Anda di halaman 1dari 46

1

KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan syukur Alhamdulillah atas kehadirat Allah SWT


yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya kepada penulis, sehingga
penulis dapat melaksanakan Praktik Kerja Industri (PRAKERIND) yang
bertempat di PT INDAH KIAT PULP And PAPER Tbk.

PERAWANG, selama 3 bulan dengan baik sekaligus penulis dapat


menyusun laporan ini sebagai kewajiban pelaksanaan PRAKERIND di
instansi ini.

Dengan diadakannya PRAKERIND ini, penulis dapat menambah


wawasan ilmu dan pengalaman, serta dapat mempraktikkan ilmu yang telah
Bapak/Ibu guru ajarkan di sekolah sebagai penunjang ilmu selama
mengikuti PRAKERIND.

Dengan diadakan PRAKERIND ini siswa tidak canggung dalam


menghadapi dunia usaha yang sesungguhnya. Laporan ini merupakan bukti
tertulis bahwa penulis telah melaksanakan kegiatan PRAKERIND di tempat
ini.Penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu, membimbing dan memberikan dukungan kepada penulis dalam
melaksanakan PRAKERIND sehingga menyelesaikan laporan ini, penulis
menyampaikan terima kasih banyak kepada :

1. Ibu Yuniarti, S.Pd, selaku Kepala di SMK YPPI TUALANG.


2. Bapak Sudartono, Selaku Unit Heat MEU
3. Bapak Sudirman, Selaku Pembimbing Lapangan.
4. Bapak Edo saputra, Selaku Pembimbing Lapangan.
5. Bapak Vero Nofernando H, selaku Kepala Jurusan Teknik
Perawatan Mesin Industri.
6. Bapak Dirsat Selaku Pembimbing Laporan di Sekolah.
7. Majelis Guru SMKS YPPI TUALANG.
8. Orang tua & keluarga yang selalu memberikan dukungan baik
moral maupun material.

1
2

9. Bapak/karyawan di seksi MEU yang turut berperan serta dalam


penyusunan laporan ini dan membimbing selama masa prakerind
penulis.

Penulis menyadari, bahwa penyusunan laporan ini masih jauh dari


kesempurnaan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritikan dan saran
dari pembaca yang sifatnya membangun demi kesempurnaan laporan ini.
Semoga laporan ini bisa bermanfaat bagi penulis sendiri dan bermanfaat
bagi semua pihak hendaknya.

Perawang, 19 September 2023

Penulis,

{Abdul Rahman}
3

LEMBAR PENGESAHAN SEKOLAH

Laporan Praktik Kerja Industri(PRAKERIND) ini telah di teliti,dipelajari


dan disetujui oleh pembimbing dari SMK YPPI TUALANG.

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Mengikuti


Uji Kompetensi Keahlian
Sekolah Menengah Kejuruan Swasta (SMKS) YPPI Tualang
Program Keahlian Teknik Mesin Industri

Nama : Abdul Rahman


NIS :
Kelas : XII TMI 2
Program Keahlian : Teknik Mesin Industri
Kompentensi Keahlian : Teknik Mesin Industri
Dengan Judul : Alighnment pompa Coling Tower Fen

Menyetujui/mengesahkan:

Ka.Program Keahlian Teknik Pembimbing


Mekanik dan Industri

Vero Nofernando.H
NIK

Mengetahui,
Kepala
SMKS YPPI TUALANG

Yuniarti,S.Pd
4

LEMBAR PENGESAHAN PERUSAHAAN

DINILAI OLEH TIM PENILAI

PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk. Perawang

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Mengikuti Ujian Sekolah dan
Uji Kompetensi Keahlian (UKK) SMKS (Sekolah Menengah Kejuruan
Swasta) YPPI TualangKompetensi Keahlian Teknik Mesin Industri
Tahun Pelajaran 2022-2023

Nama : Abdul Rahman


NIS :
Kelas : XII TMI 2
Program Keahlian : Teknik Mesin Industri
Kompetensi Keahlian : Teknik Mesin Industri
Judul Laporan : Alighment Pompa Colling Tower Fen
Tempat Prakerind : Maintenance Elecrick Ultility

Laporan Praktik Kerja Industri (PRAKERIND) ini di ujikan pada :


Hari :
Tanggal/Bulan/Tahun :

Menyetujui/Mengesahkan
Pembimbing Lapangan

Sukiman
SAP 1019349
Kepala Divisi Koordinator Prakerind

Potnuru Harry kumar Maya Susanty


SAP SAP 1023539

Mengetahui,
PT.Indah Kiat Pulp & Paper Tbk.
Division Head Energy & Pulp Production School

Lukman, M.Sc
SAP 1123101
5

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL

LEMBAR PENGESAHAN SEKOLAH

HALAMAN PENGESAHAN PERUSAHAAN

KATA PENGANTAR………...…........………............................ i

DAFTAR ISI……………………………………………............... iii

DAFTAR GAMBAR
BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang................................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah..................……..……….……............. 2

1.3 Batasan Masalah.………….…………......………............. 2

1.4 Tujuan Praktek Kerja Industri………………………...…. 2

1.5 Waktu PRAKERIND...............…………………..……..... 3

1.6 Manfaat PRAKERIND………………………….….…...... 3

1.7 Tujuan Penulisan Laporan................................................... 3

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

2.1 Gambaran umum Perusahaan…………..………………… 5

2.2 Sejarah Berdirinya Perusahaan…………………………… 5

2.3 Visi dan Misi perusahaan.……………………………...... 11

2.3.1 Visi PT IKPP Pulp and Paper…………………….…. 11

2.3.2 Misi PT IKPP Pulp and Paper……………………….. 11


6

2.4 Struktur Organisasi………………………........……..…... 11

2.5. Peraturan PT IKPP…....……..…........................................ 15

2.5.1 Larangan di PT Indah Kiat Pulp and Paper................ 15

2.5.2 Kewajiban di PT Indah Kiat Pulp and Paper.............. 16

BAB III LANDASAN TEORI

3.1 Pengertian dan Tujuan MAINTENANCE..……..............

3.2 Pengertian Pompa………….…….....................................

3.2.1 Pengertian Pompa Sentrifugal....................................

3.2.2 Pengertian Pompa White Water.................................

3.3 Komponen Penyusun utama pada Pompa White Water....

3.3.1 Motor Listrik...............................................................

3.3.2 Coupling......................................................................

3.3.3 Pompa White Water....................................................

3.4 Komponen Penyusun Pompa White Water.......................

3.5 Jenis Fluida……………………........................................

3.6 Cara Kerja Pompa White Water………………………….

BAB IV PEMBAHASAN

4.1 Cara Kerja WHITE WATER PUMP................................

4.2 Tindakan Preventive pada Pompa Sentrifugal…………..

4.3 Penyebab kerusakan yang sering terjadi pada pompa sentrifugal..


7

4.4 Maintenance Pompa...... .............................................................

4.5 Langkah-langkah Pembongkaran pada White Water Pump.......

4.6 Langkah-langkah Service atau Perakitan White Water Pump....

BAB V PENUTUP

5.1 Kesimpulan…..…………………………………................... 47

5.2 Saran……..........………………………….....................……. 48

DAFTAR PUSTAKA…….............................................................. 49

LAMPIRAN
8

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Dalam rangka untuk menyesuiakan antara mutu dan tamatan pendidikan
sekolah menengah kejuruan (SMK) perlu adanya dukungan dari berbagai
pihak dengan bidang keahlian yang dibutuhkan oleh dunia industri.Salah
satu pihak ikut serta dalam menghasilkan tamatan dan mutu pendidikan
yang berkualitas dan berdedikasi tinggi serta berdisiplinan ilmu dalam pihak
dunia industri.
Siswa sekolah menengah kejuruan (SMK) dituntut memiliki keahlian
dalam melakukan pekerjaan sesuai dengan jurusan yang dipilih.Hal itu
bertujuan agar siswa siap untuk terjun ke dunia kerja. Untuk mewujudkan
motto “SMK bisa”, maka salah satu program SMK adalah Praktik Kerja
Industri (PRAKERIND).
Praktik Kerja Industri adalah kegiatan pendidikan penyelarasan antara
teori yang didapat disekolah dengan kegiatan praktik didunia industri.
Pelatihan dan pembelajaran yang dilaksanakan di dunia usaha atau dunia
industri dalam upaya pendekatan ataupun untuk meningkatkan mutu siswa
9

