Anda di halaman 1dari 2

Sekarang ini, dunia tengah digegerkan dengan budaya Korea atau yang sering

disebut dengan hallyu atau Korean Wave. Hallyu atau Gelombang Korea merupakan
istilah yang mengacu pada popularitas budaya Korea yang tersebar secara global di
seluruh dunia. Istilah hallyu pertama kali diperkenalkan oleh jurnalis Beijing pada
pertengahan 1999 di China sebagai suatu keterkejutan terhadap pesatnya
pertumbuhan popularitas budaya Korea (Adi, 2019). Sejak saat itu, sebutan hallyu
sering digunakan untuk menggambarkan popularitas kebudayaan Korea di luar negeri
(Indah Chartika Sari dan Ahmad Jamaan, 2013).

Drama dan musik pop Korea Selatan mendapatkan popularitas besar di


negara-negara Asia seperti China dan Jepang sejak pertengahan 1990-an. Kemudian
sekitar pertengahan 2000-an hingga awal 2010-an, Korean Wave, makin
menunjukkan kekuatannya terutama berkat boy group dan girl group Korea atau yang
sering disebut dengan K-pop idol. Sejumlah nama besar yang menyongkong demam
hallyu antara lain Big Bang dan Girls Generation. Selama sepuluh tahun itu, Korean
Wave memperluas basis penggemarnya ke panggung global, termasuk Amerika
Latin, Timur Tengah dan beberapa negara di luar kawasan Asia, dengan target
penggemar anak muda di usia remaja hingga usia 20-an. Budaya unik Korea dikenal
luas oleh orang-orang di seluruh dunia melalui media online global seperti YouTube
dan layanan jejaring sosial lainnya. Tidak hanya musik dan drama, minat penggemar
pun ikut meluas ke ranah budaya, makanan, skincare, fashion, sastra, dan Bahasa
Korea. Jumlah penggemar terkait hallyu yang antusias dengan budaya Korea terus
meningkat. Pada tahun 2020, jumlah total anggota yang telah bergabung dengan
organisasi terkait hallyu di dunia telah mencapai hampir 100 Juta (Marella, 2021).

Di Indonesia sendiri, penyebaran hallyu dimulai sejak tahun 2000-an di mana


salah satu setasiun TV swasta Indonesia menayangkan serial TV Korea atau K-
drama. Sejak saat itu, masyarakat Indonesia mulai mengenal hallyu, namun puncak
perkembangan hallyu di Indonesia terjadi pada tahun 2009 pada saat ditayangkannya
drama Korea berjudul Boys Over Flowers. Tidak hanya drama Korea, acara music
pop Korea (K-pop) juga ditayangkan di stasiun TV Indonesia (Adi, 2019). Hal ini
lantas membuat masyarakat Indonesia semakin menggemari budaya Korea, mulai
dari drama, K-pop, fashion, makanan, bahkan skincare.

SUMBER

Adi, G. K. (2019). Korean Wave (Studi Tentang Budaya Korea Pada Penggemar K-
Pop di Semarang). Skripsi.
Indah Chartika Sari dan Ahmad Jamaan. (2013). Hallyu Sebagai Fenomena
Transnasional.
Marella, V. D. (2021). Mengenal Hallyu, Demam Budaya Korea yang Menembus
Batas Negara. Retrieved 08 Desember 2022, from m.liputan6.com:
https://www.liputan6.com/showbiz/read/4674948/mengenal-hallyu-demam-
budaya-korea-yang-menembus-batas-negara

Anda mungkin juga menyukai