Gerak jalan adalah suatu kegiatan seperti berolahraga dengan berjalan kaki
menelusuri jalanan beramai-ramai atau bisa dikatakan berkelompok. Gerak jalan
biasanya terdiri dari 5 orang atau lebih. Gerak jalan juga mempunyai aturan-
aturannya sendiri.
Gerak jalan sudah lama ada sejak bangsa Indonesia masih di jajah oleh
bangsa asing. Tetapi bangsa Indonesia baru mengenal makna gerak jalan yang
sesungguhnya setelah kemerdekaan Republik Indonesia di proklamirkan pada 17
Agustus 1945.
Pejuang-Pejuang bangsa Indonesia selalu menjalankan tugas dengan
berlatih mengangkat senjata dengan gerak jalan dan berjalan. Gerak jalan juga
dilakukkan untuk melatih kedisiplinan dan kepatuhan terhadap pemimpinnya.
Selain itu Gerak Jalan juga digunakan Guna menumbuhkan sikap jasmani yang
tegap tangkas, rasa disiplin dan rasa tanggung jawab. Yang dimaksud dengan
menumbuhkan sikap jasmani yang tegap tangkas, rasa disiplin dan rasa tanggung
jawab adalah mengarahkan pertumbuhan tubuh yang diperlukan oleh tugas pokok
sehingga secara jasmani dapat menjalankan tugas pokok tersebut dengan
sempurna, dalam menjalankan tugas adanya rasa senasib sepenanggungan,
mengutamakan kepentingan tugas di atas kepentingan pribadi, dan keberanian
untuk bertindak yang mengandung resiko terhadap dirinya, tetapi menguntungkan
tugas atau sebaliknya. Dengan adanya gerak jalan juga dapat memupuk rasa
persaudaraan, semangat persatuan dan kesatuan bangsa juga nilai-nilai perjuangan
serta meningkatkan rasa nasionalisme bagi bangsa Indonesia itu sendiri.
1
BAB II.
CARA DAN SIKAP DALAM GERAK JALAN
2. Sikap Start
a. Posisi berdiri tegak.
b. Pandangan mata selalu lurus ke depan.
c. Kaki siap untuk melangkah.
3. Sikap Berjalan
a. Lengan mengayun bergantian secara wajar/tidak kaku.
b. Saat mengayunkan lengan, harus di gerakan oleh persendian bahu dan
persendian siku.
c. Kedua kaki melangkah secara bergantian dan tidak kaku.
d. Saat melangkah, sebaiknya tumit terangkat dan menolak dengan
pangkal kaki.
e. Kaki depan diangkat sedikit sambil menekan lutut.
f. Kaki yang semula menjadi kaki tumpu secara bergantian menjadiu kaki
ayun.
g. Semua dasar gerak jalan ini dilakukan secara bergantian dari kaki satu
ke kaki yang lainya dengan posisi lengan harus berlawanan dengan
langkah.
3
BAB III
CARA MENCEGAH DAN MERAWAT LEPUH DIKAKI, CARA
BERISTIRAHAT SELAMA DAN SESUDAH GERAK JALAN
3
f. Bagian kaki yang lepuh tidak di pencet-pencet.
g. Bagian kaki yang lepuh jangan di sudet agar lepuh di kaki cepat
sembuh.
3.3 Cara Beristirahat Selama dan Sesudah Gerak Jalan
1) Cara Beristirahat Selama Gerak Jalan
a. Langkah-langkah kaki jangan terlalu lebar, karena dapat mengurangi
tenaga kita.
b. Saat berjalan, jangan terlalu cepat agar tetap rapi.
c. Ketika beristirahat, aturlah nafas sesering mungkin.
3
BAB IV
PENUTUP
Alhamdulillah, dengan mengucap rasa syukur kepada Allah SWT yang
telah memberikan rahmad-Nya, makalah Gerak Jalan ini telah terselesaikan.
Demikianlah makalah yang saya buat, semoga makalah ini dapat berguna dengan
semestinya.
Walaupun ada banyak kesalahan dalam makalah ini, saya sebagai
penyusun sudah berusaha dengan sebaik-baiknya. Semua kritik dan saran dari
pembina akan saya terima dengan lapang dada.
Penyusun,
3
DAFTAR PUSTAKA