Anda di halaman 1dari 7

1.

Berikut adalah 9 komponen antarmuka grafis beserta contoh-contohnya:

1) Tombol (Button):
Contohnya adalah tombol "Submit" pada formulir pendaftaran atau tombol "Play" dalam
aplikasi pemutar musik.
2) Menu (Menu):
Contohnya adalah menu "File", "Edit", dan "View" pada banyak perangkat lunak desktop.
3) Kotak teks (Text Box):
Contohnya adalah kotak pencarian di mesin pencari atau kotak komentar dalam aplikasi
media sosial.
4) Jendela (Window):
Contohnya adalah jendela aplikasi pengolah kata atau jendela editor gambar.
5) Ikon (Icon):
Contohnya adalah ikon "trash" untuk menghapus file atau ikon "envelope" untuk membuka
kotak surat (email).
6) Bilah alat (Toolbar):
Contohnya adalah bilah alat dalam aplikasi pengolah presentasi yang berisi ikon untuk
memformat teks atau menambahkan gambar.
7) Pilihan (Checkbox):
Contohnya adalah kotak centang pada formulir pendaftaran yang menandakan persetujuan
pada syarat dan ketentuan.
8) Kotak kombinasi (Combo Box):
Contohnya adalah kotak kombinasi pada formulir yang menyediakan pilihan negara.
9) Slider:
Contohnya adalah pengatur volume pada aplikasi pemutar musik atau pengatur kecerahan
pada aplikasi kamera.

No 2.
1.1 Identifikasi Konsumen:
Saat konsumen melakukan pemesanan melalui aplikasi, mereka harus login ke akun
mereka atau memberikan informasi kontak.
Deteksi Pemesanan Baru:
Sistem aplikasi PT. Cloth Stylis harus dirancang untuk mendeteksi setiap kali ada
pemesanan baru yang masuk. Begitu ada pemesanan baru, sistem akan memulai proses
pencatatan data.
Pencatatan Jenis Produk dan Jumlah:
Setiap kali konsumen memesan produk, sistem akan mencatat jenis produk yang dipilih dan
jumlahnya. Data ini harus terstruktur dengan baik dan mencakup informasi seperti kode
produk, nama produk, ukuran, warna, dan jumlah pesanan.
Validasi Stok Produk:
Sebelum mencatat pesanan, sistem harus melakukan validasi stok produk untuk
memastikan bahwa jumlah pesanan tersedia dalam inventaris perusahaan. Jika stok tidak
mencukupi, pemesanan mungkin perlu dikaji ulang atau konsumen diberi informasi bahwa
produk tersebut sedang tidak tersedia.
Hitung Total Pesanan:
Berdasarkan jumlah produk yang dipesan dan harga produk, sistem akan menghitung total
pesanan untuk tiap jenis produk dan jumlahnya. Total ini akan menjadi bagian dari ringkasan
pesanan yang dikirimkan ke konsumen.
Pencatatan Data Konsumen:
Selain mencatat jenis dan jumlah produk yang dipesan, sistem juga harus mencatat data
konsumen, seperti alamat pengiriman, nomor kontak, dan metode pembayaran yang
digunakan.
Konfirmasi Pesanan:
Setelah semua data relevan dicatat, sistem akan mengirimkan konfirmasi pesanan ke
konsumen. Konfirmasi ini berisi ringkasan pesanan, termasuk jenis dan jumlah produk yang
dipesan, total pembayaran, dan informasi pengiriman.
Update Inventaris:
Setelah pesanan dikonfirmasi, sistem harus mengupdate inventaris perusahaan dengan
mengurangi jumlah stok produk yang telah dipesan oleh konsumen.
Pelacakan Pengiriman:
Sistem juga dapat mencatat nomor pelacakan dan status pengiriman untuk setiap pesanan
sehingga konsumen dapat melacak pesanan mereka secara online.
Analisis Data:
Data pesanan yang telah dicatat dapat digunakan untuk melakukan analisis penjualan,
memantau popularitas produk, dan memahami perilaku pembelian konsumen, yang akan
membantu PT. Cloth Stylis dalam perencanaan inventaris dan strategi pemasaran di masa
mendatang.

