BAB I
PENDAHULUAN
Buah naga atau dragon fruit memang belum lama dikenal, dibudidayakan, dan
diusahakan di Indonesia. Tanaman dengan buahnya yang berwarna merah dan
bersisik hijau ini merupakan pendatang baru bagi dunia pertanian di Indonesia dan
merupakan salah satu peluang usaha yang menjanjikan dan pengembangan
tanaman buah naga sangat bagus dibudidayakan di daerah tropis seperti di
Indonesia.
Tanaman kaktus ini berasal dari Negara Mexico, Amerika Tengah, dan Amerika Utara
dan saat ini sudah menyebar diseluruh penjuru dunia. Di daerah asalnya buah naga
ini dinamaipitahaya atau pitaya roja. Penduduk disana sering memanfaatkan buah
ini untuk dihidangkan sebagai buah konsumsi segar di meja hidangan. Tetapi dalam
perkembangannya buah naga lebih dikenal sebagai tanaman dari Asia karena sudah
dikembangkan secara besar-besaran di beberapa Negara Asia terutama Negara
Vietnam dan Thailand. Pada awalnya tanaman ini ditujukan sebagai tanaman hias,
karena bentuk batangnya segitiga dan berduri pendek dan memiliki bunga yang
indah mirip dengan bunga Wijayakusuma berbentuk corong dan mulai mekar di
senja hari dan akan mekar sempurna pada malam hari. Karena itulah tanaman ini
juga dijuluki night blooming cereus.
Nama buah naga atau dragon fruit mungkin disebabkan buah ini memiliki warna
merah menyala dan memiliki kulit dengan sirip hijau yang mirip dengan sosok naga
dalam imajinasi di negara China. Dulu masyarakat China kuno sering menyajikan
buah ini dengan meletakkannya di antara dua ekor patung naga di atas meja altar
dan dipercaya akan mendatangkan berkah.
Seperti di daerah asalnya Mexico dan Amerika, meskipun awalnya tanaman ini
ditujukan untuk tanamanan hias dalam perkembangannya masyarakat Vietnam
mulai mengembangkan sebagai tanaman buah, karena memang bukan hanya
dapat dimakan, rasa buah ini juga enak dan memiliki kandungan yang bermanfaat
dan berkhasiat. Maka tanaman ini mulai dibudidayakan di kebun-kebun sebagai
tanaman yang diambil buahnya.
Buah naga masuk atau mulai dikenal di Indonesia sekitar tahun 2000, dan bukan
dari budidaya sendiri melainkan diimpor dari Thailand. Padahal pembudidayaan
tanaman ini relatif mudah dan iklim tropis di Indonesia sangat mendukung
pengembangannya. Tanaman ini mulai dikembangkan sekitar tahun 2001, di
beberapa daerah di Jawa Timur di antaranya Mojokerto, Pasuruan, Jember dan
sekitarnya. Tetapi sampai saat inipun areal penanaman buah naga masih bisa
dibilang sedikit dan hanya ada di daerah tertentu karena memang masih tergolong
langka dan belum dikenal masyarakat luas.
VISI
:
Menyediakan produk bermutu tinggi dan memberikan kepuasaan
yang maksimal untuk pelanggan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat di
sekitarnya.
MISI
:
Menghasilkan budidaya tanaman yang terbaik, Inovatif dalam
pengolahan hasil panen. Bekerja sama dan berkembang bersama-sama dengan
mitra-mitra kerja.