sekolah menengah kejuruan (SMK) dengan kompetisi (kemampuan) siswa


sesuai dengan bidang keahlian dan juga menambah bekal. PRAKERIND
juga merupakan syarat kelulusan bagi siswa SMK YPPI Tualang.
Praktik lapangan merupakan salah satu kegiatan akademik yang
berfokus pada kemampuan untuk mengembangkan dan menempa ilmu yang
dipelajari selama menjalani praktik kerja industri.Kegiatan ini dapat
menambah pengalaman mahasiswa khususnya di PT Indah Kiat Pulp And
Paper dan memberikan wawasan mendalam terkait dunia kerja sebelum
lulus dari bangku sekolah menengah kejuruan (SMK) kelak.
1
0

Zaman semakin berkembang dari waktu ke waktu,terutama dengan semakin


canggihnya teknologi yang ada.Dengan semakin canggihnya teknologi,persaingan
dalam dunia kerja menjadi lebih ketat karena individu-individu telah memiliki
skill mumpuni dan beragam yang dibutuhkan sebagai bekal untuk menhadapi
persaingan tersebut. Untuk mengatisipasi persaingan yang ada siswa SMKS YPPI
Tualang Dituntut mempersiapkan diri dengan menimba pengalaman melalui
kegiatan praktik Kerja Industri ,agar tidak hanya matang dari segi teori,akan tetapi
juga siap dalam praktiknya.
Industri kerja merupakan hal yang kompleks karena para pratikanakan
dihadapkan pada situasi yang berbeda beda dan permasalahan yang rumit. Dan
dari kegiatan Praktik Kerja Industri inilah mahasiswa dapat belajar bagaimana
mengatasi permasalahan yang berbeda pada setiap perusahaan sehingga
membentuk mental yang kuat jika menemui masalah serupa karena kita sudah
pernah merasakan tekanannya.Dengan semua ilmu yang didapatkan selama
Praktik Kerja Industri ,akan membuat mahasiswa menjadi lebih baik karena
pengalaman,dan kepercayaan diri untuk memasuki dunia kerja telah diperoleh.
Dalam pelaksanaan praktik kerja industri,mahasiswa wajib memenuhi segala
ketentuan yang diberlakukan program studi dan tempat/lembaga usaha yang
digunakan sebagai praktik kerja industri,mahasiswa diharuskan mengisi jurnal
kegiatan yang telah ditentukan program studi sebagai dasar dalam mengevaluasi
pelaksanaan praktik kerja industri.
Setiap orang pasti mempunyai keinginan untuk bekerja. Dalam hal ini,
mendapatkan pekerjaan bukanlah hal yang mudah. Terlebih kepada orang yang
belum meneruskan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Terdapat banyak
faktor yang menyebabkan pekerjaan yang didapat tidak sesuai dengan latar
belakang pedidikan seseorang. Oleh sebab itu, perencanaan dan juga persiapan
yang matang perlu untuk dilakukan agar bisa mendapatkan pekerjaan yang lebih
baik dan juga sesuai dengan minat seseorang. Untuk mengetahui minat dan bakat
juga kemampuan, tidak hanya diketahui dari pembelajaran seseorang di dalam
ruang kelas. Tetapi juga dengan melakukan praktik langsung ke dunia kerja atau
disebut juga sebagai Praktik Kerja Industri untuk mengetahui kemampuan yang

1
11

seperti apa yang dibutuhkan di dalam sebuah perusahaan. Perguruan tinggi


merupakan salah satu sarana yang menghubungkan perusahaan pencari tenaga
kerja dan lulusan yang mencari pekerjaan yang sesuai dengan bakat dan minat
mereka. Untuk memberikan gambaran yang jelas mengenai dunia kerja bagi
mahasiswa konsentrasi , serta memberikan kesempatan bagi mahasiswa
mempraktikkan keterampilan dan pengetahuan yang telah didapat di ruang kelas,
mahasiswa diwajibkan untuk mengikuti kegiatan Praktik Kerja Industri di suatu
instansi atau perusahaan terkait bidang studi yang diambil. Mahasiswa yang
memahami berbagai ilmu selama di ruang kelas, telah mendapatkan bekal yang
cukup dimana memang dibutuhkan dalam kegiatan Praktik Kerja Industri di
setiap instansi atau perusahaan. Bidang apapun yang diambil juga mencakup
banyak kegiatan . Dengan mengikuti program Praktik Kerja Industri ini,
mahasiswa diharapkan dapat menambah pengetahuan, wawasan, serta pengalaman
baru yang tidak didapatkan dimanapun mengenai dunia kerja.
Oleh karena itu,instansi ini dapat dijadikan tempat yang sesuai untuk
menjalankan kegiatan Praktik Kerja Industri bagi siswa SMKS YPPI
Tualang.Adanya Praktik Kerja Industri tahun 2022 ini siswa SMKS YPPI Tualang
diharapkan mampu menerapkan ilmu yang dipelajari untuk menyusun Laporan
Praktik Kerja Industri yang telah di buat dengan judul REPARASI BRAKE
SYSTEM PADA FORKLIFT .
12

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang tersebut,maka yang menjadi rumusan masalah


pada Praktik Kerja Industri ini yaitu :

a. Bagaimana cara perawatan pada baut tapak motor yang korosi ?


b. Apa penyebab kerusakan pada baut tapak motor ?
c. Bagaimana kekurangan dan kelebihan ALIGHNMENT itu ?
d. Apa saja APD yang di perlukan pada saat melakukan ALIGHNMENT
tersebut ?

1.3 Batasan Masalah

Penulis akan menjelaskan tentang Reparasi Brake System pada Forklift


dengan baik dan benar. Sesuai dengan pengalaman apa yang penulis dapatkan
selama kegiatan Prakerind di PT Indat Kiat Pulp And Paper Tbk . Perawang .

1.4 Tujuan

1.4.1 Tujuan Penulisan Laporan

1. Memenuhi syarat kelulusan PRAKERIND .


2. Memahami Proses peng-Input-an Absensi.
3. Memahami proses peng-input-an Questionare evaluasi kegiata
Training.
1.4.2 Tujuan PRAKERIND
1. Mendapatkan ilmu yang belum di pelajari di sekolah.
2. Memenuhi syarat ujian akhir.
3. Menjalin kerja sama dengan dunia usaha.
13

1.5 Manfaat Laporan

Manfaat yang diperoleh dari Praktik Kerja Industri (PRAKERIND) sebagai


berikut:

1. Agar mengenali suatu pekerjaan industri di lapangan sehingga setelah


selesai dari Sekolah Menengah Kejuruan Swasta (SMKS) YPPI
TUALANG dan terjun ke lapangan kerja industri dapat memandang suatu
pekerjaan yang tidak asing lagi bagi dirinya.

2. Agar menambah keterampilan dan wawasan dalam dunia usaha yang


professional dan handal.

3. Untuk mengasah keterampilan yang telah di berikan sekolah dan juga


sesuai dengan Visi dan Misi Sekolah Menengah Kejuruan Swasta (SMKS)
YPPI TUALANG.

4. Membentuk mental siswa-siswi dan memberi motivasi agar serius dan


bersemangat dalam menggapai cita-cita.

5. Menghasilkan sumber daya manusia yang memiliki keahlian profesional,


denga keterampilan, pengetahuan, serta etos kerja yang sesuai dengan
tuntunan zaman.

