Anda di halaman 1dari 11

Mufakat 2986-609X

Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Akuntansi (2023), 2 (1): 131–141

PENGARUH ONLINE CUSTOMER REVIEW DAN PROMOSI


TERHADAP IMPULSE BUYING MELALUI MINAT BELI DI APLIKASI
TIKTOK PADA MAHASISWA UNIVERSITAS MERDEKA PASURUAN

Dani Amirul Ichsan1), Nur Ajizah2)

Ilmu Administrasi Bisnis


Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Universitas Yudharta Pasuruan

Email: dani.amirul25@gmail.com

ABSTRACT
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mengukur pengaruh Online
Customer Review dan Promosi terhadap Impulse Buying melalui Minat Beli. Penelitian ini
menggunakan pendekatan penelitian Kuantitatif Asosiatif. Populasi pada penelitian ini
merupakan Mahasiswa Universitas Merdeka Pasuruan yang menggunakan Aplikasi Tiktok.
Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 100 responden. Sumber data
yang digunakan dalam penelitian ini dengan menggunakan data primer yang diperoleh dari
penyebaran kuesioner kepada responden. Teknik analisis data dalam penelitian ini
menggunakan analisis jalur atau path analisis dengan menggunakan software SPSS Statistics,
yang mana data tersebut akan diuraikan, dianalasis dan dibahas guna menjawab dan
membuktikan Hipotesa yang diajukan. Adapun hasil penelitian sebagai berikut: (1). online
customer review (X1) berpengaruh dan signifikan terhadap minat beli (Z). (2). online customer
review (X1) berpengaruh dan signifikan terhadap impulse buying (Y). (3). Promosi (X2)
berpengaruh dan signifikan terhadap minat beli (Z). (4). Promosi (X2) berpengaruh dan
signifikan terhadap impulse buying (Y). (5). Minat beli (Z) berpengaruh positif dan signifikan
terhadap impulse buying (Y).
Kata Kunci: Online Customer Review, Promosi, Minat Beli dan Impulse Buying.

Pendahuluan
Saat ini intelrnelt dan meldia-meldia digital lainnya bukan melrupakan hal yang belnar-belnar baru.
Bahkan selbagian belsar orang tidak bisa lelpas dari gadgelt, intelrnelt, sosmeld, dll. Penggunaan internet l l l

sendiri tidak hanya sebagai alat untuk mencari informasi, tetapi juga sebagai alat untuk komunikasi,
l l l l l

hiburan, dan bisnis. Dari sekian banyak platform penjualan yang ada di Indonesia tentunya frekuensi
l l l l l l

tingkat kunjungan pada situs belanja online seperti e-commerce, marketplace, dan media sosial TikTok
l l l l l l l l l l

berbeda-beda. Berdasarkan pengamatan fenomena yang ada di media sosial, TikTok saat ini banyak
l l l l l l l l

diminati oleh remaja selain dapat membuat menghilangkan lelah, mengusir kebosanan, memberikan
l l l l l l l l l l

hiburan dan mengisi waktu luang juga menjadi tempat untuk aktualisasi diri.
l l l

Agar tetap kompetitif, setiap bisnis harus bisa beradaptasi dengan situasi terkini serta mampu
l l l l l l l

mengembangkan strategi inovatif dan invensif untuk memperluas cakupan pangsa pasar online dan
l l l l l l l

meningkatkan eskalasi penjualan, salah satunya dengan melakukan strategi promosi penjualan pada
l l l l l l l

aplikasi TikTok. Sebagai salah satu media sosial, TikTok memberikan sarana berbagi konten yang
l l l l l l

sangat bervariasi dari segi kreativitas, video challenge, lipsync, lagu, menari, bernyanyi dan lain lain.
l l l l l l l l

Banyaknya masyarakat Indonesia yang menggunakan TikTok menjadikan pangsa pasar yang l l lm

