Anda di halaman 1dari 19

PENDIDIKAN

ORDE BARU
di masa

KELOMPOK 5
IDENTITAS KELOMPOK

ELLYA (10) MARSHA (21) RADHIT (22) ZAYYAN (35)


TUJUAN PENDIDIKAN
Membentuk manusia Pancasilais
Pancasila sebagai dasar negara

dan ideologi
UU Sistem Pendidikan Nasional
UU RI No.2 Tahun 1989 Ayat 2

Pedoman Penghayatan dan


Pengamalan Pancasila
Panduan tentang pengamalan

Pancasila
SISTEM PERSEKOLAHAN
Taman Kanak
Sekolah Dasar

Sekolah Menengah

Perguruan Tinggi
TENTANG SEKOLAH KEJURUAN
Pertanian Teknik
Awalnya hanya:
Ekonomi Kejuruan Rumah Tangga

Kemudian, Bidang Manajemen Bisnis


Pariwisata

Perhotelan
PERMASALAHAN
PENDIDIKAN
di masa ORDE BARU
PERMASALAHAN PENDIDIKAN

PENDIDIKAN YANG PEMERATAAN


TIDAK RELEVAN PENDIDIKAN

PENINGKATAN MUTU BUTA


PENDIDIKAN DAN HURUF
KEJURUAN
KEBIJAKAN
PENDIDIKAN
di masa ORDE BARU
KURIKULUM

1968 1975
Bertujuan membentuk manusia Tujuan pendidikan nasional,

Pancasila sejati, kuat, dan sehat institusional, kurikuler, instruksional


umum, dan instruksional khusus.
jasmani, mempertinggi kecerdasan dan

keterampilan jasmani, moral, budi


Memulai penjurusan di SMA, yaitu IPA,
pekerti, dan keyakinan beragama IPS, dan bahasa.
KURIKULUM

1984 1994
Siswa ditempatkan sebagai subjek Bertujuan untuk meningkatkan mutu

belajar, sehingga melakukan aktivitas, pendidikan melalui siswa yang telah

seperti mengamati, mengelompokkan, mampu menguasai materi yang

mendiskusikan, hingga melaporkan. diberikan.

Pergantian kurikulum ini dilakukan Bersifat Populis: Memberlakukan satu

untuk memenuhi kebutuhan sistem kurikulum untuk semua siswa di

perkembangan lapangan kerja. seluruh Indonesia. Banyak mendapat

kritik.
KELOMPOK BELAJAR (KEJAR)

TUJUAN:
Membantu masyarakat berusia 10-45

tahun mampu membaca dan menulis

huruf dan angka

Persentase
KESUKSESAN: Masy. Buta Huruf
KELOMPOK
1970 39.1% PEMBIMBING
BELAJAR
Min. Pend. SD
1980 28.8% Juml. Peserta &
1990 15.9% Waktu : Fleksibel
SD INPRES

TUJUAN:
Memperluas dan meratakan

kesempatan belajar anak usia SD,

sekitar 7-12 tahun


Instruksi Presiden No. 10/1973

JUMLAH GEDUNG
1993 — 1994 ± 150rb unit Gedung SD

DANA Hampir Rp 6,5T


PROGRAM WAJIB BELAJAR (WAJAR)

TUJUAN:
Memberi akses pendidikan dasar yang merata dan

meningkatkan partisipasi pendidikan masyarakat

Indonesia.

TAHAP: 1950 PERCOBAAN WAJAR 6 TAHUN


1984 WAJIB BELAJAR 6 TAHUN
1994 WAJIB BELAJAR 9 TAHUN
HUBUNGAN
PERMASALAHAN & KEBIJAKAN
PENDIDIKAN
di masa ORDE BARU
HUBUNGAN MASALAH DAN
KEBIJAKAN

PEMERATAAN PENDIDIKAN
PENDIDIKAN RELEVAN

PEMBANGUNAN SARANA
DAN PRASARANA
PENDIDIKAN
KASUS-KASUS
PENDIDIKAN
di masa ORDE BARU
KASUS-KASUS
1. PENGATURAN IDEOLOGI

2.KETIDAKBEBASAN AKADEMIS

3.SENTRALISASI PENDIDIKAN
KESIMPULAN
PENDIDIKAN ORDE BARU BERLANGSUNG DARI TAHUN 1968 HINGGA 1998, DAN
DAPAT DIKATAKAN SEBAGAI ERA PEMBANGUNAN NASIONAL.NAMUN, YANG
DISAYANGKANADALAH PENGAPLIKASIAN INPRES INI HANYA BERLANGSUNG
DARI SEGI KUANTITASTANPA DIIMBANGI DENGAN PERKEMBANGAN
KUALITAS.

KURIKULUM YANG DIPAKAI


1.1968. 3. 1984
2.1975 4. 1994

KEBIJAKAN YANG DIPAKAI PEMERINTAH TENTANG PENDIDIKAN


PADA ORDE BARU
1 .KURIKULUM
2.PENUNTASAN BUTA HURUF
3.PEMBANGUNAN SD,PROGAM KEJAR,DAN WAJAR
LOE PADA NANYA GK?

Anda mungkin juga menyukai