Anda di halaman 1dari 14

PERMINTAAN, PENAWARAN, DAN KESEIMBANGAN PASAR

MAKALAH

Guna Memenuhi tugas Mata Kuliah Micro Economics

yang diampu oleh Bapak Ahmad Syauqi S,M M,M

Oleh :

Kelompok 4

1. Nikris Ihza Mahedra (23 02 21 0318)

2. Mohammad Syaidi (23 02 21 0325)

3. Rofiatus Alifia Maulida (23 02 21 040)

4. Alfia Nabilatul Jannah (23 02 21 0313)

5. Sosmiyati (23 02 21 0315)

PROGRAM STUDY MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS BAHAUDIN MUDHARY MADURA

TAHUN 2023
KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama allah swt yang maha pengasih lagi maha penyayang. Kami
panjatkan puja dan puji syukur atas kehadiran nya, yang telah melimpahkan rahmat,
hidayah, dan inayahnya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah
ilmiah tentang permintaan Permintaan, Penawaran, dan Keseimbangan Pasar .

Makalah ilmiah ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapat bantuan dari
berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk itu kami
menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam
pembuatan makalah ini.

Terlepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan
baik dari segi susunan kaliamat ataupun bahasanya. Oleh karena itu dengan segala
kekurangan dalam makalah ini kami menerima saran dan keritik dari pembaca agar kami
dapat memperbaiki makalah ilmiah ini.

Akhir kata kami berharap semoga makalah ilmiah tentang Permintaan, Penawaran
dan Keseimbangan Pasar dapat memberikan manfaat maupun inspirasi terhadap
pembaca.

Sumenep, 21 September 2023

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR......................................................................................i

DAFTAR ISI ...................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN.................................................................................1

A. Latar Belakang......................................................................................1

B. Rumusan Masalah.................................................................................1

C. Tujuan Penulisan...................................................................................1

D. Fugsi penulisan.....................................................................................1

BAB II PEMBAHASAN..................................................................................2

A. Definisi Permintaan, teori permintaan dan faktor permintaan..............2

B. Definisi penawaran, teori penawaran dan faktor penawaran................3

C. Definisi keseimbangan pasar serta faktor yang mempengaruhi nya ....6

BAB III PENUTUP..........................................................................................7

A. Kesimpulan...........................................................................................7

B. Saran ....................................................................................................7

DAFTAR RUJUKAN.......................................................................................8

ii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Kita sebagai eksekutor ekonomi yang memiliki peran dalam menentukan harga
dalam mekanisme pasar, mekanisme pasar yaitu interaksi yang terjadi antara
permintaan dari pembeli dan penawaran dari penjual sehingga terbentuknya harga
pasar dari perpaduan tingkat kekuatan permintaan dan penawaran. Permintaan yaitu
jumlah barang yang dibeli sedangkan penawaran yaitu banyaknya barang atau jasa
yang ditawarkan oleh penjual kepada pembeli.
Interaksi antara penjual dan pembeli di pasar akan dapat memecahkan masalah
barang apa yang harus diproduksi dan berapa jumlahnya. Untuk memberikan
gambaran tentang interaksi tersebut perlu dipelajari teori permintaan, teori penawaran
dan penentuan keseimbangan di pasar.
Untuk mengetahui lebih lanjut pembahasan permintaan dan penawaran, maka
dalam makalah ini kami bahas teori-teori serta implementasinya. Untuk lebih jelasnya
kami membahas dalam makalah ini.
B. Rumusan Masalah
1. DefinisiPermintaan,teoripermintaandanfaktorpermintaan.
2. Definisi penawaran, teori penawaran dan faktor penawaran.
3. Definisi keseimbangan pasar serta faktor yang mempengaruhinya.

