Pemeriksaan

Pompa,
Springkler
dan Hidran
Pemeriksaan Pompa, Springkler dan Hidran

Dasar Hukum, Code dan Standard

• Peraturan Menteri PU No. 24 Tahun 2008 tentang Pedoman Pemeliharaan
Perawatan Bangunan Gedung
• Sistem Pompa Kebakaran Terpasang Tetap
• Sistem Pipa Tegak dan Slang atau Hidran Bangunan
• Sistem Sprinkler Otomatik

• Peraturan Menteri Tenaga Kerja R.I. No Per.02/MEN/1983 tentang Instalasi Alarm

Kebakaran Automatik
• Lampiran Instruksi Menteri Tenaga Kerja R.I No. INS/11/M/BW/1997 tentang
Petunjuk Teknis Pengawasan Sistem Proteksi Kebakaran
Pemeriksaan Pompa, Springkler dan Hidran

Dasar Hukum, Code dan Standard

• SNI-03-6570-2001 Instalasi Pompa yang Dipasang Tetap untuk Proteksi

Kebakaran
• SNI 03-3989-2000 Tata Cara Perencanaan dan Pemasangan Sistem Springkler
Otomatik untuk Pencegahan Bahaya Kebakaran pada Bangunan Gedung.
• SNI 03-1745-2000, Tata Cara Perencanaan dan Pemasangan Sistem Pipa Tegak
dan Selang untuk Pencegahan Bahaya Kebakaran pada Bangunan atau Gedung
• NFPA 25 – Standard for the Inspection, Testing and Maintenance of Water-Based Fire
Protection Systems.
Pemeriksaan Pompa, Springkler dan Hidran

Pengertian dan Tujuan

Bila mengacu kepada NFPA 25 – Standard for the Inspection, Testing and
Maintenance of Water-Based Fire Protection Systems, yang dimaksud dengan:
• Inspection; Inspeksi adalah Pemeriksaan dengan seksama sebagai salah satu
cara untuk memastikan kesiapan suatu peralatan untuk bisa digunakan, dalam
hal ini adalah Peralatan Pemadam Kebakaran (Pompa, Springkler dan Hidran)
• Testing; Pengujian adalah cara untuk mengetahui mutu dari Peralatan Pemadam
Kebakaran dari waktu ke waktu atau pada waktu yang telah ditentukan.
• Maintenance, Perawatan adalah memelihara kondisi Peralatan Pemadam
Kebakaran agar selalu bisa diandalkan bila sewaktu-waktu digunakan. Termasuk
diantaranya adalah penggantian spare part dan housekeeping.
Pemeriksaan Pompa, Springkler dan Hidran

Pengertian dan Tujuan

• Peralatan Pemadam Kebakaran tidak digunakan secara rutin, sehingga kesiapan

alat-alat tersebut tidak mudah terlihat, tetapi bila diperlukan pada saat
emergency, sistem tersebut harus dapat digunakan.
• Tidak mungkin melakukan perawatan atau perbaikan pada saat emergency.
Pemeriksaan, Pengujian dan
Perawatan Pompa
Pemeriksaan Pompa, Springkler dan Hidran

Pemeriksaan Pompa berdasarkan Permen PU 24/2008

• Mengacu kepada SNI-03-6570-2001 Instalasi Pompa yang Dipasang Tetap

untuk Proteksi Kebakaran

• Aktualnya kebanyakan mengacu ke NFPA 25

 Pemeriksaan Pompa, Springkler dan Hidran

Pemeriksaan Pompa
• Mingguan
• Pengecekan pompa untuk memastikan semua peralatan dalam keadaan
normal.
• Pemeriksaan ventilasi ruangan, louvre tidak terhalang.
• Periksa pressure gauge apakah masih bekerja dengan baik.
• Bulanan
• Periksa tekanan pada semua gauges di pompa.
• Periksa lampu indikasi otomatis pada panel control.
• Periksa semua valve di ruang pompa untuk memastikan pada posisinya
(normally close/open).

