`ANALISIS KONTEKS

Nama Sekolah : SMK Puragabaya

Alamat : Jl. H. Yasin no 59 Terusan Pasteur Bandung
Tahun Pelajaran : 2022/2023
1. Standar Isi, SKL, Pengelolaan, Proses dan Penilaian

Aspek Indikator Kondisi sekarang Upaya Pencapaian

 Kerangka dasar dan  Jumlah jam produktif 3030 Jumlah jam produktif
struktur kurikulum belum dianalisis sesuai 3030 sudah terdistribusi
mengacu pada dengan keluasan dan ke masing-masing standar
permendikbud no 21 kedalaman materi standar kompetensi sesuai
Kerangka dasar tahun 2016 tentang kompetensi dengan keluasan dan
dan struktur standar isi  Masing-masing kompetensi kedalaman materi
kurikulum  Permendikbud Nomor keahlian menyusun analisis
20 tahun 2016 tentang urutan logis dan analisis jam
Standar Kompetensi pelajaran produktif
Lulusan

 Beban belajar disusun  Beban belajar masing-  Peserta didik mengikuti

berdasarkan masing program keahlian jam pembelajaran rata-
Permendiknas no. 64 rata-rata 48 jam/minggu rata 48 -52
tahun 2013 tentang  Beban belajar disusun jam/minggu, dengan
standar isi berdasarkan analisis jumlah durasi waktu @ 45
Beban Belajar
 Permendikbud Nomor minggu efektif dan analisis menit.
21 Tahun 2016 tentang jam pelajaran  Pelaksanaan
Standar Isi  Beban belajar masing- pembelajaran di
masing paket keahlian rata- sekolah dari pukul
rata 52 jam/minggu 07.00 s.d 17.00 dari
 hari senin s.d. jumat
Review kurikulum dan Isi dokumen 1 dan 2 Kurikulum Analisis urutan KI/KD
silabus berlandaskan PP SMK Budaya Bangsa sesuai masing-masing mata
no. 61 th. 2014 dan dengan pedoman penyusunan pelajaran dilaksanakan
dilaksanakan sesuai KTSP yang diterbitkan oleh oleh seluruh guru pada
pedoman penyusunan BSNP saat IHT dan dicantumkan
KTSP yang diterbitkan dalam kurikulum
KTSP BSNP
Pemetaan standar isi Ada beberapa perumusan Pada pelaksanaan IHT
disusun dengan indikator di beberapa mata seluruh pendidik
memperhatikan tingkat pelajaran yang belum mereview kesesuaian KKO
kata kerja operasional memperhatikan kesesuaian pada indikator dan
tingkat berpikir kata kerja kompetensi dasar
operasional pada KD dan
indikator
Menyusun kalender  Kalender pendidikan dari Setelah kalender
pendidikan sesuai Dinas Pendidikan pendidikan dari Dinas
Kalender permendibud no 21 tahun didistribusikan di awal Pendidikan KotaBandung
Pendidikan 2016 tahun pelajaran terbit, draft kalender
 SMK Puragabaya membuat pendidikan di sesuaikan
kalender pendidikan di awal dan ditetapkan oleh
tahun pelajaran kepala sekolah
Standar  Memiliki kualifikasi Memiliki misi :  Memiliki sasaran mutu
Kompetensi kemampuan lulusan tentang pencapaian UN
Lulusan yang sesuai dengan  Meningkatkan mutu yang terus meningkat
 Aspek Indikator Kondisi sekarang Upaya Pencapaian

