BALUASE
DI DESA BALUASE KECAMATAN DOLO SELATAN
KABUPATEN SIGI
“Sebagai Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Kehutanan (S.Hut)
Pada Fakultas Kehutanan Universitas Tadulako”
Oleh:
FRIZKIAWAN I SOMPALELE
L13119150
JURUSAN KEHUTANAN
FAKULTAS KEHUTANAN
UNIVERSITAS TADULAKO
PALU
2023
HALAMAN PENGESAHAN
Stambuk : L13119150
Fakultas : Kehutanan
Menyetujui,
Dr. Ir. Bau Toknok, SP, MP Ir. Abdul Rahman S.Hut., M.Sc
NIP. 19730730 200701 2 001
Mengetahui,
Ketua Jurusan Kehutanan
Fakultas Kehutanan Universitas Tadulako
bimbingan Dr. Ir. Bau Toknok, SP, MP dan Ir. Abdul Rahman S.Hut., M.Sc
mengembalikan kondisi hutan dan lahan yang rusak akibat kegiatan manusia
seperti penebangan liar, kebakaran hutan, dan pertanian yang tidak terkontrol.
Tujuan dari rehabilitasi hutan dan lahan adalah untuk menjaga keberlangsungan
Penelitian ini dilaksanakan selama dua bulan yaitu pada bulan Oktober
Threats). Adapun sumber data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu hasil
Penelitian ini memiliki peluang sangat besar, hal ini dikeranekan masi ada
masyarakat atau oknum yang masi perduli dengan ikut berperan mengatur ulang
tata guna lahan, melakukan sistem pengelolaan hutan yang berkelanjutan,
melakukan perbaikan pada kondisi tanah dan air di area hutan dan lahan yang rusak,
selalu berpartisipasi mengikuti berbagai kegiatan pelatihan dari tim penyuluh
kehutanan maupun instansi terkait kehutanan.
SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT
NIM : L13119150
bahwa skripsi ini bebas dari segala bentuk plagiat. Apabila dikemudian hari
terbukti adanya indikasi plagiat dalam skripsi ini, maka saya bersedia menerima
sanksi peraturan Mendiknas Republik Indonesia No. 17 Tahun 2010 dan peraturan
MATERAI
10.000
Frizkiawan I Sompalele
NIM. L13119150
UCAPAN TERIMA KASIH
Puji syukur senantiasa penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa
dengan baik. Terima kasih yang tak terhingga kepada Ibu Dr. Ir. Bau Toknok,
SP, MP selaku dosen Pembimbing Utama, dan Bapak Ir. Abdul Rahman.
kepada kedua orang tua serta keluarga yang senantiasa mendoakan, mendukung
serta memfasilitasi penulis sejak awal studi hingga saat ini. Penulis menyadari
bahwa dalam penulisan Skripsi ini tidak lepas dari bantuan dan bimbingan dari
berbagai pihak. Maka dari itu pada kesempatan ini penulis juga menyampaikan
Tadulako
3. Ibu Dr. Ir. Bau Toknok, SP., MP Wakil Dekan Bidang Akademik Fakultas
4. Ibu Dr.Hut. Ir. Ariyanti, MP Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan
6. Bapak Dr. Ir. Abdul Rosyid, M.Si. Ketua Jurusan Fakultas Kehutanan
Universitas Tadulako
8. Ibu Dr. Sitti Ramlah, S.Hut., M.Sc. Ketua Minat Konservasi Sumber Daya
9. Dosen Wali………………………
10. Kedua orang tua saya tercinta, saudara, dan keluarga besar saya yang
11. Sahabat saya yang telah memberikan semangat dan doa dalam penulisan
Gemilang Alfarizi, Irvan Bagus Anggara, Jimmy Patiung, Andi Moh Imran
Ardi, Moh Fahrul Himalaya Umar, Hilsari, Harry Dwiyanto Saputra, serta
sahabat – sahabat saya yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu.