1 http://jurnal.anfa.co.id/index.php/mufakat
Mufakat 2986-609X

Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Akuntansi (2023), 2 (1): 131–141

menjanjikan sebagai media baru untuk mempromosikan produk/usahanya. Banyaknya promosi di


l l l l

halaman beranda media sosial TikTok dengan beragam keunikannya, banyak masyarakat yang tertarik
l l l l l l

dengan promosi tersebut sehingga menimbulkan minat beli dalam diri masyarakat yang diiringi dengan
l l l l l l

perilaku impulse buying, terutama generasi muda dimana mereka merupakan pengguna yang l l l l l l l

mendominasi. Hal ini didukung oleh penelitian (Ahmad et al., 2022) dengan hasil penelitian promosi
l

produk skincare berpengaruh terhadap impulse buying. Dan didukung oleh penelitian (Gabby Aurelia,
Djoko Setyabudi, 2021) dengan hasil promosi penjualan berpengaruh terhadap perilaku impulse buying.
Pada umumnya, saat konsumen memilih produk tentunya akan mencari tahu terlebih dahulu l l l l l l

beberapa informasi yang dibutuhkan agar konsumen mempunyai pertimbangan ketika akan membeli
l l l l l l l l

produk. Informasi ini didapat dari adanya review atau tanggapan yang telah diberikan oleh konsumen l l l l l l

sebelumnya. Review yang ada menjadi salah satu pemicu terbentuknya minat beli pada diri konsumen
l l l l

sebelum kemudian terjadi penjualan secara impulse buying. Hal ini didukung oleh penelitian (MS et al.,
2022) dengan hasil penelitian online customer review berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat
beli. Dan didukung oleh penelitian (Dwike Melisa, 2022) dengan hasil penelitian online customer
review berpengaruh positif dan signifikan terhadap impulse buying. Banyaknya pilihan pada produk
yang sama di e-commerce atau tiktok shop menimbulkan kebingungan pada calon konsumen dalam
l l l l l l

menentukan produk yang akan dibeli, kecenderungan konsumen untuk mengetahui kualitas produk,
l l l l l l l l l

kandungan produk, kelengkapan produk, dan keamanan packaging biasanya dilakukan dengan cara l l l l

menilai dari hasil online customer review.


l l l l l

Selain itu, kecenderungan impulse buying merupakan pembelian yang dilakukan konsumen pada
l l l l l l l l

saat melihat barang merasakan dorongan emosional yang tiba-tiba muncul dalam diri individu atau
l l l

rangsangan yang kuat untuk segera membeli. Hal ini biasa terjadi karena pengaruh iklan yang dianggap l l l l

unik dan menarik. Fenomena inilah yang memicu terjadinya perubahan perilaku belanja masyarakat.
l l l l l l

Kemudahan masyarakat dalam memperoleh informasi terkini mengenai produk atau barang di tiktok
l l l l l l l

dapat mempengaruhi perilaku belanja masyarakat, termasuk mendorong perilaku pembelian tidak
l l l l l l l l l

terencana yang sering terjadi.


l l l l

Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian diatas, maka dirumuskan permasalahan dan pertanyaan sebagai


l l l l

berikut:l

1. Apakah Online Customer Review secara parsial berpengaruh terhadap Minat Beli pada l l l l l l l l

Mahasiswa Universitas Merdeka Pasuruan yang pernah melakukan Impulse Buying di


Aplikasi TikTok?
2. Apakah Promosi secara parsial berpengaruh terhadap Minat Beli pada Mahasiswa l l l l

Universitas Merdeka Pasuruan yang pernah melakukan Impulse Buying di Aplikasi


TikTok?
3. Apakah Online Customer Review secara parsial berpengaruh terhadap Impulse Buying l l l l l l l l

pada Mahasiswa Universitas Merdeka Pasuruan yang pernah melakukan Impulse


Buying di Aplikasi TikTok?
4. Apakah Promosi secara parsial berpengaruh terhadap Impulse Buying pada Mahasiswa l l l l

Universitas Merdeka Pasuruan yang pernah melakukan Impulse Buying di Aplikasi


TikTok?
5. Apakah Minat Beli secara parsial berpengaruh terhadap Impulse Buying pada l l l l l

Mahasiswa Universitas Merdeka Pasuruan yang pernah melakukan Impulse Buying di


Aplikasi TikTok?

