KULPI ROLLS
KEWIRAUSAHAAN
Diusulkan oleh:
Durotun Nasihkah/34121208/AK-2C
KOTA SEMARANG
TAHUN 2022/2023
KATA PENGANTAR
Bismillaahirrahmaanirrahiim
Puji serta syukur penulis ucapkan pada Allah, Tuhan semesta alam yang telah mencurahkan
nikmat dan kemudahan dalam hidup, sehingga penulis mampu menyelesaikan makalah ini dengan
lancar. Tak lupa pula shalawat serta salam kepada Nabi besar yaitu Nabi Muhammad Sallallahu
‘Alaih Wasallam. Terima kasih juga penulis ucapkan kepada pihak-pihak yang telah membantu
kami dalam menyelesaikan tugas ini. Secara Khusus kami ucapkan terima kasih kepada Bapak
Moh. Haris, S.E., M.M. selaku dosen pengampu mata kuliah Kewirausahaan. Terima kasih juga
kami ucapkan kepada para konsumen yang telah memberikan kritik dan sarannya terhadap Kulpi
Rolls. Kami akan berusaha menyampaikan kritik dan sarannya agar menghasilkan produk Kulpi
Rolls yang lebih baik.
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Sebagai negara yang kaya akan wisata kulinernya, Indonesia telah
memanjakan masyarakatnya yang hobi berwisata kuliner dengan berbagai macam
jenis makanan khas dari seluruh daerah di Indonesia. Banyak usaha industri yang
saling bersaing dalam memproduksi makanan, khususnya aneka jajanan siap saji
dalam memenuhi keinginan konsumen yang senang mengkonsumsi makanan baru.
Telah banyak industri kecil yang berkembang saat ini, baik dengan menggunakan
berbagai macam bahan jadi (alami) ataupun bahan buatan (tepung yang menjadi kulit
lumpia dan kulit pangsit). Aneka jajanan bahan jadi contohnya adalah “Kulpi Rolls”,
sedangkan bahan buatan menggunakan kulit lumpia dan kulit pangsit yang kemudian
diolah menjadi aneka makanan seperti lumpia, dimsum (siomay) dan yang lainnya.
Salah satu usaha kecil yang menjadi sorotan kami dalam tugas ini adalah produk
“Kulpi Rolls”, yang merupakan jajanan siap saji yang lezat, halal, praktis, dan
tentunya tidak mengandung bahan pengawet tambahan. Kulpi Rolls dijual dengan
berbagai macam rasa seperti asin dan manis. Diharapkan produk ini bisa menjadi
alternatif jajanan siap saji yang dapat dimakan sebagai cemilan di waktu senggang
maupun cemilan keluarga di rumah.
Aspek pemasaran merupakan aspek yang penting dalam penjualan suatu
produk, karena apabila mekanismenya berjalan dengan baik, dapat menguntungkan
semua pihak yang terlibat. Permasalahan yang dihadapi dalam pemasaran produk ini
adalah kurangnya pasokan kulit lumpia dari produsen dan banyaknya pesaing dari
produk lain, sehingga diperlukan analisis faktor internal dan eksternal untuk
mendapatkan strategi yang tepat dalam memasarkan produk Kulpi Rolls. Diharapkan
strategi pemasaran yang ini dapat memberi arahan pada pemasaran produk Kulpi Rolls
sehingga kepuasan konsumen tercapai dan pemasar mendapatkan keuntungan yang
sesuai.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimana strategi yang tepat dalam memasarkan produk “KULPI ROLLS” di
tengah persaingan yang ketat saat ini ?
2. Bagaimana strategi yang dilakukan dalam pengembangan/perluasan usaha?
3. Apa permasalahan yang timbul dari kegiatan pemasaran yang dilakukan dalam
proses implementasi?
C. TUJUAN
1. Mengetahui rencana strategi yang tepat untuk diterapkan dalam memasarkan
produk “KULPI ROLLS” di tengah persaingan yang ketat saat ini.
2. Mengetahui strategi yang akan dilakukan dalam pengembangan/perluasan produk.
3. Untuk mengetahui permasalahan yang ada dan solusi terbaik dari masalah
tersebut.
BAB II
LANDASAN TEORI
A. KEWIRAUSAHAAN
Kewirausahaan merupakan kemampuan kreatif dan inovatif yang dijadikan dasar, kiat,
dan sumber daya untuk mencari peluang menuju sukses. Inti dari kewirausahaan adalah
kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda melalui berpikir kreatif
dan bertindak inovatif untuk menciptakan peluang dalam menghadapi tantangan hidup.
Pada hakikatnya kewirausahaan adalah sifat, ciri dan watak seseorang yang memiliki
kemauan dalam mewujudkan gagasan inovatif ke dalam dunia nyata secara kreatif.
Dari definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa seorang wirausaha harus mampu
melihat adanya peluang, menganalisa peluang dan mengambil keputusan untuk mencapai
keuntungan yang berguna bagi dirinya sendiri atau lingkungan sekitarnya dan kelanjutan
usahanya sebelum peluang tersebut dimanfaatkan oleh orang lain. Wirausaha yang
berhasil biasanya memacu sebuah mimpi dan berusaha merealisasikannya karena adanya
kepercayaan yang tinggi akan kesuksesan yang dapat diraih.
