Anda di halaman 1dari 3

TUGAS HOSPITAL ENTERPRENEURSHIP LEADERSHIP

REVIEW JURNAL “AUTHENTIC LEADER(SHIP) DEVELOPMENT AND LEADERS’


PSYCHOLOGICAL WELL-BEING: AN OUTCOME-WIDE ANALYSIS”

Oleh:

KELOMPOK 1
Cici Indrayati (20220309073)
Ika Puspitasari (20220309072)
Wahyu Susilowati (20220309071)
Peter Herey (20220309085)
Premia Utianty (20220309075)

MAGISTER ADMINISTRASI RUMAH SAKIT


FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS ESA UNGGUL
2023
Review Jurnal “Authentic Leader(ship) Development and Leaders’ Psychological Well-Being: An Outcome-Wide Analysis”, Leadership &
Organization Development Journal, Vol. 43, No. 8, 2022.

1. Latar Belakang
Mengingat industri pengembangan kepemimpinan yang berkembang pesat, para sarjana dan praktisi tertarik untuk mengetahui apakah
pengembangan kepemimpinan memang membuat hasil yang berbeda. Meskipun ada penelitian terbatas tentang topik ini, dalam dekade terakhir, kami
telah membuat beberapa kemajuan dalam memahami bagaimana kompetensi kepemimpinan dan kesejahteraan bawahan dapat berubah ketika
pemimpin berkembang. Kesejahteraan psikologis pemimpin tidak hanya memerlukan tidak adanya penyakit mental dan tekanan, tetapi juga perasaan
dan pikiran positif yang menunjukkan bahwa pemimpin berfungsi dengan baik dan menilai hidup mereka dengan baik . Program ALD (Authentic
Leadership Development) berfokus pada pengembangan pemimpin – mendorong keterampilan intra-individu seperti kesadaran diri – dan mereka
menghubungkan keterampilan ini dengan hubungan interpersonal dan pemberlakuan kepemimpinan, yang mencakup pengembangan kepemimpinan.

2. Perumusan Masalah
Apakah peserta program ALD mempunyai kejelasan konsep diri, tujuan hidup, pertumbuhan pribadi yang lebih besar, dan tingkat
stres yang lebih rendah serta kesehatan yang lebih baik setelah pelaksanaan program dibandingkan dengan sebelumnya ?

3. Tujuan Penelitian
 Untuk menguji apakah pengembangan kepemimpinan otentik (ALD), pendekatan pengembangan kepemimpinan berbasis identitas, dapat
dikaitkan dengan perubahan positif dalam kesejahteraan psikologis pemimpin.
 Tujuan umum lain adalah untuk membantu para pemimpin membangun kepemimpinan mereka pada tujuan dan motivasi yang bernilai
secara intrinsik karena pemimpin otentik digambarkan didorong oleh nilai-nilai internal sebagai lawan dari penghargaan eksternal atau
harapan sosial.

4. Metodelogi Penelitian

 Populasi : Peneliti mengukur kesejahteraan pemimpin dalam survei yang diselenggarakan oleh Organisasi Pengembangan Kepemimpinan Swasta dan
Sekolah Bisnis dan Kebijakan.

 Sampel : Total sampel 532 pemimpin dengan perincian : Program 1 ada 516 sampel, Program 2 ada103 sampel; Program 3 ada 33
sampel, Program 4 ada 83 sampel, dan Program 5 ada 67 sampel. Tingkat retensi rata-rata adalah 66% di seluruh sampel.
 Cara Pengambilan Data : Melalui survei dengan kuisioner online yang dikelola sendiri sebelum dan sesudah program. Mengumpulkan
data dari lima program ALD yang memiliki fokus bersama pada pendekatan pedagogis approach untuk ALD. Terdapat 5 materi
yang akan di ukur dalam kuisioner yakni : Kejelasan konsep diri ; Tujuan dalam hidup ; Pengembangan diri ; Stres yang dirasakan ;
Kesehatan. Dengan materi tambahan untuk ukuran perbedaan individu (kepribadian, demografis, dan terkait pekerjaan). Peneliti
mengirimkan survei sekitar satu minggu setelah setiap program berakhir dan tanggapan diselesaikan sekitar 2-3 minggu setelah
penyelesaian Program 1, 2 dan 3, dan tanggapan dikumpulkan 18–20 minggu setelah Program 4 dan 5.
 Analisis statistik : Mengikuti pendekatan epidemiologi ("analisis hasil-luas") yang secara bersamaan menilai beberapa hasil yang terkait
dengan paparan tunggal dan menggunakan lima analisis regresi efek tetap bivariat dengan prediktor waktu biner yang setara dengan 1
untuk survei pasca-program dan 0 untuk survei pra-program. Koefisien untuk prediktor ini mengukur rata-rata perbedaan orang dalam
hasil sebelum dan sesudah program.

