PUP-006-IDN
LAPORAN
HASIL UJI PROFISIENSI
LABORATORIUM GAS
TAHUN 2023
Dengan rahmat Tuhan Yang Maha Esa, Balai Besar Pengujian Minyak dan Gas
Bumi LEMIGAS telah menyelenggarakan Program Uji Profisiensi Laboratorium Gas
Tahun 2023.
Program ini bertujuan untuk membantu laboratorium penguji dalam menilai
kinerjanya melakukan analisis gas bumi, khususnya untuk parameter uji yang
diikutsertakan dalam program uji profisiensi ini. Disamping itu, juga untuk
mengidentifikasi permasalahan-permasalahan di laboratorium peserta. Kegiatan ini
diharapkan akan menjadi salah satu instrumen penting dan strategis yang dapat
digunakan untuk meningkatkan kompetensi teknis laboratorium. Hasil uji profisiensi ini
juga dapat digunakan sebagai salah satu pertimbangan bagi KAN dalam rangka
pemberian, pemeliharaan, perpanjangan dan penundaan akreditasi laboratorium.
Ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kami sampaikan
kepada semua pihak yang telah berperan serta dalam kegiatan uji profisiensi ini. Tim
uji profisiensi sangat mengharapkan saran dan kritik guna meningkatkan mutu
penyelenggaraan kegiatan ini di masa yang akan datang.
i
DAFTAR ISI
iii
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Alokasi Sampel ...................................................................................... 8
Tabel 2. Peserta Uji Profisiensi Laboratorium Gas 2023 ................................. 12
Tabel 3. Keikutsertaan dalam Program Uji Profisiensi 2023 ........................... 13
Tabel 4. Jadwal Pelaksanaan Uji Profisiensi .................................................... 15
Tabel 5. Data Uji Homogenitas Sampel ............................................................ 21
Tabel 6. Hasil Perhitungan Uji Homogenitas .................................................... 22
Tabel 7. Data Uji Stabilitas Sampel ................................................................... 23
Tabel 8. Hasil Perhitungan Uji Stabilitas Sampel ............................................. 23
Tabel 9. Hasil Analisa Peserta (%mol) .............................................................. 25
Tabel 10. Rekapitulasi Hasil Robust Z-Score ................................................... 28
Tabel 11. Metode Pengujian - Perhitungan - Status Akreditasi ....................... 30
Tabel 12. Ringkasan Statistik dari Data Laboratorium Peserta ....................... 33
Tabel 13. Rangkuman Hasil Uji Profisiensi ....................................................... 35
iv
BAB I
PENDAHULUAN
1.2 Tujuan
Tujuan program uji profisiensi ini adalah sebagai sarana untuk
laboratorium penguji gas bumi memenuhi persyaratan dari Komite
1
Akreditasi Nasional (KAN) yang mewajibkan laboratorium uji melakukan uji
banding dan/atau uji profisiensi seperti dipersyaratkan dalam butir 7.7
ISO/IEC 17025 (2017). Dengan mengikuti uji profisiensi ini laboratorium
diharapkan dapat (i) mengidentifikasi permasalahan dan menindaklanjuti
bila terdapat hasil yang kurang memuaskan, serta (ii) menjadi ajang untuk
saling berbagi informasi mengenai best practice pelaksanaan pengujian di
masing-masing laboratorium peserta melalui informasi yang disampaikan
peserta melalui data dukung.
1.3 Metodologi
Pada program ini, beberapa metode telah digunakan, baik dalam
penyiapan sampel, pengujian sampel maupun dalam perhitungan statistik
untuk menentukan homogenitas dan stabilitas sampel serta mengevaluasi
hasil pengujian laboratorium peserta.
2
1.3.2 Pengujian Sampel
Pengujian komposisi sampel gas bumi oleh laboratorium peserta
dilakukan sesuai dengan Instruksi Kerja Pelaksanaan Uji Profisiensi Gas
(Lampiran A). Metode uji yang digunakan adalah metode yang biasa
digunakan oleh laboratorium peserta. Pengujian dilakukan pada rentang
waktu yang telah ditentukan dengan tujuan agar sampel berada dalam
kondisi yang sama dan hasil ujinya tidak berbeda secara signifikan.
Selain pengujian komposisi, dilakukan juga penentuan sifat fisika
sampel gas bumi, yaitu gross heating value dan specific gravity dengan cara
perhitungan berdasarkan hasil pengujian komposisi sampel gas bumi.
Metode uji yang digunakan untuk menganalisis komposisi sampel gas
bumi dalam menentukan homogenitas dan stabilitas adalah GPA 2261-19.
3
b. Sifat fisika gas bumi, meliputi gross heating value (GHV) dan specific
gravity (SG).
4
BAB II
PELAKSANAAN PROGRAM UJI PROFISIENSI
5
Gambar 1. Persiapan Peralatan Sampling
6
bagian outlet rangkaian dapat dimonitor. Pengambilan sampel gas bumi
dilakukan dengan mengacu pada GPA 2166-17.
7
Gambar 3. Test Kebocoran Bomb Cylinder Setelah Sampling
Dari 44 sampel dalam bomb cylinder yang telah diberi nomer 1 hingga
44, dilakukan pemilihan secara acak untuk pembagian tabung sebagai
sampel homogenitas, sampel untuk peserta, sampel untuk stabilitas, dan
sampel untuk retain dengan bantuan aplikasi Microsoft Excel. Tabel 1
menunjukkan alokasi peruntukkan sampel tersebut.
8
37
31
26
25
4
27
18
43
41
24
22
42
21
29
7
9
2.2 Pengujian Sampel
Laboratorium peserta uji profisiensi laboratorium gas melakukan
pengujian dengan menggunakan metode pengujian yang biasa digunakan
di laboratorium tersebut. Pengujian sampel dilakukan secara simplo pada
waktu yang telah ditentukan, yaitu pada tanggal 20 – 21 Juli 2023.
Hasil pengujian diisikan ke dalam formulir Lembar Data Hasil Uji Gas,
sedangkan data penunjang diisikan ke dalam formulir Data Penunjang Uji
Profisiensi Gas. Data penunjang diperlukan untuk mengetahui metode uji
dan alat yang digunakan, kondisi pengujian, CRM yang digunakan,
program jaminan mutu laboratorium peserta dan kompetensi
personel/analis. Data penunjang merupakan sarana agar setiap peserta
bisa saling berbagi informasi mengenai pelaksanaan pengujian komposisi
gas di masing-masing laboratorium.
10
dengan mengacu pada ISO 13528:2015. Hasil uji stabilitas dapat dilihat
pada Bab IV.
11
Tabel 2. Peserta Uji Profisiensi Laboratorium Gas 2023
Peserta No. Akreditasi
1 Laboratorium PT PLN Nusantara Power UP Muara Tawar LP - 1209 - IDN
2 Laboratorium Petroleum Engineering PT.PHR Pangkalan Susu Field -
3 Duri Laboratory PT Pertamina Hulu Rokan LP - 1726 - IDN
4 PT Pertamina Hulu Sanga Sanga -
5 PT Pupuk Kalimantan Timur LP - 066 - IDN
6 PT INTERTEK UTAMA SERVICES LP - 130 - IDN
7 Laboratorium PVT dan Fluida Reservoir BBPMGB LEMIGAS LP - 085 - IDN
8 PT Badak NGL LP - 421 - IDN
9 Laboratorium Uji PT PLN NP UP Muara Karang LP - 1196 - IDN
10 Laboratorium PT Donggi Senoro LNG LP - 1401 -IDN
11 Laboratorium Uji Kimia PT Petrokimia Gresik LP - 076 - IDN
12 Laboratorium Kontrol Produksi Pusri 2B -
13 Laboratory RTI PT. Pertamina (Persero) LP - 1395 - IDN
14 Laboratorium PT Pertamina Gas Operation South Sumatera Area (OSSA) LP - 1670 - IDN
15 PHKT O&M LABORATORY SANTAN LP - 1447 - IDN
16 PT Corelab Indonesia LP - 1488 - IDN
17 Laboratorium PT Perta Arun Gas -
18 Laboratorium Teknologi Gas BBPMGB LEMIGAS LP-374-IDN
19 Laboratorium Pertamina Gas Operation Kalimantan Area LP-937-IDN
20 BP Tangguh LNG Laboratory -
12
Tabel 3. Keikutsertaan dalam Program Uji Profisiensi 2023
13
G18 √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
G19 √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
G20 √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
G21 √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
G22 √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
G23 √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
G24 √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
G25 √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
G26 √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
G27 √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
G28 √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
G29 √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
14
2.7 Jadwal Pelaksanaan Uji Profisiensi
Jadwal pelaksanaan uji profisiensi laboratorium gas tahun 2023
disajikan pada tabel 4.