6. Agar mengenali suatu pekerjaan industri di lapangan sehingga setelah


selesai dari Sekolah Menengah Kejuruan Swasta (SMKS) YPPI
TUALANG dan terjun ke lapangan kerja industri dapat memandang suatu
pekerjaan yang tidak asing lagi bagi dirinya.

7. Agar menambah keterampilan dan wawasan dalam dunia usaha yang


professional dan handal.

8. Untuk mengasah keterampilan yang telah di berikan sekolah dan juga


sesuai dengan Visi dan Misi Sekolah Menengah Kejuruan Swasta (SMKS)
YPPI TUALANG.
14

9. Membentuk mental siswa-siswi dan memberi motivasi agar serius dan


bersemangat dalam menggapai cita-cita.

10. Menghasilkan sumber daya manusia yang memiliki keahlian profesional,


denga keterampilan, pengetahuan, serta etos kerja yang sesuai dengan
tuntunan zaman.

1.6 Waktu dan Tempat Pelaksanaan

Pada pelaksanaan praktik kerja industri periode tahun 2022/2023 di PT. IKPP
(Indah Kiat Pulp and Paper) Perawang dilaksanakan pada tanggal 5 Juni 2023
sampai 5 November 2023, tepatnya penulis melakukan Paraktik Kerja Industri
selama tiga bulan.

Jadwal jam kegiatan kerja selama Praktik Kerja Industri di PT. IKPP (Indah
Kiat Pulp and Paper) adalah jadwal kerja Non-shift, yaitu:

Senin s/d Kamis :

Masuk Pagi : 07:00 ~ 11:00 WIB

Istirahat : 11:00 ~13:00 WIB

Masuk Siang : 13:00~17:00 WIB

Jum’at:

Masuk Pagi : 07:00~11:30 WIB

Istirahat : 11:30 ~ 13:30 WIB

Masuk Siang : 13:30~17:00 WIB

Sabtu s/d Minggu : Libur


15

BAB II

TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN


2.1 Gambaran Umum Perusahaan
Jenis perusahaan tempat penulis melaksanakan Praktik Kerja Industri
(PRAKERIND) adalah Perusahaan Tbk ( Terbuka ) Indah Kiat Pulp and Paper
( IKPP ) Perawang yang merupakan cabang dari PT IKPP Tbk. Perawang pusat
yang ada di Serpong.
PT IKPP Tbk. Perawang cabang perawang merupakan cabang terbesar dan
terluas wilayahnya dari cabang yang lainnya. PT IKPP Tbk. Perawang adalah
perusahaan penghasil kertas dan pulp terbesar di Indonesia dengan produksi
mencapai ribuan ton kertas dan pulp per hari.

2.2 Sejarah Perusahaan PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk.


Perawang.

Nama Perusahaan : PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk.


Perawang.
Jenis Usaha : Pulp and Paper
Alamat Perusahaan : Jl. Raya Minas Km. 26, Perawang
Desa Pinang Sebatang, Kecamatan Tualang
Kab. Siak, Provinsi Riau.
PT INDAH KIAT PULP AND PAPER Tbk. Perawang adalah sebuah
perusahaan yang bergerak dalam bidang industri pulp and paper Corporation
pertama kali diperoleh oleh Soetopo Jananto (Yap Sui Kie). Beliau lahir di
Pematang siantar, Sumatra Utara pada tanggal 1 juni 1934 dan beliau adalah salah
satu konglomerat di Indonesia dan memiliki sekaligus memimpin group
perusahaan yang bernama Berkat group.
Tahun 1945, Berkat Group yang memiliki banyak anak angkat mengajak
perusahaan Taiwan untuk menjadi mitra kerja, yaitu :
1. Chung Hwa Pulp Corporation, Taiwan
2. Yuen Fong Yu Paper Manufactuing, Taiwan
16

Kemudian mereka melakukan survey pertama untuk studi kelayakan dengan


lokasi pendirian : Pabrik kertas di Serpong, Tangerang, Jawa Timur, Pabrik pulp
di Jawa Tengah, Jambi, Riau, serta tujuh daerah lainnya.
Pada tanggal 11 September 1976 presiden RI memberikan surat rekomendasi
pendirian pabrik pulp and paper, Bapak Soetopo Jananto mengurus surat perizinan
pembebasan tanah dan surat izin penanaman Modal Asing (PMA).
Perusahaan resmi berdiri pada tanggal 7 Desember 1976 dengan Notaris
Ridwan Soesilo, SH. Permohonan pendirian pabrik dilakukan dengan status PMA
untuk memudahkan mendatangkan tenaga kerja asing, sebab tenaga lokal belum
menguasai mengenai pembuatan kertas, di samping memberikan perangsangan
agar investor asing mau masuk ke Indonesia.
Perencanaan pabrik dan studi kelayakan dilanjutkan tahun 1977 untuk
menentukan proses, teknologi dan kapasitas produksi. Setelah dilakukan
pembangunan pabrik kertas budaya (wood pree printing & writing paper) fase I
dengan memesan dua line mesin kertas yang masing-masing 50 ton/hari, pabrik
yang berlokasi di jalan raya Serpong, Tangerang Jawa Barat di tepi Sungai
Cisidane.
Setahun kemudian dilakukan produksi komersil sekaligus diadakan peresmian
lahirnya PT IKPP Corporation Tangerang. Tanggal itu dipilih bertepatan dengan
kelahiran Bapak Soetopo Jananto, disamping pembuatan logo dan motto : “Turut
membangun Negara, Mencerdaskan Bangsa, Melestarikan Lingkungan”.
Kemudian tahun berikutnya dilakukan survey II di Jambi dan Riau sebanyak
sepuluh kali, menghasilkan pabrik kertas Tangerang fase II dengan memasang
mesin kertas line ke 3 yang berkapasitas 50 ton/hari.
Setelah mempertimbangkan data studi kelayakan lokasi tahun pengangkutan
dan lain sebagainya, maka studi lanjutan dilakukan di Desa Pinang Sebatang
Perawang, Kecamatan Tualang, Kab. siak, Provinsi Riau.
Pada tanggal 5 September 1981 dilakukan pembebasan tanah dan perizinan.
Dipilih Riau sebagai tempat pendirian pabrik pulp karena :
1. Banyak bahan baku
2. Dekat dengan Sungai Siak
17

3. Sudah ada jalan dari PT. CALTEX


4. Dekat dengan negara Singapore
5. Dekat dengan kota Pekanbaru
Pada tahun 1982 pembukaan dan peralatan hutan, hak pengusaha hutan yang
dimiliki PT IKPP Corporation meliputi pemungutan dan penebangan
pemeliharaan dan perlindungan serta penjual hasil :
1. HPH Pembalakan (logging) adalah hak pengusaha dan
tujuan pemanfaatan kayu (log) untuk dijual dengan prinsip dan asas
lestari yang berkesinambungan.
2. Hutan Taman Industri (HTI) adalah hak yang diberikan
untuk pengolahan hutan yang tidak produktif menjadi hutan yang lebih
baik dengan cara penanaman buatan dari jenis yang mempunyai nilai
ekonomi tinggi.
3. Izin pemanfaatan kayu (IPK) adalah hak untuk wilayah
yang akan dikonservasikan menjadi bentuk lain dalam waktu
maksimum 1 tahun.
Sementara itu pengoperasian mesin kertas line 3 di pabrik kertas Tangerang
dilakukan di desa Perawang dan Pinang Sebatang, Kecamatan Tualang,
Kabupaten Siak, Provinsi Riau.
Secara bersamaaan dibangun pula fasilitas bongkar muat berupa pelabuhan
khusus yang dapat disandari oleh Kapal Samudera dengan bobot mati lebih dari
6000 ton yang berjarak lebih kurang 1,5 kilometer dari lokasi pabrik pulp ditepi
sungai Siak.
Produksi percobaan pabrik pulp dilakukan dengan ditandai peresmian pabrik
oleh pabrik pulp sulfat yang dikelantang (Bleached Kraft Pulp) adalah 75000 ton
pertahun, sehingga kebutuhan pulp untuk pabrik kertas di Tangerang tidak perlu
diimpor lagi, melainkan dipenuhi oleh produksi pulp dari Provinsi Riau.
Pabrik ini merupakan pabrik pulp sulfat dikelantang berbahan baku kayu
pertama di Indonesia pada tahun ini juga dimulai pembangunan Hutan Tanaman
Indusrti (HTI) berdasarkan kerjasama antara PT Indah kiat Pulp and Paper
Corporation dengan PT Arara Abadi.
18

