Anda di halaman 1dari 6

JURNAL PERCOBAAN

Judul Percobaan : Pembuatan Sikloheksena


Hari/tanggal Percobaan : Jumat/ 19 Mei 2023
Nama/NIM : Vika Utami/ 220105502016
Kelas Kelompok : Pendidikan Kimia B/ 1 (satu)
Anggota kelompok : 1. Ririn Khaerati
2. St Rahayu Ramadani
3. Triana Enda Rahmasari
Asisten : Leonaldi Putra Sulun

A. TUJUAN PERCOBAAN
Percobaan ini mahasiswa diharapkan mengerti mengenai hal-hal berikut:
1. Teknik-teknik dasar mengenai pemurnian zat cair organik meliputi
pemisahan, pengeringan, penyaringan dan destilasi.
2. Proses-proses dasar dalam pemurnian zat cair organik yang di hasilkan oleh
suatu sintesis
3. Asas-asas dehidrasi alkohol
4. Asas-asas ketidakjenuhan olefin
5. Reaksi-reaksi untuk menunjukkan ketidakjenuhan olefin

B. ALAT DAN BAHAN


a. Alat
No Nama Alat Jumlah Fungsi Dalam Percobaan
.
1. Labu bundar 200 ml 1 buah Untuk memanaskan
larutan/ menyimpan
larutan
2. Kolom Fraksinasi 1 buah Alat untuk memisahkan
uap campuran senyawa
cair yang titik didihnya
hampir sama
3. Kondensor refluks 1 buah Mengubah uap menjadi air
4. Termometer 110C 1 buah Mengukur suhu
5. Erlenmeyer 25 mL dan 1 buah Sebagai tempat atau wadah
50 Ml untuk menyimpan larutan
6. Corong Pisah 1 buah Memisahkan zat atau
senyawa berdasarkan
kelarutan dalam pelarut
yang memiliki perbedaan
fase
7. Labu Destilasi 1 buah Memisahkan 2 zat atau
lebih dengan
memfokuskan pada
perbedaan titik didih
8. Gelas Ukur 1 buah Mengukur volume larutan
9. Penangas air 1 buah Menjaga suhu agar tetap
konstan
b. Bahan
No Nama Bahan Rumus Jumlah Fungsi Dalam
Kimia Percobaan
.
1. Sikloheksanol C6H12O 20 g. Bahan pembuatan
sikloheksena
2. Asam Sulfat pekat H2SO4 2 mL. Katalisator
3. Larutan Natrium NaHCO3 10 mL. Membersihkan
Bikarbonat corong pisah
4. Calsium Klorida CaCl2 3-4 g. Untuk mengurangi
kadar air dalam
anhidrat
hidrokarbon
5. Larutan Bromin dalam Br2 / - Larutan
karbon tetra klorida
CCL4 pembanding
6. Larutan Kalium KMnO4 - Larutan
Permanganat 1% pembanding
7. Kertas Lakmus - - Menguji zat yang
bersifat asam dan
basa
8. Kertas saring - - Memisahkan zat
padat pada larutan
9. Batu didih - 2-3 Meratakan panas
biji
C. PROSEDUR KERJA

Sikloheksanol sebnyak 20 gram Tambahkan dengan hati hati


(20 ml) di masukkan kedalam 2 ml asam sulfat pekat dan
labu bundar kocok dengan baik

Pasang kolom fraksinasi dan Tambahkan 2-3 butir batu


kondensor refluks(untuk destilasi didih
bertingkat) pada labu.

Panaskan labu dengan api Lanjutkan destilasi


kecil dengan menggunakan hingga residu yang
pembakar mikro (sebagai gantinya tertinggal hanya
dapat menggunakan penangas sedikit.
minyak yang di panaskan pada
130-140C)sedemikian rupa,
sehingga Suhu penyulingan
tidak melampui 95C.

Pindahahkan hasil destilasi Residu mulai


ke dalam corong pisah, biarkan mengeluarkan asap
kedua lapisan memisah. Putih.
Cuci lapisan organik berturut- Tuangkan lapisan
Turut dengan 10 ml air dan 10 ml hidrokarbon melalui
Larutan NaHCO3 10% dan sekali mulut corong kedalam
Dengan air 100 ml erlenmeyer kering.

Tuangkan hidrokarbon kering Tambahkan 3-4 g. Ini


kedalam corong pisah yang CaCl2 kering,kocok
dilengkapi dengan kertas selama 2 menit dan
saring yang fluted biarkan selama 15 menit

Tambahkan 2 butir batu Kumpulkan fraksi bertitik


didih, Dan suling dengan didih 80-85C di dalam
menggunakan penangas air. Labu kering dan beratnya
diketahui.

Bila fraksi bertitik didih tinggi dan


bertitik didih rendah terlalu
banyak tertampung, keringkan
kembali dan ulangi proses destilasi.

Makassar, 26 Maret 2023


Asisten, Praktikan,

Leonaldi Putra Sulun Adela Try Agusdi Suwardi


NIM.1913140004 NIM. 220105500012

Anda mungkin juga menyukai