Anda di halaman 1dari 10

TUGAS PERTEMUAN 10

Mata Kuliah : Logika dan Penalaran Ilmiah


Bahasan : Eksplorasi Merumuskan Penelitian yang Sesuai dengan Perkembangan dibidangnya dan Keterbaruan
Anggota : Putri Mevia Aldillah 1504621011 (S1 Pendidikan Kesejahteraan Keluarga)
Lu’lu’ Wal Marjan 1504621021 (S1 Pendidikan Kesejahteraan Keluarga)
Deza Rajulirahma Saefullah 1504621051 (S1 Pendidikan Kesejahteraan Keluarga)
Muhamad Fadilah 1508521012 (D4 Seni Kuliner dan Pengelolaan Jasa Makanan)
Afrilia Elite Dewi Anggraeni 1508521031 (D4 Seni Kuliner dan Pengelolaan Jasa Makanan)

Aksi A :
No Komponen Artikel 1 Artikel 2 Artikel 3 Artikel 4 SOTA Novelty
Abstrak
1 Judul Pentingnya Implementasi Kurikulum Membangun Jangkauan penelitian Lingkup yang
Penelitian Kolaborasi Sustainable Tematik 2013 Kualitas masih terdapat gap, dibahas dari waktu
dalam Development dalam Framework Pendidikan di namun hal ini bukan ke waktu semakin
Menciptakan Goals (SDGs) SDGs di Sekolah Indonesia dalam suatu masalah karena meluas
Sistem dalam Dasar Mewujudkan masih relevan
Pendidikan yang Meningkatkan Program dengan tujuan
Berkualitas Mutu Kualitas Sustainable masing-masing
Pendidikan di Development penelitian.
Papua Goals (SDGs)
2 Penulis Ramdani, Z., Pribadi. R. E. Hidayah. V. N., Nurfatimah, S. A.,
Artikel Amrullah, S., & Yuliawati, F. Hasna, S., &
Tae, L. F. Rostika, D
3 Tahun 2019 2017 2021 2022
4. Penerbit/ MEDIAPSI eJournal Il,u EduHumaniora Jurnal Basicedu
Jurnal Hubungan
Internasional
5 Fokus/ Faktor Implementasi Pengaruh SDGs Strategi untuk Seiring berjalannya Banyak informasi
Variabel pendukung SDGs di Papua terhadap mencapai SDGs. waktu fokusnya lebih yang disajikan
sistem dan Kualitas Kurikulum ke arah memperkuat dalam penelitian
pendidikan yang Pendidikannya. Tematik 2013 faktor pendukung sebagai kesadaran-
berkualitas. pada level dan strategi untuk kesadaran dan
pendidikan dasar. mencapai SDGs. pengetahuan baru
yang ternyata kuat
kaitannya dengan
SDGs
6 Metode Campuran Deskriptif Kualitatif Kualitatif dan
Penelitian kualitatif dan deskriptif
kuantitatif
7 Data dan Data berasal dari Telaah pustaka Telaah pustaka Berasal dari studi
Sumber Data hasil studi kasus, melalui buku- melalui buku- literatur melalui
instrumen, dan buku jurnal, buku jurnal, sumber buku,
hasil wawancara majalah, tulisan majalah, tulisan yang relevan.
artikel, dan ilmiah, dan ilmiah, dan akses
jurnal dengan akses internet. internet.
dua narasumber
yang merupakan
kepala sekolah.
8 Instrumen Studi kasus, Studi pustaka Studi pustaka Studi pustaka
instrumen
terbuka,
wawancara
9 Hasil Kepala sekolah Masalah Ranah kognitif, Keberhasilan Penelitian yang Penelitian terbaru
Penelitian mempunyai pendidikan di psikomotor, dan sementara SDGs tahunnya lebih lama memuat hasil
peranan yang Papua bukan afektif pada di peringkat memiliki hasil penelitian yang
besar di dalam hanya Kurikulum keempat penelitian yang tidak padat dan memuat
menciptakan kurangnya Tematik 2013 pendidikan sudah sekompleks begitu banyak
iklim dan infrastruktur, memiliki cukup baik, penelitian baru. faktor baik
suasana belajar tetapi kualitas kesesuaian namun masih pendukung
yang nyaman guru dan peserta dengan aspek terdapat masalah maupun
bagi siswa. didiknya masih understanding yang menjadi batu penghambat,
belum mencapai and knowledges, sandungan untuk disajikan pula
tingkat skills and Indonesia. solusi-solusi yang
berkualitas. application, dan membantu.
Implementasi values and
program SDGs attitudes pada
sudah diterapkan SDGs. Penekanan
di Papua. pendidikan yang
inklusif,
kesamaan gender ,
life-long
education, dan
peningkatan guru
berkualitas
menjadi target
utama
pembangunan
dalam program
SDGs untuk
tujuan ke 4.
Kurikulum
sebagai bagian
pendidikan telah
berformasi untuk
berkembangnya
era revolusi
industri untuk
mewujudkan
tujuan pendidikan
nasional.
10 Kontribusi Peneliti tidak Peneliti Peneliti Peneliti
Peneliti berkontibusi berkontribusi berkontribusi berkontribusi
secara langsung, dalam untuk membantu dalam hal edukasi
namun hasil membangun penerangan akan wawasan terkait
penelitian ini kesadaran keterkaitan kondisi
merupakan bahwa sudah kurikulum 2013 pendidikan di
bentuk adanya dengan SDGs. Indonesia,
kontribusi implementasi sehingga pembaca
peneliti dalam SDGs guna dapat tercerahkan
membangun meningkatkan dan ikut berpikir
kesadaran akan kualitas kritis untuk sama-
pentingnya pendidikan di sama
kolaborasi untuk Papua, namun meningkatkan
pendidikan yang juga ada kualitas
berkualitas. hambatan yang pendidikan
dihadapi Indonesia
Aksi B :

