Anda di halaman 1dari 4

Analisis Pemasaran

1. Marketing Mix
Dalam pelaksanaan bisnis dibutuhkan marketing mix yakni 4 variabel atau kegiatan yang
merupakan inti daro sistem pemasaran perusahaan yaitu produk, struktur harga, kagiatan promosi,
dan tempat.
a. Produk
Donat dengan tampilan penyajian yang baru dan unik dengan rasa yang nikmat
b. Price
Harga donat Rp 5.000 per unitnya
c. Place
Penentuan tempat pemasaran dapat menentukan besarnya profit yang dapat dihasilkan dalam
jangka waktu tertentu. Tempat atau wilayah pemasaran produk kami meliputi lingkungan USU
dan sekitarnya. Dan target pemasarannya mencakup mahasiswa USU dan masyarakat sekitar.
d. Promotion
Promosi yang dilakukan merupakan strategi awal dalam mengenalkan produk kami kepada
masyarakat. Salah satu usaha yang kami lakukan dalam mengenalkan produk kami ini yaitu
dengan berinteraksi langsung dengan target pemasaran dan juga melalui twitter.

2. Strategi Pemasaran
Mengingat pentingnya pemasaran, maka usaha mikro ini pun harus menetukan segmen pasarnya.
Dalam hal ini perusahaan kami telah menentukan segmen pasar yang terdiri dari beberapa faktor,
yaitu :
a. Faktor Geografis : Seluruh mahasiswa USU dan masyarakat sekitarnya
b. Faktor Demografis : Semua usia pria maupun wanita

3. Analisis SWOT dari produk DONUT PARADISE


Strenghts :
1) Harga terjangkau oleh seluruh lapisan masyarakat
2) Rasa lebih nikmat
3) Tampilan penyajian yang berbeda dengan produk donat lainnya

Weaknesses :
1) Tidak tahan lama karena tidak menggunakan bahan pengawet
2) Kemasan masih belum tertata bagus karena merupakan produk yang dibuat tanpa bantuan
mesin
Opportunities :
1) Donat sudah banyak dikenal oleh masyarakat
2) Promosi kami dilakukan dikalangan mahasiswa
Treaths :
1) Banyaknya perusahaan yang menginginkan bisnis ini membuat persaingan semakin banyak
2) Harga bahan baku pembuatan donat juga sering naik-turun sehingga membuat pengeluaran
modal menjadi tidak menentu
3) Selera konsumen yang tidak menentu menjadi salah satu ancaman bagi produk kami oleh
sebab itu kami akan selalu senantiasa memperbaiki produk kami agar lebih bervariatif dan dapat
menarik perhatian pelanggan

4. Landasan 5 W + 1 H dalam perusahaan kami


a. What
Kami memproduksi donat dengan tampilan penyajian yang lebih menarik dan rasa yang tentunya
lebih nikmat dengan harga yang bersahabat.
b. Why
Kami memproduksi produk ini karena dalam masa saat sekarang ini banyak orang menyenangi
makanan ringan jenis donat ini namun merasa enggan atau malas mengkonsumsinya dikarenakan
ketika mengkonsumsi donat mau atau tidak mau mereka harus bersusah mengotori tangan mereka.
Atas dasar pemikiran itu kami membuat suatu ide baru untuk memudahkan para pencinta donat
mengkonsumsinya. Lalu kami produksilah produk DONUT PARADISE ini. Dengan rasa lebih
nikmat serta penyajian yang berbeda dengan donat-donat lainnya.

c. Where
Dengan mempertimbangkan target pemasaran maka kami memutuskan perusahaan ini kami
dirikan di Jln. Jamin Ginting gang Cipta 8, P. Bulan Medan.
d. When
Kami memulai memproduksi produk ini pada tanggal 30 Maret 2013. Dan akan memproduksikan
produk kami ini akan kami laksanakan setiap harinya.
e. Whom
Target pemasaran kami adalah para pencinta donat yang meliputi mahasiswa Universiitas
Sumatera Utara dan masyarakat sekitar kampus USU khususnya mereka yang menggemari
internet atau game online lainnya yang tidak ingin beranjak untuk mencuci tangan mereka karena
mengkonsumsi donat biasa, maka produk kami ini adalah solusinya. Dengan mempertimbangkan
keahlian dan skill masing-masing maka kami telah menetapkan struktur organisasi agar semua
yang diharapkan dan menjadi visi dan misi perusahaan kami dapat dicapai.
f. How
Dengan keputusan bersama atas persetujuan direktur perusahaan maka kami sudah mentukan
untuk mencapai visi dan misi perusahaan kami diperlukan usaha yang ulet. Maka kami akan
berusaha memasarkan dalam rangka memperkenalkan dan mencari pelanggan produk kami ini
secara gencar. Melalui kontak pemasaran secara langsung dengan konsumen, brosur, maupun
dengan jejaring sosial.