1.2 Sistem Manajemen Inventaris:


Pastikan PT. Cloth Stylis memiliki sistem manajemen inventaris yang terkomputerisasi dan
terintegrasi dengan aplikasi pembelanja online. Sistem ini akan digunakan untuk melacak
stok produk yang tersedia di gudang.
Sinkronisasi Data:
Pastikan data inventaris di gudang secara teratur disinkronisasi dengan sistem manajemen
inventaris. Hal ini memastikan bahwa informasi yang ditampilkan pada aplikasi pembelanja
online selalu akurat dan terbaru.
Pencarian Produk:
Di dalam aplikasi pembelanja online, berikan fitur pencarian yang memungkinkan pengguna
(baik pelanggan maupun staf gudang) untuk mencari produk berdasarkan kategori, nama
produk, atau kode produk.
Informasi Ketersediaan Stok:
Ketika pengguna mencari produk tertentu, pastikan sistem menampilkan informasi
ketersediaan stok secara jelas. Misalnya, bisa dengan menampilkan jumlah stok aktual yang
tersisa di gudang.
Perbarui Stok Secara Otomatis:
Setiap kali ada pesanan baru yang ditempatkan melalui aplikasi pembelanja online, pastikan
sistem manajemen inventaris otomatis mengurangi jumlah stok yang tersedia di gudang
sesuai dengan jumlah produk yang dipesan.
Notifikasi Stok Rendah:
Integrasi sistem manajemen inventaris dengan aplikasi pembelanja online juga
memungkinkan untuk memberikan notifikasi kepada staf gudang jika stok suatu produk
mencapai batas rendah. Ini membantu dalam perencanaan pengisian ulang stok agar selalu
ada ketersediaan produk yang cukup.
Monitoring Real-Time:
Pastikan bahwa sistem manajemen inventaris memberikan data yang diperbarui secara real-
time. Hal ini memungkinkan staf gudang untuk melihat perubahan stok dengan cepat dan
akurat.
Analisis Laporan:
Data inventaris yang tercatat dalam sistem dapat digunakan untuk menghasilkan laporan
dan analisis tentang pergerakan stok, popularitas produk, dan tren pembelian. Informasi ini
dapat membantu PT. Cloth Stylis dalam pengambilan keputusan strategis terkait
manajemen gudang dan persediaan produk.

1.3.1 Jasa Pengiriman Utama:


PT. Cloth Stylis bekerja sama dengan layanan jasa pengiriman terpercaya dan terkenal
untuk memastikan barang-barang yang dipesan oleh pelanggan sampai dengan aman dan
tepat waktu. Biasanya, perusahaan ini menggunakan jasa pengiriman dari beberapa
perusahaan logistik terkemuka di wilayah operasionalnya.
Opsi Pengiriman:
Pelanggan biasanya akan diberikan opsi untuk memilih metode pengiriman yang sesuai
dengan kebutuhan dan preferensi mereka. Opsi-opsi pengiriman ini dapat mencakup:
Standar: Pengiriman standar biasanya menawarkan waktu pengiriman yang lebih lama
dengan biaya pengiriman yang lebih terjangkau.
Ekspres: Layanan pengiriman ekspres memprioritaskan kecepatan pengiriman, sehingga
produk tiba lebih cepat, tetapi biaya pengiriman mungkin lebih tinggi.
Gratis Ongkir: PT. Cloth Stylis kadang-kadang menawarkan promosi gratis ongkir untuk
pesanan di atas batas tertentu, yang dapat menjadi pilihan menarik bagi pelanggan.
Pelacakan Pengiriman:
Setelah pesanan dikirim, pelanggan akan diberikan nomor pelacakan sehingga mereka
dapat melacak status pengiriman barang secara real-time. Ini memungkinkan pelanggan
untuk mengetahui di mana lokasi paket mereka berada dan perkiraan waktu tiba.
Jangkauan Wilayah Pengiriman:
PT. Cloth Stylis mungkin menyediakan pengiriman ke berbagai wilayah, baik dalam negeri
maupun internasional. Wilayah pengiriman biasanya akan diinformasikan pada saat
pemesanan atau pada halaman informasi pengiriman di situs web mereka.
Peraturan Pengiriman:
Informasi penting mengenai peraturan pengiriman, termasuk estimasi waktu pengiriman dan
biaya pengiriman (jika ada), biasanya akan dijelaskan dengan jelas sebelum pelanggan
menyelesaikan proses pembelian.
Layanan Pelanggan:
Jika pelanggan memiliki pertanyaan atau masalah terkait pengiriman, mereka dapat
menghubungi layanan pelanggan PT. Cloth Stylis untuk mendapatkan bantuan dan
informasi lebih lanjut.