Tujuan
BAB III
KONSEP BISNIS
Defenisi Bisnis dan Produk
Fastfood terus akan berkembang, dari hasil research Nielsen FGD 2009 untuk Eating
Out,fastfood adalah segmen untuk anak muda atau keluarga muda, dan populasi
Indonesia masih berbentuk piramid yang lebar di bawah untuk masa yang akan
lama ke depan. Perubahan gaya hidup juga mendukung demand akan makanan siap
saji, praktis, dan berkualitas. Jumlah Mal juga akan terus bertambah di mana
menjadi tempat tujuan makan di waktu akhir minggu untuk keluarga atau pekerja
kantor di hari biasa. Makan di luar juga menjadi bagian hidup yang penting bagi
orang Indonesia yang senang hiburan dan sosialisai. Makan di luar untuk sebagian
keluarga Indonesia sangat praktis, menyenangkan, dan bahkan seringkali tidak
lebih mahal dari pada memasak sendiri di rumah.
Saat ini produksi buah masih sebatas penjualan dalam buah segar, namun ketika
produksi berlimpah dan dari sisi konsumen masih belum kenal betul tentang buah
naga ini, maka terjadilah kelebihan supply yang mengakibatkan harga bisa turun
menjadi rendah. Dan jika membatasi jumlah produksi guna mempertahankan harga,
akan terjadi penumpukan buah dalam jangka panjang bisa membusuk. Untuk itulah
saat ini PT. Fresh Dragon Fruits mulai mengembangan usaha-usaha untuk
memberikan value added terhadap hasil panen dan pemanfaatannya dalam bentuk
lain seperti Koktail, ataupun diawetkan dalam kaleng. Fresh fruit
cocktail mempunyai tiga produk andalan by volume yaitu small kemasan
sendiri, mediumkemasan berdua, dan large untuk kemasan family.
Untuk memulai usaha ini dipilihlah daerah Jabotabek sebagai area test market dari
usaha pengolahan buah naga ini. Di rencanakan penyalurannya akan difokuskan
pada Mal atau Pusat perbelanjaan modern yang terdapat di seluruh wilayah
Jabotabek. Sebagai merek yang akan dikembangan adalah Fresh Fruit Cocktail,
dimana dalam proses operasionalnya nantinya harus memenuhi standar ISO 9002
dan SNI.
yang kaya serat, dimana hal ini tidak menjadi sasaran dari gerai/kafe es krim dan
yoghurt.
Mengingat perlunya untuk menjaga pasokan buah secara berkesinambungan, oleh
karena itu perusahaan akan melakukan kerjasama pembelian dalam volume besar
dan untuk jangka panjang, dengan melakukan pembayaran dimuka sehingga akan
mendapat harga yang lebih baik serta memproduksi koktail buah naga kalengan
sehingga dapat disimpan dalam jangka waktu yang lama.
Dalam memilih produk konsumen akan didukung oleh persepsi yang dimilikinya
mengenai produk tersebut. Sikap konsumen akan mempengaruhi perilaku dalam
memilih produk (Rice, 1993). Atribut yang digunakan sebagai pilihan (preferensi)
konsumen terhadap produk Koktail Buah Fresh Fruit Cocktail adalah bentuk, rasa,
tekstur, warna, tampilan kemasan, dan harga. Akan tetapi hal yang lebih
ditonjolkan adalah Koktail Buah Fresh Fruit Cocktail ini dikhususkan bagi remaja
hingga dewasa
Cakupan Pemasaran
Merek yang akan dikembangkan adalah Fresh Fruit Cocktail. Produk yang akan
diluncurkan perusahaan ini adalah koktail buah dengan tambahan Buah Naga di
dalamnya. Inilah salah satu ciri yang membedakan dengan koktail dari produk yang
lain dan sebagai selling pointyang utama adalah manfaat buah naga yang
dikonsumsi. Cara penyajian fresh fruit cocktailini dilakukan dengan 2 bentuk,
pertama disajikan atau dipasarkan untuk dapat langsung dinikmati melalui gerai
koktail yang ada di Mal atau pusat perbelanjaan dan kedua fruit cocktail yang
dikemas dalam bentuk kaleng yang bisa dinikmati dalam jangka yang lebih lama.
Buah adalah salah satu jenis makanan yang memiliki kandungan gizi, vitamin dan
mineral yang pada umumnya sangat baik untuk dikonsumsi setiap hari.
