USAHA
YANG BISA MENGHASILKAN UANG DALAM PASAR
___
Oleh Kelompok 1
- Muthia Qurrota Aini (1311421020)
- Atikah (1311422022)
- Rifa Azzahra Wardhany (1311421028)
PENDAHULUAN
Persaingan usaha yang semakin ketat menuntut para pemilik usaha untuk selalu memiliki
strategi agar usaha dapat bertahan dan terus berkembang dalam situasi tersebut. Tingkat
persaingan ini memaksa setiap usaha untuk menghasilkan berbagai ide inovatif yang berbeda
untuk mengalahkan persaingan. Strategi pemasaran adalah bentuk perencanaan yang
ditemukan di bidang pemasaran. Secara umum pemasaran adalah suatu proses sosial dimana
individu dan kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan
menciptakan dan mempertukarkan produk dan nilai dengan individu dan kelompok lain.
Dalam arti yang lebih luas, pemasaran berusaha untuk memperoleh tanggapan terhadap suatu
penawaran dalam suatu produk yang dipasarkan (Musyawarah I,. Y,. dkk, 2022).
Keberhasilan dan kegagalan dalam dunia usaha secara substansi merupakan dua hal yang
berbeda. Secara sederhana ukuran keberhasilan usaha dari sudut pandang ekonomi dapat
dilihat dari keadaan finansial atas usaha yang dijalankan. Faktor penentu keberhasilan usaha
industri kecil, berdasarkan hasil penelitiannya menemukan bahwa keberhasilan usaha kecil
ditandai oleh inovasi, perilaku mau mengambil resiko. Begitu juga hasil penelitian Murphy
dalam sumber yang sama menemukan bahwa keberhasilan usaha kecil disumbangkan oleh
kerja keras, dedikasi, dan komitmen terhadap pelayanan dan kualitas. Dalam islam, bisnis
atau dagang tidak hanya diarahkan pada mencari untung (keberhasilan dan kesuksesan) yang
sebesar-besarnya dan menghalalkan segala cara. Menurut (Hendra dan Riana 2008, 164) ada
empat prinsip yang dipegang oleh Rasul ketika berbisnis, yaitu shiddiq (jujur), amanah
2
(menepati janji), fathanah (mempunyai wawasan yang luas), dan tabligh (berkomunikasi).
Keempat hal inilah yang membuat beliau sukses dalam menjalankan bisnisnya. Sedangkan
menurut (Dawwabah 2014, 29-54) prinsip-prinsip keimanan entrepreneur muslim
diantaranya, yaitu; 1) Meyakini bahwa harta milik Allah; 2) Manusia hanya diberi mandat; 3)
Menghadirkan niat yang baik dalam bekerja; 4) Mengimani qadha dan takdir Allah; 5)
Disertai sikap selalu bersyukur; 6) Siap menjalani proses dan bekerja untuk mendapatkan
rezeki; 7) Meyakini bahwa Allah telah menentukan kelebihan atas orang lain. Dengan
demikian motivasi berdagang dalam islam juga untuk membantu masyarakat menyediakan
barang kebutuhannya dan keuntungan yang diharapkan bukan hanya di dunia, tetapi juga di
akhirat (Mashuri,. dkk, 2019)
Jual beli merupakan suatu perjanjian tukar menukar benda atau barang yang mempunyai nilai
secara sukarela di antara kedua belah pihak, yang satu menerima benda atau barang dan pihak
lain menerimanya sesuai dengan perjanjian atau keterangan yang telah dibenarkan syara‟ dan
disepakati. Sedangkan menjual menurut bahasa artinya memberikan suatu karena ada
pemberian (imbalan) yang tertentu sedangkan mengambil sesuatu dengan memberikan
imbalan. Etika adalah suatu studi mengenai perbuatan yang sah dan benar dan pilihan moral
yang dilakukan oleh seseorang. Adapun pilihan untuk menentukan jadi atau tidaknya satu
akad jual beli khiyar yaitu bahwa seseorang ketika membeli suatu barang, terkadang tidak
tahu adanya cacat barang tersebut, dan cacat itu tidak akan tampak kecuali dengan penelitian
atau musyawarah dari para ahli (Cahyanti Heni,. dkk, 2023)
