Anda di halaman 1dari 4

MATERI GENETIK

3. GEN
Gen adalah :
1. Substansi genetika
2. Kesatuan terkecil di dalam sel yang berperan menentukan hereditas
3. Unit terkecil penyususn tubuh makhluk hidup yang mengandung substansi hereditas.

Sifat – sifat Gen:


1. Mengandung informasi genetik
2. Tiap gen mempuyai tugas dan fungsi yang berbeda
3. Pada waktu pembelahan sel(pembelahan mitosis dan meiosis) dapat mengadakan
duplikasi

Fungsi pokok Gen :


1. Menyampaikan informasi kepada generasi berikutnya
2. Sebagai penentu sifat yang diturunkan
3. Mengatur perkembangan dan metabolisme

Jenis Gen dan Simbolnya :


1. Gen Dominan, yaitu : gen yang menutupi ekspresi gen lain, dinyatakan dalam huruf
besar.
Simbol : A, B, C…dst
2. Gen Resesif, yaitu : gen yang terkalahkan/tertutupi oleh gen lain, dinyatakan dalam
huruf kecil.
Simbol : a, b, c…dst
3. Gen Heterozigot, yaitu : yaitu dua gen yang merupakan perpaduan dari sel sperma(A)
dan sel telur (a)
Simbol : Aa
4. Gen Homozigot dominan, yaitu : dua gen dominan yang merupakan perpaduan sel
kelamin jantan dan sel kelamin betina.
Simbol : AA, BB, CC….dst
5. Gen Homozigot resesif, yaitu : dua gen resesif yang merupakan perpaduan sel kelamin
jantan dan betina.
Simbol : aa, bb, cc…dst

4. KROMOSOM
Kromosom adalah benda-benda halus berbentuk lurus seperti batang atau bengkok dan terdiri
dari zat yang mudah mengikat zat warna di dalam nukleus.

Sifat-sifat kromosom :
1. Hanya terlihat pada waktu sel membelah
2. Mempunyai ukuran panjang antara 0,2 – 40 m (mikron)
3. Kromosom pada sel prokariotik hanya memiliki satu kromosom dan tidak terletak di
dalam inti sel.
4. Kromosom sel eukariotik jumlahnya bervariasi menurut jenis organisme dan terdapat di
dalam nukleus.

Jenis- jenis kromosom :


1. Kromosom Autosom (kromosom tubuh), yaitu : kromosom yang tidak ada hubungannya
dengan penentuan jenis kelamin.
2. Kromosom Genosom (kromosom seks), yaitu : sepasang kromosom yang menentukan
jenis kelamin , yangpada umumnya dibedakan atas dua macam, yaitu kromosom sels X
dan kromosom seks Y (misalnya pada manusia).

Bagian-bagian dari kromosom :


1. Sentromer : merupakan penghubung antara kromonema satu dengan yang lainnya
2. Kromonema : pita bentuk spiral tempat melekatnya kromiol dan kromomer.
3. Kromomer (granula besar) : kromosom yang mengalami banyak penebalan
4. Kromiol (granula kecil) : kromosom yang mengalami sedikit penebalan
5. Telomer : bagian yang terdapat pada ujung kromosom yang berfunsi untuk
menghalangi bersambungnya kromosom satu dengan yang lainnya.
6. Matriks : cairan sitoplasma yang terdapat didalam kromosom
7. Lokus gen : bagian yang berfungsi sebagai tempat pembawa sifat-sifat keturunan.
8. Satelit : bagian tambahan yang terdapat pada ujung kromosom.
9. Selaput (membran) : lapisan tipis yang menyelubungi kromosom

Tipe - tipe kromosom :


1. Metasentrik : bila kedua lengan kromosom sama panjangnya dan sentromer berada
ditengah.
2. Submetasentrik : bila kedua lengan kromosom tidak sama panjangnya dan sentromer
tidak berada ditengah, lebih dekat dengan salah satu lengan.
3. Akrosentrik : bila satu lengan sangat pendek dibandingkan dengan lengan yang
lain sehingga sentromer sangat dekat dengan salah satu lengan.
4. Telosentrik : bila hanya memiliki satu lengan dan sentromer teretak pada ujung
kromosom.

