Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

FISIKA KOMPUTASI

OLEH

1. HARVIYANI (15034035/2015)

2. YANI (15034041)

3. ELLA DESTARI NINGSIH (15034045/2015)

4. ZELBIA JASRI LESA (15034083/2015)

KELAS : FISIKA A 2015

DOSEN PEMBIMBING:

Drs. Akmam, M.Si

JURUSAN FISIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS NEGERI PADANG

2017
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG


Fisika sebagai bagian dari sains mempunyai peranan yang besar dalam perkembangan
teknologi. Teknologi baru yang ditemukan pada gilirannya kemudian memfasilitasi penelitian-
penelitian di bidang sain sehingga perkembangannya berlangsung secara lebih cepat.Kegunaan
utama komputer adalah untuk simulasi, penanganan data, teknologi informasi dan pengolahan kata.
Melalui pemrograman, komputer mampu memvisualisasikan materi-materi pelajaran yang sulit
untuk disajikan, terutama mengenai fenomena fisis yang bersifat abstrak, misalnya gerak parabola,
penjalaran gelombang, gerak lurus beraturan, gerak melingkar beraturan, arus listrik, medan
magnet, medan listrik, peristiwa elektrolisis dan sebagainya.Dengan bantuan komputer, gejala-
gejala fisis yang sulit dapat divisualisasikan ke hadapan siswa / mahasiswa.
Dalam mengevaluasi atau menyelesaikan masalah-masalah sain terutama fisika misalnya
dengan menggunakan komputer, numerik, dan alat bantu visualisasi untuk memahami masalah-
masalah mekanika yang mengandung unsur matematis seperti persamaan differential, integral,
eigenvalues, dan eigenvector dengan memberikan alokasi "Fisika Komputasi" lebih besar lagi
dengan memfokuskan solusi numerik misalnya untuk konsep gelombang, diffusion, dan persamaan
Laplace via finite difference dan metode finite element.
Hal tersebut mendasari kenapa mahasiswa fisika harus mempelajari komputer lebih dalam.
Mulai dari pengertian fisika, komputasi, analisis, numerik, pemodelan. Apa saja hubungan antara
analisa numerik dan pemodelan. Kepentingan dan penggunaan metode numerik serta aplikasinya.
1.2 RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang yang diuraikan, didapat rumusan masalah yaitu “Kenapa Fisika
Komputasi harus ada?”.
1.3 TUJUAN
Dari rumusan masalah diatas, maka tujuan pembuatan makalah ini adalah untuk mengetahui
manfaat dari mempelajari Fisika Komputasi.

1.4 HIPOTESA

Hipotesa dari rumusan masalah diatas adalah fisika komputasi harus ada untuk mempermudah
membuat simulasi fisika, sain, matematika agar mendekati fenomena yang sebenarnya.
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 FISIKA

Fisika adalah suatu interaksi yang menyebabkan terbentuknya medan dan menimbulkan
dampak terhadap ruang karena adanya perubahan energi dan materi. Fisika juga merupakan ilmu
pengetahuan yang mempelajari sifat fisis suatu materi didalam sudut pandang ruang dan waktu.
Sifat fisisnya dapat dirasakan oleh indra, seperti indra peraba yang bisa merasakan panas,
pendengaran menemukan pelajaran seputar bunyi, dan penglihatan menemukan cahaya atau optika,
dan lain sebagainya.

Fisika berasal dari bahasa Yunani yang berarti "alamiah" dan "alam" yaitu ilmu alam yang
mempelajari materi beserta gerak(interaksi) dan perilakunya dalam lingkup ruang dan waktu,
bersamaan dengan konsep yang berkaitan seperti energi dan gaya.Salah satu ilmu sains paling
dasar, tujuan utama fisika adalah memahami bagaimana alam semesta berkerja.