1.3.2 Harga Produk:


Setiap produk yang tercantum di situs atau aplikasi PT. Cloth Stylis akan memiliki harga
yang tertera dengan jelas. Harga ini mencakup biaya produk itu sendiri, termasuk pajak (jika
berlaku) dan tidak termasuk biaya pengiriman.
Biaya Pengiriman:
Selain harga produk, pelanggan juga harus membayar biaya pengiriman. Biaya pengiriman
bisa bervariasi tergantung pada lokasi pengiriman, berat barang, dan metode pengiriman
yang dipilih. PT. Cloth Stylis akan menampilkan biaya pengiriman sebelum proses
pembayaran agar pelanggan mengetahui jumlah total yang harus dibayarkan.
Metode Pembayaran:
PT. Cloth Stylis menyediakan beberapa metode pembayaran yang dapat dipilih oleh
pelanggan. Metode pembayaran ini bisa berupa pembayaran dengan kartu kredit, transfer
bank, atau menggunakan sistem pembayaran digital yang telah bekerja sama dengan
perusahaan.
Diskon dan Promosi:
Terkadang, PT. Cloth Stylis menawarkan diskon atau promosi khusus untuk pelanggan.
Diskon ini dapat berupa potongan harga, pengiriman gratis, atau bonus tertentu. Informasi
mengenai diskon dan promosi akan ditampilkan secara jelas di situs atau aplikasi selama
periode promosi berlangsung.
Konfirmasi Pembayaran:
Setelah pelanggan memilih metode pembayaran dan menyelesaikan transaksi, mereka akan
menerima konfirmasi pembayaran yang mencantumkan rincian jumlah yang harus
dibayarkan, termasuk harga produk, biaya pengiriman, dan diskon (jika ada). Pelanggan
disarankan untuk memeriksa konfirmasi ini dengan cermat sebelum menyelesaikan
pembayaran.
Keamanan Pembayaran:
PT. Cloth Stylis menjaga keamanan transaksi pembayaran secara online. Mereka
menggunakan protokol keamanan yang kuat untuk melindungi informasi pembayaran
pelanggan, seperti enkripsi data untuk mengamankan informasi kartu kredit.
Biaya Tambahan:
PT. Cloth Stylis tidak mengenakan biaya tambahan tersembunyi. Selain harga produk dan
biaya pengiriman, tidak ada biaya ekstra yang harus dibayarkan oleh pelanggan, kecuali ada
ketentuan khusus yang diinformasikan dengan jelas sebelumnya.

1.4 Kepada Pelanggan yang Terhormat,

Kami ingin mengucapkan terima kasih atas pembelian Anda di PT. Cloth Stylis. Berikut
adalah ringkasan pesanan Anda:

Nomor Pesanan: [Nomor Pesanan]


Tanggal Pesanan: [Tanggal Pesanan]

Rincian Pesanan:

Nama Produk: [Nama Produk 1]


Harga: [Harga Produk 1]
Jumlah: [Jumlah Produk 1]
Total: [Total Harga Produk 1]
Nama Produk: [Nama Produk 2]
Harga: [Harga Produk 2]
Jumlah: [Jumlah Produk 2]
Total: [Total Harga Produk 2]
Biaya Pengiriman: [Biaya Pengiriman]
Diskon: [Diskon (jika ada)]
Total Pembayaran: [Total Pembayaran]

Metode Pembayaran: [Metode Pembayaran yang Dipilih]

Alamat Pengiriman:
[Nama Penerima]
[Alamat Pengiriman]
[Kota, Kode Pos]
[Negara]

Mohon periksa kembali rincian pesanan di atas. Jika ada kesalahan atau ketidaksesuaian,
segera hubungi layanan pelanggan kami untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut. Pastikan
untuk memastikan bahwa alamat pengiriman yang tercantum benar dan dapat dijangkau
oleh layanan pengiriman kami.

Terima kasih atas dukungan Anda. Jangan ragu untuk menghubungi kami jika ada
pertanyaan lebih lanjut.

Salam Hormat,
Tim Layanan Pelanggan PT. Cloth Stylis

No 2.6

Penjelasan:

1. Mengirim Konfirmasi: Tahap ini bertanggung jawab untuk mengirimkan konfirmasi


pesanan kepada konsumen setelah pembayaran berhasil dilakukan. Jika pembayaran
gagal, akan beralih ke "Gagal Pembayaran" task.
2. Memastikan Pembayaran: Pada tahap ini, sistem memastikan pembayaran yang
dilakukan oleh konsumen sesuai dengan jumlah yang harus dibayarkan. Jika pembayaran
telah terverifikasi, maka akan beralih ke task "Sukses". Jika pembayaran gagal atau tidak
valid, akan beralih ke "Gagal Pembayaran" task.
3. Memproses Pembayaran: Tugas ini melibatkan pemrosesan pembayaran yang telah
dilakukan oleh konsumen. Setelah itu, sistem akan melanjutkan ke tahap "Memastikan
Pembayaran".
4. Verifikasi: Pada tahap ini, sistem melakukan verifikasi terhadap pembayaran yang telah
diterima. Jika verifikasi berhasil, maka akan beralih ke "Sukses". Jika gagal, akan beralih ke
"Gagal Pembayaran" task.
5. Meminta Informasi: Jika ada informasi yang kurang atau tidak lengkap dari pesanan,
sistem akan meminta informasi tambahan dari konsumen untuk menyelesaikan proses
konfirmasi. Jika informasi berhasil diperoleh, akan beralih ke "Sukses". Jika gagal, akan
beralih ke "Gagal Pembayaran" task.

