1.

Untuk mendapatkan jumlah injeksi yang tepat dan tekanan bahan bakar pada Fuel Presure dan
kevakuman pada intake manifold harus dipertahannkan pada tekanan .…
a. 1,90 Kg/Cm d. 1.5 Kg/Cm
b. 2.90 Kg/Cm e. 2.3 Kg/Cm
c. 3.90 Kg/Cm

2. Cold-Start Injector menyemprotkan bahan bakar ke dalam air intake chamber selama mesin di
strat pada temperature…
a. 18 °C d. 35 °C
b. 23 °C e. 40 °C
c. 30 °C

3. Pada saat menghidupkan mesin pada temperature air pendingin rendah, maka bekerjanya
Cold-Start Injector dikontrol oleh .…
a. Ignition Switch d. Injection time switch
b. Ignition Coil e. Start injector time switch
c. Injection switch

4. Pada System EFI Type “DRUG/D-EFI” urutan udara yang masuk dari air cleaner dialirkan
kemesin melalui…
a. Throttelle Body – Air Intake Chamber – Intake Manifold
b. Throttelle Body – Intake Manifold– Air Intake Chamber
c. Air Intake Chamber - Throttelle Body – Intake Manifold
d. Intake Manifold - Throttelle Body – Air Intake Chamber
e. Throttelle Body – Intake Manifold– Air Intake Chamber – Air Valve

5. Perhatkan signal MIL di samping : (22 : THW; 24 : IATS;

12 : Rpm signal; 31 : MAP; 21 : O2sensor) maka signal MIL di atas menunjukan terjadinya
malfunction pada ….
a. O2sensor - Rpm signal c. MAP – THW e. Rpm signal – THW
b. IATS - Rpm signal d. O2senso – IATS
6. Nosel yang memiliki lubang banyak pada ujungnya disebut :
Tipe throttle
Tipe Pintle
Tipe single hole
Tipe multi hole
Tipe multi pin
7. Menghidupkan glow plug yang benar adalah :
a. Terus menerus selama mesin hidup
b. Sesaat saja ( + 15 detik ) sebelum mesin distart
c. Selama mesin distart
d. Sesaat saja ( + 15 detik ) sebelum mesin dimatikan
e. Selama mesin mati, agar suhu kerja mesin terjaga
8. Menetesnya bahan bakar di ujung nosel pada akhir injeksi disebabkan oleh :
a. Bahan bakar yang tidak sesuai
b. Tekanan pompa injeksi terlalu tinggi
c. Tekanan pompa injeksi terlalu rendah
d. Lubang nosel tersumbat
e. Pegas penekan jarum nosel lemah
9. Pembakaran pada motor diesel terjadi pada saat posisi piston :
a. Awal langkah kompresi
b. Awal langkah isap
c. Akhir langkah kompresi
d. Akhir langkah isap
e. Awal langkah buang

10. Komponen untuk memasukkan bahan bakar diesel ke dalam ruang pembakaran adalah
dengan :
a. Injektor (Nosel)
b. Pompa injeksi (Injection pump)
c. Pompa pemberi (Feed pump)
 d. Karburator
e. Katup penyalur (Delivery valve)
11. Bila udara masuk ke dalam system bahan bakar diesel, mengakibatkan :
a. Penggunaan bahan bakar menjadi lebih hemat
b. Motor susah hidup, karena udara menghambat aliran bahan bakar
c. Motor mudah hidup, karena udara ikut mendorong aliran bahan bakar
d. Penggunaan bahan bakar tidak terpengaruh
e. Penggunaan bahan bakar menjadi lebih boros

12. Sistem yang bekerja pada saat mesin membutuhkan tenaga tambahan karena adanya beban
yang besar adalah sistem tenaga. Kerja sistem tenaga adalah berdasarkan ....
a. Tekanan udara pada intake manifold saat langkah hisap
b. Tekanan udara pada intake manifold saat throttle valve terbuka lebar
c. Kevacuuman pada intake manifold saat throttle valve terbuka sedikit
d. Kevacuuman pada intake manifold saat langkah hisap
e. Kevacuuman pada intake manifold saat throttle valve terbuka lebar
13. Sistem yang berfungsi menutup aliran bahan bakar dari slow port sehingga konsentrasi CO
dan HC pada gas buang akibat campuran yang gemuk dapat diturunkan adalah …
a. Emission control system d. Thermostatic valve
b. Vacuum solenoid valve e. Positive crankcase ventilation system
c. Decelaration fuel cut off system
14. Perhatikan peryataan berikut :
1. Hentikan proses pembleedingan.
2. Pasang kembali pipa bahan bakar.
3. Posisikan ujung pipa dari pompa pada keadaan lebih tinggi.
4. Amati sampai bahan bakar mengalir dengan normal.
5. Putar/gerakkan pompa bahan bakar.
6. Lepaskan pipa bahan bakar yang menuju ke karburator.
15. Pernyataan diatas merupakan proses pemeliharaan sistem pemasukan bahan bakar akibat
terjadinya vapour lock/penyumbatan uap, urutan yang benar adalah ...
a. 6 – 3 – 5 – 1 – 4 – 2
b. 6 – 3 – 5 – 4 – 1 – 2
c. 6 – 3 – 4 – 1 – 5 – 2
d. 3 – 6 – 5 – 4 – 2 – 1
e. 3 – 6 – 5 – 2 – 4 – 1