VARIABEL PENELITIAN
Disusun Oleh:
KELOMPOK 4 AKUNTANSI 3 A
1
aspirasi, penghasilan, pendidikan, status sosial, jenis kelamin, golongan gaji,
produktivitas kerja, dan lain- lain. Di bagian lain Kerlinger menyatakan bahwa
variabel dapat dikatakan sebagai suatu sifat yang diambil dari suatu nilai yang
berbeda (different values). Dengan demikian variabel itu merupakan suatu yang
bervariasi. Selanjutnya Kidder (1981), menyatakan bahwa variabel adalah suatu
kualitas (qualities) dimana peneliti mempelajari dan menarik kesimpulan
darinya.
B. Macam-macam Variabel
Menurut hubungan antara satu variabel dengan variabel yang lain maka
macam-macam variabel dalam penelitian dapat dibedakan menjadi:
a. Variabel Independen
2
prestasi belajar siswa. Variabel jenis ini juga biasa disebut dengan
istilah variabel stimulus atau pengaruh.
b. Variabel Dependen
Variabel ini sering disebut sebagai variabel output, kriteria,
konsekuen. Dalam bahasa Indonesia sering disebut sebagai variabel
terikat. Variabel terikat merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang
menjadi akibat, karena adanya variabel bebas. Dalam SEM (Structural
Equation Modeling/Pemodelan Persamaan Struktural, variabel
dependen disebut sebagai variabel indogen.
Contohnya penelitian dengan judul “pengaruh minat baca
terhadap prestasi belajar siswa” berarti variabel terikatnya adalah
“prestasi belajar siswa” karena hasil prestasi siswa dianggap
dipengaruhi oleh minat baca siswanya.
c. Variabel Moderator
Variabel Moderator adalah variabel yang mempengaruhi
(memperkuat dan memperlemah) hubungan antara variabel independen
dengan dependen. Variabel disebut juga sebagai variabel independen ke
dua.
Hubungan perilaku suami dan isteri akan semakin baik (kuat)
kalau mempunyai anak, dan akan semakin renggang kalau ada pihak ke
tiga ikut mencampuri. Di sini anak adalah sebagai variabel moderator
yang memperkuat hubungan, dan pihak ke tiga adalah sebagai variabel
moderator yang memperlemah hubungan.
3
d. Varibel Intervening
Menurut Tuckman (1988) menyatakan "An intervening variable
is that factor that theoreticall y affect the observed phenomenon but
cannot be seen, measure, or manipulate". Variabel intervening adalah
variabel yang secara teoritis mempengaruhi hubungan antara variabel
independen dengan dependen, tetapi tidak dapat diamati dan diukur.
Variabel ini merupakan variabel penyela/antara yang terletak di antara
variabel independen dan dependen, sehingga variabel independen tidak
langsung mempengaruhi berubahnya atau timbulnya variabel dependen.
Pada contoh berikut dikemukakan bahwa tinggi rendahnya
penghasilan akan mempengaruhi secara tidak langsung terhadap harapan
hidup (panjang pendeknya umur). Dalam hal ini ada variabel antaranya,
yaitu yang berupa gaya hidup seseorang. Antara variabel penghasilan
dengan gaya hidup, terdapat variabel moderator, yaitu budaya lingkungan
tempat tinggal.
4
e. Variabel Kontrol
Variabel Kontrol adalah variabel yang dikendalikan atau dibuat
konstan sehingga hubungan variabel independen terhadap dependen tidak
dipengaruhi oleh faktor luar yang tidak diteliti. Variabel kontrol sering
digunakan oleh peneliti, bila akan melakukan penelitian yang bersifat
membandingkan, melalui penelitian eksperimen.
Contohnya pengaruh jenis pendidikan terhadap ketrampilan
pemasaran. Variabel independennya pendidikan (SMU dan SMK),
variabel kontrol yang ditetapkan sama misalnya, adalah produk yang
dipasarkan sama, lokasi pemasaran sama, alat-alat yang digunakan sama,
ruang tempat pemasaran sama. Dengan adanya variabel kontrol tersebut,
maka besarnya pengaruh jenis pendidikan terhadap kemampuan
pemasaran dapat diketahui lebih pasti.
5
Daftar Pustaka