Louvre sistem proteksi kebakaran termasuk dalam kategori sistem proteksi kebakaran pasif,
yaitu sistem yang berfungsi untuk membatasi penyebaran api, asap, dan panas
Pemeriksaan Pompa, Springkler dan Hidran

Pengujian Pompa

• Mingguan
• Pompa harus dioperasikan
• Periksa kekencangan packing dan gland (pegaturan gland harus sedemikian
rupa sehingga ada air yang menetes untuk mendinginkan bearing).
• Catat tekanan di suction dan discharge.
• Periksa apakan controller bekerja dengan baik.
• Tahunan
• Lakukan Uji Kemampuan Pompa (Pump Performance Test)
• Catat putaran pompa pada setiap flow.
• Catat tekanan suction dan discharge pada setiap flow.
• Periksa dan test setting pada relief valve.
Pemeriksaan Pompa, Springkler dan Hidran

Perawatan Pompa
• Tahunan
• Service transmisi mekanis.
• Service sistem listrik, charger, battery, dll.
• Service kontroler pompa.
• Service komponen diesel engine.
• Ganti oli
• Oil filter
• Fuel filter
• dsb.
 Frekuensi
Uraian
Mingguan Bulanan 3 Bulanan 6 Bulanan Tahunan 3 Tahunan 5 Tahunan
Katup Kendali (Control Valve)
Katup yang disegel
Katup yang digembok/dikunci
Saklar Anti Rusak (Tamper-proof Switch)
Posisi Katup Kendali (Control Valve Position)
Operasi Katup Kendali (Control Valve Operation)
Supervisi Katup Kendali (Control Valve Supervisory)
Katup Alarm (Alarm Valve)
Eksterior
Interior
Stariner, Filter, Orifice
Katup Penahan Balik (Check Valve)
Interior
Katup Pra-aksi Banjir (Preaction/Deluge Valve)
Eksterior Tabel 3.4
Interior
Strainer, Filter, Orifice Ikhtisar
Inspeksi, Tes &
Isi Air (Priming)
Alarm Tekanan Udara Rendah
Aliran Penuh
Katup Pipa Kering (Dry Pipe Valve)
Eksteriror
Pemeliharaan
Interior
Strainer, Filter, Orifice
Katup
Isi Air (Priming)
Alarm Tekanan Udara Rendah
Uji Aktivasi (Trip Test)
Uji Aktivasi (Trip Test) Aliran Penuh
Katup Pengurang Tekanan dan Pengaman Tekanan
(Pressure Reducing and Relief Valve)
Sistem Sprinkler
Sambungan Slang
Rak Slang
Katup Pembuangan (Relief Valve) rumah Pompa Inspeksi
Katup Pengaman Tekanan (Pressure Relief Valve)
Pengaman Tekanan Sirkulasi (Circulation Relief) Tes
Sambungan Pemadam Kebakaran
Siamese Connection Pemeliharaan
Pembuangan Utama (Main Drain)
Pemeriksaan Pompa, Springkler dan Hidran
Pemeriksaan Pompa berdasarkan Lampiran Instruksi
Menteri Tenaga Kerja R.I No. INS/11/M/BW/1997
• Evaluasi Pompa
• Pompa hydran harus mempunyai karakteristik tekanan minimal 4,5 kg/cm2 dan laju
aliran minimal 500 US GPM. Cocokkan spesifikasi pompa berdasarkan katalog
dengan hasil uji coba.Periksa sirkit pengendalian pompa antara lain:
1) Suplai daya listrik harus ditarik dari sisi suplai dari panel utama dengan
menggunakan saklar sendiri;
2) Kabel penghantar yang dipakai harus jenis kabel tahan api atau dapat diizinkan
menggunakan kabel lain dengan syarat harus dipasang dalam pipa berulir;
3) Pada sirkit instalasi pemadam kebakaran tidak diizinkan adanya pembebanan lain
yang tidak berhubungan dengan keperluan pelayanan pompa;
4) Alat pengaman sirkit pompa harus mempunyai karakteristik mampu dialiri arus
125% beban penuh secara terus menerus dan pada 600% beban penuh membuka
tidak kurang dari 20 detik tetapi tidak lebih dari 50 detik;
5) Antara motor dan sirkit kendali tidak diizinkan dipasang pengaman beban lebih.
Pemeriksaan Pompa, Springkler dan Hidran

