Anda di halaman 1dari 27

DAILY LOGBOOK

KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH DI RUANG NYI AGENG SERANG LT 1


RSUD SEKARWANGI KABUPATEN SUKABUMI

Diajukan Untuk Memenuhi Mata Kuliah Praktek Klinik Keperawatan Medikal Bedah
Pada Program Profesi Ners Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Sukabumi
Dosen Pembimbing : Ilma Farhania, S.Kep, Ners., M.Kep

Disusun oleh :
M, Rizki Abdul Hikam Kamal
C1AC23065

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SUKABUMI
KOTA SUKABUMI
2023
DAILY LOG BOOK
TINDAKAN PEMASANGAN INFUS
DI RUANG NYI AGENG SERANG LT 1 RSUD SEKARWANGI

A. Biodata
Nama : Tn. D
Usia : 65 Tahun
Jenis Kelamin : Laki-Laki
B. Data
DS :
1. Klien mengatakan pusing
2. Klien mengatakan sering mual disertai dengan muntah
DO :
1. Klien meringis saat di tekan ulu hati
2. Mukosa bibir kering dan pecah-pecah
3. Akral teraba dingin
4. CRT > 2 detik
5. TTV :
TD: 110/70 mmHg
N : 102 x/menit
R : 19 x/menit
S : 35,4◦C
Masalah Keperawatan : Hipovolemia (DOO23)
C. Tujuan Tindakan
Memenuhi kebutuhan cairan dan elektrolit
D. Prosedur Tindakan
1. Jelaskan prosedur yang akan dilakukan
2. Cuci tangan
3. Gunakan handscoon
4. Siapkan dan dekatkan alat
5. Hubungkan cairan dan infus set dengan menusukan ke bagian karet atau akses
selang ke botol infus (RL 500cc)
6. Isi cairan kedalam set infus dengan menekan ruang tetesan hingga terisi sebagian
dan buka klem selam hingga cairan memenuhi selang dan udara di selang terbuang
7. Lakukan pembendungan menggunakan torniket (karet pembendung) 10 – 15 cm
diatas tempat penusukan dan anjurkan pasien untuk menggengam
8. Desinfeksi daerah yang akan ditusuk dengan kapas alkohol
9. Lakukan penusukan pada vena dengan derajat kemiringan 30-40o
10. Perhatikan keluarnya darah melalui jarum. Apabila saat penusukan terjadi
pengeluaran darah melalui jarum maka Tarik keluar bagian dalam (jarum) sambil
meneruskan tusukan ke dalam vena
11. Setelah jarum infus bagian dalam dilepaskan/keluargkan, tahan bagian atas vena
dengan menekan menggunakan jari tangan agar darah tidak keluar. Kemudian
bagian infus dihubungkan/disambungkan dengan selang infus
12. Buka pengatur tetesan dan atur kecepatan sesuai dengan dosis yang diberikan (20
TPM Makro)
13. Lakukan fiksasi
14. Bereskan dan bersihkan alat
15. Buka handscoon
16. Cuci tangam
E. Hasil Evaluasi Tindakan
Klien mengatakan merasa sedikit nyeri diarea penusukan, infus set berhasil terpasang
dengan baik dan sesuai SOP. Cairan infus RL 500cc berjalan dengan lancar dengan dosis
sesuai dengan anjuran dokter yaitu sebanyak 20 TPM Makro dan akan habis dalam waktu
±8jam.
A. Bahaya Tindakan
Jika salah dalam melakukan penusukan bisa menyebabkan flebitis, kebiruan bahkan
menjadi begkak
F. Evaluasi Kemampuan Diri
Tindakan dilakukan secara mandiri dengan didampingi oleh perawat ruangan, tindakan
tersebut dilakukan secara hati-hati dan sesuai dengan SOP
G. Waktu dan Tempat
Tindakan dilaksanakan di ruang Nyi ageng serang Lt 1 Sekarwangi pada tanggal 08
Oktober 2023.
Mengetahui,
Pembimbing Lahan Pembimbing Akademik

(……………………………………) (………………………………………)
DAILY LOG BOOK
PENNGAMBILAN SPESIMEN DARAH
DI RUANG NYI AGENG SERANG LT 1 RSUD SEKARWANGI