Cara Pemasaran Usaha Kue Donat


Buat anda yang tertarik mendirikan usaha kue donat, ada beberapa cara yang bisa anda lakukan
untuk memasarkan kue donat buatan anda. Di artikel ini akan saya share cara memasarkan kue
donat yang praktis dan sederhana, cocok buat siapa saja khususnya pemula dibisnis kue donat ini.

Sebelumnya perlu kita ketahui bahwa dalam memasarkan atau menjual kue donat ada dua istilah
yaitu cash atau beli putus dan konsinyasi atau titip jual. Sayangnya sedikit sekali toko yang mau
membeli cash donat buatan kita, rerata maunya dengan system konsinyasi atau titip jual. Fee yang
diberikan ke toko umumnya 20% dari harga jual, misal harga donat Rp 1.000 kita jual ke tokonya
Rp. 800, jadi toko dapat laba Rp. 200 perdonat yang berhasil dijual. Yang perlu anda lakukan
adalah menyeleksi toko mana saja yang ramai yang bisa kita ajak kerjasama, nah berikut ada
beberapa tempat yang bisa anda pertimbangkan untuk menitipkan donat buatan anda :

Titip di kantin sekolah


Kantin sekolah khususnya anak-anak SD bisa dibilang tempat yang pas untuk menjual donat, yang
penting buat tampilan donat anda menarik dan rasa yang manis karena anak-anak suka rasa manis.
Dan yang lebih penting lagi harganya harus pas dikantong mereka. Anda bisa membuat variasi
donat supaya lebih menarik seperti membuat sate donat, maklumlah anak SD kadang cepat bosan
dengan bentuk-bentuk donat yang biasa saja, jadi kreatiflah untuk menarik perhatian mereka.

Titip di warung sekitar rumah


Selain kantin sekolah, anda juga bisa menitipkan donat di warung atau toko yang ramai, namun
penjualan di toko atau warung biasanya tidak seramai penjualan di kantin sekolah, jadi anda harus
pintar mencari toko yang benar-benar prospek untuk dititipi kue donat. Untuk menitipkan di
warung feenya sama seperti fee ketika kita nitip di kantin sekolah, bedanya hanya pada jumlah
toko yang mestinya lebih banyak dibanding kantin sekolah. Kalau di toko/warung sebaiknya
jangan banyak-banyak, maksimal 10 kue donat saja pertoko untuk meminimalisir resiko kue donat
tidak laku dan basi.

Titip di pasar
Titip kue donat dipasar sebenarnya sama seperti kita nitip di kantin atau warung, bedanya hanya
pada harga yang kita berikan ke penjual, feenya lebih besar sekitar 30% dari harga jual. Kenapa
mesti lebih besar? Karena kebanyakan orang yang beli dipasar bukan untuk dikonsumsi sendiri
tapi untuk dijual lagi. Jadi penjual dipasar hanya untung Rp. 100 biji. Meskipun keuntungan yang
kita dapat dari titip kue donat di pasar perbijinya sangat sedikit tapi karena kuantitasnya banyak
maka keuntungannya bisa banyak juga. Ibaratnya gini, kalau kita titip ke warung biasanya 10 biji/
warung, kalau kantin biasanya 20 biji/kantin, nah kalau dipasar anda bisa nitip sampai 50 bahkan
100 biji/penjual dipasar.

Titip di penjual snack/kue pagi hari


Jika disekitar rumah anda ada penjual snack yang biasa berjualan dipagi hari, coba aja titip kue
donat disana. Saya sendiri pernah titip kue ke penjual snack pagi hari, masing-masing saya titipin
5 biji dan kebetulan ada 10 penjual yang saya titipi. Biasanya 5 biji itu habis semua, jadi perhari
omset penjualan kue donat dari penjual snack pagi hari saja mencapai 50 biji atau Rp. 40.000
perhari (50x800) dengan keuntungan Rp 15.000 perhari.
Dari beberapa pilhan diatas anda bisa memilih salah satunya sebagai cara memasarkan kue donat
anda, kalau bisa ya semua kita titipin. Semakin banyak semakin baik, yang penting kita harus
pintar memilih tempat-tempat yang akan kita titipin kue donat. Dari pengalaman saya diatas, saya
mampu mendapatkan keuntungan jualan donat Rp. 450.000 perbulan dari 10 penjual snack pagi
hari saja, belum dari kantin sekolah, belum dari pasar, belum dari warung. Kalau anda tanya ke
saya dari ke empat tadi mana yang lebih prospek? sebenarnya semuanya punya prospek yang
bagus,tapi saran saya untuk pemula sebaiknya kantin sekolah dan penjual snack pagi hari jangan
pernah dilewatkan karena penjualannya bagus dan pembayarannya bisa tiap hari. Lalu bagaimana
dengan warung dan pasar? Untuk titip dipasar butuh tenaga yang lebih banyak untuk pembuatan
donat, kalau produksi masih sedikit sebaiknya gak usah dan untuk titip donat diwarung anda butuh
tenaga lebih untuk mobilitas yang tinggi karena harus mengantar ke beberapa toko yang letaknya
kadang berjauhan, selain itu pembayarannya tidak bisa setiap hari.

Anda mungkin juga menyukai