Anda di halaman 1dari 48

ILMU PENGETAHUAN ALAM

Gejala Alam
Biotik
Paulina Yuliani, S.Pd.
Tujuan Pembelajaran

Siswa memahami tentang :


1. Ciri-ciri Makhluk Hidup
2. Keanekaragaman Makhluk
Hidup
3. Klasifikasi Makhluk Hidup
Butuh Makan & Minum
(Nutrisi)
A. CIRI-CIRI
Respirasi/ Bernapas
MAKHLUK
Bereproduksi HIDUP
Tumbuh dan
(BIOTIK)
Berkembang

Bergerak

Iritabilitas

Ekskresi
Makhluk hidup dikelompokkan
berdasarkan cara membuat
makanan :

organisme yang memiliki kemampuan organisme yang tidak bisa menghasilkan


untuk menghasilkan makanannya sendiri makanannya sendiri
Reaksi Respirasi:

Reaksi Fotosintesis:
Makhluk hidup dikelompokkan berdasarkan
makanannya :
Herbivora
• Pemakan tumbuhan

Karnivora
• Pemakan daging

Omnivora
• Pemakan tumbuhan dan
hewan
B. KEANEKARAGAMAN MAKHLUK HIDUP
“Yaitu keberagaman makhluk
hidup berdasarkan perbedaan
ciri yang dapat diketahui melalui
observasi”
Keanekaragaman
Hayati

Tingkat
Tingkat Genetik
Ekosistem
Tingkat Spesies
Keanekaragaman Tingkat Gen pada
Tumbuhan
Keanekaragaman Tingkat Gen
pada Hewan

Lalat bermata merah Lalat bermata putih

Variasi Bentuk Pial Ayam :


Gerigi, biji, bilah dan sumpe
Keanekaragaman Tingkat Gen
pada Manusia

Pada Manusia
adalah variasi
bentuk hidung,
warna kulit,
golongan darah dan
bentuk rambut
pada manusia.
Keanekaragaman Tingkat Spesies

 Keanekaragaman tingkat spesies adalah variasi


antarspesies di dalam ekosistem
Keanekaragaman jenis/spesies
pada tumbuhan kelompok
Palmae
Menggambarkan jenis populasi
organisme dalam suatu wilayah

Keanekaragaman
Ditunjukan dengan adanya Tingkat
perbedaan faktor abiotik ekosistem

Ditunjukan dengan adanya perbedaan


komposisi jenis populasi organisme
Macam-macam ekosistem di Dunia
14

Hutan Hujan
Tropis Savana

Hutan Gurun Padang Rumput


Keanekaragaman Hayati
Indonesia Tipe fauna Peralihan

Tipe fauna Oriental

Tipe fauna Australia


Indonesia memiliki hewan dan
tumbuhan Endemik
 Hewan dan tumbuhan Endemik Indonesia memiliki
pengertian hewan dan tumbuhan tersebut hanya ada
di Indonesia dan tidak terdapat di negara lain.
 Contoh: Fauna Endemik yaitu Badak Bercula Satu
(Rhinoceros sundaicus) di Ujung Kulon, Harimau
Sumatera (Panthera tigris-sumatranus), Komodo
(Varanus komodoensis), dll
 Flora Endemik : Rafflesia arnoldi (endemik di Bengkulu)
Manfaat
keanekaragaman hayati

17
Sebagai sumber Nilai sosial dan budaya
plasma nutfah

Perlindungan air dan Sarana pengembangan


tanah ilmu pengetahuan,
Produktivitas pendidikan, rekreasi
ekosistem dan wisata

Pengatur Iklim
Aktivitas manusia yang mempengaruhi keanekaragaman hayati:
Aktivitas manusia yang menurunkan keanekaragaman hayati

Perusakan habitat dan perubahan tipe tumbuhan


Penggunaan pestisida dan pencemaran lingkungan
Penebangan dan pembukaan hutan
pemanfaatan Sumber Daya Alam Hayati yang berlebihan
Pertambangan dan perburuan liar

✓Aktivitas manusia untuk melestarikan keanekaragaman hayati


Pelestarian secara in situ
yaitu pembiakan makhluk hidup langka dalam habitat aslinya, mis:
mendirikan cagar alam (Cagar Alam Ujung Kulon, Taman Nasional Komodo)
Pelestarian secara ex situ
Yaitu pembiakan makhluk hidup langka di luar habitat aslinya, mis: penangkaran
hewan di kebun Binatang
KLASIFIKASI MAKHLUK HIDUP

Pengelompokan makhluk
hidup ke dalam tingkatan Terdiri dari 7 takson
tertentu berdasarkan
kesamaan karakter yang dapat
diamati, antara lain: bentuk Regnum / Kingdom
tubuh, sifat genetik dan tingkah Divisio / Phylum
laku Classis
Ordo
Tujuan klasifikasi adalah Familia
menyederhanakan makhluk
hidup yang beranekaragam Genus
Species
Binomial Nomenklatur (Penamaan Ilmiah Makhluk Hidup)

Menggunakan Bahasa Latin

Terdiri dari dua kata

Kata pertama (nama genera / genus) diawali huruf kapital dan


kata kedua (nama spesifik/ spesies) ditulis huruf kecil

Penulisan nama ilmiah ditandai dengan membuat dua garis


yang terpisah untuk nama genus dan nama spesies, atau
dicetak dengan huruf miring

