Anda di halaman 1dari 6

MENINGKATKAN KUALITAS HUKUM KENAKALAN REMAJA DI SMP

BARMA DESA KUTOMULYO

RIDHO REDONDO HASIBUAN (1906200629)

FAKULTAS HUKUM, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA


redondohsb@gmail.com

Abstract
In the research conducted by researchers in the village of Kutomulyo, the goal is to provide an
understanding of legal awareness of juvenile delinquency so that they are more careful and pay
more attention so as not to create negative impacts. With lecture method and question and
answer or discussion. Juvenile delinquency often occurs due to lack of education and supervision
from parents on SNS, delinquency that often occurs is usually like brawls, drinking, etc. Juvenile
delinquency can also be described as a failure to fulfill developmental tasks. Success in fulfilling
tasks in development can make adolescents aware of existing norms if otherwise they fail it will
cause the teenager to violate existing norms. Therefore, the role of parents in educating children
must be considered because there are many factors that children become naughty because of
factors from their own families such as lack of attention, parental divorce and others that occur
in the family. Then the role of the teacher is also important in shaping the character of
adolescents because in their teens there is usually an identity crisis in them.
Keywords: independent community service, law, juvenile delinquency

Abstrak
Dalam penelitian yang dilakukan peneliti di desa kutomulyo memiliki tujuan yaitu
memberikan pemahaman tentang kesadaran hukum terhadap kenakalan remaja agar lebih
berhati-hati dan lebih di perhatikan supaya tidak menimpulalkan dampak negative. Dengan
metode cerama dan tanyak jawab ataupun diskusi. Kenakalan remaja sering kali terjadi akibat
kurangnya edukasi dan pengawasan dari orang tua terhadap snsknys, kenakalan yang sering
terjadi biasanya seperti tawuran, minum-minuman keras dll. Kenakalan remaja juga dapat
digambarkan sebagai kegagalan dalam pemenuhan tugan dalam perkembangan. Keberhasilan
dalam pemenuhan tugas dalam pengembangan dapat menjadikan remaja sadar terhadap norma
yang ad ajika sebaliknya mengalami kegagalan maka akan menyebabkan remaja tersebut
melanggar norma yang adanya. Maka dari itu peran orang tua dalam mendidikan anak harus
diperhatikan karena banyak factor anak yang menjadi nakal karena factor dari kelurganya
sediri seperti kurangnya perhatian, perceraian orang tua dan lainya yang terjadi dalam
keluarga. Lalu peran guru juga penting dalam membentuk karekter remaja karena dalam usia
remaja biasanya terjadi krisis identitas dalam mereka.
Kata kunci: kkn mandiri, Hukum, kenakalan remaja
Pendahuluan anak merasa tidak nyaman dan kurang
diperhatikan sehingga si anak akan mencari
Desa KUto Mulyo merupakan salah kegiatan di luar rumah Bersama teman-
satu desa di kecamatan Biru-biru Kabupaten temanya. Jika teman-temannya berperilaku
Deli serdang Provinsi Sumatra Utara dengan baik maka si anak akan terpengaruh dalam
mayoritas beragama Kristen, dan mayoritas hal baik juga, namun sebaliknya jika teman
penduduk desa kuto mulyo perkerjaan petani pergaulannya buruk maka tidak menutup
dan berdagang. kemungkinan.
Remaja merupakan generasi muda dan Pada Sebagian orang tua yang ada di desa
bagian dari asset nasional sebagai harapan kuto mulyo kecamatan biru-biru kabupaten
bagi masa depan bangsa, untuk mewujudkan deli Serdang provinsi Sumatera utara
semuanya sudah semestinya ini adalah memilki waktu yang seharusnya mereka
merupakan kewajiban dan tugas kita baik gunakan untuk mendidik anaknya namun
orang tua, pendidik, maupun pemerintah Sebagian besar mereka gunakan untuk
untuk mempersiapkan generasi muda bekerja di luar rumah guna membantu
menjadi generasi yang Tangguh, memnuhi kebutuhan perekonomian
berwawasan dan berpengetahuan yang luas keluarga. Di damping itu jika sudah selesai
dengan jalan membingbing dan satu pekerjaan, sisa waktu lainnya mereka