5. Hasil
Program 1 : Ada perubahan signifikan pada kejelasan konsep diri, tujuan hidup, pertumbuhan pribadi, stres dan kesehatan.
Program 2 : Ada perubahan kecil yang tidak signifikan secara statistik, pada kejelasan konsep diri, tujuan hidup, dan pertumbuhan pribadi
meningkat; perubahan stres dan kesehatan.
Program 3 : Menunjukkan peningkatan kejelasan konsep diri, tujuan hidup dan penurunan stres (sedikit signifikan. Kesehatan juga
menunjukkan perubahan kecil tetapi tidak signifikan secara statistik.
Program 4 dan 5 : Tidak ada perubahan yang diamati, kemungkinan karena durasi tindak lanjut yang jauh lebih besar dalam program ini (18-
20 minggu).

Hasil menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam kejelasan konsep diri, tujuan hidup dan pertumbuhan pribadi sekitar dua sampai tiga
minggu setelah program berakhir. Perubahan stres dan kesehatan tidak konsisten. Perubahan ini tidak berbeda pada status sosiodemografis (jenis
kelamin, usia), faktor terkait pekerjaan (kepemimpinan, industri, dan masa jabatan) dan sebagian besar faktor kepribadian (ekstraversi, keramahan,
keterbukaan terhadap pengalaman). Mereka yang memiliki variabilitas emosional yang tinggi mengalami peningkatan yang lebih besar dalam
beberapa hasil kesejahteraan, sementara individu dengan pendapatan dan kesadaran yang lebih tinggi (yang memiliki kejelasan konsep diri awal yang
tinggi) mengalami peningkatan yang lebih kecil.
6. Kesimpulan
Pengembangan kepemimpinan sering dianggap sebagai jalan untuk pembelajaran profesional dan menghasilkan permintaan yang masif dari
organisasi. Penelitian ini menunjukkan bahwa pengembangan kepemimpinan berbasis identitas dapat memulai lebih dari sekadar pengembangan
profesional; itu juga dapat menumbuhkan kesejahteraan pribadi di antara para pemimpin, menciptakan perubahan positif dalam keyakinan para
pemimpin tentang seluruh diri dan kehidupan mereka dan berfungsi sebagai intervensi kesejahteraan di tempat kerja yang berpotensi memberikan
keuntungan bersama dalam pembelajaran dan kesejahteraan profesional. Temuan ini memajukan pemahaman kita tentang pengembangan
kepemimpinan dan kesejahteraan pemimpin dan menjelaskan pengembalian nilai bagi para pemimpin dan organisasi yang menginvestasikan waktu
dan uang dalam pengembangan kepemimpinan.

7. Saran
Agar pengembangan kepemimpinan otentik (ALD), dengan fokus pada identitas pemimpin, dapat berfungsi sebagai konteks baru untuk
meningkatkan kesejahteraan pemimpin. Oleh karena itu kami mereferensikan kepemimpinan (kapasitas manusia) dan kepemimpinan (kapasitas
sosial) dalam pengembangan kepemimpinan yang otentik. Sejalan dengan konseptualisasi ini, dasar ALD dengan menyatakan bahwa kepemimpinan
otentik dapat dikembangkan melalui pemahaman yang lebih besar tentang diri sendiri (misalnya nilai, kekuatan, dan kisah hidup) dan dengan
menyelaraskan pendekatan dan perilaku kepemimpinan seseorang dengan aspek nilai dari identitas seseorang.

8. Keterbatasan
Penelitian ini memerlukan kolaborasi dari berbagai organisasi sehingga agak sulit dalam bidang logistik. Sulit untuk mengatur desain
eksperimental dan memberikan bukti penyebabnya. Peneliti berharap nantinya penelitian ini memberikan dasar untuk penelitian eksperimental di
masa depan dan meyakinkan para mitra organisasi dan peneliti dengan menggunakan desain eksperimental. Meskipun menurut Lewandowski dan
Nardone, 2012; Sherman et al., 2012; Pinquart, 2011 kesejahteraan adalah pengalaman subyektif dan ukuran kesejahteraan harus memiliki validitas
dalam pandangan objektif. Hal ini dengan cara menggunakan peringkat informan dan atau ukuran objektif yang dapat meningkatkan realibilitas
dalam penelitian selanjutnya.

Anda mungkin juga menyukai