C. Tujuan penulisan
Memahami apa yang dimaksud permintaan, penawaran dan keseimbangan,
serta memahami teori permintaan & penawaran dan juga paham faktor-faktor yang
mempengaruhinya.
D. Fungsi penulisan
Adapun manfaat yang diharapkan dari hasil penulisan karya tulis ini adalah
sebagai berikut :
a. Manfaat Teoritis
1. Menambah khasanah ilmu pengetahuan khususnya di bidang pendidikan yang
terkait dengan Permintaan, Penawaran dan Kesseimbangan Pasar
khususnya pada mahasiswa di Uniba Madura.

1
2. Dapat menjadi bahan acuan dalam penelitian sejenis atau sebagai bahan
pengembangan apabila akan dilakukan penelitian lanjutan
b. Manfaat Praktis
1. Bagi Masyarakat
Bagi masyarakat agar mengetahui pentingnya perkembangan bisnis di
masa modern ini.

2. Bagi mahasiswa
Dapat mengetahui tentang manajement pemasaran dan dapat nenambah
wawasan yang lebih luas lagi.

3. Bagi penulis
Dapat menambah pengetahuan dan wawasan, sehingga dapat dilakukan
penelitian lanjutan dan dapat dijadikan pengalaman sebagai calon pendidik
sehingga dapat digunakan bekal saat menjadi pendidik kelak.

2
BAB II

PEMBAHASAN

A. Permintaan
1. Definisi permintaan

Secara umum, permintaan dapat diartikan sebagai suatu proses untuk meminta
sesuatu atau barang dalam jumlah tertentu. Yang akan dibeli dengan harga dan waktu
tertentu. Secara inti permintaan adalah sebuah keinginan konsumen terhadap suatu
barang atau jasa yang akan dipenuhi, dan permintaan konsumen ini jumlahnya tidak
terbatas.

2. Teori Permintaan

Teori Permintaan menerangkan tentang ciri hubungan antara jumalah


permintaan . Berdasarkan ciri hubungan antara permintaan dan harga dapat dibuat
grafik kurva permintaan. Analisis dalam bagian ini akan menerangkan ciri
perhubungan antara permintaan dan harga dan pembentukan kurva permintaan.

 Beberapa penentu permintaan


Permintaan terhadap suatu barang disebabkan oleh banyak faktor. Dari
faktor-faktor tersebut yang paling dominan adalah sebagai berikut:

- Harga barang itu sendiri

-Harga barang lain yang berkaitan erat dengan barang tersebut.

- Pendapat rumah tangga dan pendapat rata-rata masyarakat.

- Corak distribusiPendapatan dalam masyarakat .

- Cita rasa masyarakat.

- Jumlah penduduk .

- Ramalan mengenai keadaan di masa yang akan datang.

Adalah sangat sukar untuk secara sekaligus menganalisis pengaruh


berbagai faktor tersebut terhadap permintaan suatu barang. Oleh sebab itu,
dlam membicarakan teori permintaan, ahli ekonomi membuat analisis ybg
lebih sederhana. Dalam analisis ekonomi dianggap bahwa permintaan suatu

3
barang terutama dipengaruhi oleh tingkat hargnya. Oleh sebab itu, dalam teori
permintaan yang terutama dianalisis adalah hubungan antara jumlah
permintaan suatu barang dengan harga barang tersebut.

Dalam analisis tersebut diasumsikan bahwa faktor-faktor lain tidak


mengalami perubahan atau Ceteris paribus. Tetapi dengan asumsi yang di
nyatakan initisak berarti bahwa kita mengabaikan faktor-faktor yang dianggap
tetap tersebut. Setelah menganalisis hubungan antara jumlah permintaan dan
tingkat harga maa selanjutnya kita boleh mengasumsikan bahwa harga adalah
tetap Dan kemudian menganalisis bagaimana permintaan suatu barang
dipengaruhi oleh berbagai faktor lainnya. Dengan demikian dapatlah diketahui
bagaimana permintaan terhadap suatu barang akan berubah apabila-sebagi
contoh, Cita rasa atau pendapatan atau harga barang-barang lain mengalami
perubahan pula.

