Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN HASIL PRAKTIKUM FISIKA

KELOMPOK : 3 (Tiga)

KELAS : XII IPA 1

ANGGOTA : 1. Ahmad Juanda Munthe

2. Charles Daniel Leon Pakpahan

3. Gita Olivia Silaban

4. Nazwa Sri Febiani Sinaga

5. Thania Amelia Putri Damanik

SMA NEGERI 1 MATAULI PANDAN


TAPANULI TENGAH
A. JUDUL PRAKTIKUM : MENGHITUNG ARUS LISTRIK DAN BEDA
POTENSIAL DALAM RANGKAIAN ARUS SEARAH DENGAN
MULTIMETER

B. TUJUAN
1. Menyelidiki hubungan antara kuat arus listrik dengan tegangan listrik
2. Mengetahaui cara menggunakan alat multimeter untuk mengukur kuat arus
listrik dan tegangan listrik pada sebuah rangkaian

C. LANDASAN TEORI
Arus listrik searah adalah aliran muatan listrik yang sesuai dengan arah aliran muatan
positif, atau berlawanan arah dengan arah aliran negatif. Karena arah aliran inilah arus
listrik yang mengalir searah memilikii nilai dan arah yang tetap. Arus listrik searah ini
banyak digunakan dalam peralatan rumah tangga karena komponen elktronika
sebagian besar adalah menggunakan arus searah.
Georg Simon Ohm yakni seorang ilmuwan asal Jerman menemukan hukum yang
menjelaskan hubungan antara arus dan tegangan. Hukum Ohm ini menyatakan bahwa
kuat arus (I) yang mengalir pada rangkaian berbanding lurus dengan tegangan (V)
pada ujung-ujung rangkaian (V ∼ I). Dengan rumus :
I = V/R
Keterangan :
I = Kuat arus listrik (Ampere)
V = Tegangan listrik (Volt)
R = Hambata Listrik (Ω)
Besar hambatan listrik pada suatu penghantar di pengaruhi oleh jenis bahan dari
penghantar tersebut. Besarnya hambatan listrik tersebut dapat di rumuskan :
𝑙
𝑅= 𝜌
𝐴
Keterangan
R = Hambatan listrik (Ω)
ρ = Hambatan jenis penghantar (Ω/m)
l = Panjang menghantar (m)
A = Luas penampang lintang (m2)
D. ALAT DAN BAHAN
1. Multimeter (1 buah)
2. Gunting (2 buah)
3. Baterai (2 buah)
4. Kabel (1 meter)
5. Isolasi hitam (1 buah)
6. Fitting (4 buah)
7. Lampu bohlam E10 (4 buah)
8. Karton (1 buah)

E. PROSEDUR KERJA
 Percobaan 1
a. Siapkan multimeter, baterai, lampu, dudukan lampu, dan kabel listrik
secukupnya.
b. Rangkailah peralatan seperti gambar tersebut.

*abaikan sakelar
c. Aturlah multimeter sehingga berfungsi sebagai amperemeter untuk
mengukur arus listrik yang mengalir, lalu pasangkan seperti gambar
dibawah ini.

*abaikan sakelar
d. Aturlah multimeter sehingga berfungsi sebagai voltmeter untuk
mengukur tegangan listrik, lalu pasangkan seperti gambar tersebut.

Catatan :
Cara membaca amperemeter atau voltmeter analog :
Arus atau tegangan
Skala yang ditunjuk jarum
= × batas ukur yang digunakan
Skala maksimum yang digunakan
 Percobaan 2
a. Siapkan multimeter, baterai, lampu, dudukan lampu, dan kabel listrik
secukupnya.
b. Rangkailah peralatan seperti gambar tersebut.

c. Aturlah multimeter sehingga berfungsi sebagai amperemeter untuk


mengukur arus listrik yang mengalir, lalu pasangkan seperti gambar
dibawah ini.

*abaikan sakelar
d. Aturlah multimeter sehingga berfungsi sebagai voltmeter untuk
mengukur tegangan listrik, lalu pasangkan seperti gambar tersebut.

*abaikan R3

 Percobaan 3
a. Siapkan multimeter, baterai, lampu, dudukan lampu, dan kabel listrik
secukupnya.
b. Rangkailah peralatan seperti gambar tersebut.

c. Aturlah multimeter sehingga berfungsi sebagai amperemeter untuk


mengukur arus listrik yang mengalir, lalu pasangkan seperti gambar
dibawah ini.
d. Aturlah multimeter sehingga berfungsi sebagai voltmeter untuk
mengukur tegangan listrik, lalu pasangkan seperti gambar tersebut.