2 http://jurnal.anfa.co.id/index.php/mufakat
Mufakat 2986-609X

Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Akuntansi (2023), 2 (1): 131–141

Metode Penelitian
Jenis Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan pendekatan asosiatif.

Lokasi Penelitian
Lokasi penelitian ini dilakukan di Universitas Merdeka Pasuruan yang beralamat di jalan
l l l l l l

Ir. H. Juanda No.68, Tapaan, Kec. Bugul Kidul, Kota Pasuruan, Jawa Timur 67129.
l

Populasi dan Sampel


Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa universitas merdeka pasuruan yang
pernah melakukan impulse buying pada aplikasi tiktok. Jumlah sampel pada penelitian ini
berjumlah 100 responden.

Teknik Analisis Data


1. Uji Validitas
2. Uji Reliabilitas
3. Uji Statistik Deskriptif
4. Analisis Jalur (Path Analisis)
5. Uji Koefisien Determinasi (R2)
6. Uji Hipotesis
7. Uji Normalitas

Hasil dan Pembahasan


1.1 Uji Validitas
Apabila r hitung > r tabel pada signifikan 5%, maka dapat ditanyakan pada item
l l

kuisioner tersebut valid. Apabila r hitung < r tabel pada signifikan 5%, maka dapat
l l l l

dinyatakan item kuisioner tersebut tidak valid.


l l l l

Berdasarkan perhitungan uji validitas untuk item Online Customer Review, Promosi,
Minat Beli, dan Impulse Buying diketahui nilai r hitung > 0,05 dan r hitung > r tabel. R
tabell dikeltahui delngan jumlah sampell 100 pada taraf signifikansi 5% pada distribusi
nilai r tabell statistic, maka dipelrolelh nilai r tabell selbelsar 0,196. Maka dapat
disimpulkan bahwa itelm dari variabell Onlinel Customelr Relvielw, Promosi, Minat Belli,
dan Impulsel Buying dinyatakan valid. Pelngujian validitas pada pelnellitian ini dilakukan
delngan pelarson correllation validity delngan telknik product momelnt yaitu skor dari
seltiap itelm dikorellasikan delngan skor total.

Tabel 1 Hasil Uji Validitas


No Variabel Item Koefisien Sig. Keterangan
Korelasi
1 Online Customer
l l X1.1 0,701 0,000 Valid
Review l l X1.2 0.768 0,000 Valid
X1.3 0.752 0,000 Valid
X1.4 0,593 0,000 Valid
2 Promosi X2.1 0,794 0,000 Valid
X2.2 0,792 0,000 Valid
X2.3 0,734 0,000 Valid
3 Minat Beli l Z.1 0,677 0,000 Valid
Z.2 0,676 0,000 Valid
Z.3 0,779 0,000 Valid

3 http://jurnal.anfa.co.id/index.php/mufakat
Mufakat 2986-609X

Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Akuntansi (2023), 2 (1): 131–141

Z.4 0,738 0,000 Valid


4 Impulse Buying
l Y.1 0,697 0,000 Valid
Y.2 0,754 0,000 Valid
Y.3 0,646 0,000 Valid
Sumber: hasil uji SPSS versi 25 (2023)

Dari tabel 4.1 menunjukkan bahwa hasil pengolahan dengan menggunakan SPSS
versi 25 valid karena r hitung > r tabel.
1.2 Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis Alpha
Cronbach`s. Hasil uji reliabilitas dapat dikatakan reliabel apabila alpha cronbach`s >
0,60. Berdasarkan hasil uji reliabilitas item variabel Online Customer Review, Promosi,
Minat Beli, dan Impulse Buying diketahui nilai alpha cronbach`s > 0,60. Maka dapat
disimpulkan bahwa variabel Online Customer Review, Promosi, Minat Beli, dan
Impulse Buying dikatakan reliabel.