B. Biodata Klien
Nama : Tn. E
Usia : 41 Thn
Jenis Kelamin : Laki-Laki
C. Latar Belakang
Klien mengatakan mual dan lemas sejak 4 hari yang lalu, klien tampak pucat, Klien
diambil sampel darah untuk keperluan penunjang diagnose medis dan keperawatan.
D. Tujuan
Untuk keperluan pemeriksaan Laboratorium Hematologi agar mengetahui hasil
(Hemoglobin, Leukosit, Trombosit, dan Hematokrit)
E. Prinsip
Steril
F. Prosedur Tindakan
1. Persiapan alat dan klien
2. Cuci tangan dan pakai handscoon
3. Pilih daerah yang akan dilakukan penusukan dan pasang torniquet
4. Disinfeksi area kulit yang akan di suntik menggunakan alcohol swab
5. Gunakan spuit ukuran 3 cc dan tusukan pada vena dengan derajat kemiringan 30 o
kemudian Tarik darah sesuai dengan kebutuhan
6. Lepas tourniquet, Tarik jarum masukan darah ke dalam botol edha dan beri nama
pasien
7. tekan area bekas tusukan menggunakan alcohol swab dan angkat tangan sambil di
tekuk
8. Bereskan alat, buka handscoon dan cuci tangan
9. Dokumentasikan dan catat
G. Bahaya Tindakan
Jika salah dalam melakukan penusukan bisa menyebabkan flebitis, kebiruan bahkan
menjadi begkak
H. Evaluasi Klien dan Tindakan
Klien tampak meringis saat dilakukan tindakan, namun klien tetap tenang, pengambilan
spesimen darah berhasil dilakukan dengan baik dan seusai SOP.
I. Evaluasi Kemampuan Diri
Tindakan dilakukan secara mandiri dengan izin perawat ruangan, tindakan tersebut
dilakukan secara hati-hati dan sesuai dengan SOP
J. Waktu dan Tempat
Tindakan dilaksanakan di ruang Nyi ageng serang Lt 1 Sekarwangi pada tanggal 09
Oktober 2023.

Mengetahui,
Pembimbing Lahan Pembimbing Akademik

(…………………………………) (…………………………………….)
DAILY LOG BOOK
TINDAKAN PEMBERIAN OKSIGENASI
DI RUANG NYI AGENG SERANG LT 1 RSUD SEKARWANGI

A. Biodata
Nama : Tn. S
Usia : 54 Tahun
Jenis Kelamin : Laki-Laki
B. Data
DS :
1. Klien mengatakan sesak nafas
DO :
1. SpO2 93%
2. RR : 31 x/menit
3. N : 96 x/menit
4. S : 37,20C
5. Pernapasan cuping hidung
6. Terdapat rataksi dinding dada
Masalah Keperawatan : Pola Nafas Tidak Efektif (D005)
C. Tujuan Tindakan
1. Mencegah terjadinya hipoksia
2. Memenuhi kebutuhan oksigenasi
D. Prosedur Tindakan
1. Jelaskan prosedur yang akan dilakukan
2. Cuci tangan
3. Gunakan handscoon
4. Atur aliran oksigen sesuai dengan kecepatan yang dibutuhkan. Observasi
humidifier dengan melihat air bergelembung
5. Atur posisi dengan semi fowler
6. Buka saluran udara dari tabung oksigen
7. Bersihkan area hidung klien dengan tissue
8. Pasang nasal kanul pada hidung dan atur pengikat degan mengaitkan ke telinga lalu
atur pengikat diwah dagu untuk kenyamanan pasien
9. Alirkan oksigen sesuai kebutuhan (3 LPM)
10. Kaji cuping hidung, sputum, dan mukosa hidung, serta periksa kecepatan aliran
setelah 15 – 30 menit.
11. Catat kecepatan aliran oksigen, rute pemberian dan respon klien
12. Cuci tangan setelah prosedur dilakukan.
E. Hasil Evaluasi Tindakan
Klien mengatakan rasa sesak berkurang, SPO2 meningkat menjadi 96% RR 22 setelah
15 menit diberikan oksigen.
F. Evaluasi Kemampuan Diri
Tindakan dilakukan secara mandiri dengan izin perawat ruangan, tindakan tersebut
dilakukan secara hati-hati dan sesuai dengan SOP
G. Waktu dan Tempat
Tindakan dilaksanakan di ruang Nyi ageng serang Lt 1 Sekarwangi pada tanggal 11
Oktober 2023.