Permendikbud nomor pendidikan sesuai dari tahun ke tahun

54 tahun 2013 dengan tuntutan  Memiliki MoU dengan
 Permendikbud Nomor masyarakat dan DU/DI tentang
20 Tahun 2016 tentang perkembangan Imtaq pelaksanaan UPK dan
Standar Kompetensi dan Iptek. rekrutmen karyawan
Lulusan  Meningkatkan mutu  Memotivasi peserta
tamatan yang kreatif, didik untuk mengikuti
terampil, produktif program PMDK pada PT
terpakai dan mandiri negeri/disamakan
serta mampu bersaing  Memfasilitasi peserta
melaui penerapan didik untuk
Sistem Manajemen berwirausaha dengan
Mutu memberikan pelatihan
 Menyelenggarakan kewirausahaan dan
program pendidikan modal usaha
yang berakar pada
sistem nilai agama dan
budaya masyarakat
dengan tetap
merngikuti
perkembangan
globalisasi.
 Meningkatkan mutu
sumber daya manusia
melalui dukungan
Iman dan Taqwa, Ilmu
Pengetahuan,
Teknologi dan Seni
 Memberikan layanan
prima terhadap
pelanggan dengan
ditunjang oleh sumber
daya pendidikan yang
memadai

Standar  Menghasilkan  Memiliki penilaian  Seluruh pendidik

Kompetensi kualifikasi peserta kelompok mata pelajaran memberikan penilaian
Lulusan didik yang memiliki Agama dan Akhlak Mulia kelompok mata
Kelompok Mata standar hasil kelompok serta Kewarganegaraan dan pelajaran Agama dan
Pelajaran mata pelajaran sesuai Kepribadian. Akhlak Mulia kepada
dengan permendikbud  Memiliki penilaian sikap guru Pendidikan Agama
nomor 54 tahun 2013 yang dilaporkan kepada dan penilaian
 Permendikbud Nomor orang tua pada setiap kelompok
20 Tahun 2016 tentang tengah semester Kewarganegaraan dan
Standar Kompetensi  Melaksanakan pentas seni Kepribadian kepada
Lulusan untuk mengukur guru PKn
kompetensi peserta didik  Melaksanakan
kelompok estetika pada kegiatan-kegiatan
setiap akhir semester keagamaan berupa
perayaan hari-hari
besar agama,
pesantren kilat, dsb.
 Aspek Indikator Kondisi sekarang Upaya Pencapaian

 Melaksanakan
kegiatan-kegiatan
kunjungan ke institusi
terkait dengan mapel
PKn (museum, situs,
lembaga hukum, dsb.)
 Mengundang nara
sumber/guru tamu
untuk pengayaan
materi (sholat khusyu,
BMG, LSM lingkungan
hidup, mapel produktif,
dsb.)
 Seluruh pendidik
memberikan penilaian
sikap setiap peserta
didik dan dilaporkan
kepada orang tua pada
tengah semester
 Memotivasi dan
memfasilitasi peserta
didik untuk
menyelenggarakan
pentas seni yang layak
untuk ditonton sesuai
dengan karakter usia
mereka
 Memotivasi dan
memfasilitasi peserta
didik untuk mengikuti
LKS, olimpiade sains
dan kompetisi-
kompetisi (olah raga,
seni, keterampilan
kejuruan, mulok, dll.
yang menunjang
kemampuan akademik
peserta didik
 Menghasilkan Menyusun indikator pada  Mereview indikator
kualifikasi peserta silabus mengacu pada SKL pada silabus dalam
didik yang memiliki mata pelajaran yang pertemuan MGMP dan
standar hasil setiap tercantum dalam lampiran IHT di awal tahun
Standar mata pelajaran sesuai permendikbud no. 20 tahun pelajaran
Kompetensi dengan Permendikbud 2016  Diklat Guru Inti, Guru
Lulusan Mata nomor 54 tahun 2013 Sasaran dalam
Pelajaran  Permendikbud Nomor implementasi
20 Tahun 2016 tentang Kurikulum 2013
Standar Kompetensi
Lulusan