Dibandingkan dengan suplemen obat-obatan kimia yang dijual di toko-toko, buah
jauh lebih aman tanpa efek samping yang berbahaya serta dari sisi harga umumnya
jauh lebih murah dibanding suplemen yang memiliki fungsi yang sama. Manfaat dan
fungsi buah sangat beraneka ragam, mulai membantu pencernakan sampai
membantu keseimbangan air dalam tubuh.
Beberapa fungsi dan manfaat buah, diantaranya ; Buah Pepaya ; mengandung
vitamin C dan provitamin A, dapat membantu memecah serat makanan dalam
pencernaan, membuat lancar saluran pencernaan makanan. Mangga (MANGO)
mengandung vitamin A, E dan C, dapat bertindak sebagai disinfektan dan dapat
membersihkan darah. Buah Apel ; mengandung vitamin A, B dan C dan dapat
membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah.
Berikut ini disampaikan bentuk-bentuk booth atau mini outlet didalam mall
Alternative kedua
Karena itulah, kehadiran fresh fruit cocktail diharapkan bisa mengambil pasar
konsumen Indonesia yang biasa menikmati makanan buah-buahan di pinggir jalan.
Dan sekarang bisa memakannya di tempat yang lebih modern (mall). Dan untuk
menampilkan kesan modern,fresh fruit cocktail menggunakan konsep visible
kitchen atau open kitchen. Supaya konsumen bisa mendapatkan experience.
Target distribusi saat ini terutama di Jakarta dan di mal-mal. Ke depannya juga akan
mengembangkan distribusi outlet di pojok-pojok Jakarta karena potensinya sangat
luar biasa seperti di Bekasi, Tangerang, Bogor dan Depok,
Mal dipilih sebagai channel distribusi karena lebih mudahkan untuk mendapatkan
awareness. Selain itu, mal adalah tempat berkumpulnya kelompok-kelompok
tertentu yang merupakan market yang potensial. Jadi untuk selling dan branding di
mal tidak akan sulit. Dan di mal kami lebih banyak melakukan penetrasi ke pasar.
Selain membuka outlet di mal, juga melakukan strategi menjemput bola yaitu
dengan membuka tenda atau outlet di acara exhibition (pameran), acara kampus,
dan ke tempat-tempat wisata seperti Mekarsari, dan Ancol. Untuk sales promo,
Fresh Fruit Cocktail menggunakan strategi co-branding dengan Esia operator
terbesar untuk di Jakarta, yaitu misalnya untuk penyampaian promo buy one get
one melalui SMS blast ke pelanggan Esia. Intinya adalah untuk
mendatangkan awareness dan trial.
Untuk memprospek calon konsumen produk juga melakukan komunikasi melalui
radio seperti Gen FM, Kiss FM, Mustang, Hard Rock, I Radio dan U FM. Tantangan
dalam mengembangkan bisnis ini, adalah pertama bagaimana fresh fruit cocktail ini
bisa memenangkan top of mindkonsumen. Dan kedua adalah pengembangan
channel distribusi untuk mendapat tempat yang bisa menjadi point of
view konsumen.
Channel distribusi mal adalah tempat modern, di mana konsumen sudah
tersegmentasi dalam kelas sosial, gaya hidup, komunitas, perpaduan antara
hiburan-makan-rekreasi dan panggung branding. Jadi menjadi tempat pertama yang
efektif dalam launch suatu brand toko atau fastfood brand, awareness akan
langsung mengena target market dan mendapat brand trials yang lumayan tinggi.
Setelah konversi awareness, trial dan regular visit lumayan sehat, ekspansi baru
dilakukan di teritori yang tradisional. Karena di sana dibutuhkan
kekuatanbrand (magnet) untuk bisa mengundang konsumen.