Tujuan dari mempelajari gelaja tersebut untuk memperoleh produk fisika yang bersifat
khas dan dapat menjelaskan gejala alam tersebut. Produk fisika terdiri dari konsep, hukum, teori.
Contoh konsep fisika, misalnya; gaya, suhu, kecepatan, momentum, massa jenis, dan energi. Suatu
hukum selalu melibatkan konsep-konsep yang saling berhubungan. Contohnya; hukum Archimedes
yang menyatakan perilaku benda jika berada dalam fluida, selalu melibatkan konsep gaya,
percepatan gravitasi, volume, dan massa jenis. Sedangkan contoh teori adalah teori kinetik gas yang
menjelaskan kaitan antara suhu, volume, dan energi kinetik partikel-partikel gas dalam ruang
tertutup.

Di zaman modern ini, ilmu fisika sangat mendukung berkembangnya teknologi,


komunikasi, industri, kerekayasaan (engineering), kedokteran, biologi, kimia, dan sebagainya.
Dengan ilmu fisika, pertanyaan-pertanyaan seputar fenomena-fenomena yang menarik bisa
terjawab. Bagaimana udara mampu menahan pesawat terbang yang sangat berat? Mengapa Bumi
mengelilingi matahari? Mengapa langit tampak berwarna biru saat siang hari? Ini semua bisa
dipelajari dalam fisika.

Menuru Britannica, Fisika adalah ilmu pengetahuan yang berkaitan dengan penemuan dan
pemahaman mendasar hukum-hukum yang menggerakkan Fisika adalah studi mengenai dunia
anorganik fisik, sebagai lawan dari dunia organik seperti biologi, fisiologi dan lain-lain. (physical
science, Britannica Concise Encyclopedia, 2006).

Fisika dapat juga diartikan sebagai ilmu yang mempelajari/mengkaji benda-benda yang
ada di alam, gejala-gejala, kejadian-kejadian alam serta interaksi dari benda-benda di alam tersebut
secara fisik dan mencoba merumuskannya secara matematis sehingga dapat dimengerti secara pasti
oleh manusia untuk kemanfaatan umat manusia lebih lanjut. Jadi fisika merupakan suatu cabang
ilmu pengetahuan sains yang mempelajari sesuatu yang konkret dan dapat dibuktikan secara
matematis dengan menggunakan rumus-rumus persamaan yang didukung adanya penelitian yang
terus dikembangkan oleh para fisikawan.

2.2 KOMPUTASI

Komputasi (computation) berarti bagaimana cara menghitung. Atau dengan kata lain,
komputasi adalah kegiatan mendapatkan penyelesaian atau solusi atas persoalan yang dinyatakan
dalam model matematis/perhitungan.

Fisika komputasi merupakan ilmu yang menjembatani antara teori fisika (theoretical physic)
dengan percobaan fisika (experimental physic). Selain itu, fisika komputasi juga bisa diartikan
sebagai bidang ilmu yang mempunyai perhatian pada penyusunan model matematika dan teknik
penyelesaian numerik serta penggunaan komputer untuk menganalisis dan memecahkan masalah-
masalah ilmu (sains).

Fisika Komputasi adalah suatu gabungan antara Fisika,Komputer Sain dan Matematika
Terapan untuk memberikan solusi pada “Kejadian dan masalah yang komplek pada dunia nyata”
baik dengan menggunakan simulasi juga penggunaan algoritma yang tepat.

Dalam ilmu alam, pendekatan ilmu komputasi dapat memberikan berbagai pemahaman
baru, melalui penerapan model-model matematika dalam program komputer berdasarkan landasan
teori yang telah berkembang, untuk menyelesaikan masalah-masalah nyata dalam ilmu tersebut.
Bidang komputasi ini berbeda dengan ilmu komputer (computer science), yang mengkaji
komputasi, komputer dan pemprosesan informasi. Bidang ini juga berbeda dengan teori dan
percobaan sebagai bentuk tradisional dari ilmu dan kerja keilmuan.

Penggunaan sebuah komputer dalam pemodelan sistem fisika telah jauh berkembang dan
kesuksesan ahli-ahli fisika komputasi mengkombinasikan antara solusi analitik, intuisi fisika dan
kerja numerik dalam memecahkan persoalan adalah sisi lain kemampuan interaksinya. Pada paruh
pertama abad 20, banyak kebutuhan komputasi ilmiah bertemu dengan semakin canggih komputer
analog, yang menggunakan mekanis atau listrik langsung model masalah sebagai dasar perhitungan.
Namun, ini tidak dapat diprogram dan umumnya tidak memiliki fleksibilitas dan keakuratan
komputer digital modern.

