Anda di halaman 1dari 3

NASKAH ROLEPLAY P5 kel.

Judul: "trio pembully"

Penokohan:

 Narator (Lubaib)
 Pembully (MALIK, Aqil, dan Husna)
 Dibully (Sarah)
 Teman Sarah (Habib dan Wawa)
 Guru (Wirdah)
 KPK (Rahsya)

Naskah Drama:

Narator (Lubaib): Di SMP Negeri 911, ada seorang siswi bernama Sarah. Teman-
temannya, MALIK, Aqil, dan Husna, sering membullynya karena anggapan mereka
bahwa Sarah tidak memiliki prestasi, tidak menarik, dan tidak pernah mengikuti acara
sekolah. Suatu hari, teman Sarah yang lain, Rahsya, mendengar mereka membully
Sarah di kantin.

MALIK: Woi sarah, tumben lu jajan di kantin

Husna : iya, biasanya kau cuman bawa bekal, gapunya duit yaa

Aqil : iya, jangan-jangan kamu nyuri duit orang ya

Lubaib : Mereka bertiga terus meledek sarah karena mereka anggap sarah adalah anak yang
miskin. Ternyata, Salah satu anak Duta Anti Pembulyyian (Rahsya) lewat dan mendengar
pembicaraan mereka dan menegurnya.

Rahsya : woi kalian gaboleh gitu. Nanti ku laporin guru ya

MALIK, Aqil, husna : Huuu, cepu kali kau, kaya suaminya kau

Baib: rashya pun menceritannya ke guru bk

Rahsya: Bu, saya baru saja melihat MALIK, Aqil, dan Husna membully Sarah .

Guru BK (Wirdah): Terima kasih telah memberi tahu saya, Rahsya. Saya akan
menanganinya segera.
LUBAIB: (guru pun memanggil malik aqil , husna ke ruangan bk dan
menanyakan perihal mengapa mereka membully sarah)

GURU BK: mengapa kalian membully sarah? apakah dia punya masalah sama kalian?

Aqil: dia tu miskin buk

Malik:jadi gak cocok berteman dngn kami

Husna: iya tu bukk

GURU BK: kalian tidak boleh seperti itu bagaimana pun dia tu teman kalian juga tidak
sepantasnya kalian begitu . Jangan kalian ulanngi lagi ya.

Husna mailk aqil:iya bukk

Baib:setelah pertemuan mereka dengan guru bk mereka menuju ke kantin dan


bertemu sarah kembali

Husna : berani berani nya lo ngadu ke guru

Malik:iya tuh berani ya lo

Aqil: dasar pengaduu

Sarah: apaansiih kan aku gaada ngadu ke guru kok kalian gitu, lagian itu karma kali
buat kalian

Aqil: berani lo ya ngelawan kita

Malik: iya tuh berani ya lo

Baib :sarah pun pergi meninggalkan mereka

Baib:tidak berapa lama guru bk memanggil sarah

Guru BK (Wirdah): Sarah, ada sesuatu yang ingin saya bicarakan denganmu. Rahsya
memberi tahu saya tentang perlakuan buruk yang kamu terima dari teman-
temanmu. Apakah ini benar?

Sarah: Iya, Bu. Mereka selalu meledek saya dan mengatakan hal-hal buruk tentang
saya.
Guru BK (Wirdah): Saya sangat menyesal kamu harus mengalami ini, Sarah. Bullying
tidak bisa dibiarkan. Kami harus mengatasi ini bersama-sama.

Baib: guru pun memanggil teman sarah yaitu habib dan wawa untuk
memmbicarakan perihal sarah dibully

Guru BK (Wirdah): (memanggil Habib dan Wawa) Habib, Wawa, saya mendengar
kalian adalah teman Sarah. Bisakah kalian membantunya mengatasi masalah ini?

Wawa: (setuju) Kami tidak akan membiarkan teman kami disakiti.

Habib: ya saya setuju dengan wawa

Baib: guru pun Kembali memanggil wawa untuk memmbuat kesepakatan

Guru BK (Wirdah): (berbicara dengan Sarah dan ibunya) Sarah, kita akan bekerja
sama untuk mengatasi masalah ini. Saya akan memonitor situasinya dan
berkomunikasi denganmu secara rutin. Jika ada masalah lagi, segera beri tahu saya.

Sarah: (tersenyum) Terima kasih, Bu Guru, karena mendengarkan saya dan


membantu saya.

Pembubaran:

Lubaib : Begitulah akhir dari pertunjukan ini. Terima kasih telah menyaksikan "trio
pembully." Dengan bantuan guru, teman, dan komitmen Sarah, kita dapat mengatasi
permasalahan seperti bullying dan mempromosikan pertemanan dan toleransi di
sekolah kita. Semoga kita semua bisa menjadi contoh yang baik dan menciptakan
lingkungan yang aman dan harmonis untuk semua siswa. Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai