Anda di halaman 1dari 7

KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI WALISONGO SEMARANG


FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI
PENGEMBANGAN MASYARAKAT ISLAM
Jl. Prof. Hamka Kampus III UIN Walisongo Semarang, Jawa Tengah Indonesia
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
No. Dokumen : No. Revisi : Halaman: Tanggal Terbit:
PF-RPS- PMI-602004 002 1–5 28 JANUARI 2023
MataKuliah : Kode Mata Kuliah: UIN- Semester: Bobot : Sifat Mata Kuliah: Mata Kuliah Prasyarat:
Falsafah Kesatuan Ilmu 602004 GENAP 2022/2023 2 sks Wajib -
Otorisasi Dosen Pengampu Koordinator Rumpun Mata Kuliah Ka Prodi/Kajur

Dr. Hasyim Hasanah, S.Sos.I, M.S.I Prof. Dr. Ilyas Supena, M.Ag Dr. Agus Riyadi, M.S.I

Capaian Pembelajaran : Kognitif;


1. Mahasiswa mengetahui konsep dasar filsafat ilmu dan problematika yang berkembang dalam kajian filsafat ilmu
2. Memiliki pemahaman tentang konsep filsafat ilmu-ilmuke islaman yang mencakupilmu-ilmukeagamaandanilmu-ilmurasional
3. Memiliki pemahaman tentang konsep klasisifikasi sains dalam pemikiran Islam (klasik-skolastik)
4. Memiliki pemahaman tentang konsep integrasi sains yang ditawarkan intelektual muslim kontemporer.
5. Memiliki pemahaman tentang kerangka filosofis Unity of Sciences yang dikembangkan UIN Walisongo
Psikomotorif: mahasiswa mampu membuat rumusan praktis intergasi keilmuan berbasis unity of sciences
Afektif: mahasiswa memiliki sikap berpikir integratif dalam kehidupan kampus
Deskripsi Mata Kuliah : Mata kuliah Falsafah Kesatuan Ilmu merupakan mata kuliah yang mendasari paradigm Unity of Sciences yang dikembangkan UIN Walisongo. MK ini merupakan poros
utama dalam membangun basis ontologis, epistemologis dan aksiologis unity of sciences. Materi yang akan disampaikan dalam MK ini menyangkut Pengertian Filsafat
Ilmu, Problematika Filsafat Ilmu (ontologi, epistemologi dan Aksiologi), Sistem Epistemologi dalam Islam (Bayani), Sistem Epistemologi dalam Islam (Burhani),
Sistem Epistemologi dalam Islam (Irfani), KlasifikasiSainsdalamPemikiran Al-Ghazali, Klasifikasi Sains dalam Pemikiran Ibnu Rusyd, Klasifikasi Sains dalam
Pemikiran Ibnu Khaldun, Integrasi sains model Seyyed Hossein Nasr, Integrasi Sains model Syed Naquib al-Attas, Integrasi Sains model Ismail Raji al-Faruqi, Integrasi
sains model Fazlur Rahman, serta kerangka filosofis Unity of Sciences yang dikembangkan UIN Walisongo
Media pembelajaran Software: Hardware:
MS Excel, MS Power Point, Animasi Notebook, LCD Proyektor, White Board, Laboratorium
Ming Deskirpsi Tugas mahasiswa Konten Kestuan Waktu
Kemampuan yang Metode Bobot Refer
Bahan Kajian Ilmu Belajar Kriteria Penilaian (Indikator)
gu ke diharapkan Pembelajaran Nilai ensi
(menit)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Mahasiswa mengenal Kontrak belajar,  Perwakilan mahasiswa Menempatkan  Discovery 340 me 1. Banyaknya data referensi yang 5%
bahan ajar yang akan RPS, review menandatangani konrak dikhotomi Learning nit ditemukan.
dipelajari, menemukan Falsafah belajar. keilmuan  Interactive 2. komitmen yang baik dalam
referensi yang Kesatuan Ilmu  Mahasiswa secara sebagai problem Lecturing mengkaji problem dikhotomi
direkomendasikan dan berkelompok mencari dan filsafat ilmu-ilmu keilmuan Islam dan upaya
memiliki komitman menemukan referensi yang Keislaman. reintegrasi keilmuan
belajar yang tinggi serta direkomendasikan.
memahami problematika  Mahasiswa mencari dan
keilmuan Islam menemukan referensi tentang
reintegrasi keilmuan Islam.
2 Mahasiswa mengetahui Pengertian  Mahasiswa secara hubungan yang  Discovery 1. Mahasiswa dapat menjelaskan
konsep dasar filsafat ilmu Filsafat Ilmu berkelompok mencari dan bersifat organis Learning pengertian filsafat
dan problematika yang menemukan referensi yang antara  Brainstorming 2. Mahasiswa dapat menjelaskan
berkembang dalam kajian direkomendasikan. pengertian  Interactive pengertian Ilmu
filsafat ilmu  Mahasiswa secara filsafat ilmu Lecturing 2 x 160 3. Mahasiswa dapat menjelaskan 6,25%
berkelompok mendiskusikan secara umum  Reading Guide pengertian filsafat ilmu
refeensi yang ditemukan dengan  small group
sesuai dengan tema pokok problematika discussion
bahasan. keilmuan Islam
3 Problematika  berkelompok mencari dan Rumusan  Discovery 1. Mahasiswa dapat memetakan
Filsafat Ilmu menemukan referensi yang problem Learning problematika filsafat ilmu dalam
(ontologi, direkomendasikan. keilmuan Islam  Brainstorming aspek ontologis
epistemologi dan  Mahasiswa secara secara ontologis,  Interactive 2. Mahasiswa dapat memetakan
Aksiologi) berkelompok mendiskusikan epistemologis Lecturing problematika filsafat ilmu dalam
2 x 160 6,25%
refeensi yang ditemukan dan aksiologis  Reading Guide aspek epistemologis
sesuai dengan tema pokok  small group 3. Mahasiswa dapat memetakan
bahasan. discussion problematika filsafat ilmu dalam
aspek aksiologis

4 Memiliki pemahaman Sistem  mahasiswa menulis makalah Rumusan system  Discovery 1. Mahasiswa dapat menjelaskan
tentang konsep filsafa Epistemologi tentang topik bahasan epistemology Learning pengertian epistemologi bayani
tilmu-ilmukeislaman dalam Islam  Mahasiswa bayani  Brainstorming 2. Mahasiswa dapat menjelaskan
yang mencakup ilmu- (Bayani) mempresentasikan makalah  Interactive hakikat pengetahuan dalam
ilmu keagamaan dan tentang topic bahasan Lecturing epistemologi bayani
ilmu-ilmu rasional  Mahasiswa mendiskusikan  Reading Guide 2 x 160 3. Mahasiswa dapat menjelaskan 6,25%
makalah tentang topic  small group sumber pengetahuan dalam
bahasan discussion epistemologi bayani
4. Mahasiswa dapat menjelaskan
validitas ilmu dalam
epistemologi bayani
5 Sistem  mahasiswa menulis makalah Rumusan system  Discovery 1. Mahasiswa dapat menjelaskan
Epistemologi tentang topik bahasan epistemology Learning 2 x 160 pengertian epistemologi burhani 6,25%
dalam Islam burhani 2. Mahasiswa dapat menjelaskan
Ming Deskirpsi Tugas mahasiswa Konten Kestuan Waktu
Kemampuan yang Metode Bobot Refer
Bahan Kajian Ilmu Belajar Kriteria Penilaian (Indikator)
gu ke diharapkan Pembelajaran Nilai ensi
(menit)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
(Burhani)  Mahasiswa  Brainstorming hakikat pengetahuan dalam
mempresentasikan makalah  Interactive epistemologi burhani
tentang topic bahasan Lecturing 3. Mahasiswa dapat menjelaskan
 Mahasiswa mendiskusikan  Reading Guide sumber pengetahuan dalam
makalah tentang topic  small group epistemologi burhani
bahasan discussion 4. Mahasiswa dapat menjelaskan
validitas ilmu dalam
epistemologi burhani
6 Sistem  mahasiswa menulis makalah Rumusan system  Discovery 1. Mahasiswa dapat menjelaskan
Epistemologi tentang topik bahasan epistemology Learning pengertian epistemologi Irfani
dalam Islam  Mahasiswa irfani  Brainstorming 2. Mahasiswa dapat menjelaskan
(Irfani) mempresentasikan makalah  Interactive hakikat pengetahuan dalam
tentang topic bahasan Lecturing epistemologi Irfani
 Mahasiswa mendiskusikan  Reading Guide 2 x 160 3. Mahasiswa dapat menjelaskan 6,25%
makalah tentang topic  small group sumber pengetahuan dalam
bahasan discussion epistemologi Irfani
4. Mahasiswa dapat menjelaskan
validitas ilmu dalam
epistemologi Irfani
7 Memiliki pemahaman Klasifikasi Sains  mahasiswa menulis makalah Rumusan  Discovery 1. Mahasiswa dapat menjelaskan
tentang konsep dalam Pemikiran tentang topik bahasan klasifikasi sains Learning model klasifikasi sains dalam
klasisifikasi sains dalam Al-Ghazali  Mahasiswa dalam pemikiran  Brainstorming pemikiran Al-Ghazali
pemikiran Islam (klasik- mempresentasikan makalah Al-Ghazali  Interactive 2. Mahasiswa dapat menjelaskan
skolastik) tentang topic bahasan Lecturing dasar pemikiran yang
2 x 160 6,25%
 Mahasiswa mendiskusikan  Reading Guide melatarbelakangi konsep
makalah tentang topic  small group klasifikasi sains al-Ghazali
bahasan discussion 3. Mahasiswa dapat mengkritisi
konsep klasifikasi sains Al-
Ghazali
8 KlasifikasiSainsd  mahasiswa menulis makalah Rumusan  Discovery 1. Mahasiswa dapat menjelaskan
alamPemikiranIb tentang topik bahasan klasifikasi sains Learning model klasifikasi sains dalam
nuRusyd  Mahasiswa dalam pemikiran  Brainstorming pemikiran Ibnu Rusyd
mempresentasikan makalah Ibnu Rusyd  Interactive 2. Mahasiswa dapat menjelaskan
tentang topic bahasan Lecturing dasar pemikiran yang
2 x 160 6,25%
 Mahasiswa mendiskusikan  Reading Guide melatarbelakangi konsep
makalah tentang topic  small group klasifikasi sains Ibnu Rusyd
bahasan discussion 3. Mahasiswa dapat mengkritisi
konsep klasifikasi sains Ibnu
Rusyd
9 Klasifikasi Sains  mahasiswa menulis makalah Rumusan  Discovery 1. Mahasiswa dapat menjelaskan
dalam Pemikiran tentang topik bahasan klasifikasi sains Learning model klasifikasi sains dalam
2 x 160 6,25%
Ibnu Khaldun  Mahasiswa dalam pemikiran  Brainstorming pemikiran Ibnu Khladun
mempresentasikan makalah Ibnu Khaldun  Interactive 2. Mahasiswa dapat menjelaskan
Ming Deskirpsi Tugas mahasiswa Konten Kestuan Waktu
Kemampuan yang Metode Bobot Refer
Bahan Kajian Ilmu Belajar Kriteria Penilaian (Indikator)
gu ke diharapkan Pembelajaran Nilai ensi
(menit)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
tentang topic bahasan Lecturing dasar pemikiran yang
 Mahasiswa mendiskusikan  Reading Guide melatarbelakangi konsep
makalah tentang topic  small group klasifikasi sains Ibnu Khladun
bahasan discussion 3. Mahasiswa dapat mengkritisi
konsep klasifikasi sains Ibnu
Khladun
10 Memiliki pemahaman Integrasi sains  mahasiswa menulis makalah Rumusan  Discovery 1. Mahasiswa dapat menjelaskan
tentang konsep integrasi model Seyyed tentang topik bahasan Integrasi sains Learning model integrasi sains dalam
sains yang ditawarkan Hossein Nasr  Mahasiswa model Seyyed  Brainstorming pemikiran Seyyed Hossein Nasr
intelektual muslim mempresentasikan makalah Hossein Nasr  Interactive 2. Mahasiswa dapat menjelaskan
kontemporer tentang topic bahasan Lecturing dasar pemikiran yang melandasi
 Mahasiswa mendiskusikan  Reading Guide 2 x 160 konsep integrasi sains dalam 6,25%
makalah tentang topic  small group pemikiran Seyyed Hossein Nasr
bahasan discussion 3. Mahasiswa dapat mengkritisi
model integrasi sains dalam
pemikiran Seyyed Hossein Nasr

11 Integrasi Sains  mahasiswa menulis makalah Rumusan  Discovery 1. Mahasiswa dapat menjelaskan
model Syed tentang topik bahasan Integrasi Sains Learning model integrasi sains dalam
Naquib al-Attas  Mahasiswa model Syed  Brainstorming pemikiran Syed Naquib al-Attas
mempresentasikan makalah Naquib al-Attas  Interactive 2. Mahasiswa dapat menjelaskan
tentang topic bahasan Lecturing dasar pemikiran yang melandasi
2 x 160 6,25%
 Mahasiswa mendiskusikan  Reading Guide konsep integrasi sains dalam
makalah tentang topic  small group pemikiran Syed Naquib al-Attas
bahasan discussion 3. Mahasiswa dapat mengkritisi
model integrasi sains dalam
pemikiran Syed Naquib al-Attas
12 Integrasi Sains  mahasiswa menulis makalah Rumusan  Discovery 1. Mahasiswa dapat menjelaskan
model Ismail Raji tentang topik bahasan Integrasi Sains Learning model integrasi sains dalam
al-Faruqi  Mahasiswa model Ismail Raji  Brainstorming pemikiran Ismail Raji al-Faruqi
mempresentasikan makalah al-Faruqi  Interactive 2. Mahasiswa dapat menjelaskan
tentang topic bahasan Lecturing dasar pemikiran yang melandasi
2 x 160 6,25%
 Mahasiswa mendiskusikan  Reading Guide konsep integrasi sains dalam
makalah tentang topic  small group pemikiran Ismail Raji al-Faruqi
bahasan discussion 3. Mahasiswa dapat mengkritisi
model integrasi sains dalam
pemikiran Ismail Raji al-Faruqi
13 Integrasi sains  mahasiswa menulis makalah Rumusan  Discovery 1. Mahasiswa dapat menjelaskan
model Fazlur tentang topik bahasan Integrasi sains Learning model integrasi sains dalam
Rahman  Mahasiswa model Fazlur  Brainstorming pemikiran Fazlur Rahman
mempresentasikan makalah Rahman  Interactive 2 x 160 2. Mahasiswa dapat menjelaskan 6,25%
tentang topic bahasan Lecturing dasar pemikiran yang melandasi
 Mahasiswa mendiskusikan  Reading Guide konsep integrasi sains dalam
Ming Deskirpsi Tugas mahasiswa Konten Kestuan Waktu
Kemampuan yang Metode Bobot Refer
Bahan Kajian Ilmu Belajar Kriteria Penilaian (Indikator)
gu ke diharapkan Pembelajaran Nilai ensi
(menit)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
makalah tentang topic  small group pemikiran Fazlur Rahman
bahasan discussion 3. Mahasiswa dapat mengkritisi
model integrasi sains dalam
pemikiran Fazlur Rahman
14 Integrasi Sains  mahasiswa menulis makalah Rumusan  Discovery 1. Mahasiswa dapat menjelaskan
model Unity of tentang topik bahasan Integrasi Sains Learning model integrasi sains dalam
Sciences UIN  Mahasiswa model Amin  Brainstorming Amin Abdullah
Walisongo mempresentasikan makalah Abdullah  Interactive 2. Mahasiswa dapat menjelaskan
tentang topic bahasan Lecturing dasar pemikiran yang melandasi
2 x 160
 Mahasiswa mendiskusikan  Reading Guide konsep integrasi sains dalam
makalah tentang topic  small group pemikiran Amin Abdullah
bahasan discussion 3. Mahasiswa dapat mengkritisi
model integrasi sains dalam
pemikiran

Daftar Referensi:
1. Anshari, Endang Saefudin, Ilmu, Filsafat dan Agama Surabaya: BinaIlmu, 1991
2. AzyumardiAzra,From IAIN To UIN: Islamic Studies In Indonesia, dalam KamaruzzamanBustamam-Ahmad Dan Patrick Jory (eds.),Islamic Studies And Islamic Educationin Contemporary
Southeast Asia Kuala Lumpur: YayasanIlmuwan, 2001
3. Abdullah, M. Amin, “Kata Pengantar” dalamSyahironSamsuddin, (eds).,Hermeneutika al-Quran MadzhabYogya Yogyakarta: Islamika, 2003
4. _____________,Studi Agama, Normativitasatauhistorisitas? Yogyakarta: PustakaPelajar, 1999
5. ______________, "ArkoundanKritikNalar Islam", dalam: TradisiKemodernandanMetamodernisme: MemperbincangkanPemikiran Mohammed Arkoun ed. Johan Hendrik Meuleman Yogyakarta: LKIS, 1996
6. ________________, “Al-Ta’wil al-‘Ilmi: KeArahPerubahanPenafsiranKitabSuci” dalamAl-Jamiah, Vol. 39, Number. 2 Juli-Desember 2001
7. ________________,FalsafahKalam di Era Postmodernisme Yogyakarta: PustakaPelajar, 1995
8. Bakar,Osman, Classification of Knowledge in Islam: A Study in Islamic Philosophy of science, Kuala Lumpur: Institute for Policy Research, 1998
9. Brian Fay, FilsafatIlmuSosialKontemporer, terj. M. MuhithYogyakarta: Jendela, 2002
10.
Barbour, Ian G.,Religion and Science: Historical and Contemporary Issue, HarperSanFransico, 1997 P.77-105
11.
_______________, When Science Meets Religion, HarperSanFransico, 2000 P.77-105
12. al-Faruqi,Ismail R.,Islam danKebudayaan, terj. Yustiono Bandung, Mizan, 1993
13. Al-Ghazali, al-Mmunqiz min al-DlalalKairo: Dar al-Kutub al-Haditsah, 1974
14. ____________, Ihya ‘Ulûm al-Dîn Jilid I Mesir: Dâr al-Ihya al-Kutub al-‘Arabiyyah, 1957
15. ____________, Misykât al-Anwâr, ed. AfifiKairo: Dar al-Qaumiyyah, 1964
16. ____________, Risalah al-LaduniyyahMesir: Maktabah al-Jundi, 1970
17. Hadi, Hardono,Epistemologi: FilsafatPengetahuan, Yogyakarta: Kanisius, 1994
18. Hamlyn, D.W., "History of Epistemology", dalam: The Encyclopedia of Philosophy, ed. Paul Edward New York: Mac Millan, 1972
19. Al-Jabiri, Muhammad Abid, Bunyah al-‘Aql al-‘Araby: Dirasah Tahlîliyah Naqdiyah li Nudzûm al-Ma‘rifah al-‘ArabiyyahBeirut: Markaz Dirâsah al-Wahdah al-‘Arabiyyah,1990
20. ___________________, Post Tradisionalisme Islam, terj. Ahmad Baso Yogyakarta: LKiS, 2000
21. ___________________, Takwîn al-‘Aql al-‘Araby Beirut: MarkazDirasah al-Wahdah al-‘Arabiyyah, 1989
22. Kuhn, Thomas, The Structure of Scientific Revolutions, London: The University of Chicago Press, 1970
23. Musa,M. Yusuf,al-Quran danFilsafat, terj. M. Thalib Yogyakarta: Tiara Wacana, 1991
24. Nasr,SeyyedHossein,Science And Civilization In Islam, Chicago, ABC International Group, 2001
25. ___________________, MenjelajahDunia Modern,terj. HastiTarekat: Bandung, Mizan, 1993
26. ___________________,“Sains Islam, Sains Barat: WarisanSamaNasibBerbeda”,terj. Luqman Hakim dalamal-Hikmah, Vol. VI/1995
