METODE PENELITIAN

Metode yang di pakai yang dipakai untuk menguraikan masalah ini adalah metode penelitian
kualitatif. Metode penelitian kualitatif adalah pendekatan penelitian yang digunakan untuk
memahami fenomena sosial dalam konteks alamiahnya. Metode ini berfokus pada interpretasi dan
pemahaman mendalam tentang makna, nilai, keyakinan, dan persepsi yang dimiliki oleh individu
atau kelompok. Berikut adalah langkah-langkah utama dalam metode penelitian kualitatif:

1. Pemilihan Topik Penelitian: Peneliti memilih topik penelitian yang kompleks dan dapat
dipahami melalui pendekatan kualitatif. Topik tersebut bisa berkaitan dengan pengalaman
manusia, nilai budaya, interaksi sosial, atau dinamika kelompok.

2. Perencanaan Penelitian: Peneliti merencanakan desain penelitian, termasuk pemilihan

metode pengumpulan data (wawancara, observasi, studi kasus, atau analisis dokumen), serta
teknik analisis data yang akan digunakan (analisis tematik, grounded theory, atau content
analysis).

3. Pengumpulan Data: Peneliti mengumpulkan data melalui teknik-teknik seperti wawancara

mendalam, observasi partisipatif, atau analisis dokumen. Data kualitatif bisa berupa transkrip
wawancara, catatan lapangan, atau dokumen teks.

4. Analisis Data: Data yang terkumpul dianalisis secara mendalam. Analisis kualitatif melibatkan
proses pengkodean, pengelompokan tema, dan pencarian pola-pola yang muncul dari data.
Peneliti mencoba memahami konteks dan makna dari data tersebut.

5. Interpretasi dan Kesimpulan: Hasil analisis diinterpretasikan untuk memahami makna dari
temuan penelitian. Peneliti mencoba membuat kesimpulan yang mendalam tentang
fenomena yang diteliti, seringkali dengan membandingkan temuan dengan teori-teori yang
ada atau menarik implikasi praktis.

6. Pelaporan Penelitian: Temuan penelitian disusun dalam bentuk laporan penelitian yang
detail. Laporan tersebut mencakup deskripsi metodologi, temuan utama, analisis,
interpretasi, serta kesimpulan dan saran untuk penelitian mendatang.

Keunggulan metode penelitian kualitatif adalah kemampuannya untuk menggali pemahaman

mendalam tentang fenomena sosial. Metode ini cocok untuk penelitian yang berfokus pada konteks,
makna, dan pengalaman manusia. Namun, penelitian kualitatif cenderung bersifat subjektif dan sulit
untuk diuji ulang secara empiris.