kekurangan dan kelemahan, sehingga kritik dan saran yang membangun sangat
Penulis
DAFTAR ISI
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I PENDAHULUAN
Kegiatan magang ini dilakukan di UPT KPH Kulawi, Kota Palu, Sulawesi
Tengah. Saya diarahkan untuk fokus pada kegiatan Rehabilitasi yang
dilaksanakan di Desa Baluase, Kecamatan Dolo Selatan, Kabupaten Sigi. Saya
ditugaskan untuk mempelajari dan mengikuti perkembangan Rehabilitasi yang
ada di kawasan tersebut dengan judul “Strategi Rehabilitasi Hutan Dan Lahan Di
UPT KPH Kulawi”
1.3 Tujuan
Luas kawasan hutan yang semula sekitar 200 juta ha ternyata kini hanya
tinggal 90 jutaan saja dengan laju penyusutan hutan lebih dari 1 juta ha
Rehabilitasi berasal dari dua kata, yaitu re yang berarti kembali dan
yang ditujukan pada penderita cacat agar mereka cakap berbuat untuk
dan ekonomi.
dimiliki untuk memenuhi fungsi diri dan fungsi sosial dimana ia hidup
dan berada.
2.2 Tujiuan Rehabilatasi
sumber lainnya
program RHL.
et al., 2021).
faktor strategis yang berasal dari dalam (internal) maupun dari luar
daya manusia yang berkualitas, teknologi terkini, merek yang kuat, atau
bumi yang mempunyai karakter dan fungsi yang luas dengan berbagai
yang ada di Desa Baluase Kecamatan Dolo Selatan ini selalu dilakukan
Penelitian ini dilaksanakan selama dua bulan yaitu pada bulan Oktober
Adapun bahan dan alat yang digunakan pada penelitian ini yaitu: alat tulis
Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kualitatif dan
menggunakan pendekatan deskriptif yang bertujuan mendeskripsikan Strategi
Rehabilitasi Hutan Dan Lahan yang dilakukan kepada masyarakat. Metode
pengumpulan data menggunakan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi.
Pada penelitian kualitatif tidak ada jumlah sampel minimum, umumnya pada
penelitian kualitatif hanya menggunakan jumlah sampel kecil. Setidaknya pada
pengambilan sampel informan sudah cukup memberikan informasi yang
dibutuhkan. (Heryana, A., & Unggul, 2018)
Dalam penelitian kualitatif, jenis informan terbagi menjadi 2 yaitu informan
kunci dan informan utama. Informan kunci merupakan informan yang mengetahui
seluruh gambaran yang utuh dan menyeluruh tentang masalah yang diamati
peneliti. Informan utama merupakan informan yang mengetahui secara teknis dan
detail terkait permasalahan yang diteliti.
Dalam penelitian ini, jumlah informan yang diambil yaitu sebanyak 20
informan diantaranya: 5 orang informan dari UPT KPH Kulawi sebagai informan
kunci, 15 orang informan dari masyarakat setempat sebagai informan utama.
Selanjutnya analisis data yang digunakan yaitu analisis SWOT (Strength,
Weakness, Opportunity, Threats) dengan menilai faktor internal dan eksternal,
selanjutnya menyusun strategi pengembangan melalui matriks SWOT (Strength,
Weakness, Opportunity, Threats).
Data yang digunakan pada penelitian ini berupa data primer dan data
sekunder. Data primer yaitu data yang diperoleh secara langsung di lapangan
adalah data yang diperoleh dari studi pustaka melalui media baik cetak maupun
media internet seperti buku dan mencari referensi yang dapat memberikan
informasi yang berhubungan dengan masalah yang sedang diteliti. Berikut ini data
alam.
panas Kadidia.
Kadidia
1. Observasi
dengan cara mengamati secara langsung suatu objek atau fenomena yang
diteliti. Tujuan dari observasi adalah untuk mendapatkan data atau informasi
yang akurat dan detail mengenai suatu objek atau fenomena yang diamati.