Penyiapan  Penyiapan proses Perencanaan proses  Diawal tahun pelajaran

Proses pembelajaran diawali pembelajaran disusun oleh dilaksanakan IHT
 Aspek Indikator Kondisi sekarang Upaya Pencapaian

dengan penyusunan setiap pendidik diawali dengan penyusunan

Rencana Pelaksanaan penyusunan silabus pada administrasi
Pembelajaran masing-masing MGMP dan pembelajaran. Setiap
berlandaskan pada PP dilanjutkan dengan guru berkewajiban
nomor 65 tahun 2013, pembuatan RPP oleh setiap menyusun RPP secara
dan permendikbud no guru mata pelajaran lengkap dan sistematis
103 tahun 2014 sesuai Permendiknas
danpermendikbud no. 41 tentang standar
nomor 22 tahun 2016 proses
tentang standar proses  Peraturan Menteri
 Peraturan Pemerintah Pendidikan dan
Nomor 32 Tahun 2013 Kebudayaan nomor 22
Pembelajaran
sebagai Perubahan Atas tahun 2016 tentang
Peraturan Pemerintah Standar Proses
Nomor 19 Tahun 2005  Khusus untuk kelas X,
tentang Standar RPP disusun dengan
Pendidikan Nasional. pembelajaran
 Peraturan Menteri pendekatan saintifik
Pendidikan dan dan penilaian authentik
Kebudayaan 22 tahun dengan mencakup
2016 tentang Standar domain sikap,
Proses pengetahuan, dan
keterampilan

Penilaian Hasil  Dilaksanakan  Seluruh pendidik menyusun  Merancang kriteria

Belajar berdasarkan perangkat administrasi penilaian,
permendikbud no 66 penilaian hasil belajar mengembangkan
tahun 2013 dan 104 sebelum pelaksanaan indikator pencapaian
tahun 2014 berlangsung KD dan teknik penilaian
 Permendikbud Nomor  Melaksanakan penilaian yang sesuai diawal
63 Tahun 2016 tentang hasil belajar sesuai tahun pelajaran di
Standar Penilaian perencanaan pada program silabus
msemester masing-masing  Mengembangkan
guru mata pelajaran instrumen dan
 Melaporkan hasil PHB pedoman penilaian di
kepada seluruh pihak terkait RPP
 Melaksanakan PHB
kemudian diolah
menggunakan anates
dan memberikan
remedial dan
pengayaan sesuai
kebutuhan
 Mengembalikan hasil
pekerjaan siswa dan
memanfaatkan hasilnya
untuk perbaikan
pembelajaran
 Melaporkan PHB
kepada pimpinan, ortu
dan dinas pendidikan
 Melaporkan hasil
 Aspek Indikator Kondisi sekarang Upaya Pencapaian

penilaian akhlak
kepada guru P. Agama
dan Kepribadian
kepada guru PKn
Dilaksanakan berdasarkan Melaksanakan supervisi untuk  Menyusun jadwal
Permendiknas no 19 pelaksanaan pembelajaran supervisi
tahun 2007 tentang dalam rangka peningkatan  Menentukan petugas
Pengawasan Standar Pengelolaan mutu pelaksana supervise
Pembelajaran Pendidikan dan (pendelegasian)
Permendiknas no. 16  Menganalisis temuan
tentang standar guru untuk menentukan
tindak lanjut
Dilaksanakan berdasarkan Melaksanakan analisis  Menyusun kisi-kisi,
Permendiknas no. 20 pencapaian indicator sesuai soal, kunci jawaban dan
tahun 2007 silabus dan karakteristik mata pedoman penilaian
 Permendikbud pelajaran  Melaksanakan PHB
Nomor 23 Tahun  Mengolah dan
Perangkat 2016 tentang menentukan kelulusan
Penilaian Standar Penilaian PHB
 Melaksanakan remedial
dan pengayaan
 Melaporkan serta
memanfaatkan hasil
PHB
Dilaksanakan berdasarkan  Penilaian hasil belajar  Seluruh pendidik
Permendiknas no. 104 dilakukan oleh pendidik merencanakan ulangan
tahun 2014 dalam bentuk ulangan harian dan remedial
 Permendikbud Nomor harian pada program semester
23 Tahun 2016 tentang  Penilaian hasil belajar masing-masing mapel
Standar Penilaian dilakukan dalam bentuk dan melaksanakannya
PTS, PAS, UKK dan US di jam pelajaran
 Penilaian hasil belajar masing-masing
dilakukan oleh pemerintah  Kurikulum
dalam bentuk AKM mengkoordinir
pelaksanaan PTS, PAS
Pelaksanaan
UKK, UPK, AKM dan
Penilaian
mencantumkannya di
kalender pendidikan
 Seluruh kelompok kerja
pelaksana kegiatan
ditetapkan melalui
surat keputusan pada
awal tahun pelajaran
 Penilaian mencakup
domain sikap,
pengetahuan, dan
keterampilan.
Hasil Penilaian  Dilaksanakan  Hasil penilaian yang dicapai  Hasil penilaian
berdasarkan siswa harus melewati atau dianalisis dengan
permendikbud no 103 minimal sama dengan nilai menggunakan anates
tahun 2014 KKM  Hasil penilaian
 Permendikbud Nomor  Hasil penilaian PAS, UKK dan dikembalikan kepada
Aspek Indikator Kondisi sekarang Upaya Pencapaian