B. PEMASARAN
Menurut Kotler dan Keller (2009), “Pemasaran adalah salah satu kegiatan pokok yang
perlu dilakukan oleh perusahaan baik itu perusahaan barang atau jasa dalam upaya untuk
mempertahankan kelangsungan hidup usahanya.” Sedangkan menurut Tjiptono dan
Chandra (2012), “Pemasaran berarti kegiatan individu yang diarahkan untuk memenuhi
keinginan dan kebutuhan melalui barter.” Berdasarkan definisi di atas dapat disimpulkan
bahwa pemasaran merupakan suatu sistem keseluruhan dari kegiatan bisnis yang
digunakan untuk merencanakan, menentukan harga, mendistribusikan dan
mempromosikan suatu barang atau jasa yang bertujuan untuk memuaskan kebutuhan
pembeli.
Dalam dunia industri, strategi dapat diartikan sebagai sebuah rencana dasar dari suatu
tindakan organisasi untuk mencapai tujuannya. Menurut Tjiptono (2008),“Strategi
pemasaran merupakan rencana yang menjabarkan ekspektasi perusahaan akan dampak
dari berbagai aktivitas atau program pemasaran terhadap permintaan produk atau lini
produknya di pasar sasaran tertentu.” Menurut Tjiptono dan Chandra (2012), “Strategi
pemasaran adalah alat fundamental yang dirancang atau direncanakan untuk mencapai
tujuan suatu perusahaan dengan melakukan pengembangan keunggulan bersaing yang
berkesinambungan lewat pasar yang dimasuki dan program yang digunakan untuk
melayani pasar sasarannya.” Berdasarkan definisi diatas, maka dapat ditarik kesimpulan
bahwa strategi pemasaran merupakan suatu rencana yang digunakan oleh perusahaan
untuk memasarkan produk yang dihasilkan sampai kepada tangan konsumen.
a. Segmentasi Pasar
Setiap konsumen pasti memiliki kebutuhan dan keinginan yang berbeda. Perusahaan
harus melakukan klasifikasi pasar yang sifatnya heterogen menjadi satu-satuan pasar
yang bersifat homogen
b. Marketing Positioning
Tidak ada satupun perusahaan yang benar-benar menguasai seluruh pasar. Itulah
mengapa setiap perusahaan harus memilih segmen paling menguntungkan untuk
mendapatkan posisi yang kuat dalam pasar.
Strategi perusahaan agar dapat masuk segmen pasar tertentu, dengan cara membeli
perusahaan lain atau kerjasama dengan perusahaan lainnya.
d. Bauran Pemasaran
e. Timing Strategy
Pemilihan waktu dalam melakukan pemasaran yang baik, dimana perusahaan perlu
melakukan berbagai persiapan dalam bidang produksi dan menentukan waktu yang
tepat untuk mendistribusikan produk ke pasar.
BAB III
PEMBAHASAN
Kulpi Rolls merupakan salah satu produk rumahan berbentuk makanan/jajanan siap
saji yang terbuat dari kulit lumpia dan kulit pangsit, dilengkapi dengan berbagai macam rasa
yaitu rasa manis dan asin. Sasaran konsumen dari Kulpi Rolls ini adalah mahasiswa
Politeknik Negeri Semarang dan masyarakat di sekitar kampus, namun tidak menutupi
kemungkinan akan lebih luas lagi. Kulpi Rolls ini dijual matang (sudah digoreng) secara
eceran.
Keunggulan dari produk ini adalah untuk varian yang asin dengan bahan kulit lumpia
yang digulung lalu digoreng dan diberi bumbu berbentuk rolls, untuk varian manis dengan
bahan kulit pangsit yang dibentuk prisma segitiga lalu diberi isian pisang dan diisi coklat
maupun keju. Ketika digoreng, membuat teksturnya menjadi renyah. Selai yang digunakan
berkualitas.Tanpa bahan pengawet.Dijual mentah ataupun masak (sudah digoreng).Mudah
disajikan karena hanya dengan digoreng.Tahan lama hingga 1 bulan atau lebih apabila di
simpan di dalam freezer.
Cara memasak Kulpi Rolls sangatlah mudah. Hanya dengan menggulung kulit limpia
saja lalu di goreng ,sedangkan untuk yang kulit pangsit di bentuk segitiga dan diisi dengan
varian coklat yang lumer yang beraneka ragam rasa.