 Harga dan permintaan


Dalam hukum permintaan dijelaskan sifat hubungan antara permintaan
suatu barang dengan tingkat harganya. Hukum permintaan pada hakikatnya
merupakan suatu hipotesis yang menyatakan: makin rendah harga suatu
barang maka makin banyak permintaan terhadap barang tersebut, sebaliknya
makin tinggi harga suatu barang maka makin sedikit permintaan terhadap
barang tersebut.Yang pertama sifat hubungan seperti itu disebabkan karena
kenaikan harga menyebabkan para pembeli mencari barang lain yang dapat
digunakan sebagai pengganti terhadap barang yang mengalami kenaikan
harga.

Sebaliknya apabila harga turun maka orang mengurangi pembelian


terhadap barang lain yang sama jenisnya dan menambah pembelian terhadap
barang yang mengalami penurunan harga. Yang kedua kenaikan harga
menyebabkan pendapatan riil pada pembeli berkurang. Pendapatan yang
merosot tersebut memaksa para pembeli untuk mengurangi pembeliannya
terhadap berbagai jenis barang dan terutama barang yang mengalami kenaikan
harga.

4
 Daftar permintaan
Pada dasarnya daftar permintaan ialah suatu tabel yang memberi
gambaran dalam angka-angka tentang hubungan antara barang dengan jumlah
barang yang diminta masyarakat. Ia menggambarkan besarnya permintaan
yang wujud pada berbagai tingkat harga.Untuk memperjelas akan
diilustrasikan dalam contoh sebagai berikut :

Tabel 1.1, permintaan terhadap buah apel pada berbagai tingkat harga

Keadaan Harga barang Jumlah permintaan


A 100.000,00 100
B 80.000,00 140
C 60.000,00 200
D 40.000,00 300
E 20.000,00 450

Dari tabel 1 di atas diilustrasikan mengenai permintaan buah apel pada


berbagai tingkat harga hal tersebut jelas bahwa makin tinggi harga buah apel
maka semakin sedikit jumlah buah apel yang diminta dan begitu juga
sebaliknya pada harga Rp100.000 hanya 100 buah apel yang diminta
sedangkan pada harga rp20.000 permintaan buah apel meningkat menjadi 450
buah perlu Anda ingat bahwa di dalam contoh ini faktor-faktor yang yang
berpengaruh lainnya dianggap tetap atau ceteris paribus.

B. Penawaran
1. Pengertian penawaran

5
Penawaran dapat diartikan sebagai banyaknya barang atau jasa yang tersedia
dan dapat ditawarkan oleh produsen kepada konsumen pada setiap tingkat harga
selama periode waktu tertentu. Jadi bisa dikatakan, pelaku penawaran ini merupakan
pihak produsen atau penjual.

Tidak berhenti pada pengertian saja ya, Gramedians. Ternyata ada yang
memengaruhi adanya penawaran. Kira-kira apa saja ya? Ini penjelasannya.

2. Faktor yang memengaruhi penawaran


a. Adanya sumber daya yang tersedia

Penawaran dapat terjadi, jika ketersediaan barang mencukupi. Jika


barang atau jasa yang ditawarkan terbatas, atau langka, hal ini berpotensi
memengaruhi kenaikan harga. Kelangkaan barang atau jasa, berpengaruh
langsung pada elastisitas penawaran. Maka penawaran sangat bergantung pada
ketersediaan sumber daya.

b. Faktor penjual atau produsen


Banyaknya jumlah produsen yang memproduksi suatu barang,
berbanding lurus dengan ketersediaan barang. Maka, produsen atau penjual,
memiliki sebuah keyakinan untuk melakukan penawaran, karena ketersediaan
barang mendukung adanya proses penawaran. Bahkan, jika barang tidak
ditawarkan, akan menumpuk dan perputaran ekonomi tidak terjadi.