TANGGAL
NO KEGIATAN
LABORATORIUM GAS
Pendaftaran peserta uji
1 26 Februari – 24 Maret 2023
profisiensi
2 Pembayaran biaya uji profisiensi 26 Februari – 19 Mei 2023
3 Kick Off Meeting 22 Juni 2023
Distribusi/sirkulasi
4 sampel/artefak kepada 22 Juni – 19 Juli 2023
laboratorium peserta
5 Pengujian sampel 20 – 21 Juli 2023
Batas akhir penerimaan data
6 hasil uji dari laboratorium 25 Juli 2023
peserta
Temu Karya Uji Profisiensi
7 12 – 13 Oktober 2023
Tahun 2023
15
BAB III
METODE PENGOLAHAN DATA
Ss ≤ 0.3
16
Jumlah sampel yang dianalisis untuk uji stabilitas adalah 3 (tiga)
sampel. Sampel tersebut diuji di laboratorium secara duplo. Selanjutnya,
hasil pengujian tersebut diolah secara statistik dengan mengacu pada SNI
ISO 13528:2016. Nilai rata-rata dari hasil pengujian tersebut dibandingkan
dengan nilai rata-rata dari hasil pengujian homogenitas. Sampel dikatakan
stabil jika antara data pertama dan kedua tidak menunjukkan perbedaan
yang signifikan yang ditentukan dengan persamaan sebagai berikut:
dimana :
Xr.,.= rata-rata hasil pengujian homogenitas
yr.,.= rata-rata hasil pengujian stabilitas
3.3.1 Histogram
Pada pengolahan data hasil uji dari laboratorium peserta, data
tersebut disusun mulai dari yang nilainya terkecil hingga yang paling besar,
selanjutnya dibuat histogramnya untuk mengetahui sebaran data tersebut.
Kelompok data yang beragam akan memperlihatkan histogram dengan
bentuk kurva yang cenderung naik.
17
Z= x–X
σ
dimana :
x = data hasil pengujian dari laboratorium peserta
X= nilai acuan (true value), dihitung berdasarkan algoritma A (ISO
13528:2015)
σ= standar deviasi yang diperoleh atau ditargetkan, dihitung
berdasarkan algoritma A (SNI ISO 13528:2016)
b. Hitung nilai awal “robust mean” (x*) yang merupakan median dari
kumpulan data tersebut,
c. Hitung selisih absolut antara setiap nilai data peserta dengan “robust
mean” (xi -x*),
e. Hitung “robust SD” (s*) yaitu 1,483 x median dari (xi - x*) pada butir d,
h. Salin semua data peserta (xi) dan perhatikan urutan data yang terletak
dibagian atas dan bagian bawah :
apabila data yang ada pada bagian atas (x1, x2, dst) < x* - δ, maka
nilai xi digantikan dengan nilai x* - δ,
apabila data yang paling bawah (x n, xn-1, dst.) > x* + δ, maka nilai
xi digantikan dengan nilai x* + δ,
18
i. Setelah data sesuai dengan persyaratan pada butir h, maka data
tersebut menjadi data untuk iterasi 1,
j. Langkah 2, hitung x* baru dari data pada butir i, dimana x* baru = Σ xi*/p
(p = jumlah data),
k. Kemudian hitung kuadrat dari selisih data pada butir i dengan x* baru
dari poin j (xi* - x*)2,
r. Salin semua data peserta (xi) pada iterasi 1 dan perhatikan urutan data
yang terletak dibagian atas dan bagian bawah :
apabila data yang ada pada bagian atas (x1, x2, dst) < x* - δ, maka
nilai xi digantikan dengan nilai x* - δ,
apabila data yang paling bawah (x n, xn-1, dst.) > x* + δ, maka nilai
xi digantikan dengan nilai x* + δ,
19
outlier ($$), apabila I Z I > 3
20
BAB IV
HASIL PERHITUNGAN DAN EVALUASI
21
Selanjutnya, data komposisi pada Tabel-5 tersebut diolah lebih lanjut.
Kriteria untuk menentukan homogenitas sampel adalah Ss ≤ 0,3 , dimana
untuk (SDPA standard deviation for Profficiency Assessment) dipakai
SHorwitz.
Hasil perhitungan uji homogenitas sampel dinyatakan homogen
berdasarkan perhitungan statistik seperti ditunjukkan pada Tabel 6 untuk
semua komponen gas bumi
22
Tabel 7. Data Uji Stabilitas Sampel
Data Uji Stabilitas (% mol)
Data 1
Nomor ANALISIS I (%)
Total
Sampel C6+ C3 iC4 nC4 iC5 nC5 CO2 C2 N2 C1
Tab 2 0,2467 2,5194 0,5185 0,5200 0,1754 0,1204 5,4279 4,0253 0,4293 86,0171 100,0000
Tab 18 0,2472 2,5238 0,5195 0,5220 0,1760 0,1218 5,4461 4,0194 0,4140 86,0102 100,0000
Tab 36 0,2470 2,5233 0,5196 0,5222 0,1763 0,1223 5,4369 4,0200 0,4490 85,9833 100,0000
Data 2
Nomor ANALISIS II (%)
Total
Sampel C6+ C3 iC4 nC4 iC5 nC5 CO2 C2 N2 C1
Tab 2 0,2456 2,5243 0,5192 0,5211 0,1759 0,1213 5,4197 4,0250 0,4182 86,0299 100,0000
Tab 18 0,2416 2,5213 0,5190 0,5205 0,1759 0,1220 5,4323 4,0206 0,4402 86,0067 100,0000
Tab 36 0,2521 2,5252 0,5202 0,5222 0,1767 0,1231 5,4416 4,0199 0,4436 85,9754 100,0000
23
4.3.1. Data Pengujian Laboratorium Peserta
Rangkuman hasil pengujian yang disampaikan oleh laboratorium
peserta ditampilkan pada Tabel-9, semua konsentrasi komponen adalah
dalam satuan % mol.
24
Tabel 9. Hasil Analisa Peserta (%mol)
Kode
C1 C2 C3 iC4 nC4 iC5 nC5 C6+ N2 CO2 GHV SG
Lab.