Gambar 1
Gambar 2
F. TARGET PEMASARAN
Kulpi Rolls saat ini masih dipasarkan di kalangan mahasiswa Politeknik Negeri
Semarang. Target pemasaran produk yang ingin dicapai, yaitu dapat mengenalkan Kulpi Rolls
ke kalangan mahasiswa Polines dan memperoleh respon penjualan untuk menjadi acuan
pemasaran produk ke tempat yang lebih luas. Hal ini berkaitan dengan produk Kulpi Rolls
yang masih dibilang baru. Hal ini juga akan menjadi dasar bagi pengembangan produk Kulpi
Rolls. Selain itu, kami juga menargetkan dapat menjual produk Kulpi Rolls sebanyak 20 pcs
dalam 1 minggu pertama. Dan untuk minggu selanjutnya bertambah sebanyak 5-10 pcs setiap
minggunya. Penjualan kami targetkan terus meningkat setelah 2 minggu pertama dan ditaksir
akan mencapai titik keseimbangan pada minggu ke 10-12.
Pembuatan Kulpi Rolls membutuhkan bahan-bahan yang tidak terlalu banyak tentunya
menjadi suatu hal yang baik. Namun jenis bahan-bahan yang pembeliannya hanya dapat
dilakukan dalam kuantitas banyak dalam sekali pembelian, akan menimbulkan sisa bahan
untuk produksi Kulpi Rolls berikutnya. Hal tersebut akan menimbulkan biaya yang besar pada
saat pembelian bahan yang habis dan membuat biaya yang kecil pada saat produksi
berikutnya dengan sisa bahan yang masih ada.
Dari segi keuntungan dalam penjualan Kulpi Rolls memang tidak terlalu besar per pcs
karena kami memasang harga jual yang cenderung murah di kalangan mahasiswa maupun
masyarakat menengah ke bawah. Murahnya harga jual tersebut menjadi salah satu faktor
meningkatnya penjualan setiap produksi Kulpi Rolls. Berikut data penjualan yang dihasilkan
dalam memproduksi Kulpi Rolls selama empat kali produksi.
Keuntunga
Total
Tanggal Hpp Harga Jual n
Pcs
Per Pcs Jumlah Per Pcs Jumlah
16/11/202
2 13 Rp3.745 Rp48.685 Rp4.000 Rp52.000 Rp3.315
28/11/202
2 15 Rp3.745 Rp56.175 Rp4.000 Rp60.000 Rp3.825
05/12/202
2 33 Rp3.745 Rp123.585 Rp4.000 Rp132.000 Rp8.415
12/12/202
2 36 Rp3.745 Rp134.820 Rp4.000 Rp144.000 Rp9.180
Rp363.26
Total 97 5 Rp388.000 Rp24.735
H. KENDALA PEMASARAN
Dalam memasarkan suatu produk pastinya ada beberapa kendala yang dihadapi oleh
penjual. Kendala ini bukanlah suatu masalah yang besar jika kita mampu mengatasinya
dengan baik. Kendala yang dihadapi oleh usaha Kulpi Rolls yaitu :
2. Adanya pesaing
Dalam memasarkan produk pastinya akan ada beberapa pesaing yang muncul.
Seperti produk Kulpi Rolls ini memiliki pesaing dari jenis yang berbeda namun masih
berhubungan. Contohnya produk basreng, produk ini hampir sama dengan produk Kulpi
Rolls asin kami. Namun, untuk bareng sendiri jauh lebih terkenal dibanding dengan Kulpi
Rolls yang masih sangat jarang ditemui. Dengan adanya pesaing ini tidak terlalu
membuat produk kami tidak laku, namun kami membuat cara lain seperti membuat varian
yang baru, mempercantik kemasan sehingga mampu membuat pelanggan tertarik akan
produk kita.
KESIMPULAN
Kulpi Rolls merupakan salah satu produk rumahan berbentuk makanan/jajanan siap
saji yang terbuat dari kulit lumpia dan kulit pangsit, dilengkapi dengan berbagai macam rasa
yaitu rasa manis dan asin. Produk Kulpi Rolls ini dipilih dengan banyaknya kelebihan dari
produk tersebut, seperti banyaknya varian rasa, harga yang murah, dan sifatnya yang dapat
disajikan untuk anak-anak hingga dewasa.
Strategi pemasaran produk Kulpi Rolls menggunakan strategi Marketing mix yaitu 4P
(Product, Price, Place. Promotion). Perluasan yang akan dilakukan untuk meningkatkan
aktivitas industri Kulpi Rolls yaitu perluasan dalam pemasaran dan produknya. Pemasaran
Kulpi Rolls akan diperluas ke seluruh civitas akademika Politeknik Negeri Semarang dan
mempromosikannya ke masyarakat luas. target pemasaran produk yang ingin dicapai, yaitu
dapat mengenalkan Kulpi Rolls ke kalangan mahasiswa Polines dan memperoleh respon
penjualan untuk menjadi acuan pemasaran produk ke tempat yang lebih luas.
Dari segi keuntungan dalam penjualan Kulpi Rolls memang tidak terlalu besar per pcs
karena kami memasang harga jual yang cenderung murah di kalangan mahasiswa maupun
masyarakat menengah ke bawah. Kendala pemasaran yang dialami dalam penjualan produk
Kulpi Rolls diantaranya, keterbatasan waktu promosi, adanya pesaing, dan tidak jago editing.
DOKUMENTASI PENJUALAN