2.3 ANALISA

Analisa merupakan suatu cara untuk mengamati secara detail sesuatu hal atau benda dengan
cara menguraikan komponen-komponen pembentuknya atau penyusunnya untuk di kaji lebih lanjut
lalu kemudian ditarik kesimpulan. Salah satu kegiatan analisa yaitu merangkum data mentah
menjadi sebuah informasi yang bisa disampaikan ke semua orang. Analisa dilakukan dengan tujuan
untuk mengetahui keadaan yang sebenarnya terjadi.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia Departemen Pendidikan Nasional (2005)


menjelaskan bahwa analisis adalah penyelidikan terhadap suatu peristiwa untuk mengetahui
keadaan yang sebenarnya. Kinerja adalah kemampuan kerja, sesuatu yang dicapai, prestasi yang
diperlihatkan.

Analisa menurut kamus bahasa Indonesia berarti penyelidikan terhadap suatu peristiwa
(karangan atau perbuatan) untuk mengetahui keadaan sebenarnya (baik sebab maupun duduk
perkara). Sehingga dengan melakukan suatu analisa, kita bisa menguraikan pokok permasalahan
dari berbagai kemungkinan yang bisa terjadi.

Dalam ilmu bahasa atau linguistik analisa di definisikan sebagai suatu kajian yang
dilaksanakan terhadap sebuah bahasa guna meneliti struktur bahasa tersebut secara mendalam.
Dalam ilmu sosial, analisis di mengerti sebagai upaya dan proses untuk menjelaskan sebuah
permasalahan dan berbagai hal yang ada di dalamnya. Dalam ilmu kimia, analisa di gunakan untuk
menentukan komposisi suatu bahan atau zat.

Sedangkan dalam ilmu pasti (sains) pengertian dan definisi analisa adalah suatu kegiatan
yang dilakukan untuk menguraikan suatu bahan menjadi senyawa-senyawa penyusunnya. Contoh
bidang yang paling terkenal dengan kegiatan analisanya adalah bidang makanan dan pangan.

2.4 NUMERIK

Metode Numerik adalah teknik-teknik yang digunakan untuk memformulasikan masalah


secara matematis agar dapat dipecahkan dengan operasi perhitungan. Solusi angka yang didapatkan
dari metode numerik adalah solusi yang mendekati nilai sebenarnya / solusi pendekatan
(approximation) dengan tingkat ketelitian yang kita.

Metode numerik merupakan metode untuk menyelesaikan masalah. Masalah yang


diformulasikan secara matematis dengan cara operasi hitungan (aritmetik) . Sanggup menangani
system persamaan yang besar, tidak linier serta geometri rumit yang tidak biasa terjadi dalam
praktek ketekhnikan dan sering kali tidak memungkinkan dipecahkan secara analitis. Di perlukan
bantuan computer untuk melaksanakan operasi hitungan yang banyak dan berulang.

Metode numerik dapat menyelesaikan persoalan didunia nyata yang seringkali non linier,
dalam bentuk dan proses yang sulit diselesaikan dengan metode analitik. Metode numerik juga
harus memperhatikan seberapa ketelitian yang diharapkan mengestimasi besarnya kesalahan
pembulatan dan kesalahan diskretisasi, menentukan ukuran langkah yang sesuai atau cacah iterasi
yang diperlukan, menyediakan alat untuk mengecek ketelitian dan membuat alat untuk mendeteksi
kemungkinan tidak konvergennya harga karena metode yang yang digunakan tidak cocok.

Yang termasuk program paket numerik, misalnya MATLAB, Maple, dan sebagainya yang
digunakan untuk menyelesaikan masalah matematika dengan metode numerik tersebut dibuat oleh
orang yang mempunyai dasar-dasar teori metode numerik. Pada metode numerik, kita hanya
memperoleh solusi yang menghampiri atau mendekati solusi sejati sehingga solusi numerik
dinamakan juga solusi hampiran (approxomation) atau solusi pendekatan, namun solusi hampiran
dapat dibuat seteliti yang kita inginkan. Solusi hampiran jelas tidak tepat sama dengan solusi sejati,
sehingga ada selisih antara keduanya. Selisih inilah yang disebut dengan galat (error). Semakin
kecil galat yang diperoleh berarti semakin dekat solusi hampiran yang diperoleh dengan solusi
sejatinya.