G01 86,4897 3,8892 2,4460 0,5028 0,5033 0,1739 0,1199 0,1797 0,3341 5,3614 1063,0340 0,6762
G02 86,3325 3,9141 2,4631 0,5113 0,5133 0,1764 0,1207 0,2877 0,3295 5,3514 1066,1969 0,6780
G03 86,2660 3,9512 2,5034 0,5099 0,5143 0,1745 0,1140 0,1116 0,4006 5,4545 1058,1574 0,6767
G04 86,3490 3,9715 2,4730 0,5088 0,5188 0,1759 0,1131 0,2254 0,2980 5,3665 1060,3934 0,6783
G05 86,3441 3,9185 2,4924 0,5127 0,5296 0,1767 0,1295 0,2546 0,2994 5,3425 1066,3619 0,6794
G06 86,4518 3,9093 2,4549 0,5088 0,5224 0,1736 0,1182 0,1984 0,3903 5,2723 1059,5700 0,6751
G07 86,5450 3,8885 2,4809 0,5424 0,5035 0,1736 0,1181 0,0973 0,2414 5,4093 1058,9724 0,6735
G08 86,6396 3,8329 2,4109 0,4956 0,5108 0,1767 0,1406 0,2042 0,3827 5,2058 1059,520 0,6739
G09 86,9774 3,7808 2,3536 0,4769 0,4963 0,1476 0,0786 0,1362 0,3769 5,1733 1054,6693 0,6699
G10 86,4291 3,6528 2,4248 0,4969 0,4936 0,1675 0,1162 0,3035 0,4360 5,4796 1061,3600 0,6801
G11 86,3545 3,9682 2,4554 0,4970 0,5068 0,1515 0,1081 0,1524 0,3967 5,4094 1055,0900 0,6744
G12 86,3108 3,8413 2,5745 0,5216 0,5375 0,1759 0,1273 0,1780 0,3468 5,3863 1063,2148 0,6785
G13 86,3001 3,8363 2,6294 0,5083 0,5156 0,1685 0,1387 0,1457 0,3925 5,3649 1061,7221 0,6777
G14 86,4693 3,8832 2,4410 0,4969 0,5060 0,1747 0,1186 0,1014 0,3843 5,3265 1060,3 0,6746
G15 86,2586 3,9280 2,4803 0,5188 0,5272 0,1817 0,1279 0,2220 0,3337 5,4218 1063,9308 0,6794
G16 86,2411 4,1843 2,4373 0,5046 0,5105 0,1730 0,1172 0,1750 0,3693 5,2877 1065,4570 0,6770
G17 86,2760 3,9020 2,4826 0,5176 0,5146 0,1762 0,1206 0,2364 0,3936 5,3804 1062 0,6767
G18 86,3905 3,9767 2,4279 0,4953 0,4984 0,1671 0,1125 0,1975 0,3462 5,3879 1057,6991 0,6804
G19 86,4346 3,8898 2,4740 0,4804 0,4950 0,1753 0,1218 0,1853 0,3907 5,3531 1059,4495 0,6760
G20 86,3248 3,9776 2,5076 0,5101 0,5149 0,1725 0,1137 0,2050 0,3385 5,3353 1063,5579 0,6779
G21 86,2180 3,9195 2,5814 0,5122 0,5170 0,1767 0,1213 0,2042 0,3853 5,3645 1060,2797 0,6769
25
G22 85,9137 3,8531 2,5136 0,4847 0,5236 0,1648 0,1104 0,0297 0,9746 5,4318 1058,86 0,7354
G23 86,2351 4,0168 2,6078 0,5536 0,5637 0,1851 0,1393 0,1747 0,0165 5,5074 1067,88 0,6805
G24 86,4160 3,9041 2,4522 0,4959 0,4866 0,1717 0,1207 0,1549 0,3987 5,3990 1058,134 0,6760
G25 81,2472 5,2126 3,2907 0,7055 0,7229 0,1941 0,0800 0,6288 0,7108 7,2074 1085,5512 0,7265
G26 86,0057 3,9588 2,5032 0,5243 0,5304 0,1853 0,1273 0,2835 0,3200 5,5617 1064,5291 0,6825
G27 86,2362 3,9004 2,4484 0,5103 0,5142 0,1749 0,1275 0,2557 0,5921 5,2399 1063,1417 0,6787
G28 86,1248 4,0193 2,5082 0,5147 0,5188 0,1751 0,1204 0,2208 0,3955 5,4023 1061,9207 0,6781
G29 86,4189 3,8368 2,4480 0,5091 0,5146 0,1737 0,1180 0,1811 0,2744 5,5254 1062 0,6776
26
Seperti diuraikan di atas, data hasil uji laboratorium peserta
selanjutnya diolah secara statistik sesuai dengan ISO 13528:2015,
kemudian diinterpretasi dengan metode Robust Z-Score sesuai ISO
13528:2015.
27
Tabel 10. Rekapitulasi Hasil Robust Z-Score
Kode
C1 C2 C3 iC4 nC4 iC5 nC5 C6+ N2 CO2 GHV SG
Lab.
G01 1,0528 -0,3538 -0,6441 -0,3675 -0,7644 -0,0502 0,0088 -0,2322 -0,5570 -0,2347 0,4144 -0,5053
G02 -0,0047 -0,0186 -0,3241 0,2357 -0,0670 0,4249 0,1027 1,4205 -0,6351 -0,3464 1,3224 0,1466
G03 -0,4521 0,4808 0,4300 0,1364 0,0027 0,0638 -0,6831 -1,2744 0,5714 0,8047 -0,9856 -0,3242
G04 0,1063 0,7540 -0,1389 0,0583 0,3166 0,3298 -0,7886 0,4672 -1,1696 -0,1778 -0,3437 0,2553
G05 0,0733 0,0406 0,2241 0,3351 1,0698 0,4819 1,1346 0,9140 -1,1459 -0,4457 1,3698 0,6536
G06 0,7979 -0,0832 -0,4776 0,0583 0,5676 -0,1072 -0,1905 0,0540 0,3966 -1,2295 -0,5801 -0,9036
G07 1,4249 -0,3632 0,0089 2,4429 -0,7505 -0,1072 -0,2022 -1,4932 -2,1301 0,3000 -0,7516 -1,4831
G08 2,0613 -1,1116 -1,3009 -0,8785 -0,2414 0,4819 2,4364 0,1427 0,2677 -1,9719 -0,5944 -1,3382
G09 4,3338 -1,8129 -2,3731 -2,2056 -1,2526 -5,0479 -4,8345 -0,8979 0,1692 -2,3348 -1,9870 -2,7869
G10 0,6452 -3,5359 -1,0408 -0,7862 -1,4409 -1,2664 -0,4251 1,6623 1,1721 1,0849 -0,0662 0,9072
G11 0,1433 0,7096 -0,4682 -0,7791 -0,5203 -4,3068 -1,3750 -0,6500 0,5052 0,3012 -1,8662 -1,1571
G12 -0,1507 -0,9986 1,7604 0,9667 1,6207 0,3298 0,8766 -0,2582 -0,3415 0,0433 0,4663 0,3277
G13 -0,2227 -1,0659 2,7877 0,0228 0,0934 -1,0764 2,2135 -0,7525 0,4340 -0,1957 0,0378 0,0380
G14 0,9156 -0,4346 -0,7377 -0,7862 -0,5761 0,1018 -0,1436 -1,4305 0,2948 -0,6244 -0,3705 -1,0847
G15 -0,5019 0,1685 -0,0023 0,7680 0,9024 1,4320 0,9470 0,4151 -0,5638 0,4396 0,6719 0,6536
G16 -0,6196 3,6184 -0,8069 -0,2398 -0,2623 -0,2212 -0,3078 -0,3041 0,0403 -1,0576 1,1100 -0,2155
G17 -0,3848 -0,1815 0,0408 0,6828 0,0237 0,3869 0,0909 0,6355 0,4526 -0,0226 0,1176 -0,3242
G18 0,3855 0,8240 -0,9828 -0,8998 -1,1061 -1,3424 -0,8590 0,0402 -0,3517 0,0611 -1,1172 1,0158
G19 0,6822 -0,3457 -0,1202 -1,9572 -1,3433 0,2158 0,2317 -0,1465 0,4034 -0,3274 -0,6147 -0,5777
G20 -0,0565 0,8361 0,5086 0,1506 0,0446 -0,3162 -0,7182 0,1550 -0,4824 -0,5261 0,5648 0,1104
G21 -0,7750 0,0541 1,8895 0,2996 0,1910 0,4819 0,1730 0,1427 0,3118 -0,2001 -0,3763 -0,2517
G22 -2,8221 -0,8397 0,6208 -1,6520 0,6513 -1,7795 -1,1052 -2,5277 10,3118 0,5512 -0,7839 20,9346
G23 -0,6599 1,3638 2,3835 3,2377 3,4479 2,0781 2,2839 -0,3087 -5,9465 1,3953 1,8056 1,0520
28
G24 0,5570 -0,1532 -0,5281 -0,8572 -1,9291 -0,4683 0,1027 -0,6117 0,5392 0,1850 -0,9923 -0,5777
G25 -34,2153 17,4599 15,1621 14,0178 14,5505 3,7883 -4,6703 6,6405 5,8353 20,3747 6,8789 17,7113
G26 -2,2032 0,5831 0,4262 1,1583 1,1255 2,1161 0,8766 1,3563 -0,7963 2,0015 0,8436 1,7763
G27 -0,6525 -0,2030 -0,5992 0,1648 -0,0042 0,1398 0,9001 0,9308 3,8211 -1,5912 0,4453 0,4001
G28 -1,4020 1,3974 0,5198 0,4770 0,3173 0,1735 0,0674 0,3968 0,4849 0,2219 0,0948 0,1828
G29 0,5765 -1,0591 -0,6067 0,0796 0,0237 -0,0882 -0,2140 -0,2108 -1,5701 1,5962 0,1176 0,0018
29
4.4. Evaluasi Pelaksanaan Uji Profisiensi
Program uji profisiensi laboratorium gas tahun 2023 diikuti oleh 29.