27. ___________________, “The Philosophy Perennis and the Study of Religion” dalam Frank Willing (ed.), The World’s Religion Traditions Edinburgh: EUP, 1984
28. ___________________,A Young Muslim's Guide to the Modern World, terj. HastiTarekat: MenjelajahDunia Modern Bandung, Mizan, 1993
29. ___________________, Ideals and Realities of Islam London: Unwin Paperbacks, 1979
30. ___________________, Islam Tradisi di TnegahKancahDunia Modern, terj. Luqman Hakim Bandung: Pustaka, 1987
31. ___________________,Knowledge and The Sacred Edinburgh: Edinburgh University Press, 1981
32. ___________________, Knowledge and The Sacred, Edinburgh, Edinburgh University Press, 1981
33. ___________________, Living Sufism London: Unwin Paperbacks, 1980
34. ___________________, TasawufDuludanSekarang, terj. Abdul Hadi Jakarta: PustakaFirdaus, 1994
35. ___________________, The PhilosophiaPerennis and The Study of Religion, dalam: The World's Religious Traditions, ed. Whalling, F., Edinburgh: Edinburgh University Press, 1984
36. ___________________, TigaPemikir Islam: IbnuSina, Suhrawardi, IbnuArabi, terj. Ahmad Mujahid, Bandung: Risalah, 1986
37. ___________________,MenjelajahDunia Modern, terj. HastiTarekat Bandung: Mizan, 1994
38. Noer, KautsarAzhari,Ibnu al-‘Arabi: WahdatulWujudDalamPerdebatan, Jakarta: Paramadina, 1995
39. ________________, Ibnu al-‘Arabi: WahdatulWujuddalamPerdebatan Jakarta: Paramadina, 1995
40. Qadir, C.A., FilsafatdanIlmuPengetahuandalam Islam, terj. HasanBasari Jakarta, YayasanObor Indonesia, 1989
41. QodiAzizy, A, PengembanganIlmu-IlmuKeislamanJakarta: DiroktoratPerguruanTinggi Agama Islam Departemen Agama RI, 2003
42. Rahman, Fazlur, Revival and Reform in Islam: A Study of Islamic Fundamentalism, Oxford: Oneworld, 2000
43. ______________, “Approach to Islam in Religious Studies: Review Essay”, dalamRichard C. Martin (ed.), Approaches to Islam in Religious Studies Tucson: The University of Arizona Press, 1985
44. ______________, “HubunganHukumdanEtikadalam Islam”, terj. M.S. NasrullahdalamAl-Hikmah, No. 9, Tahun 1413 H
45. ______________, “InterdependensiTeologidanFiqh”, terj. Ihsan Ali-FauzidalamAl-Hikmah, No.2 Dzulhijjah 1410 H -Rabi‘ulAwwal 1411 H
46. ______________, “Islamic Modernism: Its Scope, Method and Alternatives, dalam: Internatinal Journal of MidleEstern Studies, Vol. I, tahun 1970
47. ______________, “Islamic Modernism: Its Scope, Method and Alternatives, dalam: Internatinal Journal of MidleEstern Studies, Vol. I, tahun 1970
48. ______________, “The Impact of Modernitiy on Islam”, dalam: Islamic Studies, Vol. 5, No. 1, 1966
49. ______________, “Toward Reformulating the Methodology of Islamic Law: Syaikh Yamani on Public Interets in Islamic Law”, dalamInternational Law and Politics,Jilid XII, 1979
50. ______________,Islam Chicago: Chicago University Press, 1979
51. ______________,Islam and Modernity: Transformation of an Intellectual Tradition Chicago: Chicago University Press, 1982