Terdapat dua jalur yang mungkin dari tahap "Memastikan Pembayaran" dan "Meminta
Informasi" ke "Gagal Pembayaran". Jalur-jalur ini menunjukkan bahwa jika terdapat
kesalahan dalam proses verifikasi atau permintaan informasi tambahan, konfirmasi tidak
dapat dilakukan dan akan mengarah ke kegagalan pembayaran.

No 4
Dependent Windows Closing and Opening adalah strategi dalam desain antarmuka
pengguna (UI) di mana beberapa jendela atau dialog terkait terbuka dan ditutup bersamaan
untuk menghindari kebingungan dan memastikan keterkaitan antara mereka. Artinya, ketika
pengguna menutup satu jendela, jendela-jendela lain yang terkait juga akan tertutup atau
ketika pengguna membuka satu jendela, jendela-jendela lain yang terkait juga akan terbuka.

Contoh 1: Editor Tekstual dengan Fitur Pencarian dan Replace


Misalkan Anda memiliki editor teks yang memungkinkan pengguna untuk mencari dan
mengganti teks dalam dokumen. Jika pengguna membuka kotak dialog "Cari dan Ganti"
(Search and Replace) dan kemudian menutupnya, editor akan menutup kotak dialog
pencarian tanpa membuka kembali dokumen yang sudah tertutup sebelumnya. Hal ini
menerapkan strategi Dependent Windows Closing and Opening untuk menjaga konsistensi
dan keterkaitan antara kotak dialog dan dokumen yang sedang diedit.

Contoh 2: Aplikasi Spreadsheet


Dalam aplikasi spreadsheet, ketika pengguna membuka lebih dari satu lembar kerja atau
jendela spreadsheet, menerapkan Dependent Windows Closing and Opening akan menjadi
penting. Jika pengguna memutuskan untuk menutup satu lembar kerja, aplikasi akan
menutup lembar kerja tersebut tanpa mempengaruhi lembar kerja lain yang sudah terbuka.
Demikian pula, ketika pengguna menutup aplikasi spreadsheet, semua lembar kerja yang
terbuka juga akan tertutup secara bersamaan.

Strategi Dependent Windows Closing and Opening membantu menjaga tata letak dan
keterkaitan antara jendela-jendela terkait, mengurangi kebingungan pengguna, dan
meningkatkan pengalaman pengguna dalam berinteraksi dengan aplikasi.

No 6
Komunikasi: Komponen ini fokus pada fasilitasi komunikasi antara anggota tim secara
langsung atau tidak langsung. Ini meliputi alat untuk panggilan suara, video conference,
obrolan teks, surel, dan forum diskusi.

Koordinasi: Komponen ini bertujuan untuk membantu anggota tim dalam mengatur tugas
dan aktivitas mereka. Termasuk dalam komponen ini adalah perencanaan, penjadwalan,
pengelolaan tugas, dan alat untuk kolaborasi pada dokumen atau proyek.
Kolaborasi: Komponen ini menyediakan alat untuk berkolaborasi secara langsung pada
tugas atau proyek bersama. Contoh alat kolaborasi termasuk dokumentasi bersama, editing
bersama, dan whiteboard virtual.

Manajemen Pengetahuan: Fokus dari komponen ini adalah menyimpan, berbagi, dan
mengakses pengetahuan yang relevan bagi tim. Termasuk di dalamnya adalah basis
pengetahuan, wiki, sistem berbagi file, dan repositori dokumen.

Keamanan: Komponen ini memastikan keamanan data dan privasi anggota tim saat
menggunakan groupware. Ini melibatkan otentikasi, otorisasi, enkripsi data, dan kontrol
akses.

Monitoring dan Pelaporan: Komponen ini memberikan informasi tentang kinerja tim dan
penggunaan groupware. Hal ini memungkinkan manajemen untuk mengawasi progres,
identifikasi masalah, dan mengoptimalkan produktivitas.

Anda mungkin juga menyukai