laboratorium uji dimana semua peserta mengikuti semua mata uji.
Berdasarkan data dukung yang dilampirkan oleh peserta, 23 laboratorium
uji menggunakan metode uji GPA 2261 dari berbagai tahun keluaran
sebagai acuan, peserta G13, G18 dan G22 menggunakan metode uji
internal, sedangkan laboratorium G10, G14 dan G17 menggunakan metode
uji GPA 2286 sebagai acuan. Untuk perhitungan sifat fisika gas bumi, dua
puluh lima laboratorium uji menggunakan metode uji GPA 2172 dari
berbagai tahun keluaran dimana 4 diantaranya menyebutkan acuan
terhadap table properties pada GPA 2145 dan 1 diantaranya juga mengacu
pada ASTM DS4B, laboratorium G22 mengacu pada ASTM D2421 dan
ASTM D2598, G23 mengacu pada GPA 2261 meskipun sebenarnya tidak
terdapat metode perhitungan GHV dan SG pada metode acuan tersebut,
G18 mengacu pada metode internal, sedangkan G08 menggunakan
kalkulasi.
30
G05 GPA 2261-20 GPA 2172-14 Terakreditasi
GPA 2261-00 GPA 2172-09/Sifat Fisik Kimia Terakreditasi
G06 GPA 2145-09
G07 GPA 2261-20 GPA 2172-19 Belum
G08 GPA 2261-13 Kalkulasi Belum
G09 GPA 2261-20 GPA 2172-19 Belum
G10 GPA 2286-14 GPA 2172-14 Terakreditasi
G11 GPA 2261 GPA 2172 Terakreditasi
G12 GPA 2261-20 GPA 2172 2019 Terakreditasi
IKGR-312- GPA 2172-19 Terakreditasi
G13 14.2.2.8-013
GPA 2286 GPSA 2172-96 & ASTM DS Terakreditasi
G14 4B/K&F
G15 GPA 2261-20 GPA 2172-19 Terakreditasi
G16 GPA 2261-20 GPA 2172-19 Terakreditasi
G17 GPA 2286-14 GPA 2145 & GPA 2172 Terakreditasi
G18 SII/IK/Lab/02 Internal Terakreditasi
G19 GPA 2261-00 GPA 2172 Belum
G20 GPA 2261-19 GPA 2172-09 Belum
GPA 2261 GPA 2172, Tabel Properties Belum
G21 GPA 2145
In House ASTM D2421 & D2598
Method (TKI
Terakreditasi
C6-
G22 078/62002022)
G23 GPA 2261-95 GPA 2261-95 Belum
G24 GPA 2261-13 GPA 2172-14 Terakreditasi
G25 GPA 2261-13 GPA 2172-09 Terakreditasi
G26 GPA 2261 GPA 2172 Terakreditasi
G27 GPA 2261-2013 GPA 2172-2019 Terakreditasi
G28 GPA 2261-2019 GPA 2172-2019 Terakreditasi
G29 GPA 2261 GPA 2172 Belum
31
lebih bervariasi diindikasikan nilai RCV(%) lebih besar dibandingkan KV
Horwitz, seperti yang ditunjukkan pada Tabel 12.
32
Tabel 12. Ringkasan Statistik dari Data Laboratorium Peserta
33
Bervariasinya data komponen C3H8, iC4H10, nC4H10, nC5H12, C6H14+
dan N2 kemungkinan disebabkan oleh beberapa hal :
Program jaminan mutu laboratorium yang perlu dievaluasi, seperti
kesesuaian hasil kalibrasi menggunakan CRM yang sesuai, hasil
verifikasi yang inlier dan memenuhi syarat keberterimaan,
pembuatan control chart, dan lain-lain.
Adanya kemungkinan bocor halus udara ambien ke sistem
sampling sehingga konsentrasi N2 meningkat meski tidak diikuti oleh
terdeteksinya konsentrasi O2.
CRM peserta dapat dibagi menjadi empat kategori. Pertama
mengandung komponen hingga n-pentana, kedua mengandung
komponen hidrokarbon hingga n- hexane, ketiga mengandung
komponen hidrokarbon hingga plus (C6+), dan keempat
mengandung komponen hidrokarbon hingga n-octana, n-nonana
dan n-dekana. Hal ini berpengaruh terhadap nilai response factor
komponen C6+.
Adanya perbedaan definisi C6+ pada saat pembelian CRM sehingga
mempengaruhi nilai response factor. Menurut GPA 2172, C6+
didefinisikan sebagai 60% nC6, 30% nC7, dan 10% nC8.
Perbedaan perlakuan sampel dengan pemanasan atau tanpa
pemanasan termasuk temperature pemanasan dan durasinya
34
dan diperingatkan untuk setiap laboratorium peserta dapat dilihat pada tabel
di bawah ini.
Kode
Diperingatkan Outlier
Lab.
G01 - -
G02 - -
G03 - -
G04 - -
G05 - -
G06 - -
G07 2 -
G08 2 -
G09 4 3
G10 - 1
G11 - 1
G12 - -
G13 2 -
G14 - -
G15 - -
G16 - 1
G17 - -
G18 - -
G19 - -
G20 - -
G21 - -
G22 2 2
G23 3 3
G24 - -
G25 - 12
G26 3 -
G27 - 1
G28 - -
G29 - -
35
b. Menetapkan perbaikan yang akan dilakukan
c. Melaksanakan perbaikan
d. Melakukan pengujian menggunakan CRM untuk menguji akurasi serta
menguji repeatability sesuai dengan metode uji untuk menguji presisi.
e. Mengevaluasi hasil perbaikan
f. Melakukan verifikasi terhadap hasil perhitungan sifat fisika gas, seperti
SG dan GHV, terutama bila dihasilkan oleh software peralatan secara
otomatis
g. Bila hasil perbaikan telah sesuai, maka menetapkan langkah
perbaikan tersebut sebagai hal yang perlu diperhatikan pada IK
(Instruksi Kerja) di masing-masing laboratorium
36
Pengaturan waktu buka-tutup valve (timing-valve) tidak bagus
sehingga pemisahan peak tiap komponen tidak sempurna
Udara ambien masuk ke dalam sistem pengujian sehingga
mempengaruhi hasil pengujian komponen nitrogen pada sampel
meski konsentrasi komponen oksigen tidak terdeteksi
Kemurnian dari Carrier gas. Carrier Gas di pasar mempunyai
grade Ultra High Purity dan High Purity.
b. Personel yang terlibat dalam melakukan pengujian
Kemampuan analis masih terbatas (analis kurang kompeten), perlu
adanya pelatihan atau penyegaran
c. Laboratorium belum melakukakan verifikasi kinerja peralatan dan
analis dengan metode uji yang diacu. Verifikasi dilakukan dengan
menggunakan CRM (Certified Reference Material).
