Anda di halaman 1dari 2

List Pertanyaan:

1. usaha buah lokal ini sudah berjalan berapa lama? dimulai dari tahun berapa?
Usaha buah lokal berdiri sejak tahun 1994 yang berlokasi Br.pengaji payangan, Gianyar
Bali. Hingga masih bertahan sampai sekarang 28 tahun tepatnya.

2. bisa ceritakan singkat awal mula usaha buah lokal ini terbentuk?
Usaha buah lokal yang berlokasi di Br.pengaji payangan, Gianyar Bali. Didirikan oleh Ni
Wayan Alim beserta Suami I Made Pelopor, yang bermula merintis dari penjual buah
keliling di septiap acara perayaan umat Hindu seperti tradisi Sambung ayam dan
upacara keagamaan. Belasan tahun sudah merintis dari pejual buah keliling kemudian
usaha buah lokal mulai berkembang, Ni Wayan Alim beserta Suami I Made Pelopor
mulai mendirikian sebuah kedai konvensional yang bertempat di Br.pengaji payangan,
Gianyar Bali. Kedai buah lokal tersebut diberi nama “Sari Buah”.

3. buah apa saja yang dijual? apakah ada produk lain yang dijual selain berbentuk buah?
Buah yang dijual pada “Toko Sari Buah” berupa :
- Buah lokal => Leci, Salak, Durian, Mangga, Jeruk, Langsat, Ceruring, Wani, Pepaya,
Pisang, Rambutan, Melon, Semangka, Jambu, Manggis, Alpukat, Sirsak, Nangka,
Nanas, dan Sawo.
- Buah Import => Apel, Buah Naga, Maracuya, Pamelo, Strawbery, Delima, Kiwi, dan
Anggur
- Untuk produk lain yang dijual => sarana upakara Hindu, Camilan, Minuman, Dan
Prabotan Rumah Tangga.
4. apakah peminat buah lokal ini lebih ke masyarakat lokal/non lokal? atau keduanya?
Peminat buah lokal dalam keseharian lebih dominan ke masyarakat lokal dikarenakan
hampir setiap hari masyarakat lokal hindu melakukan persembahyangan dengan
membuat sarana upakara yang tak terlepas dari aneka buah lokal sebagai lambang
wujud syukur bakti ke Ida Shang Hyang Widhi Wasa atas sumber daya alam.

5. apa yang membuat usaha buah lokal anda berbeda dari yang lain?
Yang membedakan usaha buah lokal “Sari Buah” berbeda pada usaha buah pada
umumnya adalah. Di “Sari Buah” selalu sedia stok buah lokal maupun buah import
walau musim buah belum mulai. “Sari Buah” bisa langsung menjual buah segar
langsung dari petani atau dari kebun tanpa bertransaksi di toko konvensional.

6. menurut pandangan anda, apakah buah lokal cukup diminati masyarakat?


Buah lokal masih cukup minim diminati oleh masyarakat lokal dikarenakan hampir
semua masyarakat lokal berkecipung sebagai petani buah lokal yang tentunya sudah
lumrah dengan minat buah lokal. Namun untuk wisatawan domestik mapuan nasional
buah lolak sangat tinggi peminatnya, dikarenakan buah lokal memilki bentuk dan
penamaan yang unik serta dari rasa tidak kalah dengan buah import nasional.

7. menurut anda, bagaimana taktik memasarkan atau memperkenalkan usaha buah lokal
anda?
Teknik pemesaran memperkenalkan usaha buah lokal dengan menerapkan Digital
marketing melalui social media.

8. menurut pandangan anda, hal apa yang melatarbelakangi masyarakat membeli buah
lokal?
Untuk masyarakat lokal dominan membeli buah lokal untuk sarana perlengkapan
upakara hindu.
Sedangkan untuk masyarakat domestik dominan membeli buah lokal tertarik dengan
bentuk dan nama buah yang unik serta rasa buah lokal menjadi favorit dalam saingan
buah import.

9. bisa ceritakan secara singkat bagaimana proses anda usaha buah lokal, seperti proses
adanya buah lokal, lalu pengemasan hingga penjualan
Carita singkat proses buah lokal dari pertama hingga tahap akhir penjualan.
Tahapan pertama dari pemelihraan dari bunga hingga menjadi buah yang bisa dipanen.
Selanjutnya tahap pemetikan langsung dari kebun maupun pohon buah lokal, yang
berlanjut pengemesan dijual langsung di toko atau dijual dalam partai besar importir
buah lokal.

10. sebagai generasi millenial, bagaimana pandangan anda terhadap buah lokal, apakah
lebih diminati daripada buah import?
Pandangan saya mengenai buah lokal, masih belum dan kurang di minanti, dikarenakan
masih banyak yang belum mengetahui latar belakang dan rasa buah lokal dan
disebabkan kurangnya media pengenalan terkait buah lokal ke masyarakat dan
wisatawan nasional hal tersbutlah menjadi tolak ukur peminat buah lokal dapida buah
import yang mendunia.

Namun jika dari segi rasa dan bentuk keunikan justru buah lokal yang lebih dominan.
Dari rasa, jenis buah lokal bisa merasakan rasa yang berbeda-beda (bercampur rasa)
dalam 1buah dikarenakan buah lokal ditanam dan tumbuh di wilayah asia dengan iklim
tropis dan sub tropis.

Serta setiap buah lokal dengan betuk dan menamaan yang unik, memiliki filosofi latar
cerita dari penamaan buah lokal. Seperti buah lokal yang khusus untuk para dewa dan
bangsawan kerjaaan dan tidak lepas dari hal mistis kegunaan buah lokal tersebut.

Anda mungkin juga menyukai