Terdapat banyak pilihan dalam pemilihan, penetapan, dan perancangan produk. Pemilihan
produk adalah proses pemilihan produk atau jasa untuk dapat disajikan kepada pelanggan atau
klien. Sebagai contoh, asuransi melakukan spesialisasi yaitu, ada asuransi yang berada pada
bidang khusus mobil atau asuransi dengan jenis umum seperti Prudential. Organisasi melakukan
pembedaan melalui produk yang dihasilkan oleh mereka. Keputusan produk merupakan asas
bagi strategi organisasi dan memilki dampak yang luas pada seluruh fungsi operasi.
Siklus Hidup dan Strategi
Seorang manajer operasi harus siap untuk mengembangkan produk baru, mereka juga
harus siap untuk mengembangkan strategi untuk produk baru dan produk yang sudah ada.
Pengujian berkala produk sangat diperlukan karena strategi berubah sejalan dengan
perubahn poduk melintasi siklus hidupnya.
Penjualan, Biaya, dan Arus Kas
Pendapatan Bersih
(Laba)
Kerugian
Arus Kas
Fase Perkenalan, karena produk pada fase ini masih sedang ‘disesuaikan’ dengan pasar.
Biasanya pada kondisi ini sering dilakukan (1) penelitian (2) pengembangan produk, (3)
modifikasi dan perbaikan proses, dan (4) pengembangan pemasok.
Fase Pertumbuhan, design mulai stabil dan diperlukan peramalan kebutuhan kapasitas
yang efektif. Penambahan kapasitas yang sudah ada untuk menampung peningkatan
permintaan produk mungkin diperlukan.
Fase Kematangan, pada saat produk dewasa, pesaing mulai bermunculan. Produksi
dalam jumlah besar serta inovasi sangat dibutuhkan pada fase ini.
Fase Penurunan, produk yang hampir mati biasanya produk yang buruk bagi investasi
sumber daya dan kemampuan manajerial.
Manajer operasi yang efektif memilih produk yang terlihat paling menjanjikan. Ini
merupakan prinsip Pareto (yakni, fokus pada permasalahan yang sedikit tetapi penting
dan bukan pada permasalahan yang banyak tetapi sepele) yang diterapkan pada bauran
produk: sumber daya diinvestasikan pada permasalahan yang sedikit tetapi penting.
Analisis produk berdasarkan nilai mengurutkan produk secara menurun berdasarkan
kontribusi nilai uang individu masing-masing produk bagi perusahaan. Kontribusi rendah
per unit dari suatu produk tertentu mungkin terlihat sama sekali berbeda jika mewakili
sebagian besar penjualan perusahaan.
Ketika produk mati, karena produk yang tidak perlu harus dibuang dan digantikan,
karena perusahaan menghasilkan hampir semua pendapatan dan keuntungannya dari
produk baru, maka pemilihan produk, definisi, dan desain dilakukan secara terus-
menerus. Mengetahui bagaimana menemukan dan mengembangkan produk baru dengan
sukses merupakan suatu keharusan.
Pentingnya produk baru tidak dapat ditaksirkan terlalu tinggi sebagaimana pada
gambar, perusahaan yang memimpin pasar mendapatkan sebagian besar penjualannya
dari produk yang berumur kurang dari 5 tahun. Sebagaimana dapat disaksikan, seleksi,
definisi, dan desain produk sangat sering dilakukan mungkin hingga ratusan kali untuk
setiap produk yang berhasil. Manajer operasi dan organisasinya harus dapat menerima
resiko dan kegagalan. Mereka harus dapat menampung banyak produk baru sambil
mempertahankan aktivitas yang sudah mereka jalankan.
20%
10%