mengarahkan mereka sehingga menjadi gunakan untuk pekerjaan sampingan
warga negara yang baik dan bertanggung ataupun mengurus pekerjaan rumah lainnya
jawab. sehingga anak remajanya kurang mendapat
perhatian dari orang tua yang padahal hal
Masa remaja merupakan masa yang banyak
tersebut sangat penting untuk perkembangan
mengalami perubahan baik jasmani, rohani,
masa-masa remaja anaknya supaya tidak
maupun pikiran. Pada masa remaja banyak
terjerumus ke dalam perilaku yang negative
mengalami gejolak emosi remaja dan
dan merugikan banyak orang. Perilaku
masalah remaja pada umumnya disebabkan
negative yang sering terjadi di desa kuto
adanya konflik peran sosial,
mulyo yaitu seperti kebut-kebutan di jalan,
Pada masa reamjaa ini sangat dibutuhkan merokok, minum-minuman keras dll. Selain
bimbingan lebih untuk mereka seupaya tidak itu, peneliti juga pernah melihat sendiri
salah dalam mengambil arah kemana bagaimana santainya para remaja yang
mereka harus berjalan. Untuk membimbing merokok, kebut-kebutan di jalan, dan
para remaja tersebut dibutuhkan sosok yang terdapat botol-botol minuman keras yang
dapat memberi mereka pengarahan dan berada di samping rumah mereka, tanpa
perhatian yang paling utama yaitu orang tua berfikir hal-hal seperti itu dapat
mereka sendiri. Namun pada kenyataannya membahayakan diri sendiri dan keselamatan
banyak orang tua yang kurang atau tidak orang banyak. Tak hanya itu, kebut-kebutan
memperhatikan perkembangan sikap dan di jalan dengan menyuarakan knalpot motor
perilaku anak-anaknya. Para orang tua sibuk yang sangat keras juga menganggu dan
bekerja untuk memenuhi kebutuhan meresahkan masyarakat sekitarnya.
ekonomi keluarganya tanpa memperhatikan
METODE
kebutuhan batin si anak rumah hanya
digunakan tempat istirahat setiap anggota Metode yang lakukan berupa sosialisasi ke
keluarga tanpa saling tukar pikiran atau sekolah tentang “SOSIALISASI HUKUM
berbicara mengenai kebutuhannya masing- KENAKALAN REMAJA DI SMP
masing. Kegiatan seperti ini akan membuat
BARMA DESA KUTO MULYO” sarana mengikuti kegiatan ini adalah 14 orang
yang saya buat merupakan softcopy yang di yang merupakan masyarakat desa
tampilkan di laptop. Kuto Mulyo yang sudah di tunjuk oleh
kepala sekolah SMP BARMA, melalui
1. Metode Penyampaian himbauan untuk menghadiri kegiatan
Metode penyampaian penyuluhan ini.
hukum ini yakni sebagai berikut : 4. Materi sosialisasi
a. Ceramah Berdasarkan hasil survei penulis
Metode ini dipakai dalam terhadap latar belakang dan rumusan
penyampaian materi penyuluhan masalah, maka penulis Menyusun
hukum yang berhubungan materi untuk kegiatan sosialisi hukum
dengan teori dan solusi masalah sebagai berikut:
yang ada di tengah-tengah a. Pengertian kenakalan remaja
masyarakat,. Alasan dipilihnya b. Macam-macam kenakalan
metode ini dinilai praktis untuk remaja
menjangkau keseluruhan peserta c. Factor-faktor penyebabnya
penyuluhan hukum secara kenakalan reamaja
merata. d. Dampak negatifnya bagi bagi
b. Tanya jawab dan Diskusi masyarakat dan diiri sendiri
Metode ini digunakan terhadap kenakalan remaja
diantaranya peserta dan pemateri e. Sanksi bagi pelanggaran
sebagai selingan metode kenakalan remaja.
ceramah untuk mengungkap
masalah-masalah yang ada HASIL DAN PEMBAHASAN
dimasyarakat desa. Metode
sangat efektif karena selain 1. PERSIAPAN
membangkitkan minat, ➢ Menyampaikan surat pengantar izin
kreatifitas dan keberanian dari kampus untuk melaksanakan
masyarakat, juga membantu KKN desa.
kelancaran penyampian tujuan ➢ Penyambutan mahasiswa
kegiatan, serta penyerahan ➢ menyampaikan sistematika KKN
hadiah terhadap peserta yang mandiri yang akan dilaksanakan
dapat menajawab pertanyaan
dengan benar.

2. Media dan peralatan


penunjang
Penulis menggunakan beberapa
macam media dan peralatan penunjang
diantaranya :
1. Spanduk
2. Laptop
3. Kertas hvs
4. Pulpen
3. Peserta
Berdasarkan hasil diskusi dengan
pemerintah kepala desa maka yang
kenakalan remaja dan merka bisa
lebih berhati-hati dalam bergaul.