Pada tahun 1985 produksi pulp 250 ton/hari dicapai, dilanjutkan perencanaan
pembangunan (HTI) tahap kedua. Pada tahun ini, PT. IKPP Corporation sempat
mengalami kerugian disebabkan pengaruh resesi dunia, produksi kualitas belum
stabil, disamping ada pengganti alihan pimpinan dari Bapak Soetopo Jananto
kepada Bapak Boediono Jananto Putra Pertama beliau.
Pada tahun 1986, hak kepemilikan PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk.
Perawang dibeli oleh Sinarmas Group, dipimpin oleh Bapak Eka Wijaya, dengn
pembagian saham:
1. PT. Satria Perkasa Agung 67%
2. Chung Hwa Pulp Corp 33%
3. Yuen Fong Yu Paper Manufacturing 10%
Setahun kemudian merupakan masa transisi dari Bapak Boediono Jananto
kepada Teguh Ganda Wijaya, putra Bapak Eka Wijaya. Pada tahun ini pula
produksi pulp 300 ton/hari tercapai setlah dilakukannya modifikasi fasilitas
produksi.
Pembangunan fase I pabrik kertas di Perawang dimulai tahun 1988 dengan
memasang satu line mesin kertas budaya (Wood Free Printing and Printing Paper)
yang berkapasitas 150 ton/hari. Adanya pabrik kertas ini menjadi pabrik
Perawang sebagai pabrik pulp dan kertas terpadu.Tahun 1989 dilakukan
pembangunan pabrik pulp fase II di Perawang dengan kapasitas 500 ton/hari.
Produksi komersial pabrik I ditandai dengan peresmian oleh Presiden RI, Bapak
Soeharto bertempat di Loksemauwe, Aceh dengan nama KKA.
Kemudian pada tahun 1990, pembangunan pabrik kertas fase II di Pinang
Sebatang dimulai dengan pemasangan mesin kertas berkapasitas 500 ton/hari yang
merupakan salah satu mesin budaya terbesar di Asia.
19

Gambar 2.1. PT Indah Kiat Pulp And Paper Tbk


Produksi percobaan pabrik pulp fase II dilakukan. Perseroan melakukan
penjualan saham kepada masyarakat serta koperasi-koperasi dengan pembagian
saham :
1. PT. Puri Nusa Eka 58.23 %
2. Chung Hwa pulp Corp 19.99 %
3. Yuen Fong Yu Paper Manufacturing 8069%
4. Masyarakat 13.09%
Produksi komersial pabrik kertas fase I dan pabrik pulp fase II dilakukan
tahun 1991 yang ditandai dengan peresmian oleh Presiden RI, Bapak Soeharto di
Cikampak, Jawa Barat, sehingga PT INDAH KIAT PULP % PAPER
CORPORATION merupakan satu-satunya produsen pulp and paper Indonesia
yang masuk dalam jajaran 150 besar didunia.
Dilanjutkan penjualan saham tahap II kepada masyarakat dan 22 koperasi
dilakukan dengan pembagian saham :

1. Chung Hwa Pulp Corp 19.99%


2. Yuen Fong Yu Paper Manufacturing 8.69%
3. PT.Puri Nusa Eka Persada 54.39%
4. Masyarakat 13.09%
20

Dan proses persiapan pelaksanaan program Bapak angkat anak angkat


dilakukan, yaitu merupakan program keterkaitan industri besar dengan industri
kecil oleh Departemen Perindustrian dan Pemerintah daerah Dari Riau.
Pengukuhan anak angkat dilakukan menyangkut industri kerajinan kulit,
industri sepatu kulit, kerajinan batik, konveksi pakaian, pengecoran logam, tenun
tradisional siak, cat logam,dan lain-lain.
Dan setahun kemudian dilakukan pada akhir tahun. Disamping itu, PT IKPP
membeli pabrik kertas PT Sinar Dunia Makmur yang berada di Serang pada lokasi
Km 76 Jalan Raya Serang, Jawa Barat.
Kapasitas produksi 900 ton/hari,jenis kertas industri seperti kertas karton
Corrugating paper dengan bahan baku bekas dan pulp yang kemudian diputihkan.
Bersama-sama pabrik pulp fase I dan II untuk menghasilkan pulp yang bermutu
tinggi, sehingga kapasitasnya dapat ditingkatkan dari 800 ton menjadi 1200
ton/hari. PT IKPP terus berkembang dan besar, namun tidak lupa dari masalah
yaitu :

1. Lingkungan
2. Program Pengembangan Masyarakat
3. Sumber Daya Manusia
Kemudian pembangunan pabrik pulp fase I V dilakukan pada tahun
berikutnya dengan kapasitas 1600 ton/hari, dimana uji coba dijadwalkan pada
akhir tahun 1996, disamping :
1. Mengangkat dua anak angkat di Perawang yaitu konveksi
dan tikang tahu.
2. Membantu pemerintah dengan menerima 24 orang tenaga
kerja asal Timor Timur.
3. Menciptakan sertifikat ISO 9002.
4. Menerima penghargaan dari mentri Urusan Peranan Wanita
sebagai perusahaan Pembina tenaga kerja terbaik di Riau.
5. Menerbitkan majalah info Kiat.
21

6. Mendirikan sekolah TK dan SD YPPI (Yayasan Pendidikan


Persada Indah).
Tahun 1996 merupakan tahun penghargaan bagi PT INDAH KIAT PULP
AND PAPER Tbk Perawang. Selain mendapat penghargaan Upakarti dari
Presiden, juga mendapat penghargaan peringkat Biru, Lingkungan Hidup dari
Menteri kesejahteraan lingkungan hidup menyangkut lingkungan yang sehat. Pada
tahun yang sama, produksi percobaan pabrik pulp IV (pulp 9) dan persiapan
pembangunan pabrik kertas III dilakukan.
Tahun 1997 PT INDAH KIAT PULP AND PAPER Tbk. Perawang mendapat
lagi penghargaan Zero Accident (nihil kecelakaan kerja) dari Presiden RI, serta
mendapat sertifikat ISO 14001. saat itu perusahaan menerima lima orang tenaga
kerja asal Timor Timur.
Pada tahun 1998 pembangunan pabrik kertas III dengan kapasitas 1300
ton/hari dicapai dan dimulai pembangunan gedung Training Center dengan biaya
senilai 2 milyar (2M).
Pada tahun 2000 pembangunan pabrik kertas III dengan kapasitas perhari dan
dimulai pembangunan gedung Training Center dengan biaya 2M. PT Indah Kiat
Pulp and Paper Tbk. Perawang adalah salah satu bahan hukum swasta nasional
yang dipercaya pemerintah untuk mengusahakan hutan dalam bentuk HPH Group:
a. PT ARARAABADI, luas konsekuensi + 265.000 Ha
b. PT WIRA KARYA SAKTI, luas konsensi + 220.000 Ha
c. PT MAPALA RABDA, luas konsensi + 155.000 Ha
d. PT DEXTER TIMBER PERKASA INDONESIA, luas
konsensi + 51.000 Ha
e. PT MURNI TIMBER, luas konsensi + 116.000 Ha

Pada tahun 2002 PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk. Perawang
mengembangkan beberapa jenis produk kertas seperti IK Plus, Lide Pro, Mr.
Paper, Paperon, Omni Brite, dan Glaksi Brite. Produk pertama PT Indah Kiat Pulp
and Paper Tbk. Perawang meliputi kualitas terbaik dari kertas untuk menulis dan
mencetak, kertas photocopy.
22