Untuk itu, tahap pertama adalah memenuhi market di mal dulu, baru ke area nonmal. Kelemahan toko di mal adalah jam buka yang terbatas dan konsumen harus
melakukan perjalanan. Di area tradisional, konsumen dapat mempunyai waktu yang
lebih luas dan dekat dengan rumah. Ini akan menambah brand awareness yang
lebih tinggi, karena menyebar ke seluruh kota di area yang strategis. Trial yang
lebih luas lagi. Dengan kemudahan ini, segmen market yang lain dapat mulai
mengakses produk dan experience.
Makan di fastfood bermerek masih menjadi AFFORDABLE INDULGENCE bagi segala
lapisan konsumen. Ada pepatah, jika wanita sedang depresi, dia akan makan atau
belanja. Jadi makan di luar bisa menjadi obat depresi. Kuncinya yang penting adalah
harus inovatif dalam komunikasi, experience dan produknya. Harus adjust dengan
konsumen yang terus berubah. Sekali lagi, rasa tetap menjadi faktor utama dalam
loyalitas konsumen, baru ditambah servicedan experience. Taste and quality MUST
DELIVER. Dan memang harus kreatif membuat konsumen tetap menjadi langganan.
Kita harus menjadi terdepan dalam teknik Word of Mouth marketing.
Situation Analysis
SWOT
SWOT merupakan suatu analisia sebagai dasar dalam menentukan usaha, yang
terdiri dariStrength (kekuatan), Weakness (kelemahan), Opportunity (peluang)
dan Threat (ancaman). Dalam usaha pengelolaan Agrobisnis Buah naga pada
perusahaan PT. Fresh Dragon Fruit, dapat diketahui bahwa aspek-apek tersebut
adalah sebagai berikut
Strengths (Kekuatan)
1. Masih jarangnya orang yang berusaha di agroindustri komoditi buah naga
2. Tingkat permintaan buah naga yang tinggi karena telah diyakini manfaatnya
3. Masih jarang atau bahkan belum ada orang yang mendiferensiasi produk
buah naga menjadi produk lain.
4. Tingginya harga buah naga di pasaran
5. Jejaring yang luas hingga Jabodetabek dan sekitarnya
Weaknesses (Kelemahan)
1. Membutuhkan lahan yang luas dalam kegiatan budidaya buah naga
2. Bersifat Musiman
3. Membutuhkan lokasi penyimpanan yang baik
4. Cepat Busuk
5. Mudah terserang hama
Opportunity (Peluang)
1. Belum ada diferensiasi produk buah naga dalam kemasan kaleng dan koktail
2. Tingkat permintaan yang tinggi karena di yakini khasiatnya
Threats (Ancaman)
1. Akan adanya peniru produk
2. Menurunnya tingkat produksi pada musim-musim tertentu
3. Meningkatnya daya saing dengan pedagang buah segar.
Industri Analysis
Pengolahan Tanah
Pengolahan tanah adalah faktor penting yang harus diperhatikan agar tanaman
buah naga bisa tumbuh dan berkembang dengan baik. Perakaran buah naga
memerlukan tanah yang gembur karena perakarannya merayap di permukaan
tanah.
Sebelum digemburkan sebaiknya tanah dibersihkan dari gulma dan rerumputan
untuk menghindari penyakit. Setelah itu tanah digemburkan dengan mencangkul
sedalam satu cangkulan dengan dibolak-balik. Setelah itu dibuat lubang-lubang
tanam seperti menggunakan system panjatan tunggal atau sistem kelompok
Sistem Pengairan
Untuk sistem pengairan pada lahan disesuaikan dengan kondisi lahan, sistem cara
tanamnya, dan pengadaan sumber air yang ada disekitar lahan. Bisa menggunakan
cara pengairan tradisional yaitu sistem leb yaitu menggunakan parit sedalam 20 cm
yang dibuat di sekitar barisan tanaman. Atau juga bisa menggunakan sistem
pengairan pipa yang dibuat sedemikian rupa untuk mengalirkan air pada seluruh
tanaman.
