TUGAS 2

Nama : Muh Aswad

NIM : H0321301

Kelas : Biologi E 2021

GLIKOLISIS

Secara umum glikolisis adalah suatu proses dimana sel mengubah glukosa
menjadi asam pirvat yang prosesnya berlangsung di dalam sitosol. Proses ini
sangat penting karena untuk dapat masuk kedalam mitokondria, glukosa harus
dipecah dulu menjadi molekul yang lebih kecil. Proses glikolisis ini
memerlukan bantuan dari beberapa enzim yang berperan menyusun molekul-
molekul yang terlibat. Terdapat 10 tahapan yang terjadi dalam proses
glikolisis. Beberapa tahapan yang dimaksud ini antara lain:
1. Reaksi pemindahan fosfat. Enzim hexokinase memindahkan fosfat dari
ATP ke suatu akseptor (G6P)
Pada tahap ini, glukosa akan di ubah menjadi glukosa 6 phospate. Satu
phosphate dari adenine triphosphate akan berpindah ke karbon ke 6 dari
glukosa dengan bantuan enzim hexokinase dan Mg2+ sebagai penstabilnya.

2. Konversi aldosa ke ketosa. Reaksi ini dibantu oleh enzim fosfoheksosa

isomerase
Pada tahap ini struktur glukosa akan mengalami isomerisasi
(perubahan bentuk gugus tampa perubahan rumus kimianya). Tahap ini
dibantu oleh enzim fosfoheksosa isomerase dan Mg 2+2 sebagai
penstabilnya. Glukosa yang berubah strukrut gugusnya akan berubah
menjadi fruktosa 6 phospate.
3. Reaksi pemindahan gugus fosfat. Reaksi ini dibantu oleh enzim
fosfofruktokinase
Pada tahap ini kembali lagi terjadi penambahan unsur phosphate pada
fruktosa 6 phospate yang di dapat dari perpindahan 1 phospate dari
adenine triphosphate ke carbon pertama dari fruktosa 6 phospate yang
dibantu oleh enzim fofofruktokinase dan Mg 2+ sebagai penstabilnya. Pada
tahap ini dihasilkan frukrosa 1,6 bisphospate.

4. Pemecahan karbohidrat enam karbon menjadi 3 karbon. Reaksi ini dibantu

oleh enzim aldolase
Pada tahap ini fruktosa 1,6 bisphospate akan di pecah menjadi dua
senyawa berbeda yaitu Dihydroxyaceton phosphate dan Glyceraldehyde 3
phospate. Proses ini dibantu oleh enzim aldolase. Enzim ini bisa memecah
dan menyatukan dua senyawa ini kembali menjadi fruktosa 1,6
bisphospate.

5. Perubahan DHAP menjadi G3P dengan bantuan enzim triosa fosfat

isomerase
Pada tahap ini, dihydroxyaceton phosphate mengalami isomerisasi
dan berubah menjadi glyceraldehyde 3 phospate dengan bantuan enzim
triosa fosfat isomerase. Perubahan ini perlu karena dihydroxyaceton
phosphate tidak dapat diproses lebih lanjut dan akan terbuang percuma
jika tidak di ubah menjadi glyceraldehyde 3 phospate.

6. Fosforilasi gliseraldehida 3 fosfat menjadi 1,3-bifosfogliserat dengan

bantuan enzim gliseraldehida 3 fosfat dehydrogenase
Pada taahap ini, glyceraldehyde 3 phospate akan mendapatkan
sumbangan 1 phospate lagi dari inorganic phosphate. Syarat untuk
menerima phosphate ini adalah atom 1 atom hydrogen dari glyceraldehyde
3 phospate dan 1 atom hydrogen dari inorganic phosphate harus di
keluarkan. Untuk itulah dalam tahap ini diperlukan NAD + untuk mengikat
2 atom hydrogen ini sehingga menghasilkan NADH + H +. pada tahap ini
 diperlukan enzim gliseraldehida 3 fosfat dehydrogenase. Pada tahap ini
dihasilkan 1,3 bisphophoglycerate.

7. Defosforilasi 1,3-bifosfogliserat menjadi 3 fosfogliserat dengan bantuan

enzim fosfogliserat kinase
Pada tahap ini, terjadi pelepasan 1 phospate pada carbon pertama dari
1,3 bisphophoglycerate ke adenine bisphospate. Pada tahap ini diperlukan
enzim fosfogliserat kinase dan Mg2+ sebagai penstabil. Tahap ini
dihasilkan 3 phosphoglycerate.

8. Perubahan 3-fosfogliserat menjadi 2-fosfogliserat dengan bantuan enzim

fosfogliserat mutase
Pada tahap ini terjadi relokasi posisis phosphate dalam 3
2+
phosphoglycerate yang dibantu oleh enzim fosfogliserat mutase dan Mg
sebagai penstabilnya sehingga dihasilkan 2 phosphoglycerate.

9. Hidrolisis 2-fosfogliserat menjadi fosfoenolpruvat dengan bantuan enzim

enolase
Pada tahap ini terjadi proses hidrolisis atau pelepasan 2 atom
hydrogen dan 1 atom oksigen yang di bantu oleh enzim enolase. Di tahap
ini 2 phosphoglycerate yang telah kehilangan 2 atom hydrogen dan 1 atom
oksigen akan berubah menjadi phosphoenolpyruvate.

10. Defosforilasi fosfoenolpiruvat mejadi piruvat dengan bantuan enzim

piruvat kinase
Pada tahap ini terjadi pelepasan 1 unsur phosphate dari
phosphoenolpyruvate yang dibantu oleh enzim piruvat kinase dan Mg 2+,K+
sebagai penstabilnya. Hasil dari tahap ini lah didapatkan piruvat sebagai
hasil akhir dari glikolisis.