Anda di halaman 1dari 3

PENYUSUNAN DOKUMEN AKREDITASI

A. KEBIJAKAN / SK

Kebijakan adalah Peraturan/Surat Keputusan yang ditetapkan oleh Kepala PADA Klinik
yang merupakan garis besar yang bersifat mengikat dan wajib dilaksanakan oleh
penanggungjawab maupun pelaksana.

Aturan penulisan kebijakan adalah sebagai berikut

1. Kertas ukuran Folio/F4 (21,5 cm x 33 cm)

2. Jenis huruf Calibri

3. Ukuran huruf 11

4. Spasi 1 atau 1,5 disesuaikan dengan kebutuhan

5. Batas kertas :

a. Batas Kanan : 2,54 cm

b. Batas Kiri : 3 cm

c. Batas Atas : 2 cm

d. Batas Bawah : 2,54 cm

6. Penandatanganan Kebijakan/SK dengan menggunakan tinta pena berwarna biru


7. Penomoran SK ditulis sesuai system penomoran di Klinik ……….
Format Peraturan/surat keputusan dapat disusun sebagai berikut :

1. Judul ditulis dengan huruf capital Calibri ukuran 12 dan ditebalkan (Bold)

2. Pembukaan Kebijakan ditulis dengan huruf Kapital menggunakan huruf Calibri ukuran 12 dan
ditebalkan (Bold)

3. Memakai Kertas dengan Kop Surat Pada Klinik ukuran 17, khusus nama klinik ditebalkan

4. Mencantumkan alamat email Klinik, dengan tulisan Calibri 11 warna dark blue

5. Jabatan pembuat keputusan ditulis Kepala Pada Klinik dengan huruf capital Calibri

6. Memakai Kertas dengan Kop Surat Pada Klinik

7. Penandatanganan Kebijakan/SK dengan menggunakan tinta pena berwarna biru


8. Penomoran SK ditulis sesuai sistem penomoran Pada Klinik

9. Konsideran meliputi

a. Menimbang

1) Memuat uraian singkat tentang pokok – pokok pikiran yang menjadi latar belakang dan
alasan pembuatan keputusan,
2) Huruf awal kata “menimbang” diawali dengan huruf kapital dengan tanda baca titik ( : )
dan diletakkan dibagian kiri
3) Konsideran menimbang diawali dengan penomoran menggunakan huruf kecil dengan
kata “ bahwa” dengan “b” huruf kecil dan diakhiri dengan tanda baca titik koma ( ; )
4) Jumlah konsideran menimbang ada 3 yang meliputi a ( landasan filosofis ), b ( landasan
sosiologis ) dan c ( konklusi )
b. Mengingat

1) Memuat dasar kewenangan dan peraturan perundangan yang memerintahkan


pembuatan kebijakan tersebut
2) Peraturan perundangan yang menjadi dasar hukum adalah peraturan yang
tingkatannya lebih tinggi
3) Kata “mengingat” diletakkan dibagian kiri sejajar dengan kata menimbang dengan
diawali huruf capital
4) Konsideran yang berupa peraturan perundangan diurutkan sesuai dengan hirarki tata
perundangan dengan tahun yang awal disebut terlebih dahulu diawali dengan nomor
1,2,3 dst dan diakhiri dengan tanda baca ( ; )
c. Diktum

1) Diktum “MEMUTUSKAN” ditulis dengan huruf kapital seluruhnya ,diletakkan ditengah


dan ditebalkan (Bold)

2) Diktum menetapkan diletakkan dibawah diktum memutuskan dengan posisi sejajar


dengan dengan kata menimbang dan mengingat, huruf awal kata dengan huruf kapital
dan diakhiri dengan tanda baca titik dua ( : )

3) Nama keputusan ditulis dengan huruf capital seluruhnya sesuai judul


keputusan(kepala) diakhiri dengan tanda baca titik.
d. Batang Tubuh

1) Memuat seluruh substansi surat keputusan yang dirumuskan dalam diktum kesatu,
kedua dan seterusnya dan diawali dengan huruf kapital
2) Dicantumkan saat berlakunya surat keputusan, perubahan, pembatalan,
pencabutan ketentuan, dan peraturan lainnya, dan
3) Materi teknis kebijakan dapat dicantumkan dalam lampiran surat keputusan yang
dilengkapi dengan tandatangan pejabat yang menetapkan surat keputusan beserta
nama dan gelar
e. Kaki kebijakan

Merupakan bagian akhir substansi yang memuat tanda tangan pejabat yang mengesahkan
keputusan yang terdiri dari :
1) Tempat dan tanggal penetapan

2) Nama jabatan diakhiri dengan tanda koma (,)

3) Tanda tangan pejabat, dan

4) Nama lengkap pejabat yang menandatangani tanpa gelar dan NIP

f. Lampiran

1) Halaman pertama harus dicantumkan nomor dan judul surat keputusan yang
diletakkan di pojok kanan atas dengan huruf Kapital Calibri ukuran 12
2) Halaman terakhir harus ditandatangani oleh Kepala Klinik tanpa gelar dan NIP

Anda mungkin juga menyukai