Pengujian Pompa

• Lakukan test kerja pompa dengan membuka kerangan uji yang

disediakan dalam ruang pompa dan amati tekanan pompa.
Langkah-langkah pengujian pompa sebagai berikut:
1) Catat tekanan stand by;
2) Catat tekanan pompa pacu jalan;
3) Tutup kembali kerangan uji dan catat tekanan pompa pacu stop;
4) Buka kembali kerangan uji sampai pompa utama jalan dan catat tekanannya;
5) Amati beberapa saat tekanan operasi pompa utama dan catat;
6) Tutup kembali karangan uji dan pompa utama biarkan tetap jalan. Catat
tekanannya dan amati safety valve bekerja atau tidak;
7) Test pompa cadangan. Catat tekanan start dan tekanan operasionalnya seperti
langkah pengujian pompa utama.
Pemeriksaan, Pengujian dan Perawatan
Springkler
Pemeriksaan Pompa, Springkler dan Hidran

Pemeriksaan Springkler

• Mengacu kepada SNI 03-3989-2000 Tata Cara Perencanaan dan

Pemasangan Sistem Springkler Otomatik untuk Pencegahan Bahaya
Kebakaran pada Bangunan Gedung.
• Inspeksi mingguan
• Pastikan valve-valve pada alarm check valve dalam keadaan terbuka.
• Semua valve harus diperiksa untuk memastikan bahwa semua dalam
keadaan terbuka.
• Sprinkler harus diperiksa untuk memastikan tidak dalam keadaan rusak atau
terhalang, atau terkena cat, dll.
Pemeriksaan Pompa, Springkler dan Hidran

Pemeriksaan Springkler
• Inspeksi bulanan
• Pemeriksaan siamese connection, pastikan dalam keadaan terlihat dan dapat
diakses setiap saat.
• Pemeriksaan semua valve, pastikan dalam keadaan terbuka.
• Cek cadangan sprinkler head sesuai dengan NFPA:
Jumlah sprinkler terpasang Jumlah minimum spare
1 – 300 6
301 – 1000 12
Over 1000 24
• Pemeriksaan alarm check valve untuk memastikan:
* Bebas dari kerusakan fisik.
* Sambungan kabel dalam keadaan baik (bila ada)
• Pemeriksaan pressure gauge untuk memastikan:
* Berada pada batas normal.
* Pencatatan tekanan sistem.
* Gauges berada dalam keadaan baik.
• Pemeriksaan alarm valve untuk memastikan tidak ada kebocoran di retard
chamber atau drain.
Pemeriksaan Pompa, Springkler dan Hidran

Pemeriksaan Springkler
• Inspeksi tahunan
• Pemeriksaan springkler untuk memastikan mereka bebas dari:
* Karat
* Penghalang
* Material asing misalnya :cat
* Kerusakan fisik

• Pemeriksaan pemipaan springkler untuk memastikan:

* Bebas dari kerusakan
* Tidak bocor
* Tidak berkarat
* Tidak ada beban
Pemeriksaan Pompa, Springkler dan Hidran

Pengujian Springkler

• Pengujian 3 bulanan
• Flow test main drain: Pengetesan ini dilakukan dengan mencatat tekanan
pada sisi bawah alarm valve (menunjukkan tekanan statik air). Pipa drain 2”
dibuka penuh: setelah aliran stabil catat lagi tekanan pada pressure gauge
(menunjukkan residual pressure). Jika pencatatan tekanan menunjukkan hasil
yang bervariasi secara signifikan, menunjukkan ada yang tidak benar pada
suplai air-misalnya valve tertutup atau pipa tersumbat. Perbedaan tekanan
lebih dari 20% harus diteliti lebih lanjut untuk dicari penyebabnya.

• Test water flow alarm: Dilakukan dengan membuka valve inspector test
connection. Ini mensimulasikan adanya aliran air dari satu springkler dan
akan mengaktifkan alarm gong, juga pressure switch.
Pemeriksaan Pompa, Springkler dan Hidran

Pengujian Springkler

• Pengujian 5 tahunan
• Test atau ganti pressure gauge. Pengujian pressure gauge dilakukan dengan
membandingkan dengan gauge yang dikalibrasi. Bila penunjukan
menunjukkan perbedaan diatas 3%, gauge harus dikalibrasi ulang atau
diganti.
• Flushing pipa melalui flushing connection
Pemeriksaan Pompa, Springkler dan Hidran

Perawatan Springkler

• Perawatan bulanan
• Pada daerah dimana ada aktifitas pengecatan atau yg setara, sprinkler harus
dibersihkan dari cat, dll.