Tabel 2 Hasil Uji Reliabilitas


No Variabel Alpha Keterangan
1 Online Customer Review
l l l l 0,778 Reliabel
l l

2 Promosi 0,814 Reliabel


l l

3 Minat Beli l 0,786 Reliabel


l l

4 Impulse Buying
l 0,770 Reliabel
l l

Sumber: hasil uji SPSS versi 25 (2023)

Hasil uji reliabilitas dalam penelitian ini menunjukkan hasil reliabel karena nilai
lebih besar dari titik titik reliabel yaitu 0,600.
1.3 Uji Statistik Deskriptif

Analisis deskriptif dilakukan dengan menginterpretasikan nilai rata-ratadari masing-


masing indikator yang ada pada masing-masing variabel dalam penelitian ini. Adapun
kriteria rata-rata mean skor jawaban adalah sebagai berikut:

Tabel 3 Kriteria Rata-Rata (Mean) Skor


l l

No Nilai Skor Interpretasi


1 1,00 – 1,80 Sangat Tidak Baik / Sangat Rendah l

2 1,81 – 2,60 Tidak Baik / Rendah l

3 2,61 – 3,40 Sedang l

4 3,41 – 4,20 Baik / Tinggi


5 4,21 – 5,00 Sangat Baik / Sangat Tinggi
Sumber: (Suprapto, 2016)
l

4 http://jurnal.anfa.co.id/index.php/mufakat
Mufakat 2986-609X

Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Akuntansi (2023), 2 (1): 131–141

1.3.1 Uji Statistik Deskriptif Variabel Online Customer Review

Tabel 4 Distribusi Jawaban Responden Online Customer Review (X2)


l l

Item STS TS N S SS Mean


F % F % F % F % F % %
X1.1 2 2,0 8 8,0 16 16,0 43 43,0 31 31,0 3,93
X1.2 6 6,0 3 3,0 22 22,0 49 49,0 20 20,0 3,74
X1.3 7 7,0 8 8,0 11 11,0 36 36,0 38 38,0 3,90
X1.4 5 5,0 12 12,0 17 17,0 39 39,0 27 27,0 3,71
Grand Mean 3,82
Sumber : Data Diolah, 2023
l

Pada tabel 4 dapat diketahui bahwa nilai mean dari indikator (X1.1) yaitu
l l l

3,93 menunjukkan berada di kategori tinggi, (X1.2) yaitu 3,74 menunjukkan


l l l l

berada di kategori tinggi, (X1.3) yaitu 3,90 menunjukkan berada di kategori


l l l l l

tinggi, (X1.4) yaitu 3,71 menunjukkan berada di kategori tinggi.


l l l

1.3.2 Uji Statistik Deskriptif Variabel Promosi

Tabel 5 Distribusi Jawaban Responden Promosi (X2) l l

Item STS TS N S SS Mean


F % F % F % F % F % %
X2.1 1 1,0 9 9,0 20 20,0 37 37,0 33 33,0 3.92
X2.2 2 2,0 9 9,0 15 15,0 41 41,0 33 33,0 3,94
X2.3 2 2,0 8 8,0 18 18,0 36 36,0 36 36,0 3,96
Grand Mean 3,94
Sumber : Data Diolah, 2023
l

Pada tabel 5 dapat diketahui bahwa nilai mean dari indikator (X2.1) yaitu
l l l

3,92 menunjukkan berada di kategori tinggi, (X2.2) yaitu 3,94 menunjukkan


l l l l

berada di kategori tinggi, (X2.3) yaitu 3,96 menunjukkan berada di kategori


l l l l l

tinggi.
1.3.3 Uji Statistik Deskriptif Variabel Minat Beli

Tabel 6 Distribusi Jawaban Responden Minat Beli (Z) l l

Item STS TS N S SS Mean


F % F % F % F % F % %
Z.1 6 6,0 9 9,0 13 13,0 46 46,0 26 26,0 3,77
Z.2 3 3,0 7 7,0 22 22,0 43 43,0 25 25,0 3,80
Z.3 9 9,0 11 11,0 26 26,0 33 33,0 21 21,0 3,46
Z.4 6 6,0 6 6,0 23 23,0 35 35,0 30 30,0 3,77
Grand Mean 3.70
Sumber : Data Diolah, 2023
l

5 http://jurnal.anfa.co.id/index.php/mufakat
Mufakat 2986-609X

Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Akuntansi (2023), 2 (1): 131–141