2. Sosialisai Kenakalan Remaja

Kenakalan remaja merupakan 3. GOTONG ROYONG


seorang anak masih dalam fase-fase
usia remaja yang kemudian Gotong royong adalah bentuk kerja
melakukan pelanggaran terhadap sama antara sejumlah orang atau
norma-norma hukum, sosial, ,Susila, warga masyarakat dalam kehidupan
dan agama. Perilaku jahat atau sosial dalam menyelesaikan sesuatu
kenakalan anak-anak muda, atau warga masyarakat dalam
merupakan gejala sakit (patologis) kehidupan sosial dalam
secara sosial pada anak-anak dan menyelesaikan sesuatu atau
remaja yang disebabkan oleh satu pekerjaan tertentu yang dianggap
bentuk pengabdian sosial, sehingga berguna untuk kepentingan Bersama.
mereka mengembangkan bentuk Hasil dari kegiatan ini telah
perilaku yang menyimpang yang tumbunya kesadaran diri dari para
tidak dapat diterima sosial sampai masyarakat dalam menjaga
pelanggaran status hingga Tindakan linkungan agar tetap bersih
kriminal. Semua Tingkah laku
menyimpang dari ketentuan yang
berlaku dalam masyarakat (norma
agama, etika, peraturan sekolah dan
keluarga dll) dapat disebut sebagai
perilaku menyimpang, namun jika
penyimpangan itu terjadi terhadap
norma-norma hukum pidana barulah
disebut kenakaln. Hasil yang dicapai
yaitu para siswa/siswi lebih paham
mengenai hukum kenakalan Remaja
dan mereka lebih berhati-hati
terhadap efek negative dari
5. Bimbingan bealajar anak usia dini\

Anak-anak didesa kutomulyo


saangat antusias dalam belajar,
begitu diberitahukan ada proses
ngajar mengajar dari anggota KKN
mereka sangat senang dan
bersemanagt untuk mengikuti
pelajaran tersebut.

KESIMPULAN
Kegiatan KKN UMSU merupakan bentuk
4. SENAM pengimplementasian dari Tri Darma
Perguruan tinggi yang salah satunya adalah
Senam merupakan cabang olahraga pengabdian, selain kegiatan ini untuk
yang membutuhkan kecepatan, membantu pemerintah dalam upaya
kekuatan,dan keserasian gerak fisik. mengurangi kenakalan Remaja di desa
Olahraga ini melibatkan berbagai kutomulyo, Remaja merupakan generasi
Gerakan yang diklaim mampu muda dan bagian dari asset nasional sebagai
menjaga kebugaran serta melatih harapan bagi masa depan bangsa, untuk
otot-otot dalam tubuh. Hassil dari mewujudkan semuanya sudah semestinya ini
kegiatan ini bermanafaat untuk adalah merupakan kewajiban dan tugas kita
mengembangkan komponen fisik baik orang tua, pendidik, maupun
dan kemampuan gerak masyarakat pemerintah, maka dari untuk menangulangi
dan memper erat hubungan efek dari Kenakalan Remaja peserta KKN
masyarakat. UMSU sosialisasi kenakalan Remaja di desa
kutomulyo.

UCAPAN TERIMAKASIH
Ucapan terimaksih penulis kepada : 5. Warga masyarakat Desa kuto
Mulyo terimakasih atas kerja
1. Allah SWT yang telah sama dan bantuannya.
memberikan kehidupan, 6. Seluruh teman-teman semua
keselamatan dan Kesehatan baik yang senantiasa memotivasi serta
jasmanai dan rohani. mendukung dan membantu
2. Bapak Prof.Dr.Agussani MAP. dalam melakukan kegiatan.
selaku Rektor Universitas
Muhammadiyah Sumatera Utara
yang telah memberi kesempatan
kepada kami untuk
melaksanakan program KKN ini.
3. Ibuk Dr.LILAWATI GINTING, REFERENSI
S.H., M.Kn. Selaku dosen
pembimbing lapangan, Sudarsono, “Kenakalan remaja prevensi,
terimakasih banyak atas segala Rehabilitasi, dan Resosialisasi” Jakarta:
masukan, krirtik dan saran yang Rineka Cipta,2004
ibu berikan kepada kami. Kartini Kantono, “Patologi Sosial 2
4. Bapak ERWANTO selaku kenakalan Remaja” Jakarta: Rajawali Pres,
Kepala Desa, terimakasih telah 2010
bersedia menerima kami di des
aini. Sarlito Wirawan Sarwono, “Psikologi
Remaja” Jakarta: PT RajaGrafindo Persada,
2002

Anda mungkin juga menyukai