2.5 PEMODELAN

Model adalah alat yang sangat berguna untuk menganalisis maupun merancang sistem.
Sebagai alat komunikasi yang sangat efisien, model dapat menunjukkan bagaimana suatu operasi
bekerja dan mampu merangsang untuk berpikir bagaimana meningkatkan atau memperbaikinya.
Pemodelan sistem fisis bisa didefinisikan sebagai sebuah formula atau persamaan yang
menyatakan perilaku dari suatu fenomena fisika dalam bentuk pernyataan matematika yang
bertujuan untuk mempermudah analisis dan pengembangannya. Pernyataan ini secara aktual bisa
meliputi bentuk hubungan aljabar sederhana sampai persamaan diferensial yang begitu rumit.
Tiga aspek yang harus diperhatikan dalam pemodelan sistem suatu fenomena fisika adalah :
1. Hukum-hukum alam yang berlaku
2. Informasi serta pengalaman di lapangan
3.Sasaran akhir yang ingin dicapai
Pemodelan merupakan persoalan yang ada di dunia nyata yang dimodelkan kedalam
persamaan matematik. Melakukan pemodelan adalah suatu cara untuk mempelajari sistem dan
model itu sendiri dan juga bermacam-macam perbedaan perilakunya.

2.6 PERLUNYA ANALISIS NUMERIK

Tidak semua permasalah matemati atau perhitungan dapat diselesaikan dengan mudah.
Bahkan dalam prinsip matematika, dalam memandang permasalahan ysng terlebih dhuluu
diperhatikan apakah permasalahan tersebut mempunyai penyelesaian atau tidak. Metode numerik
selalu dihubungkan dengan perkembangan komputer, karena perkembangan metode numerk itu
sendiri berawal dari ppenemuan komputer yang canggih beberapa abad yang lalu. Saat ini simulasi
numerik menggunakan komputer atau disebut sebagai simulasi komputer dipandang sebagai salah
satu metode yang penting dalam penyelesaiian permasalahan yang kompleks.
Metode Analisis Numerik adalah teknik-teknik yang digunakan untuk
memformulasikan masalah matematis agar dapat diselesaikan dengan operasi perhitungan.
Kemampuan untuk dapat menghitung sisi segitiga (dan berarti mampu menghitung akar kuadrat)
sangatlah penting, misalnya dalam pertukangan kayu dan konstruksi.
Beberapa persoalan matematika yang tidak selalu dapat diselesaikan oleh program aplikasi
dan adakalanya tidak dapat diselesaikan dengan metode analitik yang sudah umum untuk
mendapatkan solusi sejatinya (exact solution).
Penggunaan metode numerik diharapkan dapat mengatasi berbagai kelemahan-kelemahan
metode yang ada sebelumnya. Dapat dipahami pula bahwa pada umumnya permasalahan dalam
sains dan teknologi digambarkan dalam persamaan matematika. Persamaan ini sulit diselesaikan
dengan model analitik sehingga diperlukan penyelesaian pendekatan numerik. Dengan metode
numerik, manusia terbebas dari hitung menghitung manual yang membosankan . Sehinggga waktu
dapat lebih banyak digunakan untuk tujuan yang lebih kreatif, seperti penekanan pada formulasi
problem atau interpretasi solusi dan tidak terjebak dalam rutinitas hitung menghitung.
Hubungan Antara Teori Fisika – Fisika Komputasi – Percobaan Fisika
2.7 Bagaimana Kaitan Antara Analisa Numerik Dan Pemodelan

Fisika komputasi dapat membantu manusia menyelesaikan/menanggulangi suatu


permasalahan, untuk menanggulangi masalah tersebut dibutuhkan pemodelan yang akan berguna
untuk menemukan jawaban/solusi dari masalah tersebut dalam bentuk formula matematis.