Pada tabel 6 dapat diketahui bahwa nilai mean dari indikator (Z.1) yaitu
l l l

3,77 menunjukkan berada di kategori tinggi, (Z.2) yaitu 3,80 menunjukkan


l l l l

berada di kategori tinggi, (Z.3) yaitu 3,46 menunjukkan berada di kategori


l l l l l

tinggi. (Z.4) yaitu 3,77 menunjukkan berada di kategori tinggi.


l l l

1.3.4 Uji Statistik Deskriptif Variabel Impulse Buying

Tabel 7 Distribusi Jawaban Responden Impulse Buying (Y)


l l

Item STS TS N S SS Mean


F % F % F % F % F % %
Y.1 5 5,0 9 9,0 26 26,0 35 35,0 25 25,0 3,66
Y.2 3 3,0 8 8,0 29 29,0 41 41,0 19 19,0 3,65
Y.3 4 4,0 14 14,0 17 17,0 35 35,0 30 30,0 3,73
Grand Mean 3,68
Sumber : Data Diolah, 2023
l

Pada tabel 6 dapat diketahui bahwa nilai mean dari indikator (Z.1) yaitu
3,66 menunjukkan berada di kategori tinggi, (Z.2) yaitu 3,65 menunjukkan
berada di kategori tinggi, (Z.3) yaitu 3,73 menunjukkan berada di kategori
tinggi.
1.4 Analisis Jalur (Path Analysis)
Analisis Jalur (Path Analysis) digunakan untuk menganalisis pola hubungan antar variabel
dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh langsung maupun tidak langsung antara variabel
bebas dan variabel terikat.
Tabel 7 Hasil Uji Path Analysis Model 1

NO Variabel Koefisien t-hitung p-value Keterangan


Jalur (Beta)
1 Onlinel Customelr Relvielw 0,383 3,713 0,000 Signifikan
2 Promosi 0,225 2,185 0,031 Signifikan
R Squarel 0,294
Sumber: hasil uji SPSS versi 25 (2023)

1. Hasil pelrhitungan statistika pelngaruh Onlinel Customelr Relvielw (X1) telrhadap


Minat Belli (Z) melmiliki t-hitung selbelsar 3,713 delngan p-valuel selbelsar 0,000 dan
koelfisieln jalur (Belta) selbelsar 0,383. Dikarelnakan t-hitung > t-tabell (3,713 >
1,984) dan nilai probabilitas lelbih kelcil dari taraf signifikansi 0,05 (0,000 < 0,05)
maka dapat disimpulkan bahwa variabell Onlinel Customelr Relvielw (X1)
belrpelngaruh selcara positif signifikan telrhadap variabell Minat Belli (Z).
2. Hasil pelrhitungan statistika pelngaruh Promosi (X2) telrhadap Minat Belli (Z)
melmiliki t-hitung selbelsar 2,185 delngan p-valuel selbelsar 0,000 dan koelfelsieln jalur
(Belta) selbelsar 0,225. Dikarelnakan t-hitung > t-tabell (2,185 > 1,984) dan nilai
probabilitas lelbih kelcil dari taraf signifikansi 0,05 (0,031 < 0,05) maka dapat
disimpulkan bahwa variabell Promosi (X2) belrpelngaruh selcara positif signifikan
telrhadap variabell Minat Belli (Z).

6 http://jurnal.anfa.co.id/index.php/mufakat
Mufakat 2986-609X

Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Akuntansi (2023), 2 (1): 131–141

Tabel 8 Hasil Uji Path Analysis Model 2

NO Variabel Koefisien Jalur t-hitung p-value Keterangan


(Beta)
1 Onlinel Customelr Relvielw 0,220 2,095 0,039 Signifikan
2 Promosi 0,278 2,772 0,007 Signifikan
3 Minat Belli 0,244 2,524 0,013 Signifikan
R Squarel 0,368
Sumber: hasil uji SPSS versi 25 (2023)