23 Tahun 2016 tentang UN dilaporkan kepada Dinas siswa dengan diberi

Standar Penilaian Pendidikan komentar mendidik
 Yang belum mencapai
KKM difasilitasi untuk
mengikuti remedial
 Yang mendapat nilai
amat baik (> 9,50)
difasilitasi
mendapatkan
pengayaan
2. Kondisi Satuan Pendidikan
Aspek Kekuatan
 Jumlah peserta didik
yang diterima dan
jumlah pendaftar PPDB
adalah 1 : 1
 Kelulusan peserta didik
2017/2018 100%
Peserta Didik
 Nilai rata-rata UN
Bahasa Indonesia : 65,2
 Nilai rata-rata UN
Bahasa Inggris :48,5
 Nilai rata-rata UN
Matematika : 32,3
 Nilai rata-rata Teori
Kejuruan 45,2
 Nilai rata-rata Ujian
Praktik Kejuruan 82,8
 99 % pendidik kualifikasi
D4/S1
 5 orang guru sudah lulus
sertifikasi profesi
 99 % guru menguasai
dan menerapkan TIK
Pendidik dan Tenaga
dalam pelayanan
Kependidikan
pembelajaran
 100 % dari guru
produktif memiliki
sertifikat magang
 90% guru memiliki
laptop
 Memiliki ruangan
Sarana Prasarana perpustakaan
 Memiliki ruangan teori
 Memiliki masing-masing
ruangan praktik
 Memiliki masing-masing
ruangan guru program
keahlian
 Memiliki ruangan OSIS
 Memiliki lab simulasi
digital
 Memiliki Lab Fis kim
 Memiliki Lab Seni
Budaya
 Memiliki ruangan BP/BK
 Memiliki ruangan UKS
 Memiliki lapangan
Kelemahan Kesimpulan
 Jumlah pendaftar asal  Animo pendaftar cukup
adalah 1 :2 baik tetapi radius tempat
tinggal siswa rata-rata >7
km, sehingga ada kendala
dalam ketepatan waktu
kehadiran peserta didik di
sekolah
Rata-rata Intake  Menyusun program
peserta didik baru peningkatan mutu
untuk mata pelajaran B. pembelajaran
Indonesia, Matematika,
Bahasa Inggris dan IPA
kelas X masuk kategori
sedang
 pendidik kualifikasi  1 % pendidik yang
S2 memiliki kualifikasi < D3
harus mengikuti
pendidikan kualifikasi
D4/S1
 20 % pendidik pendidik
kualifikasi D4/S1 harus
mengikuti pendidikan
kualifikasi S2
 Rasio luas tanah dan  Menyusun program
bangunan dengan perluasan lahan
jumlah siswa tidak  Penambahan ruangan
seimbang teori dan praktik/bengkel
 Rasio jumlah ruangan  Peningkatan kualitas
teori:jumlah siswa bengkel/ruangan praktik
tidak sesuai sesuai standar
 Jumlah dan kualitas  Pembangunan Lab Fisika,
bengkel/ruang Kimia, Seni Budaya, BKK
praktik pada  Renovasi ruangan BP/BK
beberapa program  Perluasan lahan untuk
keahlian belum kegiatan pembelajaran
sesuai dengan dan ekstra olah raga
standar  Peningkatan kualitas
 Belum memiliki kamar mandi siswa dan
ruangan seni budaya guru
yang layak  Belum memiliki lab
 Aspek Kekuatan Kelemahan Kesimpulan