• Perawatan 3 bulanan
• Buka-tutup semua valve. Buka secara penuh dan kemudian kembalikan lagi
ke posisi semula. Ketika dibuka handel harus diputar sampai karat-karat pada
rod hilang untuk memastikan handle tidak melekap pada valve. Kemudian
setelah pada posisi terbuka penuh, handle harus diputas seperempat
putaran balik untuk mencegah supaya tidak macet.

• Perawatan tahunan
• Semua valve stem harus dilubrikasi ulang dengan graphite. Kemudian valve
ditutup penuh dan dibuka kembali untuk menguji operasi valve, juga untuk
meratakan lubricant pada stem.
• Pembersihan strainer.
 Uraian Frekuensi
Mingguan Bulanan 3 Bulanan 6 Bulanan Tahunan 3 Tahunan 5 Tahunan 10 Tahunan 20 Tahunan 50 Tahunan
Springkler (Sprinklers)
Cadangan Springkler (Sprinklers Spare)
Pemipaan & Sambungan (Pipe & Fitting)
Springkler Suhu Ekstra Tinggi (Extra High
Tempertature Sprinkler)
Springkler Reaksi Cepat (Sprinkler Fast Response)
Springkler
Katup Kendal (Control Valve)
Katup yang disegel
Katup yang digembok
Saklar Anti Rusak (Tamper-proof Switch) di Katup
(Valve)
Katup Alarm (Alarm Valve)
Katup Penahan Balik (Check Valve)
Katup Pembuangan (Relief Valve) rumah Pompa
Katup Pengatur Tekanan (Pressure Regulating
Valve)
Katup Pengaman Tekanan (Pressure Relief Valve)
Meteran - Sistem Pipa Basah (Gauge - Wet Pipe
System)
Posisi Katup Kendali (Control Valve Position)
Operasi Katup Kendali (Control Valve Operation)
Supervisi Katup Kendali (Control Valve Supervisory)
Sambungan Pemadam Kebakaran
Siamese Connection
Pembuangan Sirkulasi (Circulation Relief)
Pembuangan Utama (Main Drain)

Inspeksi
Tabel 3.9 Ikhtisar Inspeksi, Tes &
Tes
Pemeliharaan Springkler
Pemeliharaan
Pemeriksaan, Pengujian dan Perawatan
Hidran
Pemeriksaan Pompa, Springkler dan Hidran

Pemeriksaan Hidran

• Pemeriksaan mingguan
• Pengecekan semua hose valve untuk memastikan:
• Handle tidak rusak atau hilang.
• Kopling pada hose terpasang dengan baik.
• Tidak bocor

• Pemeriksaan bulanan
• Periksa kabinet. Pada hidran dalam kabinet dilengkapi dengan selang 1½” dan
nozzle. Selang harus dicek dari kerusakan dan memastikan apakah selang
tersebut tersambung pada valve dan mempunyai nozzle.
• Pada hidrant yang mempunyai landing valve 2½”, harus diperiksa dari kerusakan,
capnya terpasang dan bisa diakses dengan mudah.
• Periksa tanda pada IHB, setiap IHB harus diberi tanda dengan jelas.
• Pemeriksaan box selang (outdoor hydrant) dari kerusakan dan apakan isinya
masih lengkap dan baik.
Pemeriksaan Pompa, Springkler dan Hidran

Pemeriksaan Hidran

• Pemeriksaan 6 bulanan
• Lakukan pengecekan sebagai berikut:
• Periksa semua hidran apakah dapat diakses dengan mudah.
• Periksa apakah outlet hidran tertutup rapat.
• Periksa apakah bagian atas hidran mengalami kebocoran.
• Periksa apakah ada kebocoran gasket dibawah cap.
• Periksa apakah ada keretakan di hidran
• Periksa apakah kunci-kunci bisa dibuka dengan mudah.
• Periksa apakah kopling bisa dipasang dengan mudah.

• Pemeriksaan tahunan
• Periksa apakah semua hidran valve dapat dibuka-tutup dengan mudah.
Pemeriksaan Pompa, Springkler dan Hidran

Pengujian Hidran

• Pengujian tahunan
• Buka penuh setiap hidrant sekurang kurangnya 1 menit.