52. ______________,Islam: Past Influence and Present Challenge, eds. A.T. Welch dan P. Cachi, Edinburgh: University Press, 1979
53. ______________,Islamic Methodology in History, Karachi: Central Institute of Islamic Research, 1965
54. ______________, Islamization of Knowledge: A Response, dalam The American Journal of Islamic Social Science, Vol. 5 No. 1, 1988
55. ______________, MembukaPintuIjtihad, terj. AnasMahyudin, Bandung: Pustaka, 1995
56. Rosenthal, Franz,Knowledge Triumphant The Concept of Knowledge in Medieval Islam Brill, Leiden • Boston, 2007
57. Sharif,M.M,History Of Muslim Philosophy, Otto Harrassowitz, Wiesbaden, 1983
58. Supena, Ilyas, “DekonstruksiFormulasiHukum Islam”, dalamIlyasSupenadan Ahmad FauziDekonstruksidanRekonstruksiHukum Islam Yogyakarta: Gama Media, 2001
59. _____________, Filsafat Islam Yogyakarta: Ombak, 2012
60. ____________, Filsafat Ilmu Dakwah dalam Perspektif Ilmu Sosial, Yogyakarta, Ombak, 2013
61. ____________, Rekonstruksi Epistemologi Ilmu-Ilmu Keislaman, Yogyakarta, Ombak, 2014
62. ____________, Pergeseran paradigmatik Epistemologi Ilmu-Ilmu keislaman, belum diterbitkan
63. Titus, Harold H.,et. al., Persoalan-PersoalanFilsafat, terj. H.M. Rasjidi Jakarta: BulanBintang, 1984
64. Hasanah, Hasyim, Hasanah Hasyim, 2016, Pengembangan Dakwah Islam Melalui Sistem Komunikasi Islam, At-Tabsyir, Kudus, Vol. 13 No. (1), 2016
65. Hasanah, Hasyim, 2014, Cara Kerja Ilmu Empiris (Sebuah Upaya Merenungkan Sistematisasi Metodologi Induktif dan Implikasinya Bagi Keilmuan Dakwah, At Taqaddum LPM WS, Vol. 7 No.
(1), 2014
66. Hasanah, Hasyim, Analisis Jaringan Komunikasi Lembaga Dakwah Komunitas, Laporan Penelitian, 2015
67. Hasanah, Hasyim, 2017, Hermeneutik Ontologis-Dialektik Hans Georg Gadamer (Produksi Makna Wayang sebagai Metode Dakwah Sunan Kalijaga), At Taqaddum LPM WS, Vol. 7 No. (1),
2017
68. Hasanah, Hasyim, 2017, Peran Opinion Leader dalam Sistem Dakwah Islamiyah (Analisis Difusi Jaringan Komunikasi)”, Vol. 4 No. (2), 2017
69. Hasanah, Hasyim, 2021, DUMPLAY Microguiding for Hajj and Umra Models: Strategi Pengembangan Kompetensi Pembimbing Manasik Profesional.
70. Hasanah, Hasyim, 2019, Pengembangan kompetensi Kader dai kampus, diertasi, UIN Walisongo 2019

TUGAS TERSTRUKTUR
1. Menelusuri literature filsafat
2. Meresum materi, (waktu TT 2 x 60’) -> saat presentasi diserahkan dan dipertanggungjawabkan
3. Membuat telaah materi, (waktu TT 2 x 60’)
4. Menyusun makalah, (waktu TT 2 x 60’)

TUGAS MANDIRI
Mahasiswa melakukan praktek berfikir filsafat, lalu mencermati dan melakukan penilaian terhadap pengalaman yang dirasakan, dan menuangkannya ke dalam bentuk makalah, diketik
menggunakan font times new roman 12, spasi 1,5, maksimal 5 halaman kertas A4. Makalah dikumpulkan sesuai dengan waktu yang disepakati. (Waktu TM : 8x120’) => dikumpulkan pada pertemuan
ke-14
Komponen dan Bobot Penilaian :
1. Partisipasi aktif dalam perkuliahan (a) :10%
2. Tugas Mandiri (b) : 15%
3. Tugas Terstruktur (c) : 15%
4. Ujian Tengah Semester (d) : 30%
5. Ujian Akhir Semester (e) : 30%
Nilai Akhir = Total presentase seluruh komponen penilaian

Anda mungkin juga menyukai