basket dan volley  Belum memiliki Simdig

ruangan BKK
 Belum memiliki
ruangan BP/BK yang
sesuai dengan
standar
 Rasio lapangan OR
dengan jumlah siswa
tidak seimbang
 Kualitas kamar mandi
tidak sesuai standar
 Memiliki dana bantuan  50 % siswa  Pengajuan usulan dana
pendidikan dari orang menunggak pendidikan kepada
tua siswa sebesar Rp pembayaran pemda diberikan utuh
50.000,00 administrasi sekolah sepanjang tahun
setiap bulan pembelajaran sesuai
 Pengelolaan sumber dengan kebutuhan nyata
Pembiayaan dana belum siswa
maksimal  Penyusunan program
subsidi silang untuk siswa
kurang mampu dari siswa
mampu.
 Pengajuan usulan
sumber dana kepada
masyarakat
 Memiliki Rencana Kerja  Keterbatasan tenaga  Pengajuan usulan
Program Tahunan, Rencana pelaksana dalam penambahan tenaga
Kegiatan dan Anggaran pengelolaan kependidikan kepada
Sekolah manajemen Yayasan
3. Peluang dan Tantangan yang ada di Masyarakat
Aspek Peluang
 Memiliki dokumen
Komite Sekolah
Komite Sekolah
 Memiliki program kerja
komite sekolah
 Memiliki kepengurusan
komite sekolah
 Memiliki Program
Dewan pemetaan pendidikan
Pendidikan  Memiliki komisi forum
kejuruan
 Memiliki Bidang
Pendidikan Menengah
Kejuruan yang mengatur
Dinas Pendidikan semua SMK di
KotaBandung
 Memfasilitasi kebutuhan
sekolah dengan menjadi
mediator dalam
permohonan bantuan dan
pelatihan
 Memiliki lebih dari 10
Dunia Usaha dan
MOU dengan DU/DI
Dunia Industri
masing-masing
DU/DI
kompetensi keahlian
 Terletak di salah satu
KotaBandung
Sumber Daya
 Lokasi di dekat jalan raya
Alam
utama
 Terletak di salah satu kota
ekonomi kreatif
 Memiliki budaya 5 S
+1M+2T
 Memiliki budaya bertutur
tanah parahyangan
Sosial Budaya  Penumbuhan budi pekerti
 Gerakan literasi sekolah
 Kemitraan antara sekolah
dengan keluarga dan
masyarakat
Tantangan Kesimpulan
 Reorganisasi  Penetapan kepengurusan
kepengurusan komite komite sekolah maksimal
sekolah berjalan 5 tahun
lambat
 Sekolah belum Sekolah memerlukan
mendapat proaktif mencari data atau
kesempatan untuk isu-isu terkini langsung dari
duduk bersama Institusi Pasangan
dengan Dewan
Pendidikan secara
langsung
 Bidang Dikmenjur Informasi dan isu2 tentang
akan dilebur dengan perkembangan Dikmenjur
Dikmenum ditemukan melalui internet
 Pelatihan-pelatihan
cenderung bersifat
umum
 Beberapa MOU tidak  Review dan revisi MoU
sesuai dengan kondisi dengan DU/DI dan
saat ini institusi terkait
 Lahan yang tersedia  Mengajukan ke Pemda
dirasa sudah kurang
nyaman dengan
 Pengelolaan sampah
yang belum teratasi
dengan baik
 Budaya metropolitan Peserta didik selalu
mempengaruhi sikap diarahkan dalam sikap,
keseharian peserta prilaku dan tatakrama oleh
didik Wali Kelas, guru Bimbingan
dan Konseling dengan tatap
muka minimal 1 kali dalam 1
minggu.
Bandung, Juli 2023
Kepala Sekolah,
Feni Nuraeni, S.Pd.,MM