37
digunakan untuk pemisahan komponen metana dan pentane, termasuk
untuk komponen propane, butane dan CO2 melalui pemeliharaan alat
termasuk penyetelan program temperature, timing valve, serta conditioning
colomn. Outliernya beberapa komponen ini menyebabkan SG
mendapatkan status diperingatkan
Peserta G23 mendapatkan status outlier pada komponen iC4H10,
nC4H10 dan N2 sedangkan C3H8, iC5H12 dan nC5H12 diperingatkan.
Sebaiknya perlu dilakukan evaluasi terhadap program jaminan mutu
laboratorium, seperti adanya kalibrasi menggunakan CRM yang sesuai,
verifikasi berkala minimal setiap bulan dan pembuatan control chart.
38
BAB V
KESIMPULAN
Dua puluh tiga peserta mengacu pada metode uji Gas Processor
Association (GPA) 2261 Analysis for Natural Gas and Similar Gaseous
mixtures by Gas Chromatography dari berbagai tahun keluaran, tiga
peserta mengacu pada metode internal tanpa menyebutkan metode
acuannya, dan tiga peserta lainnya mengacu pada metode uji Gas
Processor Association (GPA) 2286 Method For The Extended Analysis
of Natural Gas and Similar Gaseous Mixtures by Temperature
Programmed Gas Chromatography. Perbedaan antara metode uji GPA
2261 dan GPA 2286 serta perbedaan tahun keluaran tidak
menyebabkan perbedaan yang signifikan. Untuk perhitungan
penentuan GHV dan SG, mayoritas peserta mengacu pada GPA 2172
Calculation of Gross Heating Value, Relative Density, Compressibility
and Theoritical Hydrocarbon Liquid Content for Natural Gas Mixtures
for Custody Transfer dari berbagai tahun keluaran.
39
Terhadap hasil pengujian yang dinyatakan outlier atau diperingatkan,
perlu dilakukan investigasi, dimulai dengan mencari akar masalah,
melakukan perbaikan hingga melakukan pengujian kembali dan
mengevaluasinya.
40
DAFTAR PUSTAKA
2. GPA 2261-19 “Analysis for Natural Gas and Similar Gaseous Mixture by
Gas Chromatography”, Gas Processors Association, Oklahoma, 2000
41
LAMPIRAN
42
A. Instruksi Kerja Pelaksanaan Uji Profisiensi Gas
43
44
B. Perhitungan Uji Homogenitas Sampel
Sampel dinyatakan homogen bila :
Ss ≤ 0.3
𝑆𝑤 2
𝑆𝑠 = √𝑆𝑥 2 − ( )
2
2
∑(𝑋𝑡,. − 𝑋𝑟.,. ) ∑ 𝑊𝑡 2
𝑆𝑥 = √ 𝑆𝑤 = √
(𝑔 − 1) (2𝑔)
dimana :
= standard deviation for proficiency testing (SDPA)
Sx = standard deviation of samples average
Sw = within-samples standard deviation
Xt,. = rata-rata data 1 dan data 2
Xr.,. = rata-rata seluruh data
W t,. = selisih data 1 dan data 2
g =jumlah data
45
B.1 Perhitungan Uji Homogenitas Komponen Metana
g Xt,1 Xt,2 Xt,. Xt,. - Xr.,. (Xt,. - Xr.,.)2 Wt Wt2
1 86,2801 86,2570 86,2686 -0,0014 0,00000200 0,02312800 0,00053490
2 86,2902 86,2612 86,2757 0,0057 0,00003306 0,02898700 0,00084025
3 86,3072 86,2901 86,2986 0,0287 0,00082202 0,01713100 0,00029347
4 86,3208 86,2964 86,3086 0,0386 0,00149219 0,02440900 0,00059580
5 86,2907 86,3387 86,3147 0,0447 0,00200179 0,04805400 0,00230919
6 86,1425 86,2196 86,1810 -0,0889 0,00790946 0,07714900 0,00595197
7 86,2701 86,2839 86,2770 0,0070 0,00004945 0,01384500 0,00019168
8 86,2776 86,2593 86,2684 -0,0016 0,00000240 0,01833900 0,00033632
9 86,2729 86,2556 86,2642 -0,0057 0,00003285 0,01735800 0,00030130
10 86,2515 86,2341 86,2428 -0,0272 0,00073930 0,01738900 0,00030238
g = 10
Xr.,. = 86,26997465
Sx = 0,03812920
Sw = 0,02414255
Ss = 0,03409406
τ = 1,76418347
0,3τ = 0,52925504
Ss ≤ 0,3τ Homogen
g = 10
Xr.,. = 3,92442365
Sx = 0,02108200
Sw = 0,00392361
Ss = 0,02089864
τ = 0,12778024
0,3τ = 0,03833407
Ss ≤ 0,3τ homogen
46
B.3 Perhitungan Uji Homogenitas Komponen Propana
g Xt,1 Xt,2 Xt,. Xt,. - Xr.,. (Xt,. - Xr.,.)2 Wt Wt2
1 2,4660 2,4679 2,4670 -0,0047 0,00002191 0,00192100 0,00000369
2 2,4603 2,4712 2,4657 -0,0059 0,00003483 0,01085300 0,00011779
3 2,4719 2,4712 2,4715 -0,0001 0,00000002 0,00071200 0,00000051
4 2,4701 2,4707 2,4704 -0,0013 0,00000159 0,00065100 0,00000042
5 2,4687 2,4681 2,4684 -0,0032 0,00001028 0,00062600 0,00000039
6 2,4986 2,4965 2,4976 0,0259 0,00067175 0,00211800 0,00000449
7 2,4664 2,4702 2,4683 -0,0034 0,00001138 0,00380400 0,00001447
8 2,4632 2,4647 2,4639 -0,0077 0,00005957 0,00146200 0,00000214
9 2,4632 2,4687 2,4660 -0,0057 0,00003238 0,00555100 0,00003081
10 2,4757 2,4796 2,4777 0,0060 0,00003643 0,00389500 0,00001517
g = 10
Xr.,. = 2,47164185
Sx = 0,00988898
Sw = 0,00308122
Ss = 0,00964598
τ = 0,08627706
0,3τ = 0,02588312
Ss ≤ 0,3τ homogen
g = 10
Xr.,. = 0,51402465
Sx = 0,00176655
Sw = 0,00137769
Ss = 0,00147366
τ = 0,02272716
0,3τ = 0,00681815
Ss ≤ 0,3τ homogen
47
B.5 Perhitungan Uji Homogenitas Komponen normal-butana
g Xt,1 Xt,2 Xt,. Xt,. - Xr.,. (Xt,. - Xr.,.)2 Wt Wt2
1 0,5150 0,5157 0,5154 0,0004 0,00000020 0,00069500 0,00000048
2 0,5121 0,5150 0,5136 -0,0014 0,00000185 0,00288400 0,00000832
3 0,5144 0,5136 0,5140 -0,0010 0,00000093 0,00081200 0,00000066
4 0,5138 0,5146 0,5142 -0,0008 0,00000057 0,00078700 0,00000062
5 0,5160 0,5158 0,5159 0,0009 0,00000084 0,00019100 0,00000004
6 0,5186 0,5168 0,5177 0,0027 0,00000741 0,00179200 0,00000321
7 0,5148 0,5151 0,5150 0,0000 0,00000000 0,00029000 0,00000008
8 0,5138 0,5118 0,5128 -0,0021 0,00000461 0,00190100 0,00000361
9 0,5142 0,5151 0,5147 -0,0003 0,00000008 0,00086600 0,00000075