Contoh: Varanus komodoensis


Macam-macam Klasifikasi
Klasifikasi Sistem Buatan, Sistem Alami,
Sistem Filogenik

Klasifikasi Carolus Linnaeus

Sistem Klasifikasi Tiga Kingdom

Sistem Klasifikasi Empat Kingdom

Sistem Klasifikasi Lima Kingdom

Sistem Klasifikasi Enam Kingdom


Klasifikasi Sistem Buatan
 Sistem buatan : Klasifikasi yang dilakukan dengan cara
mengelompokkan makhluk hidup berdasarkan satu atau beberapa
sifat morfologi (ciri-ciri tampak luar) yang mudah dilihat.
 Tumbuhan (bentuk dan ukuran):
1. pohon 1 2 3
2. herba
3. semak
 Hewan (tempat hidup):
1. hidup di darat
2. hidup di air
Klasifikasi Sistem Alami
 Sistem alami : Klasifikasi yang dilakukan dengan
cara mengelompokan organisme berdasarkan ciri-
ciri morfologi alami
Contoh:
 Hewan : berkaki 4, berkaki 2, dan tanpa berkaki
 Tumbuhan : monokotil (tumbuhan berbiji 1)
dikotil (tumbuhan berbiji 2)
Klasifikasi Sistem Filogenik
 Sistem filogenik : Klasifikasi yang dilakukan dengan
menekankan kedekatan hubungan kekerabatan di antara
takson (tingkatan)
Klasifikasi “Carolus Linnaeus”
 Called the “Father of Taxonomy” / Bapak Klasifikasi
 Cara pemberian nama pada makhluk hidup dengan 2 kata
(Sistem Nomenklatur Binomial)
 Kata I Genus
 Kata II Spesies
 Langkah-langkah:
1. mengamati ciri struktur tubuh luar/dalam makhluk hidup
2. makhluk hidup dengan ciri sama dikelompokkan
3. memberi islitah tertentu untuk setiap tingkatan
berdasarkan banyak sedikitnya persamaan ciri
Contoh: Klasifikasi Carolus Linnaeus
Sistem Klasifikasi 3 Kingdom

 Tiga kingdom fungi (jamur), plantae (dunia


tumbuhan), animalia (dunia hewan)
 Berdasarkan hasil penelitian bahwa fungi tidak
dapat dikelompokkan ke dalam tumbuhan
 Fungi tidak memiliki klorofil, tubuh disusun oleh
hifa, berkembang biak dengan spora
Sistem Klasifikasi 4 Kingdom

 Empat kingdom prokariota, fungi, plantae,


animalia
 Berdasarkan hasil penelitian bahwa struktur sel
dalam mahkluk hidup:
1. tidak memiliki membran inti (prokariotik)
2. memiliki membran inti (eukariotik)
Sistem Klasifikasi 5 Kingdom
Sistem Klasifikasi 6 Kingdom
Animalia

Avertebrata Vertebrata
(binatang yang tidak (binatang yang
mempunyai tulang mempunyai
belakang) tulang belakang)
Klasifikasi Vertebrata
Vertebrata
Pisces Amphibia Reptilia Aves Mammalia
• Sisik • Kulit • Sisik • Berbulu • Berambut
berlendir,
• Sirip tidak bersisik • 4 tungkai • 2 tungkai • 4 tungkai
• 4 tungkai •2 sayap
• Insang • Insang (Larva) • Paru2 • Paru2
• Paru2
Paru2
(dewasa)
• Ovipar • Ovipar • Ovipar • Vivipar
• Ovipar •Ovovivipar - Berdarah panas

- Berdarah dingin • punya paruh • punya


kelenjar susu
Hewan Avertebrata/Invertebrata

1. MOLLUSCA
2. ANNELIDA
3. PORIFERA
4. ECHINODERMATA
5. COELENTERATA
6. PLATYHELMINTHES
7. NEMATELMINTHES
8. ARTHROPODA
DEFINISI
Gejala Alam Biotik:

Suatu keadaan lingkungan


sekitar kita yang ditunjukkan oleh
makhluk hidup.

Contoh : Hewan, Manusia,


Mikroorganisme
Gejala Alam Abiotik:

Suatu keadaan lingkungan


sekitar kita yang ditunjukkan
oleh keadaan benda tidak
hidup.

Contoh: Air, Tanah, Udara,


Cahaya, Suhu,dll
Gejala Abiotik
Contoh gejala Alam Abiotik:
Gejala Abiotik dapat dikenali melalui
Manakah yang termasuk Gejala
Alam Biotik dan Abiotik?
Klasifikasikan hewan dibawah ini ke dalam
golongan vertebrata dan avertebrata.
Virus termasuk kedalam klasifikasi
Sistem 6 Kingdom
 Pandemi virus Corona membuat pusing semua
orang. Satu dunia dibikin repot oleh makhluk
yang super kecil ini. Tapi, menurut anda apakah
virus itu mahluk hidup? Jelaskan alasannya!
-THANK YOU-

Anda mungkin juga menyukai