2. Wawancara
mendapatkan data atau informasi yang mendalam dan detail mengenai topik
3. Dokumentasi
Dokumentasi adalah teknik pengumpulan data yang menggunakan
dokumen atau rekaman tertulis, gambar, dan video sebagai sumber data.
Dokumen – dokumen ini bisa dalam bentuk laporan, catatan, surat, atau
Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini yaitu analisis
kolom 2
skor pembobotan
Kuadran 3 Kuadran 1
(Strategi Turn (Strategi Agresif)
Around)
KELEMAHAN KEKUATAN
Kuadran 4 Kuadran 2
(Strategi (Strategi
Defensif) Diversifikasi)
ANCAMAN
Berikut ini penjelasan kuadran dalam diagram SWOT di atas yaitu sebagai
berikut:
Konservasi Perairan Provinsi Sulawesi Tengah, luas KPHL Unit VIII (KPH
Ha. Wilayah KPHL Kulawi ini terletak di Kabupaten Sigi. Sebagian besar
(55,94%), wilayah KPHL Kulawi merupakan kawasan hutan lindung dan 44,06%
Secara geografis wilayah KPHL Unit VIII (KPH Kulawi) terletak pada 0°
51′ 23,52″ LU – 1° 16′ 48,32″ LU dan 119° 35′ 25,98″ BT – 119° 59′ 42,42” BT.
Wilayah KPHL Unit VIII (KPH Kulawi) secara administrasi termasuk ke dalam
Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah. Dalam Wilayah KPHL Unit VIII
(KPH Kulawi) terdapat12 Kecamatan antara lain Kecamatan Dolo, Dolo Barat,
Pipikoro, Banawa, Rio Pakava, Pinembani Palu Barat. Dari 12 Kecamatan terbagi
Produksi (KPHP) Provinsi Sulawesi Tengah, luas wilayah KPHL Unit VIII (KPH
Konservasi Perairan Provinsi Sulawesi Tengah, luas KPHL Unit VIII (KPH
Barat
Tengah, memiliki batas – batas dan luas wilayah yaitu sebagai berikut:
a. Batas Wilayah
b. Luas Wilayah
Kadidia yang masuk dalam kawasan Taman Nasional Lore Lindu yaitu
kelembapan udara yaitu 86% dengan kecepatan angina rata – rata 3,6
km/jam.
Terkait keadaan biologi kawasan, adapun flora fauna yang ada di Desa
Kadidia khususnya yang terdapat di dalam Kawasan Taman Nasional Lore Lindu
pinnata).
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN
meliputi: jenis kelamin, usia, domisili atau asal, dan peran. Berikut ini akan
terbagi atas laki – laki dan perempuan. Berikut adalah tabel karakteristik
Berdasarkan tabel di atas, dapat dilihat bahwa responden dari penelitian ini
dalam usia < 20 tahun, 21 – 49 tahun, > 50 tahun. Berikut adalah tabel
Bedasarkan tabel di atas, dapat dilihat bahwa responden dari penelitian ini
yang berumur kurang dari 20 tahun sebanyak 3 orang dengan presentase 18,75 %,
5.1.3 Domisili
menjadi 7 domisili yaitu Desa Kadidia, Desa Tongoa, Desa Sopu, Desa Bahagia,
Desa Kamarora A, Desa Bulili, dan Kota Palu. Berikut adalah tabel karakteristik
sebesar31,25 %. Selain dari Desa Kadidia, wisatawan yang berasal dari berbagai
daerah juga mengunjungi objek wisata permandian air panas Kadidia, diantaranya
berasal dari Desa Tongoa sebesar 12,5 %, dari Desa Sopu sebesar 6,25 %, dari
Desa Bahagia sebesar 6,25 %, dari Desa Kamarora A sebesar 18,75 %, dari Desa
5.1.4 Peran
5.2 Hasil
5.3 Pembahasan
I. KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
5.2 Saran
1.