Mengetahui,
Pembimbing Lahan Pembimbing Akademik

(………………………………...) (……………………………………..)
DAILY LOG BOOK
TINDAKAN SKIN TEST
DI RUANG NYI AGENG SERANG LT 1 RSUD SEKARWANGI

A. Biodata Klien
Nama : Tn. K
Usia : 38 Thn
Jenis Kelamin : Laki-laki
B. Latar Belakang
Klien belum pernah melakukan skin test untuk pemberian obat antibiotik
C. Tujuan
Untuk mengetahui ketahanan/alergi terhadap salah satu jenis obat antibiotik yaitu
cefotaxime
D. Prinsip
Steril
E. Prosedur Tindakan
1. Persiapan alat dan klien
2. Cuci tangan dan pakai handscoon
3. Pilih daerah yang akan dilakukan penusukan
4. Disinfeksi area kulit yang akan di suntik menggunakan alcohol swab
5. Mengisi spuit ukuran 1 cc dengan perbandingan cairan 1 : 9 antibiotik dan
aquabides atau diisi sebanyak 0,1 cc
6. Menyuntikan obat sampai permukan kulit menggelembung dengan cara
menyuntukannya pada sudut 5 – 15o diatas permukaan kulit
7. Beri tanda pada area suntikan tuliskan waktu dan jenis obat antibiotic yang
diberikan
8. Menilai reaksai obat setelah 15 - 30 menit dari waktu penyuntikan, hasil (+) bila
terdapat kemerahan pada area penusukan dengan diameter minimal 1 cm, dan hasil
(-) bila tidak terdapat tanda diatas
9. Rapikan alat dan buka handscoon
10. Cuci tangan
11. Dokumentasikan dan catat
F. Bahaya Tindakan
Jangan menusukan pada area yang terkena infeksi, karena dapat memasukan bakteri ke
jaringan yang lebih dalam
G. Hasil Evaluasi Tindakan
Klien tampak meringis saat dilakukan Tindakan, dan tindakan skin test berhasil
dilakukna dengan baik, saya melakukan observasi setelah 15 menit didapatkan hasil
bahwa Tn. K tidak alergi terhadap satu jenis obat antibiotik yaitu cefotaxime.
H. Evaluasi Kemampuan Diri
Tindakan dilakukan secara mandiri dengan izin perawat ruangan, tindakan tersebut
dilakukan secara hati-hati dan sesuai dengan SOP
I. Waktu dan Tempat
Tindakan dilaksanakan di ruang Nyi ageng serang Lt 1 Sekarwangi pada tanggal 12
Oktober 2023.

Mengetahui,
Pembimbing Lahan Pembimbing Akademik

(………………………………..) (…………………………………...)
DAILY LOG BOOK
TINDAKAN PEMBERIAN OBAT INTRA VENA
DI RUANG NYI AGENG SERANG LT 1 RSUD SEKARWANGI

A. Biodata Klien
Nama : Tn. H
Usia : 46 Tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
B. Latar Belakang
DS :
1. Klien mengatakan mual dan nyeri pada area lambung
DO :
1. Klien tampak mual
2. Klien tampak meringis dan memegangi area perut
3. Skala nyeri 4 (0-10)
Masakah Keperawatan : Nyeri Akut (D0077)
C. Tujuan
Sebagai tindakan terapi pengobatan farmakologi untuk mengurangi rasa nyeri sehingga
diberikan obat analgetik (ketorolac) dan obat antimetik (ondansetron)
D. Prinsip
Steril
E. Prosedur Tindakan
1. Persiapan alat dan klien
2. Cuci tangan dan pakai handscoon
3. Jelaskan rencana, prosedur, dan tujuan tindakan
4. Lakukan 6 langkah prinsip benar pemberian obat meliputi Benar Obat, klien, waktu
pemberian, cara pemberian, dosis, dan dokumentasi
5. Berikan obat melalui vemplon IV Cateter secara perlahan sampai habis
6. Rapikan alat dan buka handscoon
7. Cuci tangan
8. Dokumentasikan dan catat
F. Bahaya Tindakan
Apabila tidak dilakukan crosscheck prinsip benar pemberian obat bisa mengakibatkan
pemberian obat tidak efektif dan beresiko
G. Hasil Evaluasi Tindakan
Klien tampak tenang saat dilakukan Tindakan, dan tindakan pemberian obat IV berhasil
dilakukan dengan baik, saya melakukan observasi setelah 30 menit didapatkan hasil Tn.
H mengatakan rasa nyeri sedikit berkurang, skala nyeri 3 (0-10), klien tampak sudah
jarang meringis, rasa mual sudah berkurang.
A. Evaluasi Kemampuan Diri
Tindakan dilakukan secara mandiri dengan izin perawat ruangan, tindakan tersebut
dilakukan secara hati-hati dan sesuai dengan SOP
B. Waktu dan Tempat
Tindakan dilaksanakan di ruang Nyi ageng serang Lt 1 Sekarwangi pada tanggal 13
Oktober 2023.