Produk perusahaan yang berinisial IK merupakan merek terkenal di Asia


Pasifik dan Asia Tenggara, disamping itu PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk.
Perawang juga memproduksi kertas dengan merek lain sesuai dengan permintaan
konsumen diseluruh dunia.
2.3. Perkembangan Perusahaan
PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk. Perawang adalah salah satu perusahaan
yang subsidi dari PT Sinarmas Group, yang mana merupakan satu perusahaan
terbesar di Indonesia PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk. Perawang Mills
berlokasi di Provinsi Riau Sumatra, yang memadukan Pulp and Paper yang sama
produksinya mengolah kayu-kayu kertas sebagai bahan baku untuk menjadikan
kertas. Pabrik ini memiliki tumbuh-tumbuhan tersendiri. Dalam pengolahannya
yang menggunakan : Caustic soda, Poly Aluminium Chloride, dan Hydrochlorice
acid.
PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk. Perawang memulai produksi pada tahun
1984 dengan produksi setiap harinya 250 ton LBKP. Perubahan membangun
kembali dan perluasan baru fasilitas perusahaan dimulai sejak itu. Sampai
sekarang, PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk. Perawang sudah mengukuhkan :
a. Empat puluh line dengan line no.1 kapasitas 500 T/D no. 2 kapasitas 500
T/D, line no.8 kapasitas 1300 T/D, dan line no.9 kapasitas 1600 T/D jadi total
produksi setiap hari 3900 T/D LKBP.
b. Tiga mesin kertas, dengan mesin no.3 kapasitas 1350 T/D, total produksi
2050 T/D kertas cetak dan tulis. Salah satu mesin pembalur, dengan produksi
2000 T/D kertas seni. Sembilan pemotong berukuran selembaran, pembabtis
400.000 T/Y kertas fotochopy.
c. Fasilitas pengolahan bahan kimia untuk setiap hari memproduksi 50 ton
Caustic Soda flake, 330 ton caustid soda liquid, 308 ton hydrocholid acid, dan 140
ton poly aluminium chloride, yang aman digunakan sendiri dan kelebihannya
dijual dalam pasaran.
PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk. perawang mill adalah salah satu diantara
perusahaan terluas dan memiliki banyak fasilitas produksi modern didunia.
23

Kapasitas produksi dan kekuatan tegnologi memberikan kemampuan kepada PT


Indah Kiat Pulp and Paper Tbk. Perawang untuk bersaing di pasar internasional.
Selain dari pada itu PT IKPP akan selalu memperbaiki kualitas dan
memberikan kepuasan terhadap pelanggannya dengan harga yang bersaing. PT
IKPP memiliki keputusan terbaik yang dijamin dari suksesnya dalam kualitas
manajemen dengan sertifikat ISO 9002 pada bulan November 1995 yang
diberikan oleh DNV.
Dengan komitmen yang baik dan berkesinambungan usaha dengan
keahlian/skill management dan teknik pendidikan selalu menjadi top agenda dari
PT IKPP Perawang mill untuk mencapai sukses di abad 21 ini.
Kemajuan yang didambakan oleh PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk.
perawang bukan saja dalam bidang pemasaran produk, tetapi dalam segi kerja
dan manajemen perusahaan. Ini terlihat dimana krisis moneter PT Indah Kiat Pulp
and Paper Tbk. Perawang dapat dan mampu mengatasinya. Selain itu PT Indah
Pulp and Paper
Tbk. Perawang tetap mengandalkan tenaga kerja yang sangat dan penuh
terampil.
Menuju arah pasar bebas yang akan datang. PT Indah Kiat Pulp and Paper
Tbk. Perawang telah siap untuk melakukan persaingan. Dengan keahlian para
pekerja dan karyawan yang terampil dan handal.
Untuk menunjang kelangsungan yang baik, PT Indah Kiat Pulp and Paper
Tbk. Perawang banyak menjalani hubungan kerja dengan berbagai perusahaan
lain, inilah salah satu kemajuan dari PT Indah kiat pulp and paper Tbk. Perawang
Mill.
2.3.1 Bahan Baku dan Bahan Perlindungan Industri
Bahan baku yang digunakan untuk membuat pulp adalah :
a) Kayu kertas tropis campuran atau Mixed Tropical Hard Wood
b) Jenisnya antara lain kayu Ulin, kayu Hitam
c) Kayu lunak dari Hutan Taman Industri (HTI)
d) Jenisnya adalan Acacia Mangium, Acacia Crasicarpa, Eucalyptus
24

Bahan-bahan kimia yamg digunakan sebagai cairan pemasak adalah White


Liquor yang terdiri dari bahan-bahan kimia berikut :
a. NaOH 80 gr/It
b. Na2S 21 gr/It
c. Na2CO3 20 gr/It
Kegiatannya dalam bentuk Na2OH sebagai aktif alkali. Sedangkan bahan
kimia untuk pemutih kertas adalah :
a. NaOH
b. CI2
c. CIO
d. H2O2
Bahan baku yang digunakan untuk pembuatan kertas adalah :
1. Pulp serat pendek atau Laubholtzh Bleach Kraft Pulp.
2. Pulp serta panjang atau Nedclholthzh Kraft Pulp (NBKP)
18%.
3. Bahan penolong.
4. Broke (Kertas Berkas) 5%

Kelebihan Laubholdtzh Bleach Kraft Pulp (LBKP) adalah pada ketahanannya


pada daya tarik kertas yang dihasilkan. Sedangkan kelebihan Nedelholdtzh Bleach
Kraft Pulp (NBKP) adalah lebih tahan terhadap daya sobek dan daya lipat.
Bahan penolong yang ditambahkan dalam pembuatan kertas adalah :
1. Sizing, berupa Posin Alkaly Ketene Dimer dan Alum
Fungsinya adalah:
a. Meningkatkan daya tahan kertas terhadap rembesan
air.
b. Memperkuat simpul anyaman serat pada kertas .
c. Menguatkan lembaran kertas.
2. Filling, yaitu berupa kaolin Clay ( Aliminium Silicate) dan
Precipatated Calcium Clay (PCC)
Fungsinya adalah :
25

a. Menambah berat kertas persatuan luas (Grammatur).


b. Meningkatkan brightness (kecerahan) kertas.
c. Meningkatkan opasitas (sifat tidak tembus cahaya).
d. Mengisi ruang kosong antar serat kertas.
e. Meningkatkan kehalusan kertas.
3. Optical Brightening Agent, berupa Methyl Violet dan Fluorescent
Agent.
Fungsinya adalah :
a. Meningkatkan kecerahan kertas.
b. Meningkatkan derajat putih.
4. Anti foam, berupa silicon Fluid
Fungsinya adalah : menghilangkan gelembung dan busa dari
bubur ketas.
5. Retention Aid, berupa Poly Electrolytic Synthetic Polymer
Fungsinya adalah : meningkatkan data bahan kimia yang
melekat pada permukaan serat.