10 0,5157 0,5170 0,5164 0,0014 0,00000199 0,00129000 0,00000166
g = 10
Xr.,. = 0,51494690
Sx = 0,00143308
Sw = 0,00098587
Ss = 0,00125210
τ = 0,02276180
0,3τ = 0,00682854
Ss ≤ 0,3τ homogen
g = 10
Xr.,. = 0,17610575
Sx = 0,00094250
Sw = 0,00087369
Ss = 0,00071178
τ = 0,00914863
0,3τ = 0,00274459
Ss ≤ 0,3τ homogen
48
B.7 Perhitungan Uji Homogenitas Komponen normal-pentana
g Xt,1 Xt,2 Xt,. Xt,. - Xr.,. (Xt,. - Xr.,.)2 Wt Wt2
1 0,1217 0,1228 0,1223 0,0006 0,00000038 0,00103800 0,00000108
2 0,1200 0,1211 0,1205 -0,0011 0,00000119 0,00112200 0,00000126
3 0,1205 0,1213 0,1209 -0,0007 0,00000050 0,00078400 0,00000061
4 0,1209 0,1220 0,1215 -0,0002 0,00000003 0,00109000 0,00000119
5 0,1222 0,1222 0,1222 0,0006 0,00000031 0,00009500 0,00000001
6 0,1243 0,1223 0,1233 0,0016 0,00000271 0,00200000 0,00000400
7 0,1220 0,1218 0,1219 0,0003 0,00000006 0,00018400 0,00000003
8 0,1212 0,1197 0,1204 -0,0012 0,00000144 0,00152500 0,00000233
9 0,1212 0,1210 0,1211 -0,0006 0,00000031 0,00020700 0,00000004
10 0,1217 0,1229 0,1223 0,0006 0,00000040 0,00122400 0,00000150
g = 10
Xr.,. = 0,12163825
Sx = 0,00090193
Sw = 0,00077616
Ss = 0,00071572
τ = 0,00668099
0,3τ = 0,00200430
Ss ≤ 0,3τ homogen
g = 10
Xr.,. = 0,22928610
Sx = 0,00413122
Sw = 0,00557338
Ss = 0,00123923
τ = 0,01144750
0,3τ = 0,00343425
Ss ≤ 0,3τ homogen
49
B.9 Perhitungan Uji Homogenitas Komponen CO2
g Xt,1 Xt,2 Xt,. Xt,. - Xr.,. (Xt,. - Xr.,.)2 Wt Wt2
1 5,3815 5,3887 5,385140 0,009011 0,00008121 0,00718400 0,00005161
2 5,3947 5,3910 5,392813 0,016684 0,00027837 0,00371400 0,00001379
3 5,3598 5,3744 5,367072 -0,009057 0,00008203 0,01460300 0,00021325
4 5,3503 5,3660 5,358136 -0,017993 0,00032373 0,01573000 0,00024743
5 5,3607 5,3255 5,343104 -0,033025 0,00109066 0,03518700 0,00123812
6 5,3942 5,3466 5,370379 -0,005750 0,00003306 0,04754500 0,00226053
7 5,3805 5,3624 5,371435 -0,004694 0,00002203 0,01804700 0,00032569
8 5,3946 5,4026 5,398596 0,022467 0,00050478 0,00792000 0,00006273
9 5,3943 5,4043 5,399265 0,023136 0,00053527 0,00997500 0,00009950
10 5,3694 5,3813 5,375349 -0,000780 0,00000061 0,01194900 0,00014278
g = 10
Xr.,. = 5,3761286
Sx = 0,01811
Sw = 0,0152569
Ss = 0,014546
τ = 0,1669487
0,3τ = 0,0500846
Ss ≤ 0,3τ homogen
g = 10
Xr.,. = 0,40139745
Sx = 0,00588613
Sw = 0,00528469
Ss = 0,00454781
τ = 0,01842055
0,3τ = 0,00552616
Ss ≤ 0,3τ homogen
50
C. Pengolahan Data Hasil Pengujian Peserta
Pengolahan data melibatkan 29 data peserta untuk mendapatkan
nilai konsensus dan standar deviation for Proficiency Assessment untuk
menentukan Z-score setiap komponen dari tiap peserta.
51
G28 86,1248 0,2077 -1,4020
G21 86,218 0,1145 -0,7750
G23 86,2351 0,0974 -0,6599
G27 86,2362 0,0963 -0,6525
G16 86,2411 0,0914 -0,6196
G15 86,2586 0,0739 -0,5019
G3 86,2660 0,0665 -0,4521
G17 86,2760 0,0565 -0,3848
G13 86,3001 0,0324 -0,2227
G12 86,3108 0,0217 -0,1507
G20 86,3248 0,0077 -0,0565
G2 86,3325 0 -0,0047
G5 86,3441 0,0116 0,0733
G4 86,3490 0,0165 0,1063
G11 86,3545 0,022 0,1433
G18 86,3905 0,058 0,3855
G24 86,4160 0,0835 0,5570
G29 86,4189 0,0864 0,5765
G10 86,4291 0,0966 0,6452
G19 86,4346 0,1021 0,6822
G6 86,4518 0,1193 0,7979
G14 86,4693 0,1368 0,9156
G1 86,4897 0,1572 1,0528
G7 86,5450 0,2125 1,4249
G8 86,6396 0,3071 2,0613 $
G9 86,9774 0,6449 4,3338 $$
AlgA-
mean 86,3332
AlgA-std 0,1486
52
Gambar-C.2 Nilai Robust Z-Score dari Data CH4
53
Tabel-C.2 Hasil Uji Robust Z-Score Data C2H6
AlgA-
mean 3,9155
AlgA-std 0,0743
54
Gambar-C.4 Nilai Robust Z-Score dari Data C2H6
55
Gambar-C.5 Data C3H8
AlgA-
mean 2,4804
AlgA-std 0,0534
57
Gambar-C.7 Data i-C4H10
58
G28 0,5147 0,0056 0,4770
G17 0,5176 0,0085 0,6828
G15 0,5188 0,0097 0,7680
G12 0,5216 0,0125 0,9667
G26 0,5243 0,0152 1,1583
G07 0,5424 0,0333 2,4429 $
G23 0,5536 0,0445 3,2377 $$
G25 0,7055 0,1964 14,0178 $$
AlgA-
mean 0,5079
AlgA-std 0,0141
59
Gambar-C.9 Data n-C4H10
AlgA-
mean 0,5143
AlgA-std 0,0143
61
Gambar-C.11 Data i-C5H12
62
G17 0,1762 0,0015 0,3869
G02 0,1764 0,0017 0,4249
G05 0,1767 0,0020 0,4819
G08 0,1767 0,0020 0,4819
G21 0,1767 0,0020 0,4819
G15 0,1817 0,0070 1,4320
G23 0,1851 0,0104 2,0781 $
G26 0,1853 0,0106 2,1161 $
G25 0,1941 0,0194 3,7883 $$
AlgA-
mean 0,1741
AlgA-std 0,0053
AlgA-
mean 0,1198
AlgA-std 0,0085
65
Histogram dari nilai Robust Z-Score data C6H14+ tersebut ditampilkan pada
Gambar-C.16.
AlgA-
mean 0,1949
AlgA-std 0,0653
67
Histogram dari nilai Robust Z-Score data N2 tersebut ditampilkan pada
Gambar-C.18.
Gambar-C.17 Data N2
68
G06 0,3903 0,0076 0,3966
G19 0,3907 0,0080 0,4034
G13 0,3925 0,0098 0,4340
G17 0,3936 0,0109 0,4526
G28 0,3955 0,0128 0,4849
G11 0,3967 0,0140 0,5052
G24 0,3987 0,0160 0,5392
G03 0,4006 0,0179 0,5714
G10 0,4360 0,0533 1,1721
G27 0,5921 0,2094 3,8211 $$
G25 0,7108 0,3281 5,8353 $$
G22 0,9746 0,5919 10,3118 $$
AlgA-
mean 0,3669
AlgA-std 0,0589
69
diolah dan dihasilkan nilai Robust Z-Score seperti ditunjukkan pada Tabel-
C.10. G25 dinyatakan outlier, sedangkan data laboratorium G09 dan G26
diperingatkan. Histogram dari nilai Robust Z-Score data CO2 tersebut
ditampilkan pada Gambar-C.20.