Mengetahui,
Pembimbing Lahan Pembimbing Akademik

(,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,) (…………………………………..)
DAILY LOGBOOK
TINDAKAN PEMASANGAN NASO GATRIC TUBE (NGT)
DI RUANG NYI AGENG SERANG LT 1 RSUD SEKARWANGI

C. Biodata pasien
Nama : Tn. S
Umur : 56 Thn
Jenis Kelamin : Laki-Laki
D. Data
DS : -
DO :
1. Klien Penurunan kesadaran
2. Klien berbaring lemas
3. Klien tampak lemas
4. Klien tidak bisa menelan
E. Tujuan tindakan tersebut dilakukan
Dilakukan Pemasang NGT untuk dilakukan lavage lambung agar kotoran pada lambung
keluar.
F. Prosedur tindakan
1. Siapkan peralatan di butuhkan seperti yang telah disebutkan diatas
2. Setelah peralatan siap minta izin pada pasien untuk memasang NGT dan jelaskan pada
pasien atau keluarganya tujuan pemasangan NGT
3. Dekatkan alat-alat ke klien
4. Pakai handscun kemudian posisikan pasien dengan kepala hiper ekstensi
5. Pasang handuk didada pasien untuk menjaga kebersihan kalau pasien muntah
6. Cek kondisi lunga hidung klien, perhatikan adanya sumbatan
7. Letakkan bengkok di dekat pasien
8. Ukur panjang tube yang akan dimasukkan dengan menggunakan metode: Ukur jarak
dari puncak lubang hidung ke daun telinga dan ke prosessus xipoideus sternum
9. Beri tanda pada panjang selang yang sudah diukur dengan plester
10. Olesi jelly pada NGT sepanjang 10-20cm
11. Informasikan kepada klien bahwa selang akan dimasukkan. Lalu masukan selang
melalui lubang hidung yang telah ditentukan
12. Bila sudah melewati nasofaring (kira-kira 3-4cm), instruksikan klien untuk menelan
dan posisikan kepala pasien dengan posisi fleksi. Setelah sampa batas plester cek
apakah selang sudah benar-benar masuk dengan pen light.
13. Jika sudah selesai memasang NGT, periksa letak selang dengan cara:
- Pasang spuit, yang telah ditarik pendorongnya pada angka 10-20ml udara, pada
ujung NGT. Letakkan stetoskop pada daerah gaster. Kemudian suntikan spuit
tersebut. Jika pada auskultasi terdengar suara hentakan udara, berarti selang NGT
masuk kedalam lambung
- Aspirasi pelan-pelan untuk mendapatkan isi lambung dengan menggunakan spuit.
- Masukkan ujung bagian luar selang NGT kedalam mangkok yang berisi air. Jika
ada gelembung udara, berarti masuk ke dalam paru-paru. Jika tidak ada
gelembung udara, berarti masuk ke dalam lambung.
14. Fiksasi selang NGT dengan plester dan hindari penekanan pada hidung
15. Tutup ujung luar NGT. Bila tidak ada penutup dapat di klem
16. Evaluasi klien setelah terpasang NGT
17. Rapikan alat-alat
18. Cuci tangan
19. Dokumentasi hasil tindakan
G. Hasil Evaluasi Tindakan
Setelah dilakukan tindakan pemasangan NGT pasien sedikit tidak nyaman, selama
pemasangan klien tidak muntah dan batuk. Pemasangan NGT betrhasil dilakukan dengan
baik.
H. Evaluasi kemampuan diri sendiri
Tindakan pemasangan NGT ini dilakukan dengan di damping perawat ruangan dan
dilakukan dengan hati-hati juga sesuai dengan SOP
I. Waktu dan Tempat
tindakan dilaksanakan di ruang Nyi ageng serang Lt 1 Sekarwangi pada tanggal 14
Oktober 2023.
Mengetahui,
Pembimbing Lahan Pembimbing Akademik