Penanaman bibit lahan tanam yang harus diperhatikan adalah kedalaman yang
terlalu dalam malah akan menghambat pertumbuhannya. Kedalaman penanaman
adalah 20% dari panjang bibit. Misal bibit yang mau ditanam berukuran panjang 5080 cm maka kedalamannya sekitar 10-15 cm. Sebelum ditanam sebaiknya bibit
setek diolesi Ridomil sebanyak 40 g yang dicampur dengan 1 liter air untuk
mencegah kebusukan pada pangkal batang setek.
Identify Competitor
Persaingan dalam industri buah naga belum terjadi secara nyata di tingkat
pedagang koktail dan buah naga dalam bentuk kalengan, hal tersebut disebabkan
karena diferensiasi produk buah naga ini masih terbilang baru untuk bentuk koktail
dan kalengan. Persaingan yang terjadi justru pada tingkat pedagang pengecer buah
naga segar. Persaingan terjadi diantara pedagang buah dalam hal
menjadi supplier untuk industri selanjutnya.
Costumer Analysis
Target pemasaran perusahaan PT. Fresh Dragon Fruit adalah segala kalangan
pencinta buah-buahan. Berdasarkan konsep pemasaran, koktail buah naga dan
buah naga kalengan dipasarkan di mall-mal di wilayah se JABODETABEK, dengan
demikian target utama dalam pemasaran produk kami yaitu pengunjung dari mallmall se jabodetabek.
3.
Food Service: Layanan jenis makanan meliputi berbagai macam sajian
cocktail dan variasi makanan yang menggunakan cocktail buah. Variasi ini
berpotensi meningkatkan pengenalan pada produk dan memenuhi kebutuhan
konsumen akan cocktail kaleng
4.
New Product: Fresh Fruit Cocktail adalah produk baru dengan pengembangan
produk pada kemasan untuk segmen pasar yang berbeda-beda sehingga akan
mendapatkan penyebaran yang luas
Segmentasi Pasar
Segmentasi pasar untuk Fresh Fruit Cocktail adalah orang dewasa yang memiliki
penghasilan tergolong kelas menengah, yang menginginkan alternatif praktis atas
makanan sehat, termasuk sajian buah-buahan yang mereka konsumsi di rumah
maupun ketika mereka melakukan kegiatan di luar.
Gambaran segmen pasar ini secara umum adalah kelompok usia yang sudah mulai
mapan dan memiliki kemampuan untuk memilih konsumsi apa yang mereka
inginkan, dan dikaitkan dengan kesehatan. Mereka masih memiliki prioritas lain
sehingga perilaku konsumsi mereka adalah mencari alternatif variasi dari yang
biasa dikonsumsi sehari-hari, pada batasan tertentu. Mereka membandingkan
kualitas dan kemudahan namun masih menuntut harga yang terjangkau (best buy).
Target Pasar
Target pasar Fresh Fruit Cocktail secara demografis adalah :
bekerja dengan penghasilan 80 200 juta setahun, dengan atau tanpa anak.
Points of Difference
Isi buah naga dan kandungan gizinya, yang memberikan tampilan berbeda
pada sajian cocktail dan bentuk makanan lain yang menggunakan produk
cocktail ini
kemasan kaleng yang mudah dibuka sehingga semakin praktis. Orang dapat
membuka kaleng tanpa alat bantu lain.
Positioning
Positioning diperlukan untuk memperkuat penerimaan produk pada target pasar
yang dipilih. Apalagi buah naga selama ini dikenal untuk dikonsumsi dalam bentuk
buah segar. Jumlah orang yang mengkonsumsi buah naga pun dapat ditingkatkan
dengan product positioningyang semakin mengenalkan pasar pada buah naga.
Positioning dilakukan berdasarkan:
1. Keunggulan produk Fresh Fruit Cocktail, yaitu kandungan yang unik dan
bergizi dengan rasa pas dalam kemasan praktis.