1. Hasil pelrhitungan statistika pelngaruh Onlinel Customelr Relvielw (X1) telrhadap


Impulsel Buying (Y) melmiliki t-hitung selbelsar 2,095 delngan p-valuel selbelsar
0,039 dan koelfelsieln jalur (Belta) selbelsar 0,220. Dikarelnakan t-hitung > t-tabell
(2,095 >1,984) dan nilai probabilitas lelbih kelcil dari taraf signifikansi 0,05
(0,039 < 0,05) maka dapat disimpulkan bahwa variabell Onlinel Customelr
Relvielw (X1) belrpelngaruh selcara positif signifikan telrhadap variabell Impulsel
Buying (Y).
2. Hasil pelrhitungan statistika pelngaruh Promosi (X2) telrhadap Impulsel Buying
(Y) melmiliki t-hitung selbelsar 2,772 delngan p-valuel selbelsar 0,007 dan koelfelsieln
jalur (Belta) selbelsar 0,278. Dikarelnakan t-hitung > t-tabell (2,772 > 1,984) dan
nilai probabilitas lelbih kelcil dari taraf signifikansi 0,05 (0,007 < 0,05) maka
dapat disimpulkan bahwa variabell Promosi (X2) belrpelngaruh selcara positif
signifikan telrhadap variabell Impulsel Buying (Y).
3. Hasil pelrhitungan statistika pelngaruh Minat Belli (Z) telrhadap Impulsel Buying
(Y) melmiliki t-hitung selbelsar 2,524 delngan p-valuel selbelsar 0,013 dan koelfelsieln
jalur (Belta) selbelsar 0,244. Dikarelnakan t-hitung > t-tabell (2,524 > 1,984) dan
nilai probabilitas lelbih kelcil dari taraf signifikansi 0,05 (0,013 < 0,05) maka
dapat disimpulkan bahwa variabell Minat Belli (Z) belrpelngaruh selcara positif
signifikan telrhadap variabell Impulsel Buying (Y).
1.5 Uji Koefisien Determinasi (R2)
R –square adalah alat uji untuk mengukur seberapa besar proporsi variasi nilai
atas variabel endogen yang dapat dijelaskan oleh variabel eksogen. Ini berguna untuk
memprediksi apakah model yang digunakan adalah baik atau buruk (Juliandi, 2018),
dengan beberapa kriteria R-Square sebagai berikut (Riduwan, 2015):

Tabel 9 Kriteria R-Square


NO R-Square Kriteria
1 0% - 25% Lemah
2 26% - 50% Sedang
3 51% - 75% Kuat
4 76% - 100% Sangat Kuat
Sumber: (Riduwan, 2015)

7 http://jurnal.anfa.co.id/index.php/mufakat
Mufakat 2986-609X

Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Akuntansi (2023), 2 (1): 131–141

Tabel 10 Hasil Uji Determinasi (R2) l l

Model Summary
Variabel Adjusted R Keterangan
Square
X1, X2 → Z 0,280 Sedang
X1, X2, Z → Y 0,348 Sedang
Sumber: Data Dioalah, 2023
l

Berdasarkan tabel 10, diperoleh nilai Adjusted R Square sebesar 0,280 atau 28,0%.
Hasil ini menunjukkan bahwa kemampuan variabel X1, X2 → Z adalah sebesar 28,0%,
sisanya yaitu 72% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti. Dengan demikian,
model yang diajukan adalah tergolong dalam kategori sedang.
Berdasarkan tabel 10 diperoleh nilai Adjusted R Square sebesar 0,348 atau 34,8%.
Hasil ini menunjukkan bahwa kemampuan variabel X1, X2, Z → Y adalah sebesar
34,8%, sisanya yaitu 65,2% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak ditelliti. Dengan
demikian, model yang diajukan adalah tergolong dalam kategori sedang.
1.6 Uji Hipotesis
Uji T bertujuan untuk mengukur pengaruh masing-masing variabel bebas terhadap
variabel terikat. Pengujian ini menggunakan tingkat signifikan 5% (0,05) (Ghozali,
2018).
Jika t hitung lebih besar dari t tabel dan signifikansi lebih dari lebih kecil dari 0,05
maka hal itu ada pengaruh signifikan antara variabel bebas terhadap variabel terikat
secara parsial. Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 100
responden, maka t tabel adalah 1,984. Adapun hasil pelngujian hipotelsis dapat dilihat
pada tabell belrikut ini:
Tabel 11 Hasil Uji Hipotesis