70
G12 5,3863 0,0059 0,0433
G18 5,3879 0,0075 0,0611
G24 5,3990 0,0186 0,1850
G28 5,4023 0,0219 0,2219
G07 5,4093 0,0289 0,3000
G11 5,4094 0,0290 0,3012
G15 5,4218 0,0414 0,4396
G22 5,4318 0,0514 0,5512
G03 5,4545 0,0741 0,8047
G10 5,4796 0,0992 1,0849
G23 5,5074 0,1270 1,3953
G29 5,5254 0,1450 1,5962
G26 5,5617 0,1813 2,0015 $
G25 7,2074 1,8270 20,3747 $$
AlgA-
mean 5,3824
AlgA-std 0,0896
72
G13 1061,7221 0,0000 0,0378
G28 1061,9207 0,1986 0,0948
G17 1062,0000 0,2779 0,1176
G29 1062,0000 0,2779 0,1176
G01 1063,0340 1,3119 0,4144
G27 1063,1417 1,4196 0,4453
G12 1063,2148 1,4927 0,4663
G20 1063,5579 1,8358 0,5648
G15 1063,9308 2,2087 0,6719
G26 1064,5291 2,8070 0,8436
G16 1065,4570 3,7349 1,1100
G02 1066,1969 4,4748 1,3224
G05 1066,3619 4,6398 1,3698
G23 1067,8800 6,1579 1,8056
G25 1085,5512 23,8291 6,8789 $$
AlgA-
1061,5905
mean
AlgA-std 3,4832
73
Dua puluh sembilan data SG telah diurutkan dari nilai terkecil hingga
terbesar seperti ditunjukkan pada Gambar-C.23. Data tersebut selanjutnya
diolah dan dihasilkan nilai Robust Z-score seperti ditunjukkan pada Tabel-
C.12. Data dari Laboratorium G22 dan G25 outlier, sedangkan G09
diperingatkan. Histogram dari nilai Robust Z-Score data SG tersebut
ditampilkan pada Gambar-C.24.
AlgA-
mean 0,6776
AlgA-std 0,0028
75
D. Program Jaminan Mutu Laboratorium
Kalibrasi secara berkala
Kalibrasi Internal Penggunaan CRM
Verification Method (CRM) Kalibrasi berkala dengan CRM
Verifikasi Gas Verifikasi Metoda secara Kalibrasi GC Internal Penyediaan CRM/Standar
Daily Verification (SQC) Verifikasi Metode
Mengikuti Uji bersama berkala TPI/SPC Control Chart Pengulangan analisa
G01 G06 G11 Proficiency Test G16 G21 G26 Control Chart
dengan Laboratorium di SQC (QC Program) Mengikuti Uji Profisiensi
Certified Personal Uji Profisiensi
Kalimantan Timur Uji Banding berkala
Internal Audit berkala
Kalibrasi Internal
menggunakan dua jenis
komposisi gas standard
Mengikuti Uji Profisiensi
yang berbeda
Kalibrasi GC 1 Tahun 2 Melakukan regular maintenance 2x
Control Chart Control Chart pengujian Melakukan Kalibrasi GC Belum ada Akreditasi
kali setiap tahun
Kalibrasi dan Verifikasi gas standard tiap bulan CRM Prepentive Maintenance
G03 Verifikasi dan QCC gas G08 G13 G18 G23 G28 Verifikasi Metode
Uji Profisiendi/ Uji Banding Kalibrasi Eksternal dan Mengikuti Uji Profisiensi Condisioning GC Setiap Bulan
standard seminggu sekali Verifikasi Pengujian menggunakan
Maintenance oleh pihak
CRM minimal 1x setiap bulan
pemasok alat tiap tahun
Control Chart
Uji Banding antar Analis
Uji Profisiensi Tiap Tahun
Verifikasi Metode
Control Chart Melakukan Verifikasi
Uji Banding antar Metode Uji Gas Analisis
Personel Laboratorium Melakukan Maintenance
Kalibrasi Internal dengan
Verifikasi Software Rutin 1 Tahun Sekali
CRM Uji ulang sampel
Perhitungan untuk Peralatan GC Control Chart Standard
G05 G10 G15 Statistical Process Control G20 G25 Uji CRM
Uji Banding antara Melakukan Kalibrasi Gas Gas Mixture
(SPC)
Laboratorium Gas se- Standard Mixture
Kalimantan Timur Melakukan Analisis GC
Evaluasi Ketidakpastian (CRM dan Duplikat)
Pengujian
76
E. Konfigurasi Kromatografi Gas
Sistem
Carrier Kalibrasi Jenis
Merk & Tipe Introduksi Detektor Kolom
gas terakhir kolom
sampel
Agilent 7890A Non Vakum TCD Helium 28 Mei Packed 1. UCW 2. DC 3. 4. Mol
2023 982 200/500 Hayese Sieve
G 01 pQ 13X
Shimadzu GC- Non Vakum TCD & FID Helium/Ai 19 Juli Packed 1. 2. 3. UCW 4. SPC-
2014 r Liquide 2023 Sunpak Molsiev 101 200
G 05 S e 13X
77
Shimadzu GC- Non Vakum 2 TCD Helium 20 Juli Packed 1. 2. 3. 4. DC-
2014 ATT 2023 Porapak Shimalit Molecul 200
G 06 C11015101327 -N e-Q ar Sieve 28% on
13X Shinwas
orb
GC Shimadzu Vakum TCD Helium 13-Apr-23 Packed 1. Mole 2. 3. DC 4. OV 1
2014 Sieve Porapac 200
G 07 5A N
80/100
78
Agilent 7890 Non Vakum TCD Helium/U 07 Juli Packed 1. 118 2. 2 3. 15 4. 10
A/SN US HP 2022 inch Foot Foot Foot
11311034 99.999% Packed 12% 25% DC Molecul
Column UCW 200 On ar Sieve
G 12 982 On PAW 13X
PAW 80/100 45/60
80/100 Mesh Mesh
Mesh
Shimadzu GC- Non Vakum TCD Helium/S 18 Juli Packed 1. MS 2. PP-N 3. 10%
2014 amator 2023 13X 80/100 CW-
80/100 1.0 m 20M,CH
2.0 m 2.0 R-PAW
2.0 mmID 80/100
mmID 1/8 1.0 m
G 13 1/8 inOD, 2.0
inOD, SILCO mmID
SILCO SHDZU 1/8
SHDZU 2014 inOD
2014 PreCon
PreCon d NOC
d NOC
Varian CP 3800 Vakum TCD & FID Helium 24 Juli Packed 1. 2. 3. 4. J&W
(SII) 2023 Molecul Empty Haysep Column
G 14 ar Sieve Delay DB-1
ss Column
79
AW AW DC-
UCW 200
Agilent 6890 N TCD Helium 20 Juli Packed 1. 2Ft x 2. 15 Ft 3. 10Ft 4. 10 Ft
UHP 2023 1/8 SS: x 1/8 x 1/8 x 1/8
80/100 SS: SS: SS:
Chromo 80/100 80/100 45/60
G 16
sorb P Chromo Hayese Molsiev
AW sorb P pQ e 13X
UCW AW DC-
200
Agilent AT 8890 Vakum TCD &FID Linde Sep-22 Kapiler 1. 2.
A & Packed Kapiler
G 17
Packed untuk untuk
TCD FID
Shimadzu/C114 Non Vakum TCD &FID Helium/SI 22 Mei Kapiler 1. 2.
G 18 85014558 I 2023 Alumina Porapac
Agilent 6890 Vakum TCD Helium/P Juni 2023 Packed 1. UCW 2. DC- 3. 4.
G 19 T Usaha 200 Hayese Molecul
Family p-Q ar Sieve
Agilent Non Vakum TCD Helium 10-Apr-23 Packed 1. 2. 3. UCW 4.