c. Harga
Harga merupakan faktor pendukung pertama dalam suatu penawaran.
Jika tidak ada harga, penjual atau produsen pasti bingung untuk melakukan
penawaran. Begitu juga terhadap calon pembeli, calon pembeli akan
mengalami kebingungan, ketika memiliki suatu kebutuhan, namun tidak
mengetahui harga barang yang akan dibelinya. Semakin tinggi harga suatu
barang atau jasa, maka produsen atau perusahaan akan melakukan penawaran
barang dengan jumlah lebih banyak, begitu pula sebaliknya.

d. Harga dan ketersediaan barang sejenis sebagai pengganti

6
Jika suatu barang (yang disebut sebagai barang utama) mengalami
kenaikan harga, maka konsumen akan mencari alternatif lain, sebagai
pengganti pemenuhan kebutuhan akan barang utama. Konsumen akan melirik
barang pengganti, karena biasanya barang pengganti akan memiliki harga yang
relatif lebih murah, dibanding harga barang utama. Sebagai contoh, jika beras
tipe A, yang paling digemari oleh konsumen mengalami kenaikan harga, maka
konsumen akan mencari alternatif pengganti, dengan menggunakan barang B,
yang fungsi dan kegunaannya sama, namun harga lebih murah.

e. Biaya produksi

Untuk dapat melakukan produksi, seorang produsen memerlukan


modal untuk membiayai produksinya, seperti untuk membeli bahan baku,
untuk membayar gaji karyawan, sebagai pembiayaan untuk pengadaan bahan-
bahan penolong, dan sebagainya. Jika biaya produksi meningkat, maka harga
barang akan menjadi tinggi. Akibatnya, barang yang ditawarkan jumlahnya
hanya sedikit.

f. Waktu produksi

Waktu produksi berpengaruh terhadap ketersediaan barang. Penawaran


akan terjadi, ketika barang yang ditawarkan dapat diprediksi akan tersedia
dalam tenggang waktu tertentu. Biasanya ketersediaan barang ini bergantung
pada seberapa lama waktu produksi yang diperlukan.

g. Kemajuan teknologi

Kemajuan teknologi membantu mempermudah produsen dalam


menyediakan barang maupun jasa. Pemanfaatan teknologi dapat
mempersingkat waktu produksi, meningkatkan kualitas produksi,
meningkatkan kapasitas produksi, dan biaya produksi dapat ditekan. Dengan
sendirinya, maka keuntungan yang diperoleh akan semakin banyak.

h. Kebijakan pemerintah

7
Setelah pemerintah mengeluarkan kebijakan mengenai peningkatan
produksi dalam negeri, guna mengurangi impor, hal ini mendorong para petani
untuk meningkatkan jumlah dan kualitas panen (bagi petani) atau
meningkatkan jumlah dan kualitas produksi (produsen barang dan jasa). Hal
ini dapat menekan laju impor barang dari luar, karena produk lokal dapat
memenuhi kebutuhan secara kualitas maupun kuantitas.

I. Pajak dan subsidi

Secara umum dalam istilah perpajakan, pajak dikenal sebagai


kontribusi wajib kepada negara yang terutang oleh orang pribadi atau badan
yang bersifat memaksa berdasarkan Undang-Undang, dengan tidak
mendapatkan imbalan secara langsung dan digunakan untuk keperluan negara
bagi sebesar-besarnya kemakmuran rakyat. Meski merupakan ketetapan dari
pemerintah, pajak sangat berpengaruh terhadap harga. Jika pajak yang
ditetapkan terlalu tinggi, maka produsen tidak dapat melakukan penawaran,
sehingga, permintaan pun juga menurun.

Sedangkan subsidi, merupakan bentuk bantuan atau dukungan dari


pemerintah yang diberikan sebagai bentuk upaya peningkatan hasil produksi
kepada suatu bisnis atau sektor ekonomi. Subsidi dapat berupa uang, atau
komoditi. Dengan adanya subsidi dari pemerintah, maka jumlah produksi akan
meningkat, begitu juga pada sisi penawaran.