• Pengujian 5 tahunan
• Lakukan flow test. Buka hidran yang lokasinya paling jauh. Flow minimum
harus 500 gpm dengan tekanan sisa minimum 65 psi
Pemeriksaan Pompa, Springkler dan Hidran

Perawatan Hidran

• Perawatan tahunan
• Re-rack hose. Selang 1½” harus dikeluarkan dan diurai sehingga tekukannya
tidak rusak. Setelah itu pasang lagi, tetapi bagian tekukannya harus lain dari
tekukan semula.
• Semua gasket pada koneksi selang harus diperiksa dan bila perlu diganti.
• Pelumasan pada hose rack sehingga dapat dioperasikan dengan mudah.
• Pelumasan pada semua nut, sehingga hidran luar dengan mudah bisa
dibuka.
 Uraian Frekuensi
Mingguan Bulanan 3 Bulanan 6 Bulanan Tahunan 3 Tahunan 5 Tahunan
Katup Kendali (Control Valve)
Katup yang Disegel
Katup yang Digembok/dikunci
Saklar Anti Rusak (Tamper-proof Switch)
Katup Penahan Balik (Check Valve)
Katup Pembuangan (Relief Valve) Rumah Pompa
Katup Pengatur Tekanan (Pressure Regulating
Valve)
Pipa dan Slang (Hose and Piping)
Perpipaan (Piping)
Sambungan Slang (Hose Connection)
Kotak/Rumah Slang (Hose Cabiinet)
Nozel (Hose Nozzel)
Slang (Hose)
Alat Gantungan Slang (Hose Storage Devices)
Sambungan Pemadam Kebakaran (fire Dept.
Connection)
Siamese Connection
Alat Deteksi (alarm Devices/Detector)
Tes Hidrostatik (Hydrostatic Test)
Tes Aliran (Flow Test)

Inspeksi
Tabel 3.5 Ikhtisar Inspeksi, Tes &
Tes
Pemeliharaan Hidran
Pemeliharaan
Pemeriksaan Pompa, Springkler dan Hidran
Pemeriksaan Hidran berdasarkan Lampiran Instruksi
Menteri Tenaga Kerja R.I No. INS/11/M/BW/1997
• Evaluasi Hidran
• Syarat yang diminta adalah tekanan terberat tidak lebih dari 7
kg/cm2 dan tekanan pada titik terjauh tidak kurang dari 4,5 kg/cm2
Pemeriksaan Pompa, Springkler dan Hidran
Pengujian Hidran berdasarkan Lampiran Instruksi Menteri
Tenaga Kerja R.I No. INS/11/M/BW/1997
• Pengujian operasional hydran.
1) Buka titik hydran terdekat dengan pompa. Ukur tekanan pada mulut
pancar dengan pipa pitot dan catat tekanan pada manometer di
ruang pompa;
2) Buka titik hydran kedua yaitu titik hydran terjauh dan titik pengujian
pertama tetap terbuka. Ukur tekanan pada mulut pancar dan tekanan
manometer di ruang pompa;
3) Buka titik hydran ketiga yaitu titik hydran pertengahan dan titik hydran
pertama dan kedua tetap terbuka. Ukur tekanan pada mulut pancar
dan tekanan manometer di ruang pompa.
Pemeriksaan Pompa, Springkler dan Hidran
Faktor Pendukung Penting Pelaksanaan Pemeriksaan,
Pengujian dan Perawatan
• Prosedur Gangguan (Impairment)
• Planned Impairment
Impairment yang dilakukan dengan rencana, biasanya berkaitan dengan perawatan alat alat
pemadam kebakaran
• Emergency Impairment
Impairment yang dilakukan karena ada kerusakan peralatan kebakaran

• Otorisasi pelaksanaan Prosedur Gangguan (Impairment) yang mencakup hal di

bawah ini:
• Tanggal dan waktu pelaksanaan, jenis impairment
• Alat yang diperbaiki
• Estimasi pelaksanaan pekerjaan (durasi pekerjaan)
• Rencana alternatif pada saat impairment
• Pelaksana, penanggung jawab dan pemberi ijin impairmenmt

• Kontrol pada saat impairment

Thank You
Questions?