(………………………………….) (…………………………………….)
DAILY LOGBOOK
TINDAKAN PEMASANGAN ELEKTRO KARDIOGRAM (EKG)
DI RUANG NYI AGENG SERANG LT 1 RSUD SEKARWANGI

A. Biodata Klien
Nama : Tn. D
Umur : 49 Thn
Jenis Kelamin : Laki-Laki
B. Latar Belakang
Klien mnegeluh nyeri dada, dan mempunyai riwayat hipertensi, Klien dicurigai
memiliki gangguan pada system kardiovaskular
C. Tujuan
Mengetahui irama jantung dan menentukan frekuensi jantung
D. Prinsip
Bersih
E. Prosedur Tindakan
1. Persiapan alat dan klien
2. Cuci tangan dan pakai handscoon
3. Jelaskan rencana, prosedur, dan tujuan tindakan pada klien atau keluarga
4. Nyalakan mesin EKG
5. Posisikan klien berbaring dengan tangan dan kaki klien tidak saling bersentuhan
6. Berikan jeli atau alcohol swab pada elektroda EKG
7. Pasang elektroda di pergelangan tangan dan kaki
 Tangan kanan merah
 Tangan kiri kuning
 Kaki kanan hitam
 Kaki kiri hijau
8. Pasang elektroda pada bagian dada
 V1 : ICS 4 Sternum kanan
 V2 : ICS 4 Sternum kiri
 V3 : Antara V1 dan V4
 V4 : ICS 5 Midclavikula sinistra
 V5 : Axila depan
 V6 : Axila tengah
9. Rekam setiap lead dan cetak perekaman EKG sesuai kebutuhan
10. Rapikan alat dan buka handscoon
11. Cuci tangan
12. Dokumentasikan dan catat
F. Hasil Evaluasi Tindakan
Klien tampak tenang saat dilakukan Tindakan, dan tindakan pemasangan EKG berhasil
dilakukna dengan baik. dan didapat kan hasil EKG Tn.D Abnormal karena irama jantung
nya sinus takikardia ditandai dengan gelombang P tidak terlihat jelas dan gelombang
QRS sempit dengan durasi kompleks <0,12
G. Evaluasi Kemampuan Diri
Tindakan dilakukan secara mandiri dengan izin perawat ruangan, tindakan tersebut
dilakukan secara hati-hati dan sesuai dengan SOP
H. Waktu dan Tempat
Tindakan dilaksanakan di ruang Nyi ageng serang Lt 1 Sekarwangi pada tanggal 16
Oktober 2023

Mengetahui,
Pembimbing Lahan Pembimbing Akademik

(,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,) (,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,)
DAILY LOG BOOK
TINDAKAN PEMASANGAN NABULAZER
DI RUANG NYI AGENG SERANG LT 1 RSUD SEKARWANGI

A. Biodata pasien
Nama : Ny. S
Usia : 28 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
B. Data
DS :
1. Klien mengatakan sesak nafas dan batuk berdahak
2. Klien mengatakan mempunyai riwayat asma
DO :
1. Klien tampak sesak
2. Klien tampak batuk namun susah untuk mengeluarkan dahak nya
3. RR : 28x/menit
4. SpO2 : 95%
Masalah Keperawatan : Bersihan Jalan Nafas Tidak Efektif (D0001)
C. Tujuan tindakan tersebut dilakukan :
Untuk mengencerkan dan mengeluarkan secret
D. Prosedur tindakan :
1. Persiapan alat:
a. Nebulizer
b. Tissue
c. Selang/kanul udara
d. Sarung tangan
e. Obat inhalasi
f. Kapas alkohol
g. Masker sungkup
h. Neirbeken
i. Kasa lembab
j. NaCl 0,9 %
2. Prosedur
a. Cuci tangan
b. Salam terapetik
c. Jelaskan prosedur dan tujuan tindakan pada klien dan keluarga
d. Alat didekatkan, pakai sarung tangan
e. Atur pisisi fowler
f. Jalan nafas dibersihkan, hidung dibersihkan dengan kapas lembab, kapas yg kotor
buang ke neirbeken
g. Obat dimasukkan dlm tempat penampungan obat
h. Hubungkan masker sungkup pada klien sehingga uap dan obat tidak keluar
i. Klien dianjurkan nafas dalam secara teratur
j. Bila klien merasa lelah, matikan nebulizer sebentar, berikan kesempatan klien
istirahat
k. Setelah obat sudah habis, matikan mesin nebulizer
l. Berikan 02 3 liter/mnt atau sesuai instruksi
m. Perhatikan keadaan umum
n. Alat dibersihkan dan dirapikan, sarung tangan dilepas
o. Cuci tangan
E. Hasil Evaluasi Tindakan
Setelah dilakukan tindakan nebulizer secret keluar dan jalan napas pada Ny. S sudah clear,
RR 20x/menit, SpO2 : 98%
F. Evaluasi Kemampuan Diri
Tindakan dilakukan secara mandiri dengan izin perawat ruangan, tindakan tersebut
dilakukan secara hati-hati dan sesuai dengan SOP
H. Waktu dan Tempat
Tindakan dilaksanakan di ruang Nyi ageng serang Lt 1 Sekarwangi pada tanggal 17
Oktober 2023