F. PEMBAHASAN
1. Hasil Percobaan
 Percobaan 1 (rangkaian 1 lampu dan 1 baterai)
Kami memilih : 10V dan 500A
Skala tertinggi : 10 skala dan 500 skala
Sehingga

Baterai V I
1 0,4 180

 Percobaan 2 (rangkaian seri (2 lampu) dengan 2 baterai)


Kami memilih : 10V dan 500A
Skala tertinggi : 10 skala dan 500 skala
Sehingga
Baterai V (L1) V (L2) V I (L1) I (L2) I (L1+L2)
(L1+L2)
2 0,8 0,8 1,6 140 140 140
 Percobaan 3 (rangkaian parallel (2 lampu) dengan 2 baterai)
Kami memilih : 10V dan 500A
Skala tertinggi : 10 skala dan 500 skala
Sehingga
Baterai V (L1) V (L2) V I (L1) I (L2) I (L1+L2)
(L1+L2)
2 1,4 1,4 1,4 170 170 340

2. Pengamatan
Dari pengamatan kami, multimeter yang kami gunakan adalah multimeter analog
yang merupakan alat yang digunakan untuk mengukur berbagai jenis besaran listrik,
seperti tegangan, arus dan resistansi. Multimeter analog ini sering disebut multitester
atau AVOmeter. Kata “Multi” berarti alat ini bisa digunakan untuk mengukur berbagai
tegangan.
Kelompok kami menggunakan rangkaian seri dan paralel untuk mengetahui berapa
besar arus dan tegangan yang terdapat pada rangkaian tersebut. Saat mengukur
tegangan :
 Pastikan bahwa multimeter dalam mode pengukuran tegangan listrik.
 Sambungkan probe ke terminal pada sumber listrik yang akan diukur.
 Baca hasil pengukuran pada jarum di skala multimeter.
 Pastikan bahwa sumber listrik yang diukur dalam keadaan mati saat
mengubah mode pada multimeter.
Saat mengukur arus listrik :
 Multimeter diatur dalam mode pengukuran arus listrik.
 Putuskan sambungan pada satu bagian pada sirkuit yang akan diukur.
 Sambungkan probe ke ujung sirkuit.
 Hasil pengukuran bisa dilihat pada jarum di skala multimeter.
Hal pertama yang perlu kita perhatikan sebelum mengukur arus dan tegangan adalah
pastikan skala multimeter menyentuh skala 0. Pada saat mengukur tegangan dan arus
listrik pastikan juga lampu rangkaian tetap menyala.
 Pada rangkaian seri kuat arus yang melalui tiap-tiap hambatan ialah sama.
I1 = I2 = I3 = I4 = … = Is
 Pada rangakaian seri tegangan yang terdapat pada hambatan pengganti sama
dengan jumlah seluruh tegangan pada masing-masing hambatannya.
Vs = V1 + V2 + V3 + V4 + … + Vn
 Pada rangkaian paralel besarnya kuat arus yang melewati hambatan pengganti
sama dengan jumlah semua kuat arus pada tiap hambatannya.
Ip = I1 + I2 + I3 + I4 + … + In
 Pada rangkaian paralel besarnya tegangan di tiap hambatan yaitu sama.
Vp = V1 = V2 = V3 = ... = V4

3. Dokumentasi
G. KESIMPULAN
Arus listrik adalah banyaknya muatan listrik yang mengalir pada penghantar setiap
sekon. Rangkaian arus listrik searah adalah rangkaian listrik yang muatannya bergerak satu
arah saja. Jenis rangkaian ini sering ditemukan dalam peralatan rumah tangga seperti alat
elektronik rumah. Oleh karena pada rangkaian listrik arus searah, maka berlaku hukum Ohm.
Hukum ini menyatakan teori mengenai hubungan antara aliran listrik, tegangan, dan tahanan
konduktor di dalam rangkaian listrik. Arah arus listrik yaitu searah degan aliran muatan
positif atau berlawanan dengan arah aliran muatan negatif. Besar tegangan listrik diukur
dengan menggunakan voltmeter. Adapun alat untuk mengukur arus listrik dinamakan
amperemeter. Untuk mempermudah penggunaan maupun penyimpanan amperemeter,
voltmeter dan ohmmeter dibuat dalam satu kesatuan alat dinamakan multimeter. Multimeter
terbagi dua jenis, yaitu multimeter analog dan multimeter digital. hal yang perlu diperhatikan
sebelum mengukur arus dan tegangan dengan menggunakan multimeter adalah pastikan skala
multimeter menyentuk skala 0 dan saat mengukur tegangan dan arus listrik pastikan juga
lampu rangkaian tetap menyala. Pada rangkaian seri jumlah kuat arus total sama dengan kuat
arus masing-masing lampu sama dan tegangan totalnya sama dengan jumlah seluruh
tegangan pada masing-masing hambatannya. Pada rangkaian paralel kuat arus yang melewati
hambatan pengganti sama dengan jumlah semua kuat arus pada tiap hambatannya dan
besarnya tegangan di tiap hambatan yaitu sama.
H. DAFTAR PUSTAKA
https://www.zenius.net/blog/rumus-listrik-arus-searah
https://www.superprof.co.id/blog/arus-listrik-searah/
https://www.detik.com/bali/berita/d-6439712/multimeter-adalah-jenis-multimeter-
beserta-cara-penggunaannya
https://id.scribd.com/document/428191463/Fisika-Praktikum-Rangkaian-Listrik-Searah
https://teknisimobil.com/dasar-otomotif/cara-mengukur-arus-tegangan-dan-hambatan-
listrik-14876/
https://www.soaltekno.com/cara-menggunakan-multimeter-analog/
https://www.academia.edu/28812440/
LAPORAN_PRAKTIKUM_FISIKA_RANGKAIAN_ARUS_SEARAH_Hukum_Kirch
off_dan_Hukum_OHM_XII_MIA_9
https://www.temukanpengertian.com/2015/09/pengertian-rangkaian-hambatan-seri.html
https://www.temukanpengertian.com/2015/09/pengertian-rangkaian-hambatan-
paralel.html

Anda mungkin juga menyukai