Berjualan sudah menjadi hal yang biasa bagi beberapa masyarakat untuk mereka mencari
nafkah. karena berdagang sendiri tidak memerlukan modal yang terlalu banyak, asal memiliki
niat dan kemampuan yang cukup kita sudah bisa melakukan perdagangan dan mendapatkan
keuntungan. Salah satu yang harus kita perhatikan adalah bagaimana cara kita bertindak
secara etis dalam melakukan perdagangan demi kemaslahatan bersama, hal yang bisa kita
terapkan dalam berperilaku etis sendiri adalah kita senantiasa selalu menanamkan moral
dalam setiap aktivitas yang kita lakukan dan setiap aktivitas itu juga jangan sampai
merugikan diri kita sendiri karena jika aktivitas merugikan kita itu sama saja kita gagal dalam
menerapkan nilai-nilai moral dalam berdagang (Hidayat Asep,. dkk, 2023)
bertemu dengan kelompok alvin yang lagi kebingungan dalam mencari usaha yang bisa
menghasilkan uang, sehingga kami berinisiatif untuk bersatu dikarenakan mereka hanya 2
orang dalam satu kelompok. Hasil perdagangan awal kami adalah mendapatkan keuntungan
Rp60.000,- dengan kue yang habis kami jualkan sebanyak lebih dari 20 kue pukis dan kue
lemper. Modal awal yang kami dapatkan akan diolah dengan membeli air aqua botol dan akan
menjualkan dengan harga sesuai uang konsumen, akan tetapi pada saat berjualan kami
melihat adanya toko aneka ragam kue, sehingga terpintas ide kami kembali untuk menjual
kue kembali untuk mendapatkan keuntungan yang lebih.
Pada saat menjual kue yang kedua, kami langsung pergi ke rumah produksi kuenya, dan
disana kami diterima dengan lapang dan diantar ke pasar menggunakan mobil dikarenakan
lokasi pasar yang cukup jauh dengan kotak kue yang lumayan banyak. Saat kami memasarkan
ke pasar, baik yang berbelanja dan pedagang di pasar membeli dagangan kue kami dan
mendapatkan respon baik dikarenakan kue yang kami jualkan enak.
Lama kami berjalan di sekitaran pasar dan beberapa kue masih belum terjual sehingga kami
berinisiatif untuk menurunkan sedikit harga untuk ibu pedagang mainan, akan tetapi ibunya
tidak jadi membeli karena awalnya harga yang kami jualkan sedikit mahal, pada saat berjalan
menuju tempat istirahat, kami bertemu ibu pasar yang menjadi pengambil uang pajak pasar,
dan ibu itu membeli semua hasil dagangan kue kami, qadarullah setelah kami berjalan dengan
letih dan lelah pada akhirnya hasil dagangan kami habis terjual dengan keuntungan kotor
sekitar Rp330.000,- dengan keuntungan bersih yang kelompok kami dapatkan yaitu sebanyak
Rp130.000,- sehingga total yang kami dapatkan adalah Rp190.000,-
Lampiran
6
7
8
9
Daftar Pustaka
Mashuri. Eriyana. Ezril. 2019. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
KEBERHASILAN USAHA PEDAGANG PASAR SUKARAMAI DI KECAMATAN
BENGKALIS. Jurnal Ilmiah Ekonomi Kita. Vol.8 No. hh: 138-154
Musyawarah Irdha Yanti. Idayanti Desi. 2022. Analisis Strategi Pemasaran Untuk
Meningkatkan Penjualan Pada Usaha Ibu Bagas di Kecamatan Mamuju. Jurnal Ilmiah Ilmu
Manajemen. Vol 1 No. 1. ISSN 2621-7406
Cahyanti Heni. Lutfi Maria,. dkk. 2023. Penerapan Etika Bisnis Dalam Melakukan Transaksi
Penjualan Di Pasar Tradisional Sekampung Menurut Perspektif Etika Ekonomi Islam. Jurnal
Ekonomi, Akuntansi dan Manajemen. Vol.1 No.2. e-ISSN: 2962-0813; p-ISSN: 2964-5328.
Hal 223-238
Hidayat Asep. Maulana Rizky. Anamsyah Sahrul Irza. Carmidah. 2023. Analisis Penerapan
Etika Bisnis Pedagang Menurut Perspektif Islam di Pasar Cendrawasih Kota Metro. Jurnal
Manajemen, Bisnis dan Akuntansi. Vol.2, No.2. e-ISSN: 2963-5292; p-ISSN: 2963-4989.
Hal: 15-26