C. Keseimbangan Pasar
1. Pengertian Keseimbangan Pasar

Keseimbangan pasar ialah kondisi yang mana barang yang ditawarkan dengan
harga yang diminta oleh pembeli itu sama, keseimbangan pasar juga dapat diartikan
yaitu kondisi yang mana jumlah barang yang diminta sama dengan barang yang
ditawarkan dalam tingkatan harga tertentu.

Untuk menghasilkan keseimbangan pasar dalam dunia bisnis tentu melakukan


tawar-menawar untuk mencapai harga tertentu, yang mana barang dijual dan dibeli
berdasarkan harga yang telah disepakati bersama.

8
2. Faktor yang mempengaruhi keseimbangan Pasar

Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi adanya keseimbangan pasar yaitu

a. Tersedianya barang sesuai dengan yang diminta konsumen.

Agar terjadi keseimbangan pasar maka seorang penjual harus


menyediakan barang sesuai dengan jumlah yang diminta oleh pembeli. Dan
jika barang yang disediakan terlalu banyak tetapi permintaan sedikit maka
tidak akan terjadi keseimbangan bahkan akan cenderung terjadinya kenaikan
harga di pasaran.

b. Persediaan barang sesuai penawaran pembeli.

Pembeli akan melakukan penawaran kepada penjual agar mendapat


kesepakatan harga, pembeli pun akan membeli barang sesuai dengan yang
dibutuhkannya, akan disebut dengan harga seimbang jika pembeli dan penjual
telah sepakat dan menyetujui harga yang telah ditentukan.

c. Keseimbangan permintaan dan tingkat ketersediaan.

Penjual harus memastikan jumlah ketersediaan barang dagangannya agar


kebutuhan pembeli akan barang yang tersedia di pasar terpenuhi sehingga
ketika pembeli melakukan permintaan barang maka hal ini disebut dengan
keseimbangan.

d. Adanya kesamaan jumlah penawaran produsen dan permintaan konsumen

Jika seorang penjual dapat menjual barang sesuai dengan jumlah yang
ada dan pembeli melakukan permintaan barang dengan jumlah seperti
biasanya maka akan terus terjadi keseimbangan, dan tidak akan terjadi
kenaikan maupun penurunan harga atau semuanya stabil seperti biasanya.

9
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Secara umum, permintaan dapat diartikan sebagai suatu proses untuk meminta
sesuatu atau barang dalam jumlah tertentu. Dalam permintaan terdapat yang menerangkan
tentang ciri hubungan antara jumlah permintaan, terdapat beberapa faktor yang
menyebabkan permintaan terhadap suatu barang Salah satunya yaitu dari harga dari
barang itu sendiri. Yang kedua yaitu tentang penawaran nah penawaran ini dapat
diartikan sebagai banyaknya barang atau jasa yang tersedia dan dapat ditawarkan oleh
penjual kepada pembeli pada setiap tingkat harga selama masa waktu tertentu. Salah satu
faktor yang mempengaruhi penawaran yaitu adanya sumber daya yang tersedia.
Selanjutnya mengenai keseimbangan pasar nah keseimbangan pasar ini ialah kondisi yang
mana barang yang ditawarkan dengan harga yang diminta oleh konsumen itu sama.
B. Saran
Demikian makalah ini kami susun dengan harapan bisa bermanfaat bagi semua,
Adapun harapan dari kami adalah adanya saran maupun kritik yang dapat membangun
bagi penyusun untuk pembuatan tugas yang selanjutnya.

10
DAFTAR RUJUKAN

Rosyda. "Pengertian Permintaan, Penawaran, dan Keseimbangan Serta Faktor


Pendukungnya",https://gramedia.com/literasi/pengertian-permintaan-penawaran-dan-
keseimbangan/, diakses pada 20 September 2023 pukul 14.00

Sukirno sadono. 2010. Mikroekonmi Teori Pengantar. Depok: Rajawali Pers

11

Anda mungkin juga menyukai