2.4. Produksi, Lokasi Dan Tata Letak Perusahaan


2.4.1 Produksi
PT. Indah Kiat Pulp and Paper Perawang menghasilkan :
a. Lembaran pulp serat pendek (LBKP) Ukuran lembaran 84*61*0.4, Moistu
lembaran pulp 11-12%.
b. Kertas, berupa Fine Paper and Free Uncoated Paper Grammatur 40-180 gr.
Sebagian besar produk PT Indah Kiat pulp and paper Tbk. Perawang dipasarkan
keluar negeri dan sisanya untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri.
2.4.2 Lokasi Pabrik
PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk. Perawang berlokasi di jalan raya
Minas perawang Km 26, Desa Pinang Sebatang, Kecamatan Tualang,
Kabupaten Siak, Provinsi Riau. Yang menjadi dasar pertimbangan
pemilihan tersebut adalah :
a. Lokasi tersebut dekat dengan bahan baku yang tersedia (Raw Oriented).
26

b. Dekat dengan sumber air yaitu sungai siak yang memiliki debit aliran
tinggi.
c. Lokasinya strategis, yaitu 60 km dari Ibu Kota Provinsi Pekanbaru dan
jaraknya yang cukup dekat dengan Singapura sehingga transit barang (produk
bahan kimia) menjadi mudah.
d. Sistem transportasi sudah memadai dengan adanya jalan yang
menghubungkan antara Perawang dan Pekanbaru.
2.4.3 Tata Letak Pabrik
Penyusunan tata letak pabrik harus memperhatikan faktor-
faktor berikut:
a. Produk yang dihasilkan .
b. Kondisi cuaca dan Iklim.
c. Mempertimbangkan keselamatan kerja, bahaya ledakan, bahaya kebakaran
dan.
d. bahaya lainnya yang dapat merugikan perusahaan.
Tata letak diatur sedemikian rupa sehingga sesuai luas bahan yang
disediakan.
Adapun tata letak PT. Indah Kiat Pulp and Paper Tbk, Perawang meliputi
bangunan yang terdiri ruang produksi, kantor, gudang, pelabuhan, limbah, serta
utilasi. Proses tata letaknya dimulai dari tempat persediaan bahan baku sampai
gudang hasil produksi yang terletak didepan pabrik.

2.5. Visi dan Misi Perusahaan

Visi Perusahaan :

a. Menciptakan lingkungan yang sadar dan butuh akan


teknologi dan informasi.
b. Menuju kesejahteraan finansial dan pikiran dalam
kebersamaan yang Islami.
c. Meningkatkan minat masyarakat untuk belajar computer
dan
27

d. perkembangannya serta memberikan kepuasan pelanggan


dengan hasil cetak yang terbaru.

Misi Perusahaan:

a. Menomorsatukan pelanggan/konsumen
b. Meminimalkan anggaran untuk menghasilkan yang
maksimal.
c. Memberikan informasi yang benar kepada masyarakat dan
konsumen tentang kebutuhan yang mereka perlukan terutama soal
teknologi.
d. Selalu mengupdate informasi terkini.
2.6. Struktur Organisasi Perusahaan
PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk. Perawang memiliki 3 lokasi pabrik yaitu
Tangerang, Serang, dan Perawang. Masing-masing pabrik dikepalai oleh wakil
presiden (Vice Presiden/ Direktur) yang bertanggung jawab pada Presiden
Direktur di tingkat pusat. Presiden Direktur bertanggung jawab kepada Dewan
Komisaris, sedang kekuasaan tertinggi berada ditangan Rapat Umum Pemegang
Saham (RUPS).
Wakil presiden Direktur membawahi semua divisi yang berada di lokasi
pabrik. Lokasi yang terdapat di lokasi pabrik terdiri atas 12 divisi, yaitu sebagai
berikut :
1. Presiden Office Division (POF)
a. V-team
b. Audio team
1. Administrasion Division, yang membawahi :
a. General affair departement
b. Human resources development departement
c. Security Risk management departement
d. Public recalation departement

2. Warehouse and Supply Division, yang membawahi :


28

a. General material departement


b. Raw material departement
c. Purchasing departemen
3. Finance & Accounting General Accounting Departement
a. Treasury Departement & General accounting
Departement
b. Cost Accounting Departement

4. Tax Servis Division, meliputi:


a. Mill Tax Departement
b. Forestry Tax Departement
5. Bussiness Management Center Division, yang membawahi
a. Bussiness information control Departement
b. Harbour Departement
c. Finished goods departement
d. Production Planning & Inventory Control departement
6. Pulp Production Division, yang meliputi :
a. Pulp making # 1 Departement
b. PulpMaking # 2 Departement
c. Pulp Machine Departement
7. Power Division, yang meliputi :
a. Recovery Boiler Departement
b. Power Boiler Departement
c. Power Generator Departement
8. Chemical Division, yang meliputi :
a. Chemical Making Departement.
b. Chlonne Alkaki Departement .
c. Recauticise Departement.
9. Paper Production division, yang meliputi :
a. Paper mill # I Departement.
b. Paper Mill # II Departement.
29

c. Paper Finishing # I Departement.


d. Paper Finishing # II Departement.
e. Paper Maintenance Departement.
f. Paper Packaging Departement.
10. Wood supply division, yang meliputi :
a. Raw Wood Departement
b. Pallet Product Departement
c. Wood Preparation Departement
11. Sales dan marketing division, yang meliputi :
a. Planning Departement
b. Export paperSsales Departement
12. Information technolofy division, yang meliputi :
a. Application Research Departement
b. Hardware Departement
13. Enginerring division, yang meliputi :
a. Pulp mechanical maintenance Departement
b. Supporting mechanical maintenance Departement
c. Water & enviromental proyect division, yang meliputi
d. Enviromental proyection Departement
e. Water supply Departement

2.7 Peraturan dan Disiplin Kerja


A. Hari Dan Waktu Kerja
Jam kerja para karyawan adalah 8 (delapan) jam sehari terpanjang, 4
(empat) jam sehari terpendek dan 40 (empat puluh) jam seminggu. Jika
pekerjaan dilakukan dengan shift, hal ini berbahaya bagi kesehatan dan
keselamatan kerja. Waktu kerja tidak boleh lebih dari 6 jam sehari dan 35
jam seminggu (atas Rekomendasi Pegawai Pengawas Dinas Tenaga Kerja).

B. Disiplin Kerja
30

Kedisiplinan kerja sangatlah diperlukan dalam menyelesaikan setiap


pekerjaan. Apabila dalam ruang lingkup perusahaan yang besar seperti PT
Indah Kiat Pulp and Paper Tbk. perawang mill ini.
Disiplin bukan berarti hanya disiplin kerja saja, tetapi mencakup disiplin
waktu. Kedisiplinan dalam bekerja akan banyak membawa manfaat dan
hasil yang dicapai akan lebih memuaskan. Seseorang yang telah
menerapkan disiplin kerja akan selalu menumbuhkan rasa tanggung jawab
yang besar dalam dirinya. Pemborosan waktu akan menghambat pekerjaan,
yang seharusnya sudah dapat ia selesaikan dan pekerjaan yang lain akan
datang maka, pekerjaan demi pekerjaan lain akan semakin menumpuk.
Hal yang seperti inilah yang dapat menyebabkan stress, dan yang
menjadi penyebab utamanya adalah diri mereka sendiri. Memang benar,
setiap pekerjaan harus dilakukan dengan santai dan dan melakukan sedikit
istirahat, tetapi gunakanlah waktu istirahat itu dengan sebaik mungkin.

C. Larangan Bagi Pekerja


Larangan bagi pekerja diantaranya segagai berikut:
1. Tidur-tiduran pada saat jam kerja.
2. Masuk/memasukan lawan jenis kedalam kamar mess kecuali karna
tugas.
3. Memasang pelekat-pelekat atau tulisan atau pamplet atau
mengumpulkan masa, berpidato/ceramah untuk orang atau pribadi
didalam lingkungan perusahaan tanpa izin/pengetahuan pimpinan
perusahaan kecuali sesuai dengan aturan perundang-undangan yang
berlaku.
4. Menyalah gunakan jabatan atau wewenang untuk kepentingan
pribadi atau kelompok.
5. Meminjam atau menggunakan memiliki perusahaan yang
dipercayakan kepadanya untuk tujuan kepentingan pribadi atau
kelompok tanpa seizin atasan.
31

6. Menghidupkan,mematikan,mengubah,
memodifikasikan,ataumencoba-coba instalasi/mesin selain pekerja
yang bertugas.
7. Mengalihkan tugasnya kepada orang lain tanpa seizin atasan
sehingga perusahaan mengalami kerugian.
8. Menghamburkan bahan-bahan atau merusak barang-barang milik
perusahaan.
9. Lalai dalam memonitor atau memelihara mesin-mesin/peralatan
yang menjadi tanggung jawabnya.
10. Dilarang keras merokok dalam perusahaan.