5. ALEL
Alel dalah Gen sealel yang terletak pada lokus yang bersesuaian dengan sifat yang sama
tetapi ekspresinya berbeda.

PEMBELAHAN SEL

Pembelahan sel terdiri dari :


1. Pembelahan Mitosis, adalah proses pembelahan sel yang menghasilkan dua sel anak
yang masing-masing memiliki sifat dan jumlah kromosom yang sama dengan sel se
Terdiri dari beberapa fase yaitu :
a. Profase (fase awal pembelahan)
b. Metaphase
c. Anaphase
d. Telofase
e. Interfase (fase istirahat)

2. Pembelahan Meiosis, adalah proses pembelahan sel dengan dua kali pembelahan sel
dengan dua kali pembelahan yang menghasilkan empat sel anak, yang masing-masing
memiliki separuh dari jumlah kromosom sel induknya. Terdiri dari pembelahan Meiosis I
dan Meiosis II.
Meiosis I terdiri dari :
a. Profase I
b. Metafase I
c. Anafase I
d. Telofase I
Meiosis II terdiri dari :
a. Profase II
b. Metafase II
c. Anafase II
d. Telofase II

Spermatogenesis adalah : Proses pembentukan sel kelamin jantan (sperma)berlangsung


di dalam alat kelamin jantan (testis).
Oogenesis adalah : Proses pembentukan sel kelamin betina(ovum)berlangsung
di dalam alat kelamin betina(ovarium).

PEWARISAN SIFAT

Berdasarkan Teori Pewarisan sifat menurut Mendel dikenal adanya macam-macam persilangan,
yaitu persilangan Monohibrid,Dihibrid, Resiprok, Backcross dan Testcross.
1. Persilangan Monohibrid adalah : Suatu persilangan dengan satu sifat beda.
Contoh : Satu sifat beda tinggi(T) dan pendek (t)
Hasil persilangan : Tinggi : Tinggi : pendek
Genotipe : TT : Tt : tt
Ratio Genotipe : 1 : 2 : 1
Ratio Fenotipe : 3 : 1
2. Persilangan Dihibrid adalah : Suatu persilangan dengan dua sifat beda.
Contoh : Dua sifat beda BK (Bulat-kuning) dan bk (Kisut- hijau)
Hasil persilangan : Bulat-kuning : Bulat-hijau : kisut-kuning : kisut-hijau
Genotipe : BBKK : BbKk : bbKK : bbkk
Ratio Fenoipe : 9 : 3 : 3 : 1
3. Persilangan Resiprok adalah : Persilangan dengan gamet jantan dan gamet betina di
Pertukarkan sehingga menghasilkan keturunan yang
sama.
4. Persilangan Backcross adalah : Persilangan antara individu F1 dengan salah satu
Induknya (induk dominan atau induk resesif).
5. Persilangan Testcross adalah : Persilangan antara individu F1 dengan salah Satu
Induk yang resesif.

Hereditas Pada Manusia

Sifat menurun pada manusia antara lain : Cacat dan Penyakit bawaan, serta golongan darah.
1. Contoh Cacat dan Penyakit bawaan :
a. Cacat : - Albino (pigmentasi tidak normal)
- Brakidaktili (jari pendek), Sindaktili (jari berlekatan), dan Polidaktili
(jumlah jari lebih). Cacat yang menyerang jari kaki dan tangan.
b. Penyakit bawaan : - Buta warna : aketidakmampuan membedakan warna
- Hemofilia : Darah sukar membeku
2. Golongan darah :
a. Sistem ABO : Golongan darah A, B, AB, dan O
b. Sistem MN : berdasarkan ada dan tidaknya antigen M dan N
Golongan darah M, MN, dan N
c. Sistem Rhesus (Rh) : Gologan darah Rhesus positif (Rh+) dan Rhesus negatif (Rh-)

Anda mungkin juga menyukai