Hasil Uji Coefficients l l

Hipotesis 1
l Variabel l T hitung Sig.
Online Customer Review
l l l 3,713 l 0,000
Hasil Uji Coefficients l l

Hipotesis 2
l Variabel l T Sig.
Online Customer Review
l l l 2,095 l 0,039
Hasil Uji Coefficients l l

Hipotesis 3
l Variabel l T Sig.
Promosi 2,185 0,031
Hasil Uji Coefficients l l

Hipotesis 4
l Variabel l T Sig.
Promosi 2,772 0,007
Hasil Uji Coefficients l l

Hipotesis 5
l Variabel l T Sig.
Minat Beli l 2,524 0,013
Sumber: hasil uji SPSS versi 25 (2023)

8 http://jurnal.anfa.co.id/index.php/mufakat
Mufakat 2986-609X

Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Akuntansi (2023), 2 (1): 131–141

1. Belrdasarkan hasil uji hipotesis 1 melnunjukkan nilai t hitung selbelsar 3,713 lelbih
belsar dari t tabell 1,984 (3,713 > 1,984) dan nilai probabilitas selbelsar 0,000 lelbih
kelcil dari taraf signifikan 0,05 (0,000 < 0,05), maka kelputusannya H0 ditolak,
belrarti hipotelsis melnyatakan Onlinel Customelr Relvielw belrpelngaruh signifikan
telrhadap Minat Belli ditelrima.
2. Belrdasarkan hasil uji hipotesis 2 melnunjukkan nilai t hitung selbelsar 2,095 lelbih
belsar dari t tabell 1,984 (2,095 > 1,984) dan nilai probabilitas selbelsar 0,039 lelbih
kelcil dari taraf signifikan 0,05 (0,039 < 0,05), maka kelputusannya H0 ditolak,
belrarti hipotelsis melnyatakan Onlinel Customelr Relvielw belrpelngaruh signifikan
telrhadap Impulsel Buying ditelrima.
3. Belrdasarkan hasil uji hipotesis 3 melnunjukkan nilai t hitung selbelsar 2,185 lelbih
belsar dari t tabell 1,984 (2,185 > 1,984) dan nilai probabilitas selbelsar 0,031 lelbih
kelcil dari taraf signifikan 0,05 (0,031 < 0,05), maka kelputusannya H0 ditolak,
belrarti hipotelsis melnyatakan Promosi belrpelngaruh signifikan telrhadap Minat
Belli ditelrima.
4. Belrdasarkan hasil uji hipotesis 4 melnunjukkan nilai t hitung selbelsar 2,772 lelbih
belsar dari t tabell 1,984 (2,772 > 1,984) dan nilai probabilitas selbelsar 0,007 lelbih
kelcil dari taraf signifikan 0,05 (0,007 < 0,05), maka kelputusannya H0 ditolak,
belrarti hipotelsis melnyatakan Promosi belrpelngaruh signifikan telrhadap Impulsel
Buying ditelrima.
5. Belrdasarkan hasil uji hipotesis 5 melnunjukkan nilai t hitung selbelsar 2,524 lelbih
belsar dari t tabell 1,984 (2,524 > 1,984) dan nilai probabilitas selbelsar 0,013 lelbih
kelcil dari taraf signifikan 0,05 (0,013 < 0,05), maka kelputusannya H0 ditolak,
belrarti hipotelsis melnyatakan Minat Belli belrpelngaruh signifikan telrhadap Impulsel
Buying ditelrima.
1.7 Uji Normalitas
Dijelaskan bahwa metode pendekatan grafik normal probability plot dan one sample
Kolmogorov smirnov yaitu dengan ketentuan apabila nilai signifikansi (Sig.) > 0,05
maka data penelitian tersebut berdistribusi normal.

Tabel 12 Hasil Uji Normalitas Model 1 & 2


Model 1 Unstandardized Residual
Asymp Sig. (2-tailed)
l 0,091
Model 2 Unstandardized Residual
Asymp Sig. (2-tailed)
l 0,200
Sumber: hasil uji SPSS versi 25 (2023

Berdasarkan tabel 4.3 hasil uji normalitas jalur 1 dapat diketahui nilai sig. Ebelar
0,091 lebih besar dari 0,05 dan hasil uji normalitas jalur 2 dapat diketahui nilai sig.
Sebelsar 0,200 lelbih besar 0,05. maka dapat disimpulkan bahwa variabel dalam
penelitian ini berdistribusi normal.