Mengetahui,
Pembimbing Lahan Pembimbing Akademik

(……………………………….) (……………………………………..)
DAILY LOG BOOK
TINDAKAN AFF INFUS
DI RUANG NYI AGENG SERANG LT 1 RSUD SEKARWANGI

A. Biodata pasien
Nama : Tn. A
Usia : 52 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
B. Data
DS :
1. Klien mengatakan akan segera pulang atas perintah dokter
DO :
1. Klien tampak segar dan sudah sehat
2. TD: 120/80 mmhg
3. S: 36,6C
4. N: 82x/menit
5. SpO2 : 99%
6. RR: 18x/menit
C. Tujuan tindakan tersebut dilakukan
Klien sudah bisa pulang dan akan dilepaskan infusannya
D. Prosedur Tindakan
1. Memberitahu pasien tindakan yang akan dilakukan
2. Mempersiapkan dan mendekatkan alat
3. mencuci tangan dan memakai handscoon
4. memasang perlak dan baki pada bagian bawah tangan yang akan dilakukan aff infus
5. Mematikan/off kan aliran infus
6. membasahi plester yang melekat pada kulit dengan kapas alkohol
7. melepas plester dari kulit
8. menekan tempat tusukan dengan kapas alkohol dan mencabut abocath secara
perlahan sambal menyuruh klien untuk tarik nafas.
9. Dab/tekan area penusukan ±2menit dengan kapas alcohol lalu berikan plester
10. membereskan alat dan merapikan pasien
11. melepas sarung tangan dan cuci tangan
12. mendokumentasikan tindakan yang telah dilakukan
E. Hasil Evaluasi Tindakan
Klien tampak meringiris saat dilakikan tindakan namun merasa nyaman setalah tindakan
selesai dilakukan
F. Evaluasi Kemampuan Diri
Tindakan dilakukan secara bersama-sama dengan perawat ruangan, tindakan tersebut
dilakukan secara hati-hati dan sesuai dengan SOP
G. Waktu dan Tempat
Tindakan dilaksanakan di ruang Nyi ageng serang Lt 1 Sekarwangi pada tanggal 18
Oktober 2023

Mengetahui,
Pembimbing Lahan Pembimbing Akademik

(…………………………………….) (…………………………………….)
DAILY LOG BOOK
TINDAKAN PERAWATAN LUKA GANGREN
DI RUANG NYI AGENG SERANG LT 1 RSUD SEKARWANGI