Pernyataan dari setiap tahap (CARS


Komponen Pendahuluan Justifikasi
Model) dalam teks

Move 1 menentukan teritorial penelitian

Pengetahuan mengenai pita CEFR dan


Tahap 1 Klaim Sentralis kompetensi TIK dalam silabus tata bahasa
Di dalam teks termuat hasil analisis tentang
• Recently there has been a spat of prodi pendidikan bahasa Inggris di Indonesia
sejauh mana CEFR band dan integrasi
interest in...” sangat penting untuk perbaikan desain
kompetensi TIK dalam silabus tata bahasa
• “Knowledge of X has great silabus, konten, dan tipikal pita CEFR dan
yang ada di prodi pendidikan bahasa Inggris.
importance for...” penggabungan kompetensi TIK yang perlu
ditangani dalam kurikulum.

Dalam teks dibahas satu per satu dalam


Tahap 2 Membuat Topik General bagian-bagian paragraf. Pembagian paragraf
Belum pahamnya hal penggabungan pita
• “Properties of X are still not dan isinya termuat sebagai berikut:
CEFR dan kompetensi TIK dalam silabus tata
completely understood.” • Paragraf 2 membahas tata bahasa.
bahasa program studi pendidikan bahasa
• “X is common finding in patients • Paragraf 3 membahas CEFR.
Inggris.
with...” • Paragraf 4 membahas kompetensi
TIK.