2.8. Pemeliharaan Tempat dan Lingkungan Kerja


Kebersihan pada sebuah perusahaan dapat mencerminkan keberhasilan
perusahaan dalam menjaga kelestarian dan keindahan dan lingkungan sekitar
perusahaan, oleh karna itu keberhasilan lingkungan kerja perlu mendapat
perperhatian khusus dari seluruh anggota perusahaan dan juga pemerintah
pada umumnya.
Pemeliharaan tempat dan lingkungan kerja sangatlah penting karena dapat
menunjang kelangsungan dan kelancaran hidup perusahaan dan karyawannya.
Oleh sebab itu sangat perlu sekali mengadakan penilaian lingkungan tempat
kerja bagi setiap karyawan yang bersangkutan akan berusaha untuk
menonjolkan suatu hal yang enak dipandang mata.
Tempat kerja yang teratur dan tertata dengan rapi akan memicu kelancaran
dan keberhasilan dalam bekerja, sehingga dengan demikian maka
produksifitas setiap karyawan akan meningkat dengan sendirinya tanpa
adanya pengaruh dari pihak lain.
Untuk keberhasilan lingkungan kerja sangat diperlukan untuk memicu
keinginan bekerja karyawan demi tercapainya keinginan suatu perusahaan.
Oleh karna itu, kebersihan tempat dan lingkungan kerja untuk selalu menjadi
prioritas utama.
32

Dengan demikian kebersihan dari tempat dan lingkungan kerja akan


menimbulkan suasana yang nyaman dan aman. Hal tersebut akan mengurangi
tingkat kecelakaan para karyawan, sehingga keselamatan kerja karyawan,
sehingga keselamatan kerja karyawan dapat terjamin dan dapat terus
ditingkatkan.
Dengan adanya tingkat kerja yang rapi dan tertata dengan baik dan tidak
berantakan maka akan mempermudah berjalannya suatu pekerjaan. Kerapian
dan lingkungan kerja akan menghilangkan rasa stress dan suntuk pada jam
kerja yang berlangsung. Tempat kerja yang berantakan seolah-olah dapat
menimbulkan suasana buruk dalam diri pekerja yang bersangkutan.
Untuk itu perlu sekali bagi karyawan untuk menciptakan kebersihan dan
kenyamanan dalam bekerja. Pemberian semangat terhadap karyawan untuk
bisa menerapkan hidup bersih dalam lingkungan kerja harus terpacu terus dan
selalu dengan mendapatkan perhatian yang penuh.
Proses pengolahan yang baik dari limbah industri tersebut akan
menguntungkan bagi perusahaan dan yang terutama sekali adalah kelancaran
kehidupan makhluk yang berada dilingkungan perusahaan tersebut. Apabila
limbah industri tersebut dibuang senbarang tempat maka akan menimbulkan
polusi udara, air dan tanah. Polusi air dapat menyebabkan makhluk hidup
yang berada didalam air tersebut musnah dengan seketika, polusi udara dapat
menyebabkan makhluk hidup susah bernafas akibat bau yang tajam.
Setiap perusahaan dalam berusaha tidak diperbolehkan untuk memikirkan
keuntungan semata-mata, tetapi perusahaan harus mementingkan
kesejahteraan karyawan dan juga tidak lepas dari menjaga kebersihan tempat
dan lingkungan serta dengan memperhatikan dampak perusahaan bagi
lingkungan sekitarnya.
33

BAB III

LANDASAN TEORI

3.1 PENGERTIAN BRAKE SYSTEM

Brake system adalah suatu system yang bekerja untuk memperlambat atau
untuk menghentikan suatu perputaran, misalkan perputaran Roda kendaraan.
34

Prinsip kerja system Rem kendaraan adalah mengubah Tenaga kinetic


menjadi panas dengan cara menggesekkan dua buah logam pada benda yang
berputar sehingga putarannya akan melambat, dengan demikian laju perputaran
roda kendaraan menjadi pelan atau berhenti dikarenakan adanya kerja Rem.

System Rem pada kendaraan merupakan suatu komponem penting sebagai


keamanan dalam berkendara, tidak berfungsinya Rem dapat menimbulkan dan
keamanan berkendara jadi terganggu.

Oleh sebab itu komponen Rem yang bergesekan ini harus tahan terhadap
gesekan ( Tidak mudah Aus), Tahan panas dan tidak mudah berubah bentuk pada
saat bekerja dalam suhu tinggi.

Gambar 3.1 Brake System

3.2. FUNGSI BRAKE / REM

Beberapa Fungsi Rem :

1.Untuk memperlambat kecepatan atau menghentikan gerakan roda


kendaraan.

2.Mengatur kecepatan selama berkendara


35

3.Untuk Menahan kendaraan saat parkir dan berhenti pada jalan yang
menurun atau menanjak

3.3. CARA KERJA BRAKE / REM

Pedal diinjak untuk menggerakkan vakum Boster untuk mengalirkan minyak


Rem ke cylinder Roda, Cylinder Roda menggerakkan Piston untuk
mengembangkan sepatu Rem, sehingga sepatu Rem bergesekan dengan Tromol.
setelah pedal Rem dilepas maka sepatu Rem kembali ke posisi semula karena
ditarik oleh pegas pengembali.

Seandainya Rem tidak Cakram maka harus melakukan pembuangan udara


yang terjebak dipipa Rem dengan cara mengendorkan Niple pembuang udara.

3.4. BAGIAN BAGIAN DARI REM

1.Pegas Pembalik

Berfungsi untuk mengembalikan kampas rem dan piston ke posisi semula


setelah melakukan pengereman.

Gambar 3.4.1 Pegas pembalik

2.Backing Plate / Piringan logam

Berfungsi sebagai pelindung untuk Rem Tromol.


36

Gambar 3.4. 2. Backing Plate/Piringan Logam

3.Kampas Rem

Berfungsi untuk menekan dinding Tromol bagian dalam

Gambar 3.4. 3. Kampas Rem

4.Cylinder Roda

Berfungsi Mengubah tekanan fluida menjadi gerakan mekanis.


37

Gambar 3.4. 4. Cylimder Roda

5.Niple pembuang udara

Berfungsi untuk membuang udara supaya ketika mengerem Rem tersebut


Cakram

Gambar 3.4. 5. Niple Pembuang Udara

6.Sepatu Rem

Berfungsi sebagai kedudukan kampas Rem


38

Gambar 3.4. 6. Sepatu Rem

7.Vakum Boster

Berfungsi ketika kita menginjak pedal Rem akan terasa lebih ringan

Gambar 3.4. 7. Vakum Boster

3.5. TOOLS YANG DIGUNAKAN

Berikut ini Tools yang digunakan pada saat pembongkaran maupun


pemasangan reperasi Brake System

1.Kunci Shock 17, 29,30,32

2.Kunci Ring / pas 14,27,28,29


39

3.Pipa / aspak, inpect palu dan Hoist Crane

3.6. PEMBONGKARAN BRAKE SYSTEM PADA FORKLIFT

Tahapan pembongkaran brake System adalah :

1.Parkirkan unit yang akan dilakukan penanganan atau perbaikan.

2.Pasangkan kartu service pada unit agar tidak dilakukan penanganan lain.

3.Buka Nut pada ban menggunakan kunci shock 17 dan inpect , pada tire
kiridan kanan

4.Setelah semua kendor dan terlepas tarik keluar As Roda keluar dari Roda.

5.Selanjutnya agar Roda depan terangkat untuk memudahkan pembongkaran


ban dengan cara tarik tilt sampai tiang forklift mundur dan mentok sampai
kebelakang, kemudian letakkan balok dibawah tiang forklift, kemudian dorong
kedepan handle tilt secara otomatis pasti ban depan beserta body forklif akan
terangkat.