9 http://jurnal.anfa.co.id/index.php/mufakat
Mufakat 2986-609X

Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Akuntansi (2023), 2 (1): 131–141

Gambar 1. Hasil Uji Normalitas Model 1

Dari gambar 1 hasil uji normalitas jalur 1 dapat disimpulkan bahwa data yang berupa
titik-titik menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal
menunjukkan pola distribusi normal, maka jalur 1 dalam penelitian ini memenuhi
asumsi normalitas.

Gambar 2. Hasil Uji Normalitas Model 2

Dari gambar 2 hasil uji normalitas jalur 2 dapat disimpulkan bahwa data yang berupa
titik-titik menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal
menunjukkan pola distribusi normal, maka jalur 2 dalam penelitian ini memenuhi
asumsi normalitas.

10 http://jurnal.anfa.co.id/index.php/mufakat
Mufakat 2986-609X

Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Akuntansi (2023), 2 (1): 131–141

Kesimpulan
1. Secara parsial variabel Online Customer Review berpengaruh positif dan signifikan
l l l l l l l

terhadap variabel Minat Beli.


l l l

2. Secara parsial variabel Online Customer Review berpengaruh positif dan signifikan
l l l l l l l

terhadap variabel Impulse Buying.


l l l

3. Secara parsial variabel Promosi berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel
l l l l l

Minat Beli. l

4. Secara parsial variabel Promosi berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel
l l l l l

Impulse Buying.l

5. Secara parsial variabel Minat Beli berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel
l l l l l l

Impulse Buying.l

Saran
Bagi peneliti selanjutnya yang akan melanjutkan penelitian ini, disarankan untuk
l l l l l l

meneruskan atau mengembangkan penelitian ini dengan mencari faktor lain yang kemungkinan
l l l l l l l l

dapat menciptakan terjadinya perilaku impulse buying. Misalnya brand image, brand
l l l l l

satifaction, store atmosphere, visual merchandising, dan variabel lainnya.


l l l l l

Referensi
A. From journal article:
Ahmad, S. H., Wolok, T., & Abdussamad, Z. K. (2022). Pengaruh Shopping Lifestyle
Dan Promosi Produk Skin Care Terhadap Impulse Buying Melalui Media
Tiktok Shop. 5(2), 784–793.
Dwike Melisa, R. D. (2022). Impulsive Buying Pada Pengguna E-Commerce Di Kota Surakarta
Ditinjau Dari Online Customer Review Dan Website Quality.
Https://Www.Jurnal.Unrika.Ac.Id/Index.Php/Jurnald, 11(November), 543–554.
Gabby Aurelia, Djoko Setyabudi, S. R. M. (2021). Pengaruh Terpaan Promosi Penjualan Dan
Terpaan E-Word Of Mouth #ShopeeHaul Di Tiktok Terhadap Perilaku Impulse
Buying.
MS, N. A., Sakti, D. P. B., & Mulyono, E. H. (2022). Pengaruh Viral Marketing Dan Online
Customer Review Menggunakan Media Tiktok Terhadap Minat Beli Produk Scarlett
Whittening. Unram Management Review, 2(2), 181–191.
https://doi.org/10.29303/ju.v2i2.258

B. From book citation:


Ghozali, P. H. I. (2018). Aplikasi Analisis Multivariate. Universitas Diponegoro.
Juliandi. (2018). Structural Equation Model Based Partial Least Square Sem-Pls
Menggunakan SmartPls. Jurnal Pelatihan SEM-PLS Program Pascasarjana
Universitas Batam 16–17.
Riduwan. (2015). Dasar-Dasar Statistik. Alfaabeta.
Suprapto, J. (2016). Statistik: Teori dan Aplikasi (Erlangga (ed.); 8 Jilid 1).

11 http://jurnal.anfa.co.id/index.php/mufakat

Anda mungkin juga menyukai