PEMBEBASAN IRIAN

BARAT
 1.perjuangan diplomasi
A. Antara 1950-1953,pemerintah RI dan belanda
mengadakan berbagai perundingan secara
bilateral dalam lingkungan ikatan Uni Indonesia-
Belanda
B. Pemerintah RI berupaya memasukan masalah
Irian Barat dalam agenda pembicaraan
konferensi Asia-Afrika 1955 di bandung.

C. Pemerintah RI berupaya memasukan masalah

Irian Barat dalam agenda sidang Dewan keamanan
dan sidang Umum PBB.
 2. Konfrontasi Ekonomi
A. Pada 18 November 1957, C. Pada 2 Desember 1957, pemerintan
diadakan rapat umum melarangberedarnya semua terbitan
pembebasan irian barat di dan film yang menggunakan bahasa
jakarta belanda.

B. Mulai 2 desember 1957, D.Pada 5 Desember 1957, pemerintah

diadakan aksi pemogokan meminta semua kegiatan perwakilan
total buruh-buruh yang konsuler belanda di indonesia di
bekerja di perusahaan hentikan
perusahaan Belanda.
 tri komando rakyat
(Trikora)
Perkembanagan tersebut mendorong
Presiden Soekarno mengeluarkan tiga komando pada
19 Desember 1961 dalam sebuah rapat raksaksa di
Yogyakarta.
1. Gagal pembentukan negara boneka Papua buatan
Belanda Kolonial.
2. Kibarkanlah Sang Merah Putih di Irian Barat Tanah
Air Indonesia.
3. Bersiaplah untuk mobilisasi umum untuk
mempertahankan kemerdekaan dan Kesatuan
Tanah Air dn Bangsa.
konfrontasi terhadap Malaysia
Pengertian

Konfrontasi Indonesia-Malaysia atau yang lebih

dikenal sebagai Konfrontasi saja adalah sebuah
perang mengenai masa depan Malaya, Brunei, Sahah
dan Sarawak yang lerjadi antara Federasi Malaysia
dan Indonesia poda tahun 1962 hingga 1966
 Latar Belakang
Konfrontasi Terhadap Malaysia
• keinginan federasi Malaya atau Persekutuan Tanah Melayu
untuk menggabungkan Brunei, Sarawak, dan Sabah ke dalam
Federasi
Malaysia
• Presiden Sockarno berang dan menuduh Malaysia sebagai
boneka imperialis Inggris untuk melakukan penjajahan di
wilayah nusantara schingga berpotensi membahayakan
revolusi Indonesia.
 Jalannya
Konfrontasi Indonesia
Terhadap Malaysia
Awal Mula
Masalah ini berasal dari munculnya keinginan Tengku Abdul
Rahman dan Lee Kuan Yu untuk menyatukan kedua negara
tersebut yang disebut Federasi Malaysia.
Rencana pembentukan Federa Malaysia ini mendapat
tentangen dari Filiphia dan
Indonesia.
Save to library
Konferensi Maphilindo
Untuk meredakan ketegangan diantara ketiga
negara tersebut kemudian diadakan
Konferensi Maphilindo (Malaysia,
Piliphina, Indonesia) di Filiphina pada tanggal 31
Juli - 5 Agustus 1963
 Puncak Konflik
Mengenai pembentukan Federasi Malaysia.
ketiga kepala pemerintahan setuju untuk
meminta bentuk kepada sekjen PBB. Disaat
tim tersebut memulai tugasnya di Malaysia
pada tanggal 14 September 1963, dua hari
setelahnya Federasi Malaysia
diproklamasikan. Hal ini diangeep schatai
pelecehan terhadap PBB dan diangtap schagai pelangcaran dari
referendum
Pertemuan di Bangkok
Konflik di Asia Teraggara ini menarik perhatian beberapa
negara dan menghendaki pengelesaian pertikalan
secara resmi. Banyak negara yang ikut berkontribusi dan
turut memberikan upaya dalam menyelesaikan
masalah ini. salah satu upayanya adalah melakukan
pertemuan menteri-menteri luar negeri.
Indonesia, Malaysia dan Philipina di Bangkok.
Kelompok 4
Elis Ramadhani
Dhian suandra putri
Yusriani
NuhriaYanti
Andi Baso
Muh. Rafly
 Thank You
Semoga Bermanfaat