6.Kemudian kendorkan dan lepaskan Mur pada penahan bearing serta


lepaskan bearing roda depan.

7.Kemudian setelah bearing dan mur terlepas tarik ban serta tromol keluar,
langsung mengadakan Pengecekan dibagian kampas Rem.

8.Setelah mengecek kerusakan,lalu di cuci semua onderdil yang telah di


lepaskan dengan menggunakan solar,agar debu yang bercampur dengan oli mudah
di bersihkan,kemudian bilas menggunakan air yang sudah di campur dengan
sabun.

3.7.PEMASANGAN ( ASSEMBLING )

Setelah pemeriksaan dan pengecekan pada brake System, maka setelah itu
dilakukan pemasangan, yang mana prosesnya adalah :
40

1.Langka Pertama, Spare part yang terakhir dibongkar harus dipasang


terlebih dahulu.

2.Pasangkan Cylinder assy Whel.

3.Kemudian pasang seal Roda ganti dengan yang baru.

4.Kemudian Pasang Tromol.

5.Kemudian pasang bearing dan mur Penguncinya.

6.Setelah selesai lakukan pembuangan angin yang terdapat di pipa Rem


dan setel Rem dengan cara mengadjust sampai berhenti.

7.Kemudian kendorkan kembali dua putaran, setelah selesai baru


pasang kembali As Roda, dan kencangkan baut pengikatnya.

8.Dan yang terakhir lakukan Running Test pada Forklift.

BAB IV

PEMBAHASAN

Pertanyaan yang ada di Rumusan masalah yaitu :


41

4.1.Bagaimana cara perawatan pada Rem Tromol ?

a.Cek kondisi Rem dan pastikan tidak ada minyak yang bocor.

b.Cek Rem Tangan ketika Tuas ditarik berfungsi atau tidak.

c.Atur setelah Rem Tromol sesuai Standart.

d.Selalu Rutin bersihkan Rem Tromol.

e.Pastikan tidak ada bau hangus saat dicek.

f.Cek Sepatu Rem.

4.2.Apa penyebab kerusakan Rem Tromol?

a.Kondisi lingkungan.

b.Penggunaan yang kurang tepat ( Rem kejut ).

c.Penggunaan yang terlalu lama sehingga kampas Rem Aus.

4.3.Baimana kekurangan dan kelebihan Reparasi Brake System?

a.Kekurangan:

-Rem tidak terlalu Pakem dan instan.

-Pergantian kanpas lebih lama dan Rumit.

b.Kelebihan:

-Tidak mudah terkena kotoran dan debu

-Sytem Rem yang mudah.

-Mampu menahan Beban besar.

-Kinerja Pengereman yang lembut.


42

4.4.Alat Pelindung Diri yang Di perlukan pada saat melakukan


pembongkaran rem:

1. Helm Safety
Fungsinya helm pengaman ( Helm Safety ) untuk melindungi
kepala dari benturan ataupu pukulan benda – benda keras

Gambar 4.4. 1. Helm Safety


2. Sarung Tangan Safety
Sarung tangan safety adalah alat pelindung diri (APD) untuk
melindungi tangan Anda dari berbagai resiko dan bahaya cedera
saat bekerja. Perlindungan yang diberikan meliputi perlindungan
terhadap luka sayatan, tusukan, luka bakar, benturan, dan lainnya.

Gambar 4.4. 2. Sarung Tangan Safety


3. Sepatu Safety
43

Sepatu Safety berfungsi untuk menghindari kemungkinan terkena


pecahan kaca, besi atau serpihan lain, yang dapat membahayakan
telapak kaki. Mencegah Kecelakaan Kerja yang Fatal.

Gambar 4.4. 3. Sepatu Safety

BAB V
44

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Praktik Kerja Industri di PT Indah Kiat Pulp And Paper telah begitu banyak
memberikan pengetahuan dan pengalaman yang sangat berharga yang tidak
didapatkan di manapun,sehingga memperluas pengetahuan penulis khususnya
dalam bidang Teknik Mekanik Industri ( TMI ).namun dalam jangka waktu yang
singkat,belumlah cukup untuk mempelajari seluruh pengalaman yang ada di PT
Indah Kiat Pulp And Paper.

Dalam pelaksanaan PRAKERIND ini penulis mendapatkan banyak


pengetahuan secara nyata dalam menerapkan ilmu yang diperoleh di bangku
SMKS YPPI Tualang,sehingga dapat dipratekkan secara maksimal dan optimal
ketika melaksanaan PRAKERIND.selain itu PRAKERIND adalah sarana bagi
mahasiswa untuk mengenal dunia kerja nyata sekaligus mengenal lingkungan dan
kondisi kerja yang nantinya akan dihadapi mahasiswa setelah lulus dari bangku
sekolahan.

Berdasarkan uraian dalam laporan saya, maka dapat disimpulkan bahwa dalam
dunia kerja diperlukan tanggung jawab,ketelitian,kesabaran yang tinggi atas
semua pekerjaan yang dikerjakan dan disiplin dalam mengikuti peraturan bekerja
dan disiplin waktu menjadi tanggung jawab kita agar tugas – tugas yang diberikan
dapat diselesaikan dengan baik dan tepat waktu.

Berdasarkan hasil pembahasan yang sesuai dengan judul penulis ajukan,maka


penulis dapat menarik kesimpulan bahwa :

1. Bahwa dalam proses Praktik Kerja Industri di lapangan sangatlah


diperlukan adanya suatu koordinasi yang baik kepembimbing kita.
2. Siswa dapat melatih kemampuan berbicara dan bersosialisasi terhadap
orang lain.
3. Siswa dapat mengetahui dunia kerja sebenarnya setelah mengikuti
PRAKERIND.
45

4. Siswa dapat memanfaatkan ilmu yang didapat selama PRAKERIND.


5. Siswa dapat bersosialisasi dengan karyawan di perusahaan tempat siswa
melaksanakan PRAKERIND.

5.2 Saran

Beberapa saran dari Praktik Kerja Industri pada PT Indah Kiat Pulp And Paper
Tbk yaitu :
1. Keselamatan kerja pada pelaksanaan pekerjaan dilapangan lebih
diperhatikan serta perlu adanya tindakan tegas dalam hal tersebut agar
keselamatan pihak – pihak yang terlibat langsung lebih terjamin,baik itu
mengenai kelengkapan peralatan K3 yang harus dipakai saat bekerja
ataupun ketentuan – ketentuan umum lainnya.
2. Perlu adanya pengawasan yang ketat terhadap pekerja dalam
memaksimalkan penggunaan waktu kerja, sehingga tidak ada
penyimpangan – penyimpangan terhadap pekerjaanya yang berdampak
terhadap waktu,bahan,biaya, pelaksanaan.
3. Pentingnya dilakukan pemeliharaan serta penyimpanan alat dan barang
dengan baik, hal ini perlu dilakukan agar peralatan tersebut dapat
digunakan secara maksimal dan akan memperlancar pekerjaan.
4. Kebersihan alat – alat yang dipakai,material perlu diperhatikan, sehingga
pelaksanaan pekerjaan sesuai standar mutu yang ditetapkan dan tidak
mengalami keterlambatan.
5. Adanya keterbukaan didalam memberikan kesempatan kepada mahasiswa
untuk melakukan PRAKERIND serta bimbingan dari pihak terkait dalam
memberikan ilmu – ilmu kepada mahasiswa.

DAFTAR PUSTAKA
46

https://www.academia.edu/15170305/
SISTEM_PENGEREMAN_PADA_FORKLIFT
https://www.astra-honda.com/article/mengenal-komponen-rem-tromol-dan-
cakram-beserta-fungsinya
https://fhajrin-brt.blogspot.com/2012/03/pembongkaran-dan-pemasangan-rem-
tromol.html
https://temank3.id/page/detail_news/33/18723e1045cdcea6ec0f1d09898afd7f

Anda mungkin juga menyukai