Ini menunjukan bahwa masyarakat Indonesia khususnya para pelajar haram hukumnya
Untuk tidak belajar sehingga menjadikan mereka bodoh. Dalam tulisan ini penulis
Akan memberikan segmentasi khusus terhadap mahasiswa yang tidak lain merupakan
Agen pembaharu.
Penafsiran terhadap
Dawuh tersebut berarti mendefinisikan bahwa nakal itu lebih baik daripada
Bodoh. Meskipun demikian, kata nakal dalam hal ini juga menjurus kepada suatu
Perbuatn yang masih dalam tataran koridor yang lumrah maksudnya jangan
Seperti yang
Diketahui bahwasanya kekuatan terbesar dalam suatu instansi perguruan tinggi terletak
Pada diri siswa, bukan pada Rektor, Ketua Jurusan, Ketua Prodi, maupun
Jadi, untuk
Hadjar maka siswa itu tidak boleh bodoh. Loh kan kapasitas otak dan daya
Tidak ada manusia yang terlahir bodoh melainkan mereka hanya malas dan nyaman
Dengan kebodohanya. Seekor kambing yang menjilat kemaluan kambing lain setelah
Ia kencing lalu meringis adalah tamsil Orang bodoh yang tidak tahu bahwa
Dirinya bodoh. Apalagi siswa yang notabenenya berada dalam kasta tertinggi
Penyerap pendidikan.
Eksistensi, pola
siswa jauh diatas mereka yang masih duduk dibangku sekolah menengah.
Dalam posisi nyaman akan sangat membahayakan, selain jelas melakukan dosa
Intelektual mereka juga tidak akan berkembang. Apalagi untuk menyentuh kata
Maju saja mereka akan sangat merasa berat. Akan tetapi, siswa yang
siswa yang kredibel apabila mereka berani melawan rasa malas dan senantiasa
Selain membaca
Tersebut bisa diawali dengan tidak membaca saat presentasi. Selain itu, aktif mengikuti forum
diskusi diluar kelas
Akan menambah kemampuan dialektika para mahasiswa. Daya nalar dan pemahaman
Terhadp suatu masalah akan membuat mereka lebih peka terhadap isu-isu yang
Terjadi.
Diskusi maka kebutuhan siswa adalah menulis. Menulis menjadi suatu hal yang
Sangat penting karena dengan menulis siswa akan mampu menyalurkan buah
Pemikiran, aspirasi, serta kritik yang bersifat membangun terhadap topik yang
Sehingga dengan kata lain mereka telah turut berjihad memerangi kebodohan,
Kedepan hidup kalian ditentukan dari tiga hal utama yaitu, buku apa yang telah
Dibaca, kepada siapa bergaul, dan apa yang telah dilakukan. Jadi dengan
Membaca, diskusi, dan menulis mahasiswa akan terhindar dari kebodohan dan
Dalam belajar.
? apabila benar demikian maka folosofijawa tentang Bejo yang benar adalah, Sak
Bejo-Bejane Wong Bodo, LuwihBejo Wong Eling lanWaspodo. Nakal boleh, bodoh
Jangan.