2. Variasi makanan yang dapat dibuat menggunakan fresh fruit cocktail, mulai
dari dikonsumsi lain, sebagai campuran makanan penyegar lain (es buah,
puding, es krim, dll), atau kue (pie, cake, pastry, dll)
3. Standar produk yang terjamin. Berbeda dengan produk cocktail buah lokal
lainnya yang tidak memiliki standar mutu yang terjamin melalui sertifikasi
badan yang diakui secara hukum, Fresh Fruit Cocktail memiliki standar SNI,
BP-POM, Depkes dan Sertifikasi Halal.
Positioning dikuatkan melalui slogan yang digunakan pada iklan maupun yang
menempel pada kemasan, serta pada outlet penjualan. Citra yang ditampilkan
terutama adalah keunikan, kesegaran rasa, dan kepraktisan. Selain itu, penguatan
positioning dilakukan dengan memilih kegiatan promosi dan channel yang
menyasar target pasar komsumen yang sadar kesehatan dan menginginkan
kepraktisan.
BAB IV
FINANCIAL DATA AND PROJECTIONS
Bisnis buah naga dengan berbagai inovasi dan difersivikasi produknya memiliki
peluang untuk terus maju dan berkembang.
Berikut ini adalah gambaran perkembangan usaha dalam jangka waktu lima tahun
kedepan.
Koktail
Projection
Financial
Element
Unit
s
Aktual
Year 1
Year
2
2009
2009
2010
2011
2012
2013
2014
36,050
46,8
65
65,611
78,733
98,417
122,03
6
18,025
23,4
33
32,806
39,367
49,208
61,018
15,625
18,5
65
25,634
30,765
38,950
40,050
2,400
4,86
8
8,602
10,258
20,968
18,77
Net Sales
$1
Gross Profit
Selling
$1
Expenses
operating
$1
Profit (loss)
$1
6
9,388
8,105
1,283
Year 3
Year 4
Year 5
7,172
Year
New
Markets
Added
Cummulati
ve Markets
Cummulative Percentage
of Indonesian Markets
Today
(2009)
Year 1
(2010)
12
Year 2
(2011)
18
Year 3
(2012)
24
Year 4
(2013)
11
30
Year 5
(2014)
15
36
Total
13
45
129
BAB V
PENUTUP
Makan di fastfood bermerek masih menjadi AFFORDABLE INDULGENCE bagi segala
lapisan konsumen. Ada pepatah, jika wanita sedang depresi, dia akan makan atau
belanja. Jadi makan di luar bisa menjadi obat depresi. Kuncinya yang penting adalah
harus inovatif dalam komunikasi, experience dan produknya. Harus adjust dengan
konsumen yang terus berubah. Sekali lagi, rasa tetap menjadi faktor utama dalam
loyalitas konsumen, baru ditambah service dan experience. Taste and quality MUST
DELIVER. Dan memang harus kreatif membuat konsumen tetap menjadi langganan.
Kita harus menjadi terdepan dalam teknik Word of Mouth marketing.
Dengan demikian usaha produk diversifikasi dari bahan buah-buahan masih sangat
di minati oleh masyarakat dan memiliki peluang pengembangan yang bagus.
Marketing plan yang telah di uraikan di atas menjadi acuan untuk mengembangan
usaha buah naga PT. Fresh Dragon Fruit. Demikian proposal marketing plan ini di
buat dengan menyajikan data yang lengkap dan akurat. Dengan pelaksanaan usaha
ini dapat membuka peluang pekerjaan bagi masyarakat Bogor dan memberika
peluang perkembangan kesejahteraan bagi masyarakat Bogor dan sekitarnya.
untuk daftar putasaka pastinya om Kotler ma om Philip
ini hanya sekedar contoh buatlah ini sebagai panutan untuk membuat tugas
marketing plan anda