Untuk mendapatkan formula matematis dari modeling tersebut maka kita juga perlu sebuah
metoda. Metoda yang dapat digunakan seperti:

1) Model sederhana, menggunakan metoda analitic.


2) Model rumit, menggunakan metoda numerik.

Jadi analisa numerik dapat memecahkan masalah yang tidak dapat diselesaikan melalui
metoda analitic.

Fisika Komputasi mempelajari suatu gabungan antara Fisika, Komputer Sains dan Matematika
Terapan untuk memberikan solusi pada “Kejadian dan masalah yang komplek pada dunia nyata”
baik dengan menggunakan simulasi juga penggunaan algoritma yang tepat. Pemahaman fisika pada
teori, experimen, dan komputasi haruslah sebanding, agar dihasilkan solusi numerik dan visualizasi/
pemodelan yang tepat untuk memahami masalah Fisika.
2.8 Penggunaan Metode Numerik

Fisika komputasi digunakan ketika kita akan menyelesaikan masalah/fenomena fisika dalam
bentuk persamaan numerik yang tidak bisa diselesaikan dengan teknik analytic. Dan digunakan
untuk mesimulasikan fenomena fisika yang tidak dapat di cobakan sacara langsung.

Ada beberapa permasalahan Fisika yang tidak dapat diselesaikan secara analitik
(menggunakan solusi eksak), hal itu diakibatkan karena peliknya masalah yang akan diselesaikan
sehingga rumus rumus Fisika yang sudah kita ketahui tidak bisa digunakan lagi.
Berdasarkan hal di atas dibutuhkan suatu cara untuk menyelesaikan permasalahan ini, yaitu
suatu cara yang memiliki ketelitian dan akurasi yang tepat waktu pengerjaan yang singkat, yaitu
dengan metoda komputasi melalui metoda numerik. Dengan metoda numerik ini persoalan yang
tidak dapat diselesaikan secara eksak dapat diselesaikan dengan hasil yang mendekati atau
menghampiri solusi sejatinya.

2.9 Aplikasi Metode Numerik

Metode numerik digunakan untuk memformulasikan fenomena fisika secara matematis agar
dapat dipecahkan dengan operasi perhitungan, contohnya menyelesaikan persaamaan yang sangat
rumit.

Pemodelan digunakan untuk menyederhanaan fenomena fisika yang komplek agar lebih
mudah memahami informasi yang dibutuhkan dan mengurangi kerugian, seperti melihat fenomena
pesawat yang masuk ke daerah turbelensi, mencobakan efek sebuah bom rakitan, dan lain-lain.

Contoh Aplikasi Metode Numerik


BAB III

PENUTUP

3.1 KESIMPULAN

Fisika Komputasi adalah suatu gabungan antara Fisika,Komputer Sain dan


Matematika Terapan untuk memberikan solusi pada “Kejadian dan masalah yang komplek
pada dunia nyata” baik dengan menggunakan simulasi juga penggunaan algoritma yang
tepat.
Fisika komputasi ada untuk mempermudah manusia menanggulangi suatu fenomena
fisika. Fisika komputasi juga mambantu manusia untuk:

1. Memproses dan menganalisa data, yaitu dari data pengukuran yang dilakukan
secara berulang/interasi.
2. Menyelesaikan persamaan numerik yang tidak bisa diselesaikan dengan
teknik analytic.
3. Mesimulasikan fenomena fisika.

Daftar Pustaka

Akmam.2014. Buku Ajar Fisika Komputasi. UNP.

Britannica Concise Encyclopedia. 2006. Physical Science.

Bahan Ajar Fisika Komputasi FMIPA. UNPATTI.


http://fiskomfmipaunpatti.blogspot.co.id/. Diakses (3 feberuari 2017)
Fisika Komputasi. Universitas Sumatera Utara.

Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Departemen Pendidikan Nasional online.Defenisi


kata analisis.htm.diakses. (tanggal 5 Februari 2017)

Tipler. 1991. Fisika untuk Sains dan Teknik Jilid I (terjemahan). Jakarta: Erlangga

Wikipedia.com . Diakses (3 feberuari 2017)

Anda mungkin juga menyukai