan mengurangi pembelian es
krim. Hal ini karena es krim dan yoghurt keduanya mempunyai ciri
yang sama, yaitu dingin, manis dan penuh dengan krim sehingga
memuaskan keinginan yang sama. Jika harga suatu barang turun dan
mengakibatkan menurunnya permintaan barang yang lain, kedua
barang tersebut disebut dengan barang substitusi atau dikenal juga
dengan “barang pengganti”. Pada umumnya barang substitusi adalah
pasangan barang yang jika salah satu mengalami peningkatan
permintaan maka permintaan yang lain akan mengikutinya. Jika
turunya harga suatu barang meningkatkan permintaan barang lain,
kedua barang tersebut disebut barang komplementer atau disebut
juga “barang pelengkap”. Barang komplementer adalah pasangan
baraang yang jika salah satu mengalami peningkatan permintaan
maka permintaan yang lain akan turun . contohnya bensin dan mobil,
mentega dan roti.

5. Iklan dan Selera Konsumen


Promosi dan iklan yang efektif dapat meningkatkan kesadaran
konsumen tentang produk atau jasa tertentu, yang pada gilirannya
dapat meningkatkan permintaan.
Selera konsumen dalam faktor permintaan ini, semakin tinggi selera
konsumen mengenai sebuah barang, semakin tinggi pula permintaan
dari barang tersebut. Untuk mengetahui selera konsumen dapat
melihat indeks preferensi konsumen. Indeks ini dapat berubah atau
diperbaharui setiap saat berdasarkan survei tingkah laku konsumen
terhadap sebuah barang yang bersangkutan.

7
6. Ekspetasi Konsumen
Ramalan para konsumen bahwa harga-harga akan menjadi
bertambah tinggi pada masa yang akan datang akan mendorong
mereka untuk membeli lebih banyak pada masa kini, untuk
menghemat pengeluaran pada masa yang akan datang. Sebaliknya,
ramalan bahwa lowongan kerja akan bertambah sukar diperoleh dan
kegiatan ekonomi akan mengalami resesi, akan mendorong orang
untuk lebih berhemat dalam pengeluarannya dan mengurangi
permintaan

7. Faktor Faktor Lainnya


Faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi permintaan termasuk
perubahan tren dan selera konsumen, promosi dan iklan produk,
regulasi pemerintah, kondisi cuaca, serta faktor-faktor sosial dan
budaya yang memengaruhi keputusan konsumen dalam berbelanja.
Semua faktor ini dapat saling berinteraksi dan memiliki dampak
kompleks terhadap permintaan suatu produk atau jasa.

8. Fungsi Permintaan
Y : adalah pendapatan konsumen.
P1 : adalah harga barang lain yang merupakan barang sejenis
(barang substitusi).
Pk : adalah harga barang lain yang merupakan barang pelengkap
(barang komplementer). Faktor-faktor lainnya mencakup preferensi
konsumen, ekspektasi masa depan, dan faktor-faktor sosial atau
demografis lainnya.
Persamaan ini menunjukkan bahwa permintaan ( Q) dipengaruhi
oleh sejumlah variabel, termasuk harga produk ( P ), pendapatan
konsumen

8
BAB III
PENUTUP

Kesimpulan

Permintaan adalah keinginan konsumen membeli suatu


barang pada berbagai tingkat harga selama periode waktu tertentu.
Supaya lebih akurat kita memasukkan dimensi geografis. Menurut
Ahman (2009:89), “Permintaan diartikan sebagai jumlah barang dan
jasa yang diminta (mampu dibeli) seseorang atau individu dalam
waktu tertentu pada berbagai tingkat harga
Pergerakan di sepanjang kurva permintaan (movement along
the curve) : - Disebabkan oleh perubahan harga barang/jasa itu
sendiri.
Faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi permintaan
termasuk perubahan tren dan selera konsumen, promosi dan iklan
produk, regulasi pemerintah, kondisi cuaca, serta faktor-faktor sosial
dan budaya yang memengaruhi keputusan konsumen dalam
berbelanja. Semua faktor ini dapat saling berinteraksi dan memiliki
dampak kompleks terhadap permintaan suatu produk atau jasa.

9
DAFTAR PUSTAKA

Permintaan dalam ekonomi mikroYopi Nisa Febianti


Edunomic Jurnal Pendidikan Ekonomi 2 (1), 15-24,
2014
Pengaruh Iklan TerhPengaruh Iklan Terhadap Keputusan
Pembelian Konsumenadap Keputusan Pembelian
Konsumen. Indonesian Business Review 2 (2), 233-
248, 2020
Ekonomu mikro pasar. Porsma Sariguna Johnson Kennedy.
Modul hal-3-16

10

Anda mungkin juga menyukai