Molseiv Hayese 982 Chromo
G 20
e 13X pQ sorb
PAW
Shimadzu/GC non Vakum TCD Helium Packed 1. 2. 3. 4. Mole
2014 Sebaco Shimalit Porapac Sieve
nitril e Q, N, 13 X
G 21 25% on 100/180 80/100 60/80
Shimalit Mesdh 1 Mesh 1 Mesh
e 60/80 m m 1.5m
Mesh
80
Agilent Non Vakum TCD &FID Helium/S 21 Juli 1. 2. Mol 3.
G 22 Technologies amator 2023 Capilart Sieve Porapac
7890B PONA 13X -Q
Agilent 8890 Non Vakum TCD Helium/S 11 Februari Packed 1. UCW 2. DC 3. 4. Mol
G 23 GC/03545A/US amator 2023 982 200 Hayese Seive
20424050 pQ 13X
Agilent Non Vakum TCD Helium 23 Agustus Packed 1. DC 2. UCW 3. 4.
G 24 Technologies 2022 200 982 Haysep Molsiev
7890B e
Agilent 7890B Non Vakum TCD Helium Packed 1. 2 Ft 2. 15 Ft 3. 10 Ft 4. 10 Ft
10% 25% DC Hayese Molecul
UCW 200 on pQ ar Sieve
G 25 982 on PAW 80/100 13 X
PAW 80/100 Mesh 45/60
80/100 Mesh Mesh
Mesh
Agilent 7890B Non Vakum TCD Helium 07 Juni Packed 1. DC- 2. 3.
G 26 2023 200 Hayese Molecul
pQ ar Sieve
Agilent 7890B Non Vakum TCD Helium 20 Juli Packed 1. UCW 2. DC 3. 4.
2023 98 200 Hayese Molecul
G 27
pQ ar Sieve
13X
Agilent Vakum TCD Helium Packed 1. DC 2. UCW 3. 4.
G 28 Technologies 200/500 892 Haysep Molsiev
7890 hQ e 13X
Agilent 6890A Non Vakum TCD Helium 08 Kapiler 1. 15 ft 2. 2 ft 3. 10 ft 4. 10 ft
Desember DC-200 12% Haysep Molecul
2022 on PAW UCW on Q ar Sieve
G 29
80/100 PAW 80/100 13x
Mesh 80/100 Mesh 45/60
Mesh Mesh
81
F. Perlakuan Sampel
Metode
Perlakuan Temperatur Durasi
Pemanasan
G 01 Dengan Pemanasan Oven 52°C 2 jam
G 02 Dengan Pemanasan Oven 50°C 120 menit
G 03 Dengan Pemanasan Oven 50°C 30 Menit
G 04 Dengan Pemanasan Belt 51°C 2 Jam
G 05 Dengan Pemanasan GPA 2261-20 51°C 2 Jam
G 06 Tanpa Pemanasan - - -
G 07 Tanpa Pemanasan - - -
G 08 Dengan Pemanasan Mantel 48°C 1 Jam
G 09 Tanpa Pemanasan
G 10 Dengan Pemanasan Waterbath 60°C 20 menit
G 11 Dengan Pemanasan Oven 120°F 4 jam
Dengan Pemanasan Waterbath T°sampling 2 jam
G 12 source + 11°C
G 13 Tanpa Pemanasan - - -
G 14 Dengan Pemanasan Oven 40°C 24 jam
G 15 Dengan Pemanasan Oven 50°C 1 jam
G 16 Dengan Pemanasan Oven 50°C 1 jam
G 17 Dengan Pemanasan Oven 40°C 15 menit
G 18 Tanpa Pemanasan - - -
G 19 Dengan Pemanasan Belt Heater 50°C 1 jam
G 20 Tanpa Pemanasan - - -
G 21 Tanpa Pemanasan - - -
G 22 Tanpa Pemanasan - - -
G 23 Tanpa Pemanasan - - -
G 24 Dengan Pemanasan Oven 55°C 30 menit
G 25 Tanpa Pemanasan - - -
G 26 Dengan Pemanasan Oven 50°C 1 jam
G 27 Dengan Pemanasan Oven 40°C 30 menit
G 28 Pemanasan Waterbath 40°C-50°C 20-30 menit
G 29 Dengan Pemanasan Oven 57°C 2 jam
82
G. Matriks CRM Peserta
Metana Etana Propa i- n- i- n- Hexan n- n- n- Argon Hydrog Nitrogen Carbondio Helium Oksig Neopent nonane decane
n Butan Butan Penta Penta e plus Hexane Hepta Octan en xide en ane
e e ne ne (groupi ne e
ng)
G 01 91,6739 2,2596 1,5934 0,3505 0,4314 0,183 0,1106 0,2679 0,0632 3,0665
G 02 84.311 3.951 0.3052 0.723 1,806 0.337 0.270 0.050 5,500
G 03 balance 6,1101 4,0489 0.4964 0.6946 0.4034 0.0979 0.0834 0.9811 5,0889
G 04 balance 2,1565 1,4935 0,3173 0,3824 0,1478 0,093 0,2258 0,0591 2,6549
G 05 89,3073 3,0072 2,0064 0,399 0,5063 0,249 0,1522 0,3014 0,0594 4,0118
G 06 90,288 5,00 2,01 0,50 0,55 0,15 0,15 0,06 0,03 0,01 0,997 0,20 0,05
G 07 balance 5,9984 4,0004 0,5015 0,5006 0,2002 0,2004 0,1003 0,2045 3,0577 1,9989 4,9963
G 08 91,0456 2,8753 0,7646 0,2087 0,1988 0,0912 0,054 0,1333 0,2349 4,3936
G 09 balance 6,0088 4,0016 0,5040 0,5040 0,1998 0,2007 0,1005 0,2016 3,0056 2,0062 5,0058
G 10 69,7859 3,0288 2,0208 2,0208 2,0209 1,0291 1,0258 1,03 0,7214 0,3085 1,9741 15,0317
G 11 72,693 9,525 5,913 3,006 3,043 0,997 0,996 0,715 3,013 0,1
G 12 balance 3,4241 0,9173 0,2203 0,268 0,1371 0,082 0,0907 0,045 0,0148 0,3173 3,6673
G 13 82,4893 3,739 2,8094 0,5229 0,6318 0,2376 0,1689 0,3761 3,4438 5,5812
G 14 balance 7,1531 3,962 0,9971 1,0594 0,3046 0,3055 2,976 1,0176
G 15 83,237 5,981 3,962 0,842 1,092 0,391 0,251 0,471 0,07 3,703
G 16 84,886 4,254 2,345 0,483 0,636 0,237 0,168 0,395 0,051 6,545
G 17 balance 5,29 3,38 0,679 0,803 0,307 0,168 0,196 0,156 0,071 1 8,01 0,012 0,002
G 18
G 19 balance 6,0084 2,0032 0,3007 0,3007 0,0305 0,0304 0,1001 0,5001 0,0499
G 20 79,4083 3,9405 3,0201 0,5694 0,6664 0,2254 0,157 0,3547 4,0412 7,617
G 21 84,39 1,997 0,501 0,0998 0,0997 0,1012 0,101 0,2023 0,698 11,509
balance 6,0283 4,0766 1,9923 1,9943 0,2987 0,2977 0,1045 2,9052 3,9879 1,0113 1,012 1,003
G 22 8
G 23 balance 9 6 3 3 0,7 0,7 0,5 6 1
G 24 82,9079 3,8607 2,6388 0,5205 0,5877 0,21 0,1407 0,321 3,8606 4,9521
G 25 balance 5,1 3,1 0,2 0,2 0,025 0,028 0,03 0,2 1,9 0,2
G 26 balance 8,014 4,986 2,51 2,498 1,494 1,494 0,501 2,515 4,992
G 27 balance 4,007 2,009 0,407 0,506 0,2 0,15 0,1 1,003 1,504
G 28 balance 4,9815 3,0116 1,5013 1,499 0,3002 0,3017 0,1004 2,5031 5,0048
G 29 balance 4,0241 2,4653 0,5911 0,5895 0,2885 0,1922 0,2938 0,102 5,0476
83