Tahap 3 Mereview Penelitian Sebelumnya • Tata bahasa adalah deskripsi Penelitian ini dimaksudkan untuk mengisi
yang Relevan bagaimana kata- kata dapat berubah kesenjangan pengetahuan di yang ada pada
bentuk dan digabungkan menjadi penelitian terdahulu.
• “Johnson and Morgan claim thats the kalimat dalam bahasa itu yang
biographical facts have been mengatur bagaimana kata- kata dan
misrepresented” morfem dapat digabungkan untuk
• “Studies have suggested that.... membentuk kalimat.
• “To children early and often seems to • Grammar adalah kesadaran bahasa,
have a positive long-term correlacion yang mempengaruhi empat
with grades in English course (Jones, keterampilan bahasa dengan
2002; Strong, 2009) membentuk kesesuaian siswa dalam
menulis dan berbicara, serta
pemahaman siswa ketika menangkap
makna dalam kegiatan membaca dan
mendengarkan.
• Grammar- Translation Method
(GTM) lebih efektif dalam
meningkatkan pemahaman dan
motivasi membaca siswa daripada
instruksi membaca tradisional.
Singkatnya, meskipun ada minat yang
luas untuk meneliti tata bahasa, tidak
ada peneliti yang peduli untuk
memasukkan kerangka pita CEFR ke
dalam silabus tata bahasa di
Indonesia.
• Pentingnya pekerjaan TIK dalam
pendidikan dieksplorasi oleh peneliti
sebelumnya.
• Iskandar dan Purnawati (2019)
mengkaji perancangan kompetensi
TIK yang terintegrasi dalam silabus
tata bahasa
Move 2 Membangun Gap
/a Niche

Goh dan Sigala (2020) mendorong tenaga


Counter-clainning
pengajar untuk menggunakan TIK tidak
• “While Jones and Riley believe X
hanya untuk tujuan pribadi dan administratif,
method to be ‘accurate, a class Ada di halaman 19.
tetapi juga untuk berbagai tujuan
examination demonstrates their
instruksional yang membantu proses dan hasil
method to be flawed
KBM.

Kerangka kerja CEFR dan kompetensi TIK


Menentukan Gap atau Kesenjangan: diselidiki secara terpisah dan ada sedikit
• “While existing studies have clearly perhatian dalam mengintegrasikan kerangka Ada di halaman 17.
established X” kerja CEFR dan kompetensi TIK dalam
silabus tata bahasa.

CEFR telah menjadi kerangka yang sangat


Menentukan pertanyaan :
signifikan untuk desain kurikulum bahasa dan
• “While Jones and Morgan has
penilaian hasil pembelajaran bahasa tidak
establised X, these findings rase a
hanya di benua asalnya, tetapi di seluruh
number of question including”
dunia, dalam 15 tahun terakhir.
Move 3 : Occupying a Niche

Step 1A: Outlines Tujuan Penelitian ini mencoba mengeksplorasi


• “In this article I argue...” tingkat CEFR dan kompetensi TIK yang
Ada di bagian diskusi.
“the present research tries to tergabung dalam silabus tata bahasa ELESP
clarify...” di berbagai perguruan tinggi di Indonesia.

Artikel ini menjelaskan tiga variabel yaitu


Step 1B: Announcing Present Research CEFR, TIK, dan tata bahasa. Penelitian ini
• “This paper describe three separare memiliki tujuan yaitu mengeksplorasi tingkat
Tertera pada abstrak.
studies conducted between March CEFR dan kompetensi TIK yang tergabung
2008 and January 1999” dalam silabus tata bahasa ELESP di berbagai
perguruan tinggi di Indonesia.

Hasil penelitian menyarankan bahwa pihak


Step 2: Menentukan hasil penelitian
perguruan tinggi untuk bisa lebih terbuka dan
• “The results of the study suggest...”
bersikap kooperatif terhadap perancang Ada di bagian diskusi.
• “When we examined X, we
silabus dan peneliti jika peneliti memegang
discovered...”
etika penelitian.

Step 3: Menentukan Struktur dari Artikel Susunan artikel jurnal ini adalah sebagai
Penelitian berikut: abstrak, kata pengantar, analisis data, Hal ini dapat dilihat langsung karena setiap
• “This paper is structured as hasil temuan, diskusi dan diakhiri dengan bagian dari strukturnya bisa terlihat jelas.
follows...” kesimpulan.

Anda mungkin juga menyukai