DAFTAR PUSTAKA
Hari/Tanggal :
Nama :
Jenis Kelamin :
Umur :
Asal :
Peran : Masyarakat Desa Baluase Kecamatan Dolo Selatan
Beri tanda () yang mewakili pendapat anda pada Rehabilitasi Hutan dan Lahan
di Desa Baluase ini.
Keterangan:
Setuju (S)
Sangat Setuju (SS)
Tidak Setuju (TS)
Sangat Tidak Setuju (STS)
Faktor Internal
No Kekuatan (Strength) S SS TS STS
Kegiatan Rahabilitasi Hutan dan Lahan diatur dalam
1 Undang-Undang No.41/1999 tentang Kehutanan pasal 40
Kegiatan Rahabilitasi Hutan dan Lahan memulihkan,
mempertahankan dan meningkatkan fungsi hutan dan
2 lahan
Kegiatan Rahabilitasi Hutan dan Lahan mendukung
3 peranan hutan dalam penyangga kehidupan
Kegiatan Rahabilitasi Hutan dan Lahan mencegah krisis
4 iklim
Kegiatan Rahabilitasi Hutan dan Lahan didukung oleh
5 Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH)
KELEMAHAN
W1 Pemasaran wisata belum optimal 3 4 4 3 4 4 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 54 3,375 3 Setuju
W2 Jalan menuju lokasi masih banyak yang rusak 4 4 3 3 4 4 3 4 3 3 3 3 3 4 3 3 54 3,375 3 Setuju
Kurangnya tenaga profesional dalam pengelolaan objek
W3 3 3 3 1 39 2,4375 2 Tidak Setuju
wisata 3 3 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2
W4 Program pengembangan objek wisata yang masih sederhana 3 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 51 3,1875 3 Setuju
W5 Kurangnya sarana dan prasarana 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 4 4 3 3 58 3,625 4 Sangat Setuju
Faktor EFAS
PELUANG
O1 Dapat menciptakan kesempatan kerja 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 48 3 3 Setuju
O2 Banyaknya wisatawan yang ingin berkunjung 3 3 4 3 4 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 49 3,0625 3 Setuju
O3 Menjadi objek kunjungan wisata bagi pelajar 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 48 3 3 Setuju
Memiliki lokasi di kawasan Taman Nasional sehingga udara
O4 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 51 3,1875 3 Setuju
sangat sejuk dan menarik wisatawan
Adanya dukungan dari masyarakat untuk pengembangan
O5 4 4 4 4 3 3 4 4 4 3 4 3 3 4 4 3 58 3,625 4 Sangat Setuju
objek wisata
ANCAMAN
Berkembangnya objek wisata lain yang meningkatkan
T1 3 4 3 4 3 2 3 3 3 3 3 3 2 3 2 2 46 2,875 3 Setuju
persaingan
Pencemaran lingkungan akibat rendahnya kepedulian
T2 3 3 1 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 3 34 2,125 2 Tidak Setuju
pengunjung terhadap lingkungan
T3 Terjadinya bencana alam tanah longsor dan pohon tumbang 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 49 3,0625 3 Setuju
T4 Adanya vandalisme (coret mencoret) 3 3 2 2 1 2 2 2 2 3 2 2 2 3 2 2 35 2,1875 2 Tidak Setuju
Lampiran 3. Dokumentasi Kegiatan
Kecamatan Palolo Kabupaten Sigi sampai dengang lulus pada tahun 2013,
kemudian melanjutkan pendidikan ke SMP Negeri 7 Sigi pada tahun 2013 dan
lulus tahun 2016, kemudian melanjutkan lagi ke SMA Negeri 6 Sigi pada tahun
2016 mengambil jurusan IPS dan tamat pada tahun 2019. Pada tahun 2019 penulis
terdaftar pada salah satu perguruan tinggi negeri Fakultas Kehutanan Universitas
Tadulako.
Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana pada Fakultas
Kecamatan Dolo Selatan Kabupaten Sigi” di bawah bimbingan Ibu Dr. Ir.