H. Biodata pasien
Nama : Ny. S
Usia : 50 tahun
Jenis kelamin : Perempuan
I. Data
DS :
2. Klien mengatakan lukanya semakin melebar dan berbau tidak sedap
DO :
7. Kaki terlihat bengkak
8. Terdapat pus, nekrotik, dan terowongan pada luka
Masalah Keperawatan : Risiko Infeksi (D0142)
J. Tujuan tindakan tersebut dilakukan
Untuk melakukan perawatan luka agar tidak terjadi infeksi
K. Prosedur Tindakan
1. Alat
a. Pinset anatomi
b. Pinset chirugis
c. Gunting debridemand
d. Kasa steril
e. Kom
f. Handscoon
g. Plester
h. Nacl
i. Kasa gulung
j. Alkohol swab
2. Prosedur kerja
a. Melakukan verifikasi tindakan
b. Mencuci tangan
c. Menempatkan alat di dekat pasien
d. Memberikan salam dan memvalidasi nama pasien
e. Menjelaskan tujuan dan prosedur tindakan
f. Menjaga privasi klien
g. Mengatur posisi klien
h. Membuka peralatan
i. Memakai handscoone
j. Menggunting perban
k. Membuka balutan lapisan terluar
l. Membuka balutan dalam menggunakan alkohol swab
m. Menuangkan kasa ke kom lalu masukkan Nacl
n. Ambil pinset lalu memeras kasa
o. Bersihkan luka dibagian punggung tangan menggunakan kasa
p. Menekan tepi luka untuk mengeluarkan pus
q. Ganti hanscoone
r. Ambil pinset lalu memeras kasa
s. Bersihkan luka dibagian punggung tangan dari atas sampai bawah sampai tidak
kotor (bersih)
t. Ambil pinset lalu memeras kasa
u. Simpan di punggung tangan
v. Lalu tutup menggunakan kasa kering dan plester
w. Balut dengan kasa gulung
x. Melakukan evaluasi tindakan yang dilakukan
y. Membereskan alat
z. Melpaskan handscoon dan cuci tangan
L. Hasil Evaluasi Tindakan
Setelah dilakukan tindakan perawata luka klien tampak lebih nyaman, tidak didapatkan
tanda-tanda infeksi
M. Evaluasi Kemampuan Diri
Tindakan dilakukan secara mandiri dengan izin perawat ruangan, tindakan tersebut
dilakukan secara hati-hati dan sesuai dengan SOP
N. Waktu dan Tempat
Tindakan dilaksanakan di ruang Nyi ageng serang Lt 1 Sekarwangi pada tanggal 25
Oktober 2023
Mengetahui
Pembimbing Akademik Pembimbing Lahan

(…………………………………) (…………………………………)
DAILY LOG BOOK
TINDAKAN PEMASANGAN KATETER URINE
DI RUANG NYI AGENG SERANG LT 1 RSUD SEKARWANGI

A. Biodata
Nama : Tn. U
Usia : 66 Tahun
Jenis Kelamin : Laki Laki
B. Data
DS :
2. Klien mengatakan sulit untuk BAK
3. Klien mengatakan lemah aggota gerak bawah
4. Klien mengatakan memiliki penyakit stroke
DO :
1. Adanya distensi kandung kemih
2. CRT < 2 detik
3. Akral hangat
4. TD : 130/80 mmHg
5. SPO2 : 97%
6. S : 36,7oC
C. Tujuan Tindakan
1. Membantu mengosongkan kandung kemih pada pasien dengan keterbatasan
pergerakan
2. Memonitor output cairan
D. Prosedur Tindakan
1. Mencuci tangan
2. Memahami tujuan prosedur pemasangan kateter urin
3. Menjelaskan prosedur dan tujuan pada kelauarga
4. Menggunakan handscoon
5. Siapkan dan dekatkan alat
6. Mengatur posisi klien
7. Menyiapkan tempat steril berisi alat-alat steril
8. Membuka celana klien
9. Menutup area yang tidak digunakan
10. Memisahkan labia minora dengan meletakan 1 tangan untuk mempertahankan posisi
11. Membersihkan area meatus dari atas kebawah memakai kasa steril. (hanya satu kali
pakai)
12. Memakai kateter yang sudah diberi jeli kearah meatus uretra dengan menggunakan
teknik steril
13. Meniup balon dengan menggunakan spuit berisi aquadest,
14. periksa arilaran selang kateter dapat berjalan dengan lancar dan cairan urin masuk
kedalam urin bag
15. Memfiksasi kateter
16. Rapikan alat dan buka handscoon
17. Cuci tangan
E. Hasil Evaluasi Tindakan
Klien mengatakan merasa sakit saat dipasang kateter tetapi merasa lebih nayaman karena
sudah mengeluarkan urine. Pemasangan kateter urin berhasil dipasang dengan baik
F. Evaluasi Kemampuan Diri
Tindakan dilakukan secara mandiri dengan didampingi perawat ruangan, tindakan
tersebut dilakukan secara hati-hati dan sesuai dengan SOP.
G. Waktu dan Tempat
Tindakan dilaksanakan di ruang Nyi ageng serang Lt 1 Sekarwangi pada tanggal 23
Oktober 2023

Mengetahui

Pembimbing Akademik Pembimbing Lahan

(…………………………